(GFD-2019-1187) Blok Rokan dan Blok Mahakam Dikelola Indonesia
Sumber: Debat PilpresTanggal publish: 17/02/2019
Berita
Capres nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa blok minyak Rokan dan blok Mahakam telah dikelola oleh Indonesia. Hal tersebut disampaikannya pada segmen penutup debat Pilpres 2019 kedua, Minggu (17/2/2019).
Hasil Cek Fakta
Blok Rokan yang sebelumnya dikelola oleh Chevron Pasific Indonesia sekarang dikelola oleh PT Pertamina.
Menteri ESDM RI (Energi dan Sumber Daya Mineral RI) Ignasius Jonan mengatakan, pengelolaan Blok Rokan akan dimulai pada 2021 mendatang.
Jonan menyebut Rokan sebagai blok legendaris di Asia yang pernah menghasilkan 1 juta barel per hari. Kini menghasilkan 200 ribu barel per hari. Hal itu disampaikannya HUT ke-73 RI, 17 Agustus 2018 lalu di Jakarta.
Wakil Menteri ESDM RI, Arcandra Tahar mengatakan, dengan dikelolanya Blok Rokan oleh Pertamina, maka kontribusi produksi minyak BUMN tersebut meningkat menjadi 60 persen dari produksi minyak nasional.
Untuk Blok Mahakam, telah dikelola oleh Pertamina sejak 1 Januari 2018. PT Pertamina (Persero) resmi menjadi pengelola Blok Mahakam per 1 Januari 2018 seiring dengan kegiatan serah terima dari Total E&P Indonesie (TEPI).
Blok Mahakam yang berada di Kalimantan Timur telah dikelola TEPI & Inpex selama 50 tahun. Kemudian pada Senin (1/1/2018) ini dikelola oleh Pertamina Hulu Mahakam yang merupakan cucu perusahaan Pertamina.
Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi mengatakan, Blok Mahakam menjadi produsen gas bumi terbesar di Indonesia dan menyumbang sekitar 13 persen produksi gas nasional. (*)
Menteri ESDM RI (Energi dan Sumber Daya Mineral RI) Ignasius Jonan mengatakan, pengelolaan Blok Rokan akan dimulai pada 2021 mendatang.
Jonan menyebut Rokan sebagai blok legendaris di Asia yang pernah menghasilkan 1 juta barel per hari. Kini menghasilkan 200 ribu barel per hari. Hal itu disampaikannya HUT ke-73 RI, 17 Agustus 2018 lalu di Jakarta.
Wakil Menteri ESDM RI, Arcandra Tahar mengatakan, dengan dikelolanya Blok Rokan oleh Pertamina, maka kontribusi produksi minyak BUMN tersebut meningkat menjadi 60 persen dari produksi minyak nasional.
Untuk Blok Mahakam, telah dikelola oleh Pertamina sejak 1 Januari 2018. PT Pertamina (Persero) resmi menjadi pengelola Blok Mahakam per 1 Januari 2018 seiring dengan kegiatan serah terima dari Total E&P Indonesie (TEPI).
Blok Mahakam yang berada di Kalimantan Timur telah dikelola TEPI & Inpex selama 50 tahun. Kemudian pada Senin (1/1/2018) ini dikelola oleh Pertamina Hulu Mahakam yang merupakan cucu perusahaan Pertamina.
Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi mengatakan, Blok Mahakam menjadi produsen gas bumi terbesar di Indonesia dan menyumbang sekitar 13 persen produksi gas nasional. (*)