(GFD-2023-11997) Cek Fakta: Tidak Benar Kebakaran Depo Pertamina Plumpang BBM akan Langka
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 04/03/2023
Berita
Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim kebakaran depo Pertamina Plumpang BBM akan langka, kabar tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 4 Maret 2023.
Berikut unggahan klaim kebakaran depo Pertamina Plumpang BBM akan langka.
"Bakal mahal dan langka lagi bbm..depo pertamina plumpang Jakarta Utara penyuplai 20% bbm di Indonesia kebakaran."
Benarkah klaim kebakaran depo Pertamina Plumpang BBM akan langka? Simak hasil penelusurannya Cek Fakta Liputan6.com.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim kebakaran depo Pertamina Plumpang BBM akan langka, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso memastikan bahwa pasokan BBM aman.
Walaupun status darurat telah dicabut, lanjut Fadjar, Pertamina masih tetap mengantisipasi kebutuhan BBM di wilayah Jabodetabek dan sekitarnya dengan menjalankan alih supply dari dari Terminal BBM Tanjung Gerem, Terminal BBM Cikampek, dan Terminal BBM Ujung Berung. Untuk memperkuat pasokan, penyaluran BBM juga dilakukan dari Kilang Balongan dan Kilang Cilacap melalui jalur laut ke Terminal BBM Tanjung Priok.
“Upaya alih suplai ini diperlukan untuk memastikan pasokan BBM tetap terpenuhi bagi masyarakat,” kata Fadjar dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Minggu (4/3/2022).
Dalam artikel berjudul "Depo Pertamina Plumpang Terbakar, Erick Thohir Jamin Pasokan BBM Aman" yang dimuat situs Liputan6.com, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, persediaan BBM di sejumlah depo Pertamina masih cukup memasok kebutuhan masyarakat.
“Di Cikampek ada stok Pertalite 20399 KL yang cukup 10 hari dan Pertamax 6137 KL atau cukup 11 hari. Sementara di TBBM Ujung Berung dengan Pertalite 24250 KL (11,5 hari) dan Pertamax 22,004 KL (29,2 hari),” ujar Erick.
Dia mengatakan dukungan persediaan BBM juga ada di TTU Balongan yang memiliki stok Pertalite 80,014 KL (CD 57 hari) dan Pertamax 50,626 KL (170 hari), serta tambahan pasokan dari Kilang Balongan dan Kilang Cilacap dapat dilakukan melalui lsut ke TBBM Tanjung Priuk.
Kesimpulan
Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com klaim kebakaran depo Pertamina Plumpang BBM akan langka tidak benar.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso memastikan bahwa pasokan BBM aman.
Walaupun status darurat telah dicabut, lanjut Fadjar, Pertamina masih tetap mengantisipasi kebutuhan BBM di wilayah Jabodetabek dan sekitarnya dengan menjalankan alih supply dari dari Terminal BBM Tanjung Gerem, Terminal BBM Cikampek, dan Terminal BBM Ujung Berung. Untuk memperkuat pasokan, penyaluran BBM juga dilakukan dari Kilang Balongan dan Kilang Cilacap melalui jalur laut ke Terminal BBM Tanjung Priok.