A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: fopen(/var/lib/php/sessions/ci_sessionkojud4411r0dobm9vl0v97r1p774ca09): failed to open stream: No space left on device

Filename: drivers/Session_files_driver.php

Line Number: 172

Backtrace:

File: /var/www/html/kalimasada/application/third_party/MX/Loader.php
Line: 173
Function: _ci_load_library

File: /var/www/html/kalimasada/application/third_party/MX/Loader.php
Line: 190
Function: library

File: /var/www/html/kalimasada/application/third_party/MX/Loader.php
Line: 153
Function: libraries

File: /var/www/html/kalimasada/application/controllers/Home.php
Line: 20
Function: library

File: /var/www/html/kalimasada/index.php
Line: 315
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: session_start(): Failed to read session data: user (path: /var/lib/php/sessions)

Filename: Session/Session.php

Line Number: 143

Backtrace:

File: /var/www/html/kalimasada/application/third_party/MX/Loader.php
Line: 173
Function: _ci_load_library

File: /var/www/html/kalimasada/application/third_party/MX/Loader.php
Line: 190
Function: library

File: /var/www/html/kalimasada/application/third_party/MX/Loader.php
Line: 153
Function: libraries

File: /var/www/html/kalimasada/application/controllers/Home.php
Line: 20
Function: library

File: /var/www/html/kalimasada/index.php
Line: 315
Function: require_once

[SALAH] Sabam Sirait Meninggal Dunia Pada 17 April 2020 - Cek Fakta

(GFD-2020-3843) [SALAH] Sabam Sirait Meninggal Dunia Pada 17 April 2020

Sumber: whatsapp.com
Tanggal publish: 17/04/2020

Berita

Beredar pesan berantai di Whatsapp yang menyebutkan Sabam Sirait, salah seorang politikus senior, telah meninggal dunia. Dalam pesan itu disebutkan bahwa ia meninggal pada tanggal 17 April 2020. Berikut kutipan narasinya:

“Berita Dukacita;
Telah dipanggil Bapa Di Surga Sabam Sirait, pada:
Hari : Jumat 17 April 2020 pkl.10.00
Di : RS.Antam Medika Jakarta.
Usia : 79 tahun.
Rencana disemayamkan: di Rumah Duka RS.Siloam Semanggi
Dimakamkan: Sabtu, 18 April 2020 di TPU Sandiego Hills.
Demikian Berita Duka ini diterima dari putrinya Yulivia Sirait.”

Hasil Cek Fakta

Melalui hasil penelusuran diketahui bahwa informasi dalam pesan berantai tersebut tidak benar. Putra Sabam yang juga politikus PDIP, Maruarar Sirait, membantah ayahnya telah meninggal dunia.

"Ini barusan saya bicara sama Bapak saya. Bapak saya sehat. Bapak saya sedang di rumahnya bersama ibu," kata Maruarar.

Maruar menyatakan bahwa ayahanda sudah berada di rumah selama satu bulan terakhir. Dan selama di rumah, Sabam berada dalam keadaan sehat.

"Jadi dari rumah dan tidak ke mana mana. Dalam keadaan sehat. Mohon doanya ya. Bahwa berita itu juga tidak benar," jelas Maruarar.

Dihubungi terpisah, politikus PDIP yang juga menantu Sabam, Putra Nababan juga memastikan kabar tersebut hoaks. Bahkan, ada informasi yang salah dari kabar duka yang beredar tersebut.

"Tidak benar. Beliau itu juga 84 tahun," jelas Putra.

Putra juga sempat menyampaikan bahwa ia dan istrinya melakukan video call dengan Sabam. Dan kondisi Sabam sehat.

Kesimpulan

Berdasarkan penjelasan tersebut, maka konten pesan berantai tersebut tidak benar. Oleh sebab itu, konten tersebut masuk kategori Fabricated Content atau Konten Palsu.

Rujukan