(GFD-2025-25483) [HOAKS] Tautan untuk Ikuti Undian Gebyar BRI Festival 2025

Sumber:
Tanggal publish: 05/02/2025

Berita

KOMPAS.com - Di media sosial beredar unggahan disertai tautan yang diklim sebagai akses untuk mengikuti undian berhadiah mengatasnamakan Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Undian berhadiah itu diklaim sebagai program Gebyar BRI Festival 2025, dan menawarkan sejumlah hadiah menarik.

Berdasarkan penelusuran yang dilakukan Tim Cek Fakta Kompas.com, tautan itu palsu dan bukan berasal dari BRI.

Tautan soal undian berhadiah program "Gebyar BRI Festival 2025" muncul di media sosial, salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini dan ini.

Akun tersebut membagikan poster dan tautan dengan keterangan demikian:

"GEBYAR BRI FESTIVAL 2025" Bagi Semua Nasabah Bank BRI Yang Sudah MenggunakanMobile Banking(BRImo)

Gebyar BRI Festival Hadir Kembali, Ayo Buruan Daftar Agar Memenangkan Hadiah(Grand Prize)Silakan Klik Menu (Daftar) Yang Sudah Kami Sediakan...

Hasil Cek Fakta

Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi menyatakan, tautan soal program Gebyar BRI Festival 2025 itu palsu.

BRI tidak mengadakan program undian berhadiah seperti yang disampaikan dalam unggahan yang beredar.

"Ini fake. Harap waspada dengan segala bentuk modus penipuan dan kejahatan perbankan yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab," ujar Hendy kepada Kompas.com, Selasa (4/2/2025).

Hendy mengimbau masyarakat agar tidak menginformasikan kerahasiaan data pribadi dan perbankan kepada pihak yang mengatasnamakan BRI.

Sebab, unggahan itu mengarah pada phishing atau pencurian data pribadi secara daring.

Menurut Hendy, BRI hanya menggunakan situs dan media sosial resmi sebagai sarana komunikasi yang bisa diakses masyarakat.

Situs resmi BRI adalah www.bri.co.id, sementara media sosial resmi BRI ditandai dengan centang biru.

Kesimpulan

Tautan soal undian berhadiah program "Gebyar BRI Festival 2025" tidak benar atau hoaks. 

Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi memastikan tautan itu palsu dan mengarah pada penipuan. Waspada, jangan sampai terjerat dan menjadi korban penipuan.

Rujukan