(GFD-2024-16134) [KLARIFIKASI] Ucapan Selamat Muhaimin Tidak Terkait Kemenangan Prabowo di Pemilu

Sumber: kompas.com
Tanggal publish: 19/02/2024

KLARIFIKASI

Berita

KOMPAS.com – Sebuah video menampilkan calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar, mengucapkan selamat kepada calon presiden nomor urut 1, Prabowo Subianto.
Ucapan selamat itu dikaitkan dengan kemenangan Prabowo pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Namun, narasi tersebut keliru dan salah konteks.
Narasi soal Muhaimin mengucapkan selamat atas kemenangan Prabowo pada Pemilu 2024 muncul dibagikan oleh akun Facebook ini (arsip), ini (arsip), dan ini (arsip).
Akun tersebut membagikan video yang menampilkan Muhaimin memberikan keterangan pers bersama Prabowo. Dalam video Muhaimin mengatakan demikian:
Alhamdulillah selamat kepada Pak Prabowo surveinya semakin tinggi dan bagus. Gerindra juga naik terus ini pak suaranya ini. Tanda-tanda, moga-moga juara pemilu juga Gerindra ini. PKB otomatis kalau Gerindra naik, ya naik juga. Dan tapi belum bisa melampaui Gerindra ini. Nah kita bekerja terus meyakinkan rakyat agar PKB dan Gerindra terus bisa diterima di masyarakat dengan baik. Kita terus meng-update perkembangan dan insya Allah kita akan menjadikan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya ini bagian dari pintu masuk untuk terus melanjutkan program pemerintahan, menyiapkan berbagai kesuksesan pemerintahan di bawah kepemimpinan Pak Jokowi hari ini dan di masa yang akan datang. Terima kasih.
Dalam keterangannya akun tersebut menuliskan demikian:
Uciha Cak imin turut mengucapkan Selamat atas kemenangan Pak Prabowo di pemilu 2024...Berkat Cak Imin suara dari Anies Baswedam jadi Anjlok (Akting Mu bagus Cak imin) #cakimin #prabowopresiden2024 #pemilu2024 #prabowogibran.
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Muhaimin mengucapkan selamat atas kemenangan Prabowo di Pemilu 2024

Hasil Cek Fakta

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video Muhaimin melakukan konferensi pers bersama Prabowo identik dengan video di kanal YouTube tvOne ini.
Video itu diunggah pada 11 April 2023, jauh sebelum pemungutan suara pemilu pada 14 Februari 2024.
Dikutip dari Kompas.id, pertemuan Muhaimin sebagai Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Prabowo sebagai Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto terjadi pada Senin (10/4/2023).
Mereka bertemu sekitar 1,5 jam di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan. Kala itu, PKB dan Gerindra masih bergabung dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya.
Dalam konferensi pers, Muhaimin memberikan ucapan selamat dan pujian kepada Prabowo yang elektabilitasnya terus meningkat.
Sebagai konteks, sebelum pertemuan itu Lembaga Survei Indonesia (LSI) mengeluarkan hasil survei mengenai elektabilitas tiga bakal calon presiden.
Berdasarkan hasil survei, Prabowo memiliki elektabilitas sebesar 30,3 persen. Disusul Ganjar Pranowo dengan 26,9 persen dan Anies Baswedan sebesar 25,3 persen.
Sementara, seperti diberitakan Kompas.com, Muhaimin meminta para pendukungnya untuk tidak lengah mengawal proses penghitungan suara, termasuk tidak terkecoh hasil hitung cepat yang mungkin bisa dimainkan.
Berdasarkan hasil hitung cepat beberapa lembaga survei, Prabowo unggul dari Anies dan Ganjar.
Dalam hitung cepat Litbang Kompas, Sabtu (17/2/2024) pukul 12.14 WIB, Prabowo mendapat suara sebanyak 58,48 persen. Sedangkan, Anies memperoleh 25,21 persen, dan Ganjar 16,31 persen.
Perolehan suara tersebut diperoleh dari data penghitungan yang masuk sebesar 99,80 persen dari total 2.000 TPS sampel.
Sementara, Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih melakukan penghitungan secara real count dan belum ada pengumuman terkait pemenang Pilpres 2024.

Kesimpulan

Narasi bahwa Muhaimin mengucapkan selamat atas kemenangan Prabowo di Pemilu 2024 adalah keliru.
Muhaimin mengucapkan selamat terkait elektabilitas Prabowo yang unggul dari Ganjar dan Anies berdasarkan hasil survei LSI, dirilis pada Minggu 9 April 2023.

Rujukan