• [SALAH] Video “HAKIM & JAKSA TERKEJUT! ARAB SAUDI & MUI AKAN PASANG BADAN BEBASKAN HABIB RIZIEQ DARI JERUJI BESI!”

    Sumber: Youtube.com
    Tanggal publish: 03/12/2021

    Berita

    Kanal Youtube Gajah Mada TV mengunggah video dengan judul “HAKIM & JAKSA TERKEJUT! ARAB SAUDI & MUI AKAN PASANG BADAN BEBASKAN HABIB RIZIEQ DARI JERUJI BESI!” pada 29 November 2021. Pada thumbnailsnya terdapat narasi “TAK DITAYANGKAN DI TV ARAB SAUDI AKHIRNYA TURUN TANGAN BEBASKAN HABIB RIZIEQ! HAKIM & JAKSA TERKEJUT! ARAB SAUDI & MUI AKAN PASANG BADAN BEBASKAN HABIB RIZIEQ DARI JERUJI BESI!”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, isi video tidak sesuai dengan klaim pada judul dan narasi thumbnails. Selain itu, video tersebut merupakan hasil suntingan dan pembacaan artikel berita.

    Video pertama yang dicuplik ialah video klarifikasi Duta Besar Arab Saudi terkait sejumlah isu pada tahun 2018. Video aslinya berasal dari akun Facebook TVMuhammadiyah yang tayang pada 13 November 2018. Dalam narasi video tersebut tertulis “HOT!!! Penjelasan Dubes Arab Saudi terkait 3 hal : 1. Perihal Habieb Rizieq di Arab Saudi, 2. Jama’ah haji dari Palestina, 3. Hukuman mati Alm.Tuti Tursilawati.” Dalam video itu tidak ada pernyataan Duta Besar Arab Saudi meminta pembebasan HRS.

    Video kedua yang dicuplik pada video sumber berasal dari postingan akun Twitter @N0N4m3_90 pada 25 Maret 2021. Pada postingan itu tertulis narasi “GEMA PEMBEBASAN IMAM BESAR HABIB RIZIEQ SYIHAB Kamis, 25/03/2021 Segenap Ulama & Tokoh Islam Banten Menyatakan sikap Bahwa Kasus yg menimpa IB-HRS adalah masalah POLITIK , Bukan Masalah Hukum. Dan demi tegaknya Keadilan Bebaskan IB-HRS dari segala tuntutan Hukum.” Isi video merupakan pernyataan sikap sejumlah orang mengatasnamakan ulama dan tokoh Islam di Banten. Tidak ditemukan pernyataan dari pihak MUI.

    Video ketiga berasal dari video berjudul “PERNYATAAN MENYENTUH HATI dari UMA utk KITA SEMUA [ I.B-H.R.S ] | Ustadz Masrul Aidi || Perkusi Aceh” yang diunggah kanal Youtube PERKUSI ACEH pada 15 Desember 2020. Dalam video itu tidak ditemukan pernyataan dari pihak Duta Besar Arab Saudi ataupun MUI untuk pembebasan HRS.

    Dan, video keempat berasal dari video berjudul “Habib Rizieq Shihab Sebut Isu Dirinya Dengan Firza Husein Adalah Fitnah – iNews Siang 02/02” yang tayang di kanal Youtube Official iNews pada 2 Februari 2017. Isi video merupakan konferensi pers HRS selepas menjalani pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (1/2/2017).

    Adapun, artikel yang dibacakan dalam video ialah artikel berjudul “Bicara soal Habib Rizieq dan Kriminalisasi Ulama, Amien Rais Telanjangi Rezim Jokowi” yang tayang di suara.com pada 28 November 2021. Isi artikel itu hanya membahas pernyataan Amien Rais. Tidak ditemukan pernyataan Duta Besar Arab Saudi ataupun pihak MUI.

    Lalu, artikel kedua yang dibacakan ialah artikel berjudul “Cuitan Nicho Silalahi Soal Reuni 212, Singgung Habib Rizieq dan Pengawalnya yang Meninggal” yang tayang di wartaekonomi.co.id pada 29 November 2021. Artikel tersebut membahas cuitan dari Nicho Silalahi dan tidak ditemukan pernyataan Duta Besar Arab Saudi ataupun MUI.

    Berdasarkan penjelasan itu, maka konten di kanal Gajah Mada TV masuk ke dalam kategori Konten yang Dimanipulasi.

    Kesimpulan

    Di dalam video tidak ada pernyataan dari pihak Arab Saudi dan MUI terkait pembebasan HRS. Isi video merupakan hasil suntingan sejumlah video dan pembacaan artikel dari dua media, yakni artikel berjudul “Bicara soal Habib Rizieq dan Kriminalisasi Ulama, Amien Rais Telanjangi Rezim Jokowi” yang tayang di suara.com pada 28 November 2021 dan artikel berjudul “Cuitan Nicho Silalahi Soal Reuni 212, Singgung Habib Rizieq dan Pengawalnya yang Meninggal” yang tayang di wartaekonomi.co.id pada 29 November 2021.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Pesan Berantai “warga china dikasih kesempatan jadi PNS, padahal rakyat Indonesia sendiri masih banyak nganggur”

    Sumber: whatsapp.com
    Tanggal publish: 03/12/2021

    Berita

    NARASI: “Astagfirullah warga china dikasih kesempatan utk jadi PNS, padahal rakyat Indonesia sendiri masih banyak nganggur ! Yaa Allah cabutlah dan runtuhkanlah segera rezim ini”.

    Hasil Cek Fakta

    SUMBER membagikan artikel “1,4 Juta Warga China Ikut Tes PNS 2021, Persaingan Superketat” dengan narasi yang TIDAK sesuai dengan fakta, sehingga menimbulkan kesimpulan yang SALAH.

    Sumber foto, Reuters: “FOTO FILE: Pencari kerja memadati bursa kerja di Liberation Square di Shijiazhuang, provinsi Hebei, Cina 25 Februari 2018. Gambar diambil 25 Februari 2018. REUTERS/Jason Lee” (deskripsi foto)

    Artikel yang dibagikan, jpnn.com: “jpnn.com, BEIJING – Sekitar 1,42 juta warga China bersaing ketat memperebutkan 31.200 posisi sebagai pegawai negeri sipil (PNS) setempat untuk formasi tahun 2021

    Kesimpulan

    BUKAN untuk menjadi PNS di Indonesia. FAKTANYA, yang sedang dibahas di artikel adalah penerimaan PNS di Tiongkok, BUKAN di Indonesia. Selain itu, foto yang digunakan di artikel adalah untuk keperluan ilustrasi.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] PNS Akan Dihapuskan dan Digantikan dengan Teknologi Kecerdasan Buatan

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 03/12/2021

    Berita

    Akun Facebook dengan nama pengguna “Gibson Hutabarat Abdul” (https://www.facebook.com/profile.php?id=100074047564781) mengunggah sebuah potongan video liputan berita dari CNBC Indonesia tentang wacana pemerintah untuk menggantikan PNS dengan teknologi artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan. Unggahan tersebut juga disertai dengan narasi yang menyatakan bahwa PNS akan dihapuskan.

    kecerdasan buatan

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, video tersebut hanya merupakan potongan berdurasi 1:04 menit dari video lengkap yang berdurasi 3:40 menit. Video liputan berita yang lengkap sendiri telah diunggah oleh kanal YouTube “CNBC Indonesia” dengan judul video “”Kiamat” PNS Semakin Dekat”. Pada menit 1:38-2:03 di video lengkap juga dijelaskan bahwa teknologi kecerdasan buatan tidak akan menggantikan manusia sepenuhnya, melainkan hanya membantu dan mempermudah pekerjaan yang ada.

    Lebih lanjut, melansir dari CNN Indonesia, Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Hukum dan Kerja Sama Badan Kepegawaian Negara (BKN), Satya Pratama menjelaskan bahwa penggunaan teknologi kecerdasan buatan tidak untuk menghapus PNS, melainkan untuk membantu melakukan pekerjaan yang bersifat administratif dan repetitif. Satya juga menyatakan bahwa perubahan ini diharapkan akan membuat kinerja PNS menjadi lebih efektif dan efisien.

    Dengan demikian, narasi yang diunggah oleh akun Facebook dengan nama pengguna “Gibson Hutabarat Abdul” tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan/Misleading Content.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Khairunnisa Andini.

    Faktanya, penggunaan teknologi kecerdasan buatan tidak untuk menghapus PNS, melainkan untuk membantu melakukan pekerjaan yang bersifat administratif dan repetitif.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Video “Badai Shaheen di Tepi Pantai Oman.Direkam dari Burj Khalifa Dubai, Oktober 2021”

    Sumber: Youtube.com
    Tanggal publish: 02/12/2021

    Berita

    Kanal Youtube BLACK EAGLE NEWS (bit.ly/3pffnq6) pada 27 Oktober 2021 mengunggah sebuah video yang memperlihatkan sebuah topan badai yang melanda kota di pesisir pantai dengan judul “Badai Shaheen di Tepi Pantai Oman.Direkam dari Burj Khalifa Dubai, Oktober 2021”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, adanya video yang memperlihatkan sebuah topan badai yang melanda kota di pesisir pantai yang diklaim sebagai badai Shaheen di Tepi Pantai Oman merupakan konten yang dimanipulasi.

    Faktanya, video itu merupakan video editan hasil manipulasi yang merupakan animasi digital yang diciptakan dengan peranti lunak (software) animasi dan foto komposit yang dibuat pada tahun 2019.

    Video editan yang sama, diunggah di akun Instagram TheGlitch pada 18 Mei 2019 dengan narasi “There is peace even in the storm.” – Vincent van Gogh Photos taken by @shavnore Animation by TheGlitch @theglitch.og Audio on

    #theglitch #plotaverse #creativeoptic #all2epic #theuniversalart #leagueoflenses #nyc_explorers #MillionDollarVisuals #enter_imagination #shotzdelight #gramslayers #thecreativeshots #edit_grams #thecreativers #clickimagine #fxcreatives #manipulationteam #igcreative_editz #thegraphicspr0ject #XceptionalEdits #artofvisuals #visualambassadors #art #InfiniteArtDesign #nature #manipulation #digitalcontentors @natures @natgeo @earth @earthofficial”

    Video tersebut sebenarnya adalah hasil gambar komposit karya seorang seniman digital Amerika Serikat bernama Brent Shavnore.

    Dilansir dari AFP, Shavnore menjelaskan kepada AFP bahwa video tersebut adalah versi animasi dari gambar komposit yang diciptakannya dengan menggabungkan satu foto udara (aerial shot) dari South Beach (Pantai Selatan) di Miami dan satu gambar stok awan topan. Animasi tersebut, kata Shavnore, dibuat oleh pengguna Instagram bernama TheGlitch.

    Kesimpulan

    Video editan, hasil manipulasi yang merupakan animasi digital yang diciptakan dengan peranti lunak (software) animasi dan foto komposit yang dibuat pada tahun 2019.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini