Penyakit Akibat Penyempitan dan Penyumbatan Pembuluh Darah di Kepala
(Kecingang ame base kite)
Sering sakit kepala / migrain
Sering pusing2
Vertigo
Stress berat, depresi
Susah tidur
Mudah Lelah
Sering menguap
Stroke
Buat Pria bisa jadi Lemah Syahwat
Hypertensi
Penyakit yg biasa terjadi pada anak2 ;
Ayan / epilepsi
Step pada anak
Anak sering panas / demam / sakit2an
Catt ;
Kalo ada efek badan anak panas setelah minum ramuan ini, hentikan dulu.
Silahkan beri obat penurun panas kimia dulu.
Kalo anda yakin silahkan di ulangi lagi [ kalo tidak, silahkan cari herbal lainnya ]
Karena hal ini br terjadi pd satu anak [ 5 th ] dari bayi sering2 panas / sakit2an
Terlambat bicara
Hyperaktif
Keterlambatan daya pikir
Wajah terlihat kusam / kemerahan / kehitaman / pucat.
Dll
Putri Malu sangat ampuh utk mengatasi dan mengobati penyakit tsb di atas.
Putri Malu akan melancarkan darah di kepala dan menenangkan syaraf kepala yg terlalu tegang.
Cara bikin ;
Ambil putri malu [ spt di foto, jangan pakai jenis lain ] dg akar2nya, jml terserah anda
Di cuci dan di rebus, cara merebus terserah / kebiasaan anda
Minum 2 x sehari satu gelas utk dewasa.
Utk anak2 cukup beberapa teguk sampai 1/4 gelas.
Tergantung penyakit, maximal 3 hr.
Minum selanjutnya tergantung penyakit, minimal 15 hr kemudian.
Utk penyumbatan ;
spt stroke, benturan / luka di kepala, gangguan syaraf kepala lainnya, silahkan di campur jahe [ utk memecah darah beku / penyumbatan dikepala ]
lihat postingan sebelumnya PM + jahe
Utk susah tidur yg akut / kronis, depresi, silahkan campur dg serai [ sekitar 3 btg ]
lihat postingan sebelumnya PM + serai
Utk merangsang syaraf kepala ;
spt stroke, daya pikir dll
silahkan dicampur dg yg bersifat asam & banyak mengandung vitamin C [ spt ; jeruk nipis, belimbing asam, daun kelor, mengkudu, pegagan dll ] (Copy paste.morgan tarmizi.silahkan di sahre.semoga bermamfaat)
Selamat Mencoba dan Buktikan Sendiri.🙏🙏🙏
[SALAH] Air Rebusan Daun Putri Malu Menyembuhkan Vertigo hingga Stroke
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 13/07/2022
Berita
Hasil Cek Fakta
Beredar di media sosial Facebook klaim bahwa air rebusan dapat menyembuhkan beberapa penyakit termasuk vertigo hingga stroke. Dijelaskan pula dalam narasi panjang tersebut cara membuat air rebusan daun putri malu.
Dikutip dari liputan6.com, menurut Guru Besar sekaligus Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Profesor Dr dr Ari Fahrial Syam SpPD-KGEH. Ia mengatakan bahwa klaim tersebut tidak benar dan belum ada bukti klinis yang mendukung klaim air rebusan daun putri malu bisa menyembuhkan berbagai penyakit.
Berdasarkan penjelasan di atas, klaim terkait air rebusan daun putri malu dapat mengobati beberapa penyakit dari vertigo hingga stroke adalah salah dan termasuk dalam kategori konten yang menyesatkan.
Dikutip dari liputan6.com, menurut Guru Besar sekaligus Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Profesor Dr dr Ari Fahrial Syam SpPD-KGEH. Ia mengatakan bahwa klaim tersebut tidak benar dan belum ada bukti klinis yang mendukung klaim air rebusan daun putri malu bisa menyembuhkan berbagai penyakit.
Berdasarkan penjelasan di atas, klaim terkait air rebusan daun putri malu dapat mengobati beberapa penyakit dari vertigo hingga stroke adalah salah dan termasuk dalam kategori konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Riza Dwi (Anggota Tim Kalimasada)
Klaim tentang rebusan daun putri malu dapat menyembuhkan penyakit vertigo hingga stroke adalah salah. Menurut Guru Besar sekaligus Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Profesor Dr dr Ari Fahrial Syam SpPD-KGEH klaim tersebut tidak benar, tidak ada bukti klinis yang mendukung klaim air rebusan daun putri malu bisa menyembuhkan berbagai penyakit.
Klaim tentang rebusan daun putri malu dapat menyembuhkan penyakit vertigo hingga stroke adalah salah. Menurut Guru Besar sekaligus Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Profesor Dr dr Ari Fahrial Syam SpPD-KGEH klaim tersebut tidak benar, tidak ada bukti klinis yang mendukung klaim air rebusan daun putri malu bisa menyembuhkan berbagai penyakit.
Rujukan
[SALAH] Video “Akibat perang Rusia – Ukraina mengakibatkan krisis pangan & ekonomi melanda Negara Eropa.”
Sumber: Twitter.comTanggal publish: 13/07/2022
Berita
“Akibat perang Rusia – Ukraina mengakibatkan krisis pangan & ekonomi melanda Negara Eropa.
Lalu siapa yg harus bertanggung jawab ?
Bersyukurlah Druunnn Negara ini aman dr krisis pangan & ekonomi.”
Lalu siapa yg harus bertanggung jawab ?
Bersyukurlah Druunnn Negara ini aman dr krisis pangan & ekonomi.”
Hasil Cek Fakta
Akun Twitter dengan nama pengguna “tukangrosok___” mengunggah sebuah video yang menunjukkan segerombolan orang tengah mengumpulkan makanan dari tong sampah. Unggahan tersebut juga disertai narasi yang menyatakan bahwa video tersebut menunjukkan dampak krisis pangan dan krisis ekonomi di negara-negara Eropa akibat perang antara Rusia dan Ukraina.
Berdasarkan hasil penelusuran, video tersebut bukan merupakan video yang menunjukkan dampak krisis pangan dan krisis ekonomi yang disebabkan oleh perang Rusia dan Ukraina. Faktanya, video tersebut telah beredar sejak tahun 2020 lalu, sebelum perang Rusia dan Ukraina dimulai pada tahun 2022. Video serupa pernah diunggah oleh akun Instagram “algeria_queens” pada 11 Juli 2020 dan akun Instagram “shobhe_shenasi” pada 13 Agustus 2021.
Dengan demikian, narasi yang diunggah oleh akun Twitter dengan nama pengguna “tukangrosok___” tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan/Misleading Content.
Berdasarkan hasil penelusuran, video tersebut bukan merupakan video yang menunjukkan dampak krisis pangan dan krisis ekonomi yang disebabkan oleh perang Rusia dan Ukraina. Faktanya, video tersebut telah beredar sejak tahun 2020 lalu, sebelum perang Rusia dan Ukraina dimulai pada tahun 2022. Video serupa pernah diunggah oleh akun Instagram “algeria_queens” pada 11 Juli 2020 dan akun Instagram “shobhe_shenasi” pada 13 Agustus 2021.
Dengan demikian, narasi yang diunggah oleh akun Twitter dengan nama pengguna “tukangrosok___” tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan/Misleading Content.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Khairunnisa A.
Bukan video yang menunjukkan dampak krisis pangan dan krisis ekonomi yang disebabkan oleh perang Rusia dan Ukraina. Faktanya, video tersebut telah beredar sejak tahun 2020 lalu, sebelum perang Rusia dan Ukraina dimulai pada tahun 2022.
Bukan video yang menunjukkan dampak krisis pangan dan krisis ekonomi yang disebabkan oleh perang Rusia dan Ukraina. Faktanya, video tersebut telah beredar sejak tahun 2020 lalu, sebelum perang Rusia dan Ukraina dimulai pada tahun 2022.
Rujukan
[SALAH] Video Mobil Terbakar Karena Mengisi BBM menggunakan Aplikasi
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 13/07/2022
Berita
“MyPertamina
Nah sudah ada kejadian akibat ada peraturan goblok dlm mengisi BBM menggunakan aplikasi Tadi sore di SPBU desa Wero Gombong Kebumen
……..
Inilah skenario dari r3z1m
Hancurkan negara.”
Berita tentang pertamina kebakaran
Nah sudah ada kejadian akibat ada peraturan goblok dlm mengisi BBM menggunakan aplikasi Tadi sore di SPBU desa Wero Gombong Kebumen
……..
Inilah skenario dari r3z1m
Hancurkan negara.”
Berita tentang pertamina kebakaran
Hasil Cek Fakta
Akun Facebook El Kha Anyelir memposting sebuah video berdurasi 30 detik. Dalam video tersebut memperlihatkan sebuah kejadian mobil yang terbakar di SPBU desa Wero Gombong Kebumen, nampak beberapa pegawai yang berusaha memadamkan api. Terdapat klaim bahwa kejadian tersebut disebabkan oleh peraturan mengisi BBM menggunakan aplikasi.
Setelah ditelusuri, kejadian mobil terbakar di SPBU Wero, Kecamatan Gombong, Kabupaten Kebumen benar adanya. Namun kejadian tersebut disebabkan oleh percikan api dari mesin mobil yang dihidupkan saat pengisian BBM jenis Pertalite, hal tersebut dijelaskan oleh Kasubsi Penmas Aiptu S Catur Nugraha. Kejadian tersebut terjadi pada Kamis 7 Juli 2022 sekitar pukul 20.20 WIB.
Dengan demikian klaim bahwa kejadian kebakaran disebabkan oleh peraturan mengisi BBM menggunakan aplikasi tidak benar. Mobil tersebut terbakar karena percikan api dari mesin mobil yang dihidupkan saat pengisian BBM, sehingga masuk dalam kategori konteks yang salah.
Setelah ditelusuri, kejadian mobil terbakar di SPBU Wero, Kecamatan Gombong, Kabupaten Kebumen benar adanya. Namun kejadian tersebut disebabkan oleh percikan api dari mesin mobil yang dihidupkan saat pengisian BBM jenis Pertalite, hal tersebut dijelaskan oleh Kasubsi Penmas Aiptu S Catur Nugraha. Kejadian tersebut terjadi pada Kamis 7 Juli 2022 sekitar pukul 20.20 WIB.
Dengan demikian klaim bahwa kejadian kebakaran disebabkan oleh peraturan mengisi BBM menggunakan aplikasi tidak benar. Mobil tersebut terbakar karena percikan api dari mesin mobil yang dihidupkan saat pengisian BBM, sehingga masuk dalam kategori konteks yang salah.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Luthfiyah OJ (UIN Raden Mas Said Surakarta).
Klaim pada video tersebut tidak benar. Faktanya, mobil tersebut terbakar karena percikan api dari mesin mobil yang dihidupkan saat pengisian BBM.
Klaim pada video tersebut tidak benar. Faktanya, mobil tersebut terbakar karena percikan api dari mesin mobil yang dihidupkan saat pengisian BBM.
Rujukan
[SALAH] Timnas Indonesia Lolos Semifinal Piala AFF U-19 Usai Panitia Mengubah Peraturan
Sumber: FacebookTanggal publish: 13/07/2022
Berita
Beredar di media sosial pesan berantai yang menyebut Timnas Indonesia akhirnya lolos ke semifinal Piala AFF U-19 setelah panitia mengubah peraturan. Pesan berantai itu muncul sejak awal pekan ini.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 12 Juli 2022.
Berikut isi postingannya:
"BREAKING: Panitia Piala AFF U-19 mengubah aturan head to head menjadi selisih goal, Timnas Indonesia dipastikan lolos ke babak semifinalKabar gembira bagi para pecinta sepakbola Indonesia, Panitia Piala AFF telah mengubah aturan head to head menjadi selisih gol.
Hal itu dilakukan setelah PSSI menyurati AFC terkait dugaan sepakbola gajah antara Vietnam dan Thailand yang berakhir 1-1 dan dinilai sangat merugikan Timnas Indonesia.
Setelah membaca surat dari PSSI, AFC kemudian dengan tegas menegur panitia Piala AFF U-19 dan meminta menyelediki partai Vietnam vs Thailand. Namun panitia piala AFF U-19 dengan tegas menolak hal tersebut karena memerlukan waktu yang lama untuk melakukan investigasi. Sebagai gantinya, Panitia Piala AFF U-19 mengadakan rapat dadakan yang berlangsung di Malaysia.
Rapat sendiri berlangsung tadi malam dan dimulai dari jam 23.45 waktu Malaysia.
Rapat tersebut difokuskan dalam penentuan head to head atau selisih gol yang dipakai dibabak grup.Rapat yang berlangsung hingga menjelang waktu subuh tersebut akhirnya memutuskan bahwa panitia Piala AFF U-19 mengubah aturan head to head menjadi selisih gol.
Dengan demikian Indonesia berhasil melaju ke semifinal dengan predikat sebagai juara grup, disusul Vietnam yang berpredikat sebagai runner-up.
Di semifinal, Indonesia akan menghadapi runner-up grup B Malaysia.
Pertanyaan, cerita tersebut termasuk kedalam cerita....
A. Fiktif
B. Khayalan
C. Halusinasi
D. Mimpi
Itulah tadi contoh soal ujian Bahasa Indonesia yang bisa dipakai di Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SMA/Sederajat)'
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 12 Juli 2022.
Berikut isi postingannya:
"BREAKING: Panitia Piala AFF U-19 mengubah aturan head to head menjadi selisih goal, Timnas Indonesia dipastikan lolos ke babak semifinalKabar gembira bagi para pecinta sepakbola Indonesia, Panitia Piala AFF telah mengubah aturan head to head menjadi selisih gol.
Hal itu dilakukan setelah PSSI menyurati AFC terkait dugaan sepakbola gajah antara Vietnam dan Thailand yang berakhir 1-1 dan dinilai sangat merugikan Timnas Indonesia.
Setelah membaca surat dari PSSI, AFC kemudian dengan tegas menegur panitia Piala AFF U-19 dan meminta menyelediki partai Vietnam vs Thailand. Namun panitia piala AFF U-19 dengan tegas menolak hal tersebut karena memerlukan waktu yang lama untuk melakukan investigasi. Sebagai gantinya, Panitia Piala AFF U-19 mengadakan rapat dadakan yang berlangsung di Malaysia.
Rapat sendiri berlangsung tadi malam dan dimulai dari jam 23.45 waktu Malaysia.
Rapat tersebut difokuskan dalam penentuan head to head atau selisih gol yang dipakai dibabak grup.Rapat yang berlangsung hingga menjelang waktu subuh tersebut akhirnya memutuskan bahwa panitia Piala AFF U-19 mengubah aturan head to head menjadi selisih gol.
Dengan demikian Indonesia berhasil melaju ke semifinal dengan predikat sebagai juara grup, disusul Vietnam yang berpredikat sebagai runner-up.
Di semifinal, Indonesia akan menghadapi runner-up grup B Malaysia.
Pertanyaan, cerita tersebut termasuk kedalam cerita....
A. Fiktif
B. Khayalan
C. Halusinasi
D. Mimpi
Itulah tadi contoh soal ujian Bahasa Indonesia yang bisa dipakai di Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SMA/Sederajat)'
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan mengunjungi langsung laman aseanfootball.org yang merupakan website resmi Asean Football Federation (AFF).
Di sana tidak terdapat pengumuman seperti yang dimaksud dalam postingan. Bahkan di artikel berjudul "AFFU19: Laos edge Malaysia to win Group B" AFF menjelaskan laga semifinal tetap mempertemukan Vietnam dan Malaysia serta Laos melawan Thailand.
Laga semifinal akan digelar pada 13 Juli 2022 di Stadion Patriot pada pukul 15.30 WIB dan 20.00 WIB.
Terkait tidak lolosnya Timnas Indonesia U-19 ke semifinal, PSSI sendiri sudah memahami regulasi yang ada di Piala AFF U-19. Hal itu disampaikan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dalam artikel berjudul "PSSI Resmi Ajukan Protes ke AFF Soal Duel Vietnam Vs Thailand, Iwan Bule: Kami Terluka" yang tayang 11 Juli 2022 di Liputan6.com.
Berikut isi artikelnya:
"Liputan6.com, Jakarta - PSSI resmi mengajukan surat protes kepada AFF terkait pertandingan terakhir Grup A Piala AFF U-19 2022 antara Vietnam melawan Thailand.
Vietnam dan Thailand bermain imbang 1-1 di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (10/7/2022).
Hasil itu sekaligus membuyarkan harapan Timnas Indonesia U-19 lolos ke babak semifinal. Meski menang dengan skor 5-1 atas Myanmar, Indonesia hanya finis di peringkat ketiga klasemen akhir.
Timnas Indonesia U-19, Vietnam dan Thailand sama-sama mengoleksi 11 poin dari lima pertandingan. Namun, Indonesia kalah head to head dari kedua tim tersebut.
Penyebabnya, Indonesia hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan Vietnam dan Thailand.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan, pihaknya memahami dan menyadari regulasi Piala AFF U-19 2022 yang membuat Tim U-19 gagal melaju ke semifinal.
“Namun, PSSI juga melihat saat laga antara Thailand dan Vietnam ada sesuatu yang tidak berjalan sebagaimana mestinya (fairplay)," kata Iriawan seusai memimpin rapat di PT LIB, Jakarta, Senin (11/7/2022)
"Apakah pantas sebuah negara besar seperti itu melakukan hal itu. PSSI tidak menuduh, tetapi kita hanya mempertanyakan,” sambungnya.
Iriawan mengatakan, PSSI akan memberikan surat resmi keberatan kepada AFF paling lambat pada Selasa (12/7/2022).
Sebelum memutuskan hal itu, Iriawan mengungkapkan bahwa PSSI sudah mengkaji hasil pertandingan antara Vietnam U-19 dan Thailand U-19.
"Kami hanya ingin memastikan bertanya kepada AFF atau protes apakah itu fair play atau tidak," kata Iriawan.
"Itu akan menjadi acuan bagi kami itu nanti. Kalau itu fair play , nanti kami akan lakukan begitu juga mungkin suatu saat," jelasnya.
Iriawan menambahkan PSSI tidak ada masalah soal regulasi AFF ini. Sebab, saat manager meeting sudah dibahas dan PSSI memahami hal itu.
Akan, tetapi, PSSI melihat dalam 27 menit terakhir laga Thailand dan Vietnam ada kejanggalan. Khususnya saat kedudukan 1-1.
Ini bisa dilihat saat kedua tim hanya memainkan bola di garis belakang dan tidak berniat untuk menyerang.
‘’Kalau mereka (Thailand vs Vietnam) mainnya benar, saya tidak masalah. Ini terlihat mereka main-main. Ini yang membuat kami terluka. Itu sebabnya saya akan mengirim surat protes resmi kepada AFF agar mereka melakukan investigasi melalui Komite Disiplin (Komdis) AFF," ucapnya.
"Apakah ada match fixing atau tidak. Kalau tidak terbukti ya tidak masalah. Saat ini banyak nitizen yang meminta Indonesia keluar dari AFF karena mereka menganggap ada permainan,’’ imbuh Iriawan."
Di sana tidak terdapat pengumuman seperti yang dimaksud dalam postingan. Bahkan di artikel berjudul "AFFU19: Laos edge Malaysia to win Group B" AFF menjelaskan laga semifinal tetap mempertemukan Vietnam dan Malaysia serta Laos melawan Thailand.
Laga semifinal akan digelar pada 13 Juli 2022 di Stadion Patriot pada pukul 15.30 WIB dan 20.00 WIB.
Terkait tidak lolosnya Timnas Indonesia U-19 ke semifinal, PSSI sendiri sudah memahami regulasi yang ada di Piala AFF U-19. Hal itu disampaikan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dalam artikel berjudul "PSSI Resmi Ajukan Protes ke AFF Soal Duel Vietnam Vs Thailand, Iwan Bule: Kami Terluka" yang tayang 11 Juli 2022 di Liputan6.com.
Berikut isi artikelnya:
"Liputan6.com, Jakarta - PSSI resmi mengajukan surat protes kepada AFF terkait pertandingan terakhir Grup A Piala AFF U-19 2022 antara Vietnam melawan Thailand.
Vietnam dan Thailand bermain imbang 1-1 di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (10/7/2022).
Hasil itu sekaligus membuyarkan harapan Timnas Indonesia U-19 lolos ke babak semifinal. Meski menang dengan skor 5-1 atas Myanmar, Indonesia hanya finis di peringkat ketiga klasemen akhir.
Timnas Indonesia U-19, Vietnam dan Thailand sama-sama mengoleksi 11 poin dari lima pertandingan. Namun, Indonesia kalah head to head dari kedua tim tersebut.
Penyebabnya, Indonesia hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan Vietnam dan Thailand.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan, pihaknya memahami dan menyadari regulasi Piala AFF U-19 2022 yang membuat Tim U-19 gagal melaju ke semifinal.
“Namun, PSSI juga melihat saat laga antara Thailand dan Vietnam ada sesuatu yang tidak berjalan sebagaimana mestinya (fairplay)," kata Iriawan seusai memimpin rapat di PT LIB, Jakarta, Senin (11/7/2022)
"Apakah pantas sebuah negara besar seperti itu melakukan hal itu. PSSI tidak menuduh, tetapi kita hanya mempertanyakan,” sambungnya.
Iriawan mengatakan, PSSI akan memberikan surat resmi keberatan kepada AFF paling lambat pada Selasa (12/7/2022).
Sebelum memutuskan hal itu, Iriawan mengungkapkan bahwa PSSI sudah mengkaji hasil pertandingan antara Vietnam U-19 dan Thailand U-19.
"Kami hanya ingin memastikan bertanya kepada AFF atau protes apakah itu fair play atau tidak," kata Iriawan.
"Itu akan menjadi acuan bagi kami itu nanti. Kalau itu fair play , nanti kami akan lakukan begitu juga mungkin suatu saat," jelasnya.
Iriawan menambahkan PSSI tidak ada masalah soal regulasi AFF ini. Sebab, saat manager meeting sudah dibahas dan PSSI memahami hal itu.
Akan, tetapi, PSSI melihat dalam 27 menit terakhir laga Thailand dan Vietnam ada kejanggalan. Khususnya saat kedudukan 1-1.
Ini bisa dilihat saat kedua tim hanya memainkan bola di garis belakang dan tidak berniat untuk menyerang.
‘’Kalau mereka (Thailand vs Vietnam) mainnya benar, saya tidak masalah. Ini terlihat mereka main-main. Ini yang membuat kami terluka. Itu sebabnya saya akan mengirim surat protes resmi kepada AFF agar mereka melakukan investigasi melalui Komite Disiplin (Komdis) AFF," ucapnya.
"Apakah ada match fixing atau tidak. Kalau tidak terbukti ya tidak masalah. Saat ini banyak nitizen yang meminta Indonesia keluar dari AFF karena mereka menganggap ada permainan,’’ imbuh Iriawan."
Kesimpulan
Pesan berantai yang menyebut timnas Indonesia lolos ke semifinal Piala AFF U-19 setelah panitia mengubah peraturan adalah tidak benar. Meski pesan berantai itu termasuk satir atau parodi namun bisa menyesatkan pembacanya.
Rujukan
- https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/5011952/cek-fakta-tidak-benar-timnas-indonesia-lolos-semifinal-piala-aff-u-19-usai-panitia-mengubah-peraturan
- https://www.aseanfootball.org/v3/affu19-laos-edge-malaysia-to-win-group-b/
- https://www.liputan6.com/bola/read/5011126/pssi-resmi-ajukan-protes-ke-aff-soal-duel-vietnam-vs-thailand-iwan-bule-kami-terluka
Halaman: 4267/6749