(GFD-2023-12542) Cek Fakta: Hoaks Artikel BBC Indonesia Berjudul "Akses Bahan Porno Tiga Hakim di Inggris Dipecat, di Indonesia Jadi Capres"

Sumber: liputan6.com
Tanggal publish: 08/05/2023

Berita


Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan artikel berjudul "Akses bahan porno tiga hakim di Inggris dipecat, di Indonesia jadi capres". Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mem-posting-nya pada 2 Mei 2023.
Dalam posting-annya terdapat artikel dari BBC News Indonesia berjudul "Akses bahan porno tiga hakim di Inggris dipecat, di indonesia Jadi capres".
Postingan itu disertai narasi "Apa Yg Di Lakukan Cebong Semuanya Halal..."
Lalu, benarkah postingan artikel berjudul "Akses bahan porno tiga hakim di Inggris dipecat, di Indonesia jadi capres"?

Hasil Cek Fakta


Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan memasukkan kata kunci "Akses bahan porno tiga hakim di Inggris dipecat, di indonesia Jadi capres"? di mesin pencarian Google.
Hasilnya ada artikel yang identik dengan posting-an. Artikel itu diunggah oleh BBC News Indonesia pada 18 Maret 2015.
Kesamaan terdapat pada tanggal artikel itu diunggah dan juga foto yang digunakan. Namun, dalam artikel asli berjudul "Akses bahan porno, tiga hakim di Inggris dipecat."
Berikut isi artikelnya:
"Tiga hakim di Inggris dipecat karena menonton bahan-bahan pornografi melalui fasilitas teknologi informasi (TI) di kantor mereka.
Selain dipecat, ketiga hakim tersebut -Timothy Bowles, Warren Grant, dan Peter Bullock- juga diberhentikan dari jabatannya.
Dua pejabat pemerintah yang menggelar investigasi atas kasus ini menyimpulkan bahwa menonton bahan-bahan pornografi ini adalah 'penyalahgunaan yang tidak bisa dimaafkan' dan merupakan 'bentuk tindakan pejabat publik yang sama sekali tak bisa diterima'.
Chris Grayling -salah seorang pejabat yang melakukan investigasi- mengatakan bahwa dari sisi hukum, ketiga hakim tersebut tidak melakukan pelanggaran.
"Ini persoalan etika, soal kode etik. Para hakim ini tidak melanggar hukum ," kata Grayling.
Badan yang membidangi kode etik hakim mengatakan tiga hakim yang dipecat menerima keputusan tim investigasi dan tidak mengajukan banding.
Juru bicara badan ini mengatakan tiga hakim yang dipecat bisa memilih pekerjaan lain di luar lembaga yudisial.
Salah satu hakim yang diberhentikan, Warren Grant, mengaku mengalami 'depresi berat' ketika diduga mengakses bahan-bahan pornografi.
Hakim keempat, Andrew Maw, memutuskan mundur sebelum kasus ini diselidiki. Maw juga mengakses bahan-bahan pornografi melalui fasilitas TI di kantornya."

Kesimpulan


Postingan artikel berjudul "Akses bahan porno tiga hakim di Inggris dipecat, di indonesia Jadi capres" adalah tidak benar. Faktanya judul dalam artikel itu telah disunting.

Rujukan