Akun Facebook “Token PLN” pada Senin(10/2/2025) mengunggah tautan [arsip] disertai narasi :
“Mendukung Kebijakan Pemerintah terkait pembebasan biaya tarif listrik bagi konsumen rumah tangga dan pemberian keringanan tagihan kepada konsumen rumah tangga Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah menyiapkan cara mendapatkan program PLN Peduli tersebut.
Pendaftaran bisa melalui link : https://daftar2024[dot]live/pln[dot]id/
Sesuai dengan janji pemerintah, PLN Peduli akan melakukan pengisian Voucher Gratis kepada para pelanggan setia PLN.”
Per Rabu (19/2/2025), unggahan tersebut telah disukai hampir 200 kali.
(GFD-2025-25719) [PENIPUAN] Tautan Daftar “Listrik Gratis untuk Masyarakat Tidak Mampu”
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 19/02/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Disadur dari artikel Cek Fakta liputan6.com
Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PT PLN (Persero) Gregorius Adi Trianto memastikan informasi yang beredar adalah hoaks.
"PLN mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan PLN. Terkait dengan pendaftaran promo token listrik gratis yang ada di media sosial," kata Gregorius, saat berbincang dengan Liputan6.com dikutip Jumat (31/1/2025).
Ditegaskan, PLN hanya memberikan fasilitas diskon 50 persen periode Januari dan Februari 2025, untuk pelanggan pascabayar dan prabayar dengan daya 2.200 volt ampere (VA) ke bawah.
Sementara itu, tautan dalam unggahan mengarah ke formulir digital yang meminta data pribadi, seperti:
nama,
nomor identitas pelanggan,
golongan daya, dan
nomor telegram aktif.
Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PT PLN (Persero) Gregorius Adi Trianto memastikan informasi yang beredar adalah hoaks.
"PLN mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan PLN. Terkait dengan pendaftaran promo token listrik gratis yang ada di media sosial," kata Gregorius, saat berbincang dengan Liputan6.com dikutip Jumat (31/1/2025).
Ditegaskan, PLN hanya memberikan fasilitas diskon 50 persen periode Januari dan Februari 2025, untuk pelanggan pascabayar dan prabayar dengan daya 2.200 volt ampere (VA) ke bawah.
Sementara itu, tautan dalam unggahan mengarah ke formulir digital yang meminta data pribadi, seperti:
nama,
nomor identitas pelanggan,
golongan daya, dan
nomor telegram aktif.
Kesimpulan
Unggahan berisi klaim “listrik gratis untuk masyarakat tidak mampu” disertai tautan yang mengarah ke laman tak resmi itu merupakan konten tiruan (impostor content).
(Ditulis oleh Vania)
(Ditulis oleh Vania)