KOMPAS.com - Sebuah video mengeklaim Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) mengumumkan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sebagai bakal calon gubernur pada Pilkada Jakarta 2024.
Namun, setelah ditelusuri, video tersebut dibagikan dengan konteks keliru.
Narasi bahwa PDI-P mengusung Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 dibagikan oleh akun TikTok ini.
Akun tersebut membagikan video Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto mengumumkan beberapa calon gubernur dan wakil gubernur yang akan diusung.
Salah satu pasangan yang diumumkan, yakni Ahok dan Djarot Saiful Hidayat sebagai calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta.
Video itu diberi keterangan demikian:
calon gubernur dari PDI-P, tahun 2024 ahok. AHOK KE DKI JAKARTA akhirnya pak Ahok menuju DKI Jakarta.
Akun TikTok Tangkapan layar video yang mengeklaim PDI-P mengumkan mengusung Ahok di Pilkada DKI Jakarta
(GFD-2024-22257) [KLARIFIKASI] Video PDI-P Umumkan Usung Ahok pada Pilkada 2017, Bukan 2024
Sumber:Tanggal publish: 28/08/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Video Hasto mengumumkan calon gubernur dan wakil gubernur yang diusung PDI-P identik dengan unggahan di kanal YouTube Kompas TV ini.
Dalam video itu, Hasto mengumumkan calon gubernur-wakil gubernur yang bakal diusung PDI-P pada Pilkada 2017
Saat itu PDI-P mengusung Ahok dan Djarot Saiful Hidayat untuk maju pada Pilkada DKI Jakarta.
Sementara itu, seperti diberitakan Kompas.com, PDI-P telah resmi mengusung pasangan Pramono Anung dan Rano Karno pada Pilkada Jakarta 2024.
Keduanya mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta, pada Rabu (28/8/2024).
Dalam video itu, Hasto mengumumkan calon gubernur-wakil gubernur yang bakal diusung PDI-P pada Pilkada 2017
Saat itu PDI-P mengusung Ahok dan Djarot Saiful Hidayat untuk maju pada Pilkada DKI Jakarta.
Sementara itu, seperti diberitakan Kompas.com, PDI-P telah resmi mengusung pasangan Pramono Anung dan Rano Karno pada Pilkada Jakarta 2024.
Keduanya mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta, pada Rabu (28/8/2024).
Kesimpulan
Video pengumuman bakal calon gubernur-wakil gubernur yang diusung PDI-P pada Pilkada 2017 dibagikan dengan konteks keliru.
Pada Pilkada Jakarta 2024, PDI-P mengusung mantan sekjennya, Pramono Anung sebagai calon gubernur, bukan Ahok.
Pada Pilkada Jakarta 2024, PDI-P mengusung mantan sekjennya, Pramono Anung sebagai calon gubernur, bukan Ahok.
Rujukan
- https://www.tiktok.com/@stevensby0/video/7404076079750696197?_r=1&_t=8p6nLv8S9mC
- https://www.youtube.com/watch?v=yH2ihrnoCPA
- https://megapolitan.kompas.com/read/2024/08/28/05200001/pdi-p-akhirnya-serahkan-tiket-pilkada-jakarta-ke-pramono-anung-bukan
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D