A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: fopen(/var/lib/php/sessions/ci_sessionspp6gt4olv7kph9115tgemnt8ob5n8bl): failed to open stream: No space left on device

Filename: drivers/Session_files_driver.php

Line Number: 172

Backtrace:

File: /var/www/html/kalimasada/application/third_party/MX/Loader.php
Line: 173
Function: _ci_load_library

File: /var/www/html/kalimasada/application/third_party/MX/Loader.php
Line: 190
Function: library

File: /var/www/html/kalimasada/application/third_party/MX/Loader.php
Line: 153
Function: libraries

File: /var/www/html/kalimasada/application/controllers/Home.php
Line: 20
Function: library

File: /var/www/html/kalimasada/index.php
Line: 315
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: session_start(): Failed to read session data: user (path: /var/lib/php/sessions)

Filename: Session/Session.php

Line Number: 143

Backtrace:

File: /var/www/html/kalimasada/application/third_party/MX/Loader.php
Line: 173
Function: _ci_load_library

File: /var/www/html/kalimasada/application/third_party/MX/Loader.php
Line: 190
Function: library

File: /var/www/html/kalimasada/application/third_party/MX/Loader.php
Line: 153
Function: libraries

File: /var/www/html/kalimasada/application/controllers/Home.php
Line: 20
Function: library

File: /var/www/html/kalimasada/index.php
Line: 315
Function: require_once

Jokowi : 23 lembaga yang dibubarkan karena dianggap membuat pelayanan publik berbelit-belit. - Cek Fakta

(GFD-2019-1318) Jokowi : 23 lembaga yang dibubarkan karena dianggap membuat pelayanan publik berbelit-belit.

Sumber: Debat Pilpres 2019
Tanggal publish: 30/03/2019

Berita

"Penyederhanaan dan penajaman kelembagaan. Tidak perlu banyak lembaga kita ini. Di dalam pemerintahan 4,5 tahun. telah kita bubarkan 23 lembaga yang ada, agar lebih ramping, lebih lincah, gampang memutuskan, tidak berbelit-belit," kata Jokowi dalam debat capres ke-4 di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Sabtu (30/3/2019).

Hasil Cek Fakta

Apa saja lembaga yang dibubarkan Jokowi selama 4,5 tahun berkuasa?

Pembubaran itu tercantum dalam Perpres No 176 Tahun 2014. Berikut kesepuluh lembaga itu:

1. Dewan Penerbangan dan Antariksa Nasional
2. Lembaga Koordinasi dan Pengendalian Peningkatan Kesejahteraan Sosial Penyandang Cacat
3. Dewan Buku Nasional
4. Komisi Hukum Nasional
5. Badan Kebijaksanaan dan Pengendalian Pembangunan Perumahan dan Permukiman Nasional
6. Komite Antar Departemen Bidang Kehutanan
7. Badan Pengembangan Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu
8. Komite Aksi Nasional Penghapusan Bentuk-bentuk Pekerjaan Terburuk Untuk Anak
9. Dewan Pengembangan Kawasan Timur Indonesia
10. Dewan Gula Indonesia

Pembubaran lembaga non struktural dilakukan lagi oleh Jokowi pada tahun 2016. Ada 9 lembaga yang dibubarkan seperti tercantum dalam Perpres No 116 Tahun 2016 yaitu:

1. Badan Benih Nasional
2. Badan Pengendalian Bimbingan Masal
3. Dewan Pemantapan Ketahanan Ekonomi dan Keuangan
4. Komite Pengarah Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus di Pulau Batam, Pulau Bintan dan Pulau Karimun
5. Tim Nasional Pembakuan Nama Rupabumi
6. Dewan Kelautan Indonesia
7. Dewan Nasional Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan bebas
8. Badan Koordinasi Penataan Ruang Nasional
9. Komisi Nasional Pengendalian Zoonosis

Selain itu, Jokowi juga menerbitkan Perpres nomor 16 tahun 2015 tentang Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Dalam perpres itu, ada 2 lembaga yang fungsinya diintegrasikan dalam KLHK, yaitu:

1. Badan Pengelolaan Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca Dari Deforestasi, Degradasi Hutan dan Lahan Gambut
2. Dewan Nasional Perubahan Iklim.

Selanjutnya, Jokowi juga menerbitkan Perpres 124 tahun 2016 tentang Perubahan atas Perpres nomor 75 tahun 2006 tentang Komisi Penanggulangan AIDS Nasional. Dalam Perpres ini disebutkan masa kerja Komisi Penanggulangan AIDS Nasional berakhir pada 31 Desember 2017.

Berikutnya, pada tahun 2017 Jokowi menerbitkan Perpres No 21 Tahun 2017. Lembaga yang dibubarkan lewat Perpres itu adalah adalah Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo.

Dengan demikian, sudah ada 23 lembaga yang dibubarkan dalam pemerintahan Jokowi.

Rujukan