(GFD-2018-1595) [BENAR] Prabowo Bantah Ditawari Rp. 15 Triliun untuk Menjadi Cawapres Jokowi

Sumber:
Tanggal publish: 02/04/2018

Berita

(1) “Dari mana (informasi) itu. Saya nggak tahu,” kata Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, Minggu (1/4) kemarin.
(2) “Saya kurang tahu siapa yang ngomong. Nggak benar itu. Udah yah,” bantah Prabowo.

Hasil Cek Fakta

Kabar tersebut telah dibantah Prabowo saat mengisi acara Silaturrahmi Temu Kader Partai Gerindra di Depok, Jawa Barat, Minggu (1/4) kemarin. “Dari mana (informasi) itu. Saya nggak tahu,” katanya. Prabowo pun menegaskan bahwa informasi adanya tawaran sebesar Rp. 15 Triliun dari pihak istana untuk menjadi Cawapres Jokowi merupakan sesuatu yang salah alias tidak benar.

Anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Eva Kusuma Sundari juga membantah hal tersebut. Menurutnya Jokowi bukan orang yang mempunyai banyak uang.“Analisisku ada yang mau ngacau Jokowi. Black campaign gitu. Sehingga mengaku utusan istana. Di politik itu paling rawan klaim-klaim-an. Saya tidak percaya. Ngarange mekso (mengarangnya terlalu memaksa),” pungkas Eva.

Kesimpulan

Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra, Prabowo Subianto membantah dirinya pernah ditawari uang Rp. 15 Triliun dari pengusaha yang mengatasnamakan utusan istana untuk menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) Joko Widodo (Jokowi) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Prabowo menyatakan informasi itu tidak benar.

Rujukan