KOMPAS.com - Beredar foto sekelompok orang dengan leher sangat panjang dan bahkan melebihi tinggi sebuah rumah.
Foto bernuansa vintage tersebut diklaim diambil pada 1860. Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten itu hoaks.
Gambar orang berleher sangat panjang dihasilkan dengan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI), bukan kamera.
Foto sekelompok orang dengan leher sangat panjang yang disebut berasal dari tahun 1960 dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini, pada 10-11 Juli 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
Rekaman yang bocor sejarah kembali pada tahun 1860 untuk penyelesaian keluarga leher terpanjang yang ditangkap saat itu
[HOAKS] Foto Orang Berleher Sangat Panjang dari Tahun 1860
Sumber:Tanggal publish: 13/07/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri menggunakan Google Lens, tidak ditemukan artikel dari media arus utama yang memuat foto tersebut. Foto itu hanya beredar di media sosial.
Selanjutnya Tim Cek Fakta Kompas.com memeriksa foto itu menggunakan Hive Moderation, untuk mendeteksi apakah gambar itu dihasilkan AI.
Hasilnya, probabilitas foto tersebut dihasilkan AI mencapai 94,7 persen.
Adapun kelompok masyarakat yang memiliki ciri leher panjang, yaitu perempuan Suku Padaung atau Kayan di barat laut Thailand dan tenggara Myanmar.
Sebuah studi oleh peneliti dari Universitas Wanita Otsuma pada 2018 menemukan bahwa cincin kuningan yang dikenakan perempuan Padaung membuat leher mereka lebih panjang.
Namun, panjang leher perempuan Suku Padaung tidak seperti dalam gambar di Facebook. Menurut Guinness World Records, panjang leher perempuan Padaung mencapai 19,7 cm.
Selanjutnya Tim Cek Fakta Kompas.com memeriksa foto itu menggunakan Hive Moderation, untuk mendeteksi apakah gambar itu dihasilkan AI.
Hasilnya, probabilitas foto tersebut dihasilkan AI mencapai 94,7 persen.
Adapun kelompok masyarakat yang memiliki ciri leher panjang, yaitu perempuan Suku Padaung atau Kayan di barat laut Thailand dan tenggara Myanmar.
Sebuah studi oleh peneliti dari Universitas Wanita Otsuma pada 2018 menemukan bahwa cincin kuningan yang dikenakan perempuan Padaung membuat leher mereka lebih panjang.
Namun, panjang leher perempuan Suku Padaung tidak seperti dalam gambar di Facebook. Menurut Guinness World Records, panjang leher perempuan Padaung mencapai 19,7 cm.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, foto sekelompok orang dengan leher sangat panjang yang diklaim berasal dari tahun 1860 adalah hoaks.
Hive Moderation mendeteksi foto tersebut dihasilkan oleh AI dengan probabilitas mencapai 94,7 persen.
Hive Moderation mendeteksi foto tersebut dihasilkan oleh AI dengan probabilitas mencapai 94,7 persen.
Rujukan
- https://www.facebook.com/photo/?fbid=893698002793725&set=a.554675983362597
- https://www.facebook.com/photo/?fbid=8190955647592580&set=a.102119429809616
- https://www.facebook.com/photo/?fbid=532787999074823&set=a.219000280453598
- https://www.guinnessworldrecords.com/world-records/longest-neck
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
[HOAKS] Tawaran Hadiah Mengatasnamakan Inul Daratista
Sumber:Tanggal publish: 13/07/2024
Berita
KOMPAS.com - Bermunculan akun-akun Facebook mengatasnamakan penyanyi dangdut Inul Daratista yang menawarkan hadiah.
Akun-akun tersebut meminta pengguna media sosial untuk menghubungi nomor WhatsApp, mengeklik link atau tautan, dan mengirim pesan.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tawaran tersebut hoaks.
Akun-akun Facebook yang menawarkan hadiah memakai nama dan foto Inul Daratista, antara lain ini, ini, ini, ini, ini, dan ini.
Hadiah yang ditawarkan mulai uang tunai, bantuan untuk membangun rumah, sampai berkah Ramadhan.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun, pada Kamis (11/7/2024):
Kirim pesan ke BUNDA INUL DARATISTA di WhatsApp. https://wa.me/message/F27HMCHIMFJAO1JUJUR YA!Siapa yang belum dapat hadiah dari Bunda...coba Absen ya Sebutkan dari kota/provinsi mana saja .. bunda akan kirim secepatnya .Buruan yah hubungi WhatsApp bunda sekarangAtau klik link WhatsApp bundahttps://wa.me/+6283160524104
Akun-akun tersebut meminta pengguna media sosial untuk menghubungi nomor WhatsApp, mengeklik link atau tautan, dan mengirim pesan.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tawaran tersebut hoaks.
Akun-akun Facebook yang menawarkan hadiah memakai nama dan foto Inul Daratista, antara lain ini, ini, ini, ini, ini, dan ini.
Hadiah yang ditawarkan mulai uang tunai, bantuan untuk membangun rumah, sampai berkah Ramadhan.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun, pada Kamis (11/7/2024):
Kirim pesan ke BUNDA INUL DARATISTA di WhatsApp. https://wa.me/message/F27HMCHIMFJAO1JUJUR YA!Siapa yang belum dapat hadiah dari Bunda...coba Absen ya Sebutkan dari kota/provinsi mana saja .. bunda akan kirim secepatnya .Buruan yah hubungi WhatsApp bunda sekarangAtau klik link WhatsApp bundahttps://wa.me/+6283160524104
Hasil Cek Fakta
Akun-akun Facebook yang menawarkan hadiah bukanlah akun asli milik Inul Daratista.
Akun media sosial Inul telah memiliki centang biru tanda terverifikasi, yakni akun X @daratista_inul dan Instagram @inul.d.
Terdapat tautan pada akun Instagram Inul yang mengarahkan ke akun Facebook aslinya dengan nama Inul Daratista, meski akun Facebook tersebut belum memiliki centang biru.
Melalui salah satu unggahannya, pada Jumat (12/7/2024), Inul memang membagikan hadiah kepada pengikutnya, namun tidak melalui tautan atau menghubungi nomor WhatsApp.
Akun media sosial Inul telah memiliki centang biru tanda terverifikasi, yakni akun X @daratista_inul dan Instagram @inul.d.
Terdapat tautan pada akun Instagram Inul yang mengarahkan ke akun Facebook aslinya dengan nama Inul Daratista, meski akun Facebook tersebut belum memiliki centang biru.
Melalui salah satu unggahannya, pada Jumat (12/7/2024), Inul memang membagikan hadiah kepada pengikutnya, namun tidak melalui tautan atau menghubungi nomor WhatsApp.
Kesimpulan
Akun-akun Facebook mengatasnamakan Inul Daratista menawarkan hadiah melalui tautan atau nomor WhatsApp merupakan hoaks.
Akun-akun tersebut bukan akun asli milik Inul. Inul membagikan hadiah melalui akun media sosialnya, tetapi tidak melalui tautan atau menghubungi nomor WhatsApp.
Akun-akun tersebut bukan akun asli milik Inul. Inul membagikan hadiah melalui akun media sosialnya, tetapi tidak melalui tautan atau menghubungi nomor WhatsApp.
Rujukan
- https://www.facebook.com/bunda.inul.daratista.2024/posts/pfbid02Ft9b4VUEzETZH61xt4LDkWUnmQyJc9rrVU5YmY3F6NCnz7znSD7CJdFMPjwHiZ5cl
- https://www.facebook.com/bunda.inul.daratista/posts/pfbid02wwNjTqwtCBgnGMZxPnSF676qazYAwafjCnx16GWerKMiWL1zRz1TBHx5Z6SDW9apl
- https://www.facebook.com/inul.daratista.639071/posts/pfbid02fVKHHLajxJHHDUBpfLQP2P5zQzKLMv6zH7dfdfzBn3KQUPmb3o8zNwBh1sVnGMdDl
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02uDTUVYxfvyMLbZXa632BZqpZmiS7bNUBCmmrb9fKvQAziX8aQt9wBGFPFNhvnhyKl&id=100091518841959
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02wSmBAkCvxYKa5VbG8kDYAfNTizxzXCbCMtkxxcZd3aNUf4sgUYSHEqCoR8NJqJpvl&id=61552543828367
- https://www.facebook.com/fans.baim.wong.100342/posts/pfbid0uMYHj1MFuFanqcHuZdEKg6Fjg5JTMvCxybQ1bAv289R6vWAzdbLNZADF3q7jBbYQl
- https://twitter.com/daratista_inul
- https://www.instagram.com/inul.d/
- https://www.facebook.com/inuldaratista/
- https://www.instagram.com/p/C9TrGI6JUF2/
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
Keliru, Foto Temuan Bangkai Pesawat Malaysia Airlines MH370
Sumber:Tanggal publish: 15/07/2024
Berita
Dua foto yang diklaim bangkai pesawat Malaysia Airlines MH370, beredar di sosial media Facebook [ arsip ]. Foto yang diunggah pada 29 Juni 2024 itu memperlihatkan bangkai pesawat MH370 dengan kondisi utuh. Terlihat sebuah alat pengerek sedang mengangkat bangkai pesawat dari dasar laut.
Hingga artikel ini ditulis, postingan terkait pesawat Malaysia Airlines MH370 telah dikomentari 3 ribu kali dan 965 kali. Lantas, benarkah foto bangkai pesawat di dasar laut merupakan bangkai pesawat Malaysia Airlines MH370?
HASIL PEMERIKSAAN
Tempo mula-mula menelusuri sumber foto yang dibagikan dengan menggunakan tools Yandex Image dan Google Image. Hasilnya, salah satu foto diketahui bukanlah bangkai pesawat Malaysia Airlines MH370 yang ditemukan di dasar laut.
Foto yang memperlihatkan sebuah alat pengerek sedang mengangkat bangkai pesawat dari dasar laut misalnya, diketahui merupakan foto operasi penenggelaman bekas pesawat pemerintah Bulgaria pada 25 Mei 2011 di Varna, Bulgaria.
Pesawat tersebut ditenggelamkan pada kedalaman 22 meter di Laut Hitam untuk dijadikan objek wisata penyelaman di dekat (sekitar 700 m) Pantai Varna. Pesawat ini mencetak rekor dunia untuk rangka pesawat terbesar yang ditenggelamkan secara sengaja.
Foto tersebut merupakan bidikan fotografer dirgantara Ognyan Stefanov dengan kamera Canon EOS 5D Mark II. Foto itu diambil pada 25 Mei 2011 dan dipublikasi pada situs foto dirgantara Airline Picture.
Sementara foto yang memperlihatkan bangkai pesawat Malaysia Airlines MH370 di dasar laut kemungkinan besar merupakan rekayasa digital dengan menggunakan Artificial Intelligence (AI).
James O'Brien , seorang profesor ilmu komputer di University of California, Berkeley, seperti dilansir pemeriksa fakta USA TODAY mengatakan, foto bangkai pesawat Malaysia Airlines MH370 yang terlihat di dasar laut memiliki banyak kejanggalan. Salah satunya adalah foto tersebut terlihat menyertakan elemen yang sesuai dengan gambar yang dihasilkan AI.
Pemandangan paling jelas antara kamera dan pesawat, lalu tiba-tiba menjadi sangat berawan sehingga orang tidak dapat melihat banyak hal di luar pesawat. "Bukan seperti itu cara kerjanya dalam kehidupan nyata. Pesawatnya cukup besar dan cukup jauh dari titik pandang sehingga awan akan membuat pandangan kabur."kata James O'Brien.
Tempo kemudian menguji keaslian foto tersebut dengan menggunakan pendeteksi Artificial Intelligence (AI). Hasilnya beberapa tools yang digunakan mendeteksi gambar itu mendapati probabilitas gambar merupakan hasil rekayasa digital menggunakan AI.
Pendeteksi AI, tools Hive Moderation, mendapati angka probabilitas gambar yang dibagikan mencapai 99,9 persen. Artinya, gambar tersebut kemungkinan besar dibuat oleh AI.
Untuk gambar kedua dan ketiga, Tempo menggunakan pendeteksi deepfake Hugging Face. Hasilnya, 90 persen kedua gambar juga dihasilkan oleh alat kecerdasan buatan generatif.
Pesawat Malaysia Airline MH370 sendiri hingga kini masih dinyatakan hilang. Keberadaannya masih tak diketahui rimbanya sejak dinyatakan hilang kontak pada 8 Maret 2014 silam atau satu dekade lalu.
Upaya pencarian multinasional besar-besaran di selatan Samudra Hindia, tempat jet tersebut diyakini jatuh, tidak menemukan hasil apa pun.
Hasil Cek Fakta
Kesimpulan
Hasil pemeriksaan Fakta Tempo, dua foto yang diklaim merupakan temuan bangkai pesawat Malaysia Airlines MH370 adalah keliru.
Ketiga foto yang dibagikan diketahui bukanlah bangkai pesawat Malaysia Airlines MH370 yang ditemukan di dasar laut, melainkan hasil buatan AI. Pesawat Malaysia Airline MH370 sendiri hingga kini masih dinyatakan hilang.
Rujukan
- https://www.facebook.com/photo.php?fbid=444695021862795&set=a.259632120369087&type=3&theater
- https://web.archive.org/web/20240715063213/
- https://www.facebook.com/photo.php?fbid=444695021862795&set=a.259632120369087&type=3&theater
- https://www.airplane-pictures.net/image138128.html
- https://www.usatoday.com/story/news/factcheck/2024/06/11/underwater-mh370-wreckage-photos-ai-fact-check/74058782007/
- https://hivemoderation.com/ai-generated-content-detection/?demo=image
- https://dunia.tempo.co/read/1841071/10-tahun-pesawat-malaysia-airlines-mh370-hilang-berikut-kilas-balik-tragedi-239-penumpang-tak-pernah-ditemukan
- https://www.tempo.co/dw/9720/10-tahun-hilangnya-malaysia-airlines-mh370-banyak-hal-tetap-misteri
- https://wa.me/6281315777057 mailto:cekfakta@tempo.co.id
Keliru, Virus West Nile di Israel Hasil Rekayasa
Sumber:Tanggal publish: 15/07/2024
Berita
Sebuah halaman Facebook [ arsip ] mengunggah video yang diberi keterangan bahwa wabah virus West Nile yang mematikan melanda Israel, sehingga menyebabkan ratusan orang terinfeksi dan meninggal.
Pengunggah juga menuliskan “Mungkin nyamuk yang ingin disebar ke negara lain akhirnya lepas menyerang negaranya sendiri dan mungkin saja hanya sandiwara macam Covid dulu lalu orang-orang rakus di Indonesia ingin kerja sama untuk jualan vaksin lagi. Sebagaimana Indonesia untuk jadi kelinci percobaan penyebaran nyamuk lalu gagal.”
Video berdurasi 3 menit 21 detik ini diunggah pada 6 Juli 2024 telah ditonton 273 kali oleh pengguna Facebook. Benarkah wabah di Israel hasil rekayasa? Berikut pemeriksaan faktanya.
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Tempo memverifikasi klaim ini dengan sumber terbuka, pernyataan resmi otoritas kesehatan dan media-media kredibel.
Secara kasat mata, gambar dalam video ini merupakan produk AI. Tim Cek Fakta Tempo mentranskrip narasi dalam video ini dengan menggunakan Whisper Transcription. Berdasarkan hasil transkrip, terdapat beberapa poin klaim antara lain:
Pertama: Israel kini bergulat dengan virus West Nile yang telah merenggut nyawa dan membuat ratusan orang terbaring kritis.
Dilansir Times of Israel, pada 18 juni 2024, tujuh dirawat di rumah sakit terinfeksi demam West Nile, penyakit yang disebarkan oleh nyamuk dan dapat berakibat fatal. Lima dari pasien tersebut dirawat di Rumah Sakit Ichilov di Tel Aviv. Mereka diduga terinfeksi di daerah utara kota dan dua di antaranya masih dalam kondisi serius.
Dalam laporan terbaru, dilansir Xinhua, Kementerian Kesehatan Israel melaporkan, hingga Jumat, 12 Juli 2024, ada 12 korban jiwa baru yang dikonfirmasi. Total terdapat 31 orang meninggal akibat demam virus West Nile sejak awal Mei 2024.
Saat ini, ada 64 orang dirawat di rumah sakit karena virus, enam diantaranya menggunakan ventilator; 20% mengalami gejala termasuk demam, sakit kepala, dan nyeri tubuh; hanya 1% yang mengalami masalah neurologis.
Pasien yang terinfeksi virus West Nile akan mengalami gejala seperti flu dan sembuh dalam waktu satu minggu, tetapi dalam beberapa kasus penyakit ini berakibat fatal.
Kementerian Kesehatan Israel menyebut tingginya angka penderita karena faktor cuaca yang lebih hangat dan lembab, sehingga populasi nyamuk meningkat. Nyamuk merupakan inang yang menularkan virus dari burung melalui gigitan ke manusia.
The Telegraph melaporkan, Demam Nil Barat yang saat ini melonjak di Israel, mencapai tingkat tertinggi dalam 25 tahun terakhir. Setidaknya 175 orang telah terjangkit virus tersebut sepanjang tahun ini, meningkat 400 persen dari periode yang sama pada tahun 2023.
Dilansir Jerusalem Post, dua pasien dilaporkan meninggal dunia. Dokter Sharon Elrai Price, Kepala Layanan Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan Israel mengatakan “Pengujian perlu dilakukan... Apa yang kita lihat tahun ini tidak biasa, dan virus West Nile mulai lebih awal karena cuaca. (Kemungkinan besar) ini karena panas dan lembab."
Kedua: Virus West Nile adalah patogen yang hidup di alam liar dan pertama kali ditemukan di wilayah Barat, Sungai Nil.
Dilansir WHO, West Nile Virus (WNV) pertama kali diisolasi pada seorang wanita di distrik Nil Barat, Uganda, pada tahun 1937. Virus ini diidentifikasi pada burung (gagak dan columbiformes) di wilayah delta Sungai Nil pada tahun 1953.
Sebelum tahun 1997, WNV tidak dianggap patogen bagi burung, tetapi pada saat itu di Israel, jenis yang lebih ganas menyebabkan kematian berbagai spesies burung yang menunjukkan tanda-tanda radang otak dan kelumpuhan.
Dalam jurnal yang dipublikasikan National Library of Medicine, demam Nil Barat (West Nile Fever/WNF) disebabkan oleh B arbovirus. Di Israel, penyakit ini bersifat endemik, dan selama tahun 1950-1957, beberapa wabah WNF yang meluas.
Virus ini ditularkan oleh vektor nyamuk. Burung-burung liar berfungsi sebagai inang penguat. Manusia dan beberapa hewan peliharaan seperti kuda, dapat terinfeksi secara tidak sengaja.
Tanda dan Gejala West Nile Fever (WNF)
Laman WHO menuliskan, Infeksi WNV tidak menunjukkan gejala atau tanpa gejala pada sekitar 80% orang yang terinfeksi. Sekitar 20% orang yang terinfeksi WNV akan mengalami demam, sakit kepala, kelelahan, dan nyeri tubuh, mual, muntah, kadang-kadang disertai ruam kulit (pada batang tubuh) dan pembengkakan kelenjar getah bening.
Gejala-gejala penyakit yang parah (juga disebut penyakit neuroinvasif, seperti ensefalitis West Nile atau meningitis atau polio West Nile) termasuk sakit kepala, demam tinggi, leher kaku, pingsan, disorientasi, koma, tremor, kejang-kejang, kelemahan otot, dan kelumpuhan.
Diperkirakan sekitar 1 dari 150 orang yang terinfeksi virus West Nile dapat berakibat fatal. Kejadian fatal dapat terjadi pada orang dari segala usia, namun orang yang berusia di atas 50 tahun dan beberapa orang yang mengalami gangguan sistem kekebalan tubuh (misalnya, pasien transplantasi) memiliki risiko tertinggi untuk mengalami sakit parah ketika terinfeksi WNV.
Pengobatan dan Vaksin
Saat ini tidak ada vaksin yang tersedia untuk mengatasi WNV pada manusia. Perawatan pada penderita bersifat suportif. Untuk pasien dengan virus West Nile neuro-invasif, yang rawat inap, cairan intravena, dukungan pernapasan, dan pencegahan infeksi sekunder dapat dilakukan.
Dilansir Jerusalem Post, Rumah Sakit Ichilov, Tel Aviv mengumumkan bahwa mereka telah memulai uji klinis untuk obat virus West Nile yang disebut Interferon.
Namun untuk pencegahan, Kepala Layanan Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan Israel Dr. Alrai-Price, menghimbau agar masyarakat menghindari tempat-tempat yang banyak nyamuknya, khususnya di daerah pemukiman.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Tempo, video dengan narasi yang menyebutkan West Nile Virus yang menyebabkan demam Nil Barat merupakan rekayasa adalah keliru.
West Nile Virus (WNV) pertama kali diisolasi pada seorang wanita di distrik Nil Barat, Uganda, pada tahun 1937. Dan diidentifikasi pada burung (gagak dan columbiformes) di wilayah delta Sungai Nil pada tahun 1953. Virus ini jadi endemik di Israel sejak tahun 1950 dan telah memakan banyak korban.
Sampai saat ini belum ada vaksin yang dapat mencegah persebaran West Nile Virus. Namun Rumah Sakit Ichilov, Tel Aviv mengumumkan bahwa mereka telah memulai uji klinis untuk
Rujukan
- https://web.facebook.com/watch/?v=1012412983941151
- https://web.archive.org/web/20240715074021/
- https://www.facebook.com/100089535524433/videos/1012412983941151/
- https://www.timesofisrael.com/7-hospitalized-in-tel-aviv-area-with-west-nile-fever-2-in-serious-condition/
- https://english.news.cn/africa/20240713/3aa6181bd53b429db6e4861329e4fcb9/c.html
- https://www.telegraph.co.uk/global-health/science-and-disease/west-nile-virus-surges-israel-mosquitoes-climate-gaza/
- https://www.jpost.com/health-and-wellness/article-807593
- https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/west-nile-virus#:~:text=West%20Nile%20Virus%20(WNV)%20was,Nile%20delta%20region%20in%201953.
- https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/11547466/
- https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/west-nile-virus
- https://wa.me/6281315777057 mailto:cekfakta@tempo.co.id
Halaman: 1449/6664