Beredar video [arsip] yang diunggah oleh laman Facebook “Podium Otaku” dengan narasi pada video sebagai berikut:
“MIRIS! Imbas ulah WNI di Jepang yang jadi perhatian publik, pemerintah Jepang akan bentuk Organisasi Pusat Komando”.
Hingga Selasa (15/7/2025) video tersebut telah ditonton lebih dari 324 ribu kali, disukai lebih dari 5 ribu kali, menuai lebih dari 3,6 ribu komentar dan dibagikan ulang lebih dari 2 ribu pengguna Facebook lainnya.
[SALAH] Jepang Membentuk Pusat Komando Imbas Ulah WNI
Sumber: FacebookTanggal publish: 18/07/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri unggahan tersebut dengan menggunakan tangkapan layar pada video memakai Google Lens. Hasilnya ditemukan video yang mirip dengan unggahan laman Facebook “Japanese Station” yang menyadur berita dari artikel The Japan Times yang dipublikasikan pada hari Selasa (8/7/2025).
Laman tersebut memberitakan pemerintah Jepang membentuk sebuah organisasi di bawah Sekretariat Kabinet bernama “menara kendali” untuk mengkoordinasi penanganan tindak kejahatan dan ketertiban yang dilakukan oleh penduduk asing, bertujuan untuk mewujudkan masyarakat tertib dan inklusif bagi penduduk asing di negara tersebut.
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo juga menggunakan kalimat narasi pada video sebagai kata kunci di mesin pencarian Google, hasilnya ditemukan sebuah artikel dari Antaranews yang dipublikasikan pada hari Rabu (9/7/2025) memberitakan alasan kemungkinan di balik dibentuknya “menara kendali” atau Pusat Komando.
Tampaknya pembentukan Pusat Komando ditujukan untuk mendapat dukungan politik atas tanggapan pemerintah terhadap kontroversi yang berkaitan dengan penduduk asing, seperti tuduhan penyalahgunaan sistem kesejahteraan nasional, menjelang pemilihan majelis tinggi Jepang pada tanggal 20 Juli.
Laman tersebut memberitakan pemerintah Jepang membentuk sebuah organisasi di bawah Sekretariat Kabinet bernama “menara kendali” untuk mengkoordinasi penanganan tindak kejahatan dan ketertiban yang dilakukan oleh penduduk asing, bertujuan untuk mewujudkan masyarakat tertib dan inklusif bagi penduduk asing di negara tersebut.
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo juga menggunakan kalimat narasi pada video sebagai kata kunci di mesin pencarian Google, hasilnya ditemukan sebuah artikel dari Antaranews yang dipublikasikan pada hari Rabu (9/7/2025) memberitakan alasan kemungkinan di balik dibentuknya “menara kendali” atau Pusat Komando.
Tampaknya pembentukan Pusat Komando ditujukan untuk mendapat dukungan politik atas tanggapan pemerintah terhadap kontroversi yang berkaitan dengan penduduk asing, seperti tuduhan penyalahgunaan sistem kesejahteraan nasional, menjelang pemilihan majelis tinggi Jepang pada tanggal 20 Juli.
Kesimpulan
Unggahan berisi klaim “Jepang membentuk pusat komando imbas ulah WNI” adalah konteks yang salah (false context).
Rujukan
- http[Antaranews] Jepang bentuk pusat komando untuk bahas penduduk WNA jelang pemilu [Facebook] Japanese Station [The Japan Times] Japan to set up 'control tower' for crimes by foreign residents
- https://www.facebook.com/reel/1097923152245227
- https://www.japantimes.co.jp/news/2025/07/08/japan/politics/japan-foreign-resident-crime-control/
- https://www.facebook.com/reel/638790248542820 (Unggahan laman “Podium Otaku”)
- https://web.archive.org/web/20250714170145/
- https://www.facebook.com/reel/638790248542820 (Arsip unggahan laman “Podium Otaku”)
[PENIPUAN] Buya Yahya Bagi-Bagi Uang
Sumber: instagram.comTanggal publish: 18/07/2025
Berita
Akun Instagram “berbagi_hadiah_official2” pada Sabtu (12/7/2025) mengunggah video [arsip], isinya berupa audio dengan narasi:
"jangan meminta-minta atau menipu carilah rezeki yang halal ya. Saya Buya Yahya akan memberikan bantuan sebesar dua puluh lima juta rupiah jika kamu mau berjanji untuk modal usaha bukan untuk berfoya-foya karena ini amanah dari saya
WA:085649919207
carilah rezeki yang halal ini untuk modal usaha jangan buat foya foya"
Per Jumat (18/7/2025), konten tersebut sudah mendapat lebih dari 24 ribu tanda suka.
"jangan meminta-minta atau menipu carilah rezeki yang halal ya. Saya Buya Yahya akan memberikan bantuan sebesar dua puluh lima juta rupiah jika kamu mau berjanji untuk modal usaha bukan untuk berfoya-foya karena ini amanah dari saya
WA:085649919207
carilah rezeki yang halal ini untuk modal usaha jangan buat foya foya"
Per Jumat (18/7/2025), konten tersebut sudah mendapat lebih dari 24 ribu tanda suka.
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menganalisis konten itu dengan perangkat deteksi AI, ElevenLabs.io. Hasilnya, audio dalam konten merupakan hasil rekayasa kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), probabilitas atau kemungkinannya mencapai 97 persen.
TurnBackHoax lalu memeriksa nomor WA yang tertera dalam unggahan akun Instagram “berbagi_hadiah_official2” melalui Getcontact. Hasilnya, tidak ada informasi yang berhubungan dengan Buya Yahya.
TurnBackHoax kemudian menelusuri akun Instagram “buyayahya_albahjah” dan kanal YouTube “Buya Yahya” milik Buya Yahya. Tidak ditemukan konten dan informasi kredibel mengenai Buya Yahya bagi-bagi uang melalui WhatsApp.
TurnBackHoax lalu memeriksa nomor WA yang tertera dalam unggahan akun Instagram “berbagi_hadiah_official2” melalui Getcontact. Hasilnya, tidak ada informasi yang berhubungan dengan Buya Yahya.
TurnBackHoax kemudian menelusuri akun Instagram “buyayahya_albahjah” dan kanal YouTube “Buya Yahya” milik Buya Yahya. Tidak ditemukan konten dan informasi kredibel mengenai Buya Yahya bagi-bagi uang melalui WhatsApp.
Kesimpulan
Unggahan video berisi klaim “Buya Yahya bagi-bagi uang” merupakan konten tiruan (impostor content).
(Ditulis oleh Ainayya)
(Ditulis oleh Ainayya)
Rujukan
- http[ElevenLabs.io] Hasil deteksi AI [Instagram] Akun Instagram Buya Yahya “buyayahya_albahjah” [YouTube] Kanal YouTube Buya Yahya “uyayahyaofficial”
- https://elevenlabs.io/ai-speech-classifier
- https://www.instagram.com/buyayahya_albahjah?igsh=b3RucGJuN2dhcGtq www.youtube.com/@buyayahyaofficial
- https://www.instagram.com/reel/DMAAjceuTDF/?igsh=ZHNxdzBlaWZ3ejJs (unggahan akun Instagram “berbagi_hadiah_official2”)
- https://archive.ph/9BJtP (arsip unggahan akun Instagram “berbagi_hadiah_official2”)
- https://turnbackhoax.id/2025/07/18/penipuan-buya-yahya-bagi-bagi-uang/
[SALAH] Wanita Asal Padang Jadi Presiden Singapura
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 18/07/2025
Berita
Akun Facebook “Wazarlis Moe” pada Rabu (25/6/2025) membagikan video [arsip] disertai narasi:
“Bundo kandung Ranah Minang
Wanita asal Padang, Indonesia. Menjadi Presiden di Singapura. Dan Presiden pertama wanita di Singapura, Kren banget Ibunya.
Gimana menurut kalian gaes”
Per Jumat (18/7/2025), konten tersebut telah mendapat lebih dari 2.200 tanda suka dan 142 komentar.
“Bundo kandung Ranah Minang
Wanita asal Padang, Indonesia. Menjadi Presiden di Singapura. Dan Presiden pertama wanita di Singapura, Kren banget Ibunya.
Gimana menurut kalian gaes”
Per Jumat (18/7/2025), konten tersebut telah mendapat lebih dari 2.200 tanda suka dan 142 komentar.
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) memanfaatkan Google Lens untuk memeriksa tangkapan layar video yang menampilkan sosok wanita tersebut. Hasil penelusuran menunjukkan bahwa wanita tersebut adalah Halimah Yacob.
TurnBackHoax lalu memasukkan kata kunci “profil Halimah Yacob” ke mesin pencarian Google. Hasil penelusuran mengarah ke pemberitaan kompas.com “Profil Halimah Yacob, Presiden Singapura”.
Dari berita yang tayang Oktober 2021 itu diketahui kalau Halimah Yacob merupakan Presiden ke-8 Singapura yang lahir pada 23 Agustus 1954 di Queen Street, Singapura. Ayahnya seorang muslim keturunan India, sedangkan ibunya keturunan Melayu.
Tidak ditemukan informasi dari sumber kredibel yang membenarkan klaim tentang “Halimah Yacob berasal dari Padang, Indonesia”.
TurnBackHoax lalu memasukkan kata kunci “profil Halimah Yacob” ke mesin pencarian Google. Hasil penelusuran mengarah ke pemberitaan kompas.com “Profil Halimah Yacob, Presiden Singapura”.
Dari berita yang tayang Oktober 2021 itu diketahui kalau Halimah Yacob merupakan Presiden ke-8 Singapura yang lahir pada 23 Agustus 1954 di Queen Street, Singapura. Ayahnya seorang muslim keturunan India, sedangkan ibunya keturunan Melayu.
Tidak ditemukan informasi dari sumber kredibel yang membenarkan klaim tentang “Halimah Yacob berasal dari Padang, Indonesia”.
Kesimpulan
Unggahan video berisi klaim “wanita asal Padang jadi Presiden Singapura” adalah konten palsu (fabricated content).
(Ditulis oleh ‘Ainayya)
(Ditulis oleh ‘Ainayya)
Rujukan
- http[kompas.com] Profil Halimah Yacob, Presiden Singapura
- https://internasional.kompas.com/read/2021/10/05/175328670/profil-halimah-yacob-presiden-singapura?page=all
- https://web.facebook.com/reel/1087158276668595 (unggahan akun Facebook “Wazarlis Moe”)
- https://archive.ph/ph5td (arsip unggahan akun Facebook “Wazarlis Moe”)
- https://turnbackhoax.id/2025/07/18/salah-wanita-asal-padang-jadi-presiden-singapura/
[SALAH] Prabowo Menyatakan SIM Berlaku Seumur Hidup
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 18/07/2025
Berita
Akun Facebook “Baraya Ompong” pada Jumat (4/7/2025) membagikan video [arsip] disertai narasi:
“Presiden PRABOWO SUBIANTO resmikan perpanjang SIM 1xseumur hidup
Prabowo: tidak ada lagi perpanjangan di setiap 5thn sekali SIM mengemudi berlaku berlaku seumur hidup
gimana menurut kalian keren banget kan..??”
Unggahan disertai takarir:
“Memang seharusnya begitu lanjutkan pak bagaimana pendapat kalian”
Per Jumat (18/7/2025), konten tersebut telah mendapat lebih dari 30 ribu tanda suka dan 5 ribu komentar.
“Presiden PRABOWO SUBIANTO resmikan perpanjang SIM 1xseumur hidup
Prabowo: tidak ada lagi perpanjangan di setiap 5thn sekali SIM mengemudi berlaku berlaku seumur hidup
gimana menurut kalian keren banget kan..??”
Unggahan disertai takarir:
“Memang seharusnya begitu lanjutkan pak bagaimana pendapat kalian”
Per Jumat (18/7/2025), konten tersebut telah mendapat lebih dari 30 ribu tanda suka dan 5 ribu komentar.
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) sebelumnya sudah mengupas klaim serupa lewat artikel [PENIPUAN] Polri Meresmikan SIM dan STNK Berlaku Seumur Hidup yang tayang di laman turnbackhoax.id pada Februari 2025.
Terbaru, disadur dari artikel Cek Fakta kompas.com, tidak ditemukan pernyataan Presiden Prabowo yang meresmikan SIM berlaku seumur hidup.
Sebagai informasi, regulasi perpanjangan SIM diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 76 Tahun 2020 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Polri. Disebutkan, SIM berlaku selama lima tahun dan harus diperpanjang.
Terbaru, disadur dari artikel Cek Fakta kompas.com, tidak ditemukan pernyataan Presiden Prabowo yang meresmikan SIM berlaku seumur hidup.
Sebagai informasi, regulasi perpanjangan SIM diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 76 Tahun 2020 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Polri. Disebutkan, SIM berlaku selama lima tahun dan harus diperpanjang.
Kesimpulan
Unggahan berisi klaim “Prabowo menyatakan SIM berlaku seumur hidup” adalah konten palsu (fabricated content).
(Ditulis oleh ‘Ainayya)
(Ditulis oleh ‘Ainayya)
Rujukan
- http[kompas.com] [HOAKS] Prabowo Menyatakan SIM Berlaku Seumur Hidup [turnbackhoax.id] [PENIPUAN] Polri Meresmikan SIM dan STNK Berlaku Seumur Hidup
- https://www.kompas.com/cekfakta/read/2025/01/21/121800982/-hoaks-prabowo-menyatakan-sim-berlaku-seumur-hidup
- https://turnbackhoax.id/2025/02/20/penipuan-polri-meresmikan-sim-dan-stnk-berlaku-seumur-hidup/
- https://web.facebook.com/reel/713549974641408 (unggahan akun Facebook “Baraya Ompong”)
- https://archive.ph/JlSyn (arsip unggahan akun Facebook “Baraya Ompong”)
- https://turnbackhoax.id/2025/07/18/salah-prabowo-menyatakan-sim-berlaku-seumur-hidup/
Halaman: 1/6919