Pengguna Telegram Er Dogan (t.me/ra_hasia) mengirimkan video yang memperlihatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sedang menggunakan bahasa isyarat ke grup Opposite6890 Chat (t.me/chitchat6890) dnegan narasi sebagai berikut:
“ulil amri wahabi semakin stress, dia membuat kode2 biadab..”
[SALAH] Video “ulil amri wahabi semakin stress, dia membuat kode2 biadab”
Sumber: Telegram.comTanggal publish: 06/05/2022
Berita
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, adanya video yang memperlihatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sedang menggunakan bahasa isyarat yang diklaim sebagai Presiden Jokowi yang semakin stres dan membuat kode-kode biadab merupakan klaim yang menyesatkan.
Faktanya, bukan membuat kode-kode biadab. Presiden Jokowi di video itu sedang belajar bahasa isyarat yang akan dia sampaikan di pembukaan Asian Para Games 2018 pada 6 Oktober 2018. Presiden Jokowi saat itu sedang belajar bahasa isyarat kepada Surya Sahetapy, seorang aktivis tuli di Pesawat Kepresidenan Indonesia.
Video yang asli, diunggah oleh Surya Sahetapy di akun Instagramnya pada 21 Juni 2019. Saat itu, Surya memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada Presiden Jokowi. Pada unggahan lainnya di tanggal 20 Oktober 2019, Surya memperlihatkan foto kebersamaannya dengan Presiden Jokowi dan Ibu Iriana di Pesawat Kepresidenan Indonesia saat dia mengajari Presiden Jokowi bahasa isyarat.
Asian Para Games 2018 resmi dimulai usai Presiden Republik Indonesia Joko Widodo meresmikannya saat upacara pembukaan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Sabtu, 6 Oktober 2018. Menariknya, selain mengucapkan kata-kata pembuka, Presiden Jokowi juga meresmikannya dengan menggunakan bahasa isyarat.
“Saya nyatakan dengan resmi Asian Para Games dibuka. Selamat berjuang, sukses,” ucap Jokowi dalam pidatonya sambil menggunakan bahasa isyarat.
Faktanya, bukan membuat kode-kode biadab. Presiden Jokowi di video itu sedang belajar bahasa isyarat yang akan dia sampaikan di pembukaan Asian Para Games 2018 pada 6 Oktober 2018. Presiden Jokowi saat itu sedang belajar bahasa isyarat kepada Surya Sahetapy, seorang aktivis tuli di Pesawat Kepresidenan Indonesia.
Video yang asli, diunggah oleh Surya Sahetapy di akun Instagramnya pada 21 Juni 2019. Saat itu, Surya memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada Presiden Jokowi. Pada unggahan lainnya di tanggal 20 Oktober 2019, Surya memperlihatkan foto kebersamaannya dengan Presiden Jokowi dan Ibu Iriana di Pesawat Kepresidenan Indonesia saat dia mengajari Presiden Jokowi bahasa isyarat.
Asian Para Games 2018 resmi dimulai usai Presiden Republik Indonesia Joko Widodo meresmikannya saat upacara pembukaan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Sabtu, 6 Oktober 2018. Menariknya, selain mengucapkan kata-kata pembuka, Presiden Jokowi juga meresmikannya dengan menggunakan bahasa isyarat.
“Saya nyatakan dengan resmi Asian Para Games dibuka. Selamat berjuang, sukses,” ucap Jokowi dalam pidatonya sambil menggunakan bahasa isyarat.
Kesimpulan
BUKAN membuat kode-kode biadab. Presiden Jokowi di video itu sedang belajar bahasa isyarat yang akan dia sampaikan di pembukaan Asian Para Games 2018 pada 6 Oktober 2018. Presiden Jokowi saat itu sedang belajar bahasa isyarat kepada Surya Sahetapy, seorang aktivis tuli di Pesawat Kepresidenan Indonesia.
Rujukan
- https://www.instagram.com/p/By-S_azhCMA/
- https://www.instagram.com/p/B31sR2OhVcx/
- https://www.republika.co.id/berita/pgcoee368/begini-cara-jokowi-belajar-bahasa-isyarat
- https://www.cnnindonesia.com/olahraga/20181007050658-178-336278/bahasa-isyarat-dari-jokowi-buka-asian-para-games-2018
- https://www.youtube.com/watch?v=nuQGNjxAdSM
[SALAH] Presiden Rusia Vladimir Putin memainkan piano lagu Aisah
Sumber: facebook.comTanggal publish: 06/05/2022
Berita
Beredar kembali video yang menampilkan Presiden Rusia Vladimir Putin sedang memainkan piano. Dalam video yang diunggah oleh Roniih di akun Facebooknya tersebut juga menampilkan tulisan “Song Aisah Istri Rosululloh from Vladimir Putin, Walaupun Dia Bukan Beragama Islam tpi Kecintaannya serta Rasa Hormatnya kepada Umat ISLAM Sunggug Tinggi, Dan Menjunjung Tinggi Rasa Toleransi”
Klaim senada juga pernah dibahas dalam Turnbackhoax.id dengan judul “[SALAH] “Presiden Rusia (Putin) main piano lagu kebangsaan RI 🇮🇩 bentuk ucapan utk Jokowi..LUAR BIASA”” pada 21 Oktober 2019. Dalam artikel tersebut Putin diisukan memainkan lagu Indonesia Raya.
NARASI:
“Presiden Rusia Vladimir Putin walaupun non muslim tetapi begitu indah saat memainkan piano lagu AiSah keren👍👍👍”
Klaim senada juga pernah dibahas dalam Turnbackhoax.id dengan judul “[SALAH] “Presiden Rusia (Putin) main piano lagu kebangsaan RI 🇮🇩 bentuk ucapan utk Jokowi..LUAR BIASA”” pada 21 Oktober 2019. Dalam artikel tersebut Putin diisukan memainkan lagu Indonesia Raya.
NARASI:
“Presiden Rusia Vladimir Putin walaupun non muslim tetapi begitu indah saat memainkan piano lagu AiSah keren👍👍👍”
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri menggunakan mesin pencarian, ditemukan video identik yang diunggaah oleh channel Associated Press pada 15 Mei 2017. Dalam postingannya dicantumkan pula keterangan “Russian state television showed President Vladimir Putin playing the piano in Beijing on Sunday. Putin tried his hand at the anthems of Moscow and his native St. Petersburg, while he waited to hold talks with Chinese leader Xi Jinping. (May 14)” yang jika diterjemahkan adalah “Televisi pemerintah Rusia menunjukkan Presiden Vladimir Putin bermain piano di Beijing pada hari Minggu. Putin mencoba memainkan lagu kebangsaan Moskow dan negara asalnya Sankt Peterburg, sementara dia menunggu untuk mengadakan pembicaraan dengan pemimpin China Xi Jinping. (14 Mei)”
Dilansir dari liputan6.com Putin diketahui memainkan dua buah lagu yakni Moskovskie Okna yang dianggap sebagai lagu kebangsaan tidak resmi ibukota Rusia, Moscow dan juga lagu kebangsaan tidak resmi tanah kelahirannya, St. Petersburg.
Berdasarkan penjelasan di atas, klaim Putin memainkan piano dengan lagu Aisah Istri Rasululloh adalah keliru dan termasuk dalam kategori konten yang dimanipulasi.
Dilansir dari liputan6.com Putin diketahui memainkan dua buah lagu yakni Moskovskie Okna yang dianggap sebagai lagu kebangsaan tidak resmi ibukota Rusia, Moscow dan juga lagu kebangsaan tidak resmi tanah kelahirannya, St. Petersburg.
Berdasarkan penjelasan di atas, klaim Putin memainkan piano dengan lagu Aisah Istri Rasululloh adalah keliru dan termasuk dalam kategori konten yang dimanipulasi.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Riza Dwi (Anggota Tim Kalimasada)
Salah, video tersebut adalah permainan piano Putin saat di China pada 14 Mei 2017. Saat itu memainkan lagu dari Moskow dan negara asalnya Sankt Peterburg.
Salah, video tersebut adalah permainan piano Putin saat di China pada 14 Mei 2017. Saat itu memainkan lagu dari Moskow dan negara asalnya Sankt Peterburg.
Rujukan
[SALAH] INNALILLAHI!! Kabar Duka Andika Pratama Men1nggal Ak1b4t Tert1mp4 Batu Saat Latihan
Sumber: Youtube.comTanggal publish: 05/05/2022
Berita
Beredar video youtube dengan judul “INNALILLAHI!! Kabar Duka Andika Pratama Men1nggal Ak1b4t Tert1mp4 Batu Saat Latihan”. Video berdurasi 3 menit 15 detik tersebut menampilkan thumbnails foto Ussy Sulistiawaty. Serta pada menit ke 2.44 video menampilkan foto artis Andika Pratama dan Ussy SUlistyawaty.
NARASI:
“INNALILLAHI!! Kabar Duka Andika Pratama Men1nggal Ak1b4t Tert1mp4 Batu Saat Latihan”
NARASI:
“INNALILLAHI!! Kabar Duka Andika Pratama Men1nggal Ak1b4t Tert1mp4 Batu Saat Latihan”
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri, video tersebut menginformasikan kejadian meninggalnya Andika Pratama seorang pemandu pendakian Gunung Cartensz. Diketahui insiden ini terjadi pada Sabtu (3/11/2018) antara pukul 10.30 WIT hingga 11.30 WIT, di titik pertama pemasangan tali. Dari keterangan Arlend rekan dari Andika, korban kejatuhan batu yang mengenai wajahnya ketika mereka sedang aklimatisasi.
Foto Ussy Sulistyawaty yang dijadikan thumbnails pada unggahan tersebut adalah foto saat dirinya menyambangi rumah kediaman Nindy Ayunda untuk melayat dan mengucapkan belasungkawa kepada Nindy Ayunda atas meninggalnya ayah kandungnya, Fadli Yunis. Di kawasan Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Minggu (24/11/2019)
Terkait foto artis Andika Pratama dan istrinya yang dicantumkan pada menit ke 2.44 adalah foto saat mereka datang ke rumah duka Ferry Wijaya, suami artis peran Ririn Ekawati yang meninggal dunia di hari yang sama pukul 00.15 WIB pada Minggu (11/6/2017).
Berdasarkan penjelasan di atas klaim tersebut keliru dan termasuk dalam kategori konten yang menyesatkan.
Foto Ussy Sulistyawaty yang dijadikan thumbnails pada unggahan tersebut adalah foto saat dirinya menyambangi rumah kediaman Nindy Ayunda untuk melayat dan mengucapkan belasungkawa kepada Nindy Ayunda atas meninggalnya ayah kandungnya, Fadli Yunis. Di kawasan Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Minggu (24/11/2019)
Terkait foto artis Andika Pratama dan istrinya yang dicantumkan pada menit ke 2.44 adalah foto saat mereka datang ke rumah duka Ferry Wijaya, suami artis peran Ririn Ekawati yang meninggal dunia di hari yang sama pukul 00.15 WIB pada Minggu (11/6/2017).
Berdasarkan penjelasan di atas klaim tersebut keliru dan termasuk dalam kategori konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Riza Dwi (Anggota Tim Kalimasada)
Salah, Andika Pratama yang dimaksud merupakan pemandu pendakian Gunung Cartensz. Bukan Artis Andika Pratama suami dari Ussy Sulistiawaty.
Salah, Andika Pratama yang dimaksud merupakan pemandu pendakian Gunung Cartensz. Bukan Artis Andika Pratama suami dari Ussy Sulistiawaty.
Rujukan
- https://www.tribunnews.com/regional/2018/11/04/kronologis-meninggalnya-andika-pratama-pemandu-pendakian-di-puncak-carstensz-diduga-kejatuhan-batu
- https://today.line.me/id/v2/article/16gxwM
- https://entertainment.kompas.com/read/2017/06/11/134659610/ussy.sulistiawaty.ririn.ekawati.tak.pernah.curhat.soal.sakit.suaminya
[SALAH] Video “WNA dari China calon penghuni IKN sudah mulai berdatangan mempergunakan Tradisi pakaian adat Dayak Kalimantan”
Sumber: facebook.comTanggal publish: 05/05/2022
Berita
Akun Facebook Gra Tjokro Pramesti Ponjowati (fb.com/princess.esmeralda.963) pada 4 Mei 2022 mengunggah sebuah video yang memperlihatkan orang-orang dengan pakaian adat suku Dayak sedang menaiki pesawat dengan narasi sebagai berikut:
“Warga negara asing WNA dari China calon penghuni IKN sudah mulai berdatangan .mempergunakan Tradisi pakaian adat Dayak Kalimantan.semogah tragedi MANGKOK MERAH jilid 2 akan terjadi”
“Warga negara asing WNA dari China calon penghuni IKN sudah mulai berdatangan .mempergunakan Tradisi pakaian adat Dayak Kalimantan.semogah tragedi MANGKOK MERAH jilid 2 akan terjadi”
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, adanya video yang memperlihatkan orang-orang dengan pakaian adat suku Dayak sedang menaiki pesawat yang diklaim sebagai warga Cina calon penghuni IKN di Kalimantan yang mulai berdatangan mengenakan pakaian adat dayak Kalimantan merupakan klaim yang salah.
Faktanya, bukan warga Cina calon penghuni IKN di Kalimantan. Orang-orang di video itu adalah Suku Dayak Iban Sarawak yang terbang dari Miri, Sarawak, Malaysia ke Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia pada 30 April 2022 menggunakan pesawat Air Asia.
Berdasarkan kata-kata “Agi Idup, Agi Ngelaban” yang terdengar di video, ditemukan bahwa kata-kata ini merupakan pepatah Iban yang berarti “Berjuang selagi nafas masih ada”. Dari petunjuk ini, penelusuran dilakukan di Google dengan menggunakan kalimat “Suku Dayak Iban naik pesawat” dan ditemukan sebuah video berjudul “60 Orang Dayak Naik Pesawat #dayak #iban #kalimantan” yang diunggah di kanal Youtube Onal Majan pada 2 Mei 2022. Video ini merupakan unggahan ulang dari video yang diunggah oleh akun Tiktok @cwekbajumerah pada 30 April 2022.
Dari hasil penelusuran di akun Tiktok @cwekbajumerah tersebut, ditemukan video yang sama dengan yang diunggah sumber klaim yaitu video yang diberi narasi “The spirit ! So proud to be part of this historic event Agi idup,Agi Ngelaban! Oooo ha!” yang diunggah pada 30 April 2022.
Juga ditemukan beberapa video lain yang identik, salah satunya video dengan narasi “60 passengers in traditional Sarawakian sirat costume led by Panglima Peter John Jaban board Air Asia Flight from Miri to Kota Kinabalu. We are so proud to be part of this momentous and historic event! Agi Idup, Agi Ngelaban! Oooo ha!!” yang diunggah pada 30 April 2022 dan video dengan narasi ‘Welcome onboard Air Asia, MYY-BKI, 30/04/2022″
Faktanya, bukan warga Cina calon penghuni IKN di Kalimantan. Orang-orang di video itu adalah Suku Dayak Iban Sarawak yang terbang dari Miri, Sarawak, Malaysia ke Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia pada 30 April 2022 menggunakan pesawat Air Asia.
Berdasarkan kata-kata “Agi Idup, Agi Ngelaban” yang terdengar di video, ditemukan bahwa kata-kata ini merupakan pepatah Iban yang berarti “Berjuang selagi nafas masih ada”. Dari petunjuk ini, penelusuran dilakukan di Google dengan menggunakan kalimat “Suku Dayak Iban naik pesawat” dan ditemukan sebuah video berjudul “60 Orang Dayak Naik Pesawat #dayak #iban #kalimantan” yang diunggah di kanal Youtube Onal Majan pada 2 Mei 2022. Video ini merupakan unggahan ulang dari video yang diunggah oleh akun Tiktok @cwekbajumerah pada 30 April 2022.
Dari hasil penelusuran di akun Tiktok @cwekbajumerah tersebut, ditemukan video yang sama dengan yang diunggah sumber klaim yaitu video yang diberi narasi “The spirit ! So proud to be part of this historic event Agi idup,Agi Ngelaban! Oooo ha!” yang diunggah pada 30 April 2022.
Juga ditemukan beberapa video lain yang identik, salah satunya video dengan narasi “60 passengers in traditional Sarawakian sirat costume led by Panglima Peter John Jaban board Air Asia Flight from Miri to Kota Kinabalu. We are so proud to be part of this momentous and historic event! Agi Idup, Agi Ngelaban! Oooo ha!!” yang diunggah pada 30 April 2022 dan video dengan narasi ‘Welcome onboard Air Asia, MYY-BKI, 30/04/2022″
Kesimpulan
BUKAN warga Cina calon penghuni IKN di Kalimantan. Orang-orang di video itu adalah Suku Dayak Iban Sarawak yang terbang dari Miri, Sarawak, Malaysia ke Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia pada 30 April 2022 menggunakan pesawat Air Asia.
Rujukan
Halaman: 4311/6706