• [SALAH] Tangkapan Layar Artikel CNN Indonesia "Luhut Binsar Panjaitan: Jika Jokowi Jadi Presiden Lagi 2029 Saya Yakin Ekonomi Indonesia Melebihi Amerika"

    Sumber: X/Twitter
    Tanggal publish: 08/10/2025

    Berita

    Pada Senin (15/9/2025) beredar foto tangkapan layar artikel CNN Indonesia di X (arsip cadangan) oleh akun “Edy Bayo Regar” (@regar_op0sisi) dengan narasi:

    “Luhut Binsar Panjaitan: Jika Jokowi Jadi Presiden Lagi 2029 Saya Yakin Ekonomi Indonesia Melebihi Amerika”

    Per tangkapan layar dibuat unggahan tersebut sudah dilihat 1.1 juta kali, mendapatkan 4.3 ribu jawaban, dibagikan ulang 2.5 ribu kali, dan disukai oleh 7.6 ribu pengguna X lainnya.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta MAFINDO (TurnBackHoax) memeriksa foto tangkapan layar yang disebarkan menggunakan fitur indeks menyesuaikan dengan hari, tanggal, bulan, tahun dan jam yang tertera di artikel.

    Hasilnya, ditemukan artikel yang asli dengan hari, tanggal, bulan, tahun dan jam yang sama dengan yang disebarkan oleh @regar_op0sisi dengan judul "Respons Luhut soal AEI Sebut Ekonomi Indonesia Dalam Kondisi Darurat".

    Selain itu, pencarian di Google News menggunakan kata kunci “respon luhut aei darurat ekonomi” menghasilkan artikel dari beberapa media yang mengkoroborasi mendukung artikel yang dimuat oleh CNN Indonesia.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi klaim "Artikel CNN Indonesia berjudul "Luhut Binsar Panjaitan: Jika Jokowi Jadi Presiden Lagi 2029 Saya Yakin Ekonomi Indonesia Melebihi Amerika" merupakan kategori konten yang dimanipulasi (manipulated content). Faktanya, judul artikel yang benar adalah "Respons Luhut soal AEI Sebut Ekonomi Indonesia Dalam Kondisi Darurat".

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Korban Keracunan MBG Tanggung Sendiri Biaya Pengobatan

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 08/10/2025

    Berita

    Akun X “DS_yantie” pada Rabu (1/10/2025) mengunggah gambar [arsip] yang dengan narasi:

    Polemik MBG Beracun, siswa korban tak punya BPJS biaya tak ada yang tanggung

    Per Rabu (8/10/2025) gambar itu sudah dilihat lebih dari 314 ribu kali, disukai 7 ribu, dibagikan ulang seribuan dan menuai 275 komentar.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri kebenaran klaim dengan memasukkan kata kunci “Korban Keracunan MBG Tanggung Sendiri Biaya Pengobatan” ke mesin pencari Google. Tidak ditemukan informasi dari laman berita kredibel atau akun resmi pemerintahan yang membenarkan klaim tersebut.

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) melakukan penelusuran lebih lanjut, melansir dari detik.com, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana pastikan tanggung seluruh biaya pengobatan, perawatan dan pemulihan korban keracunan, dikutip Kamis (2/10/2025).

    Selain itu untuk kasus di daerah yang sudah menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) atas keracunan MBG, pemerintah daerah akan mengurus pembiayaannya melalui asuransi atau program Jamkesda.

    Dengan demikian, klaim mengenai Korban Keracunan MBG Tanggung Sendiri Biaya Pengobatan adalah hoaks

    Kesimpulan

    Unggahan berisi narasi “korban keracunan MBG tanggung sendiri biaya pengobatan” merupakan konten palsu (fabricated content).

    (Ditulis oleh Yudho Ardi)
    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • Narasi Satire, Pertamina Bayar Orang yang Beri Citra Positif

    Sumber:
    Tanggal publish: 08/10/2025

    Berita

    tirto.id - Berbagai narasi negatif banyak menyasar Pertamina dalam beberapa waktu belakangan. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bidang energi ini tengah mendapat sorotan di tengah suplai BBM di SPBU lokal yang banyak kosong sejak September 2025.

    ADVERTISEMENT

    Di media sosial beragam narasi yang menyudutkan Pertamina juga banyak beredar. Salah satu yang Tirto temukan adalah klaim adanya upaya Pertamina membersihkan namanya di media sosial.

    let gpt_inline2 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline2.cmd.push(function() {gpt_inline2.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-2', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline2-passback').addService(gpt_inline2.pubads());gpt_inline2.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline2.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline2.enableServices();gpt_inline2.display('gpt-inline2-passback');});

    “Pertamina siap membayar Rp7 juta setiap postingan citra baiknya di media sosial," tulis unggahan di media sosial dari akun “jawir.news.network” (arsip) dan “kencrot.mp5”, Selasa (7/10/2025).
    #inline3 {margin:1.5em auto}
    #inline3 img{margin: 0 auto;max-width:300px !important;}

    let gpt_inline3 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline3.cmd.push(function() {gpt_inline3.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-3', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline3-passback').addService(gpt_inline3.pubads());gpt_inline3.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline3.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline3.enableServices();gpt_inline3.display('gpt-inline3-passback');});

    #gpt-inline3-passback{text-align:center;}

    Bersama foto unggahan tersebut terdapat narasi penyerta yang mengatakan ini sebagai, upaya untuk melawan gelombang kritik seputar kontroversi terkait perusahaan pelat merah itu. Narasi itu juga menegaskan kalau ini adalah rumor yang beredar di media sosial.

    let gpt_inline4 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline4.cmd.push(function() {gpt_inline4.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-4', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline4-passback').addService(gpt_inline4.pubads());gpt_inline4.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline4.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline4.enableServices();gpt_inline4.display('gpt-inline4-passback');});

    #gpt-inline4-passback{text-align:center;}

    Periksa Fakta Pertamina Bayar Rp7 Juta Posting Medsos. foto/hotline periska fakta tirto

    Unggahan tersebut pertama kali tayang pada Selasa (7/10/2025) malam, dan kurang dari 24 jam, sampai Rabu (8/10/2025) unggahan tersebut telah mendapat 2.875 tanda suka dan lebih dari 370 komentar.

    ADVERTISEMENT

    Lalu bagaimana faktanya? Apakah benar ada upaya Pertamina membayar Rp7 juta untuk unggahan citra baik di media sosial?

    Hasil Cek Fakta

    Tirto mencoba mencari informasi serupa terkait unggahan di media sosial tersebut. Namun, kami tidak menemukan satupun informasi dari media kredibel yang mendukung narasi ini.

    Kami kemudian memeriksa akun pengunggah "jawir.news.network". Di keterangan deskripsi dijelaskan kalau mereka adalah akun satir dan parodi.

    Lebih lanjut akun JNN juga memuat highlight "disclaimer" yang menegaskan kalau konten yang dipublikasikan adalah untuk tujuan hiburan dan tidak dimaksudkan untuk menyebarkan informasi yang faktual atau serius. "Konten yang berupa meme, satir, dan ironis dihasilkan sebagai bentuk kreativitas dalam hiburan dan tidak bertujuan untuk merugikan, menyesatkan atau menyinggung pihak manapun," begitu tulis peringatan akun itu.

    Periksa Fakta Pertamina Bayar Rp7 Juta Posting Medsos. foto/hotline periska fakta tirto

    Melihat pola unggahan di akun itu juga terlihat kalau konten yang dibuat terlihat bernada parodi. Seperti unggahan soal hari ulang tahun Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Panjaitan yang terlihat tidak serius.

    Lebih lanjut VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menjelaskan kalau narasi tersebut tidak benar. Mereka menyatakan tidak memberi insentif uang untuk unggahan di media sosial.

    “Pertamina tidak pernah mengeluarkan program atau kebijakan yang memberikan bayaran atau insentif dalam bentuk uang untuk postingan media sosial,” katanya kepada Tirto, Rabu (8/10/2025).

    Lebih lanjut Fadjar juga mengatakan masyarakat untuk berhati-hati dan melakukan verifikasi terhadap unggahan di media sosial.

    “Pertamina mengimbau masyarakat untuk tidak menyebarluaskan informasi yang belum terverifikasi, serta selalu memeriksa sumber resmi sebelum mempercayai atau membagikan pesan yang beredar di media sosial,” tambah dia.

    Narasi seperti ini, yang menyesatkan dengan konten yang sangat jauh keterkaitannya, bisa masuk kategori satire. Satire adalah bentuk humor yang sering digunakan untuk menyampaikan sindiran atau komentar sosial secara tidak langsung. Dalam hal ini, konten promosi terkait imbalan dari Pertamina bagi netizen dapat diartikan sebagai bagian dari hiburan, bukan sebagai informasi serius.

    Kesimpulan

    Hasil pemeriksaan fakta menunjukkan unggahan yang beredar di media sosial soal upaya Pertamina membayar Rp7 juta untuk unggahan citra baik di media sosial adalah konten satire.

    Akun “jawir.news.network” yang menyebarkan narasi tersebut menjelaskan dengan tegas kalau mereka adalah akun parodi yang menciptakan konten satire.

    Konten satire dapat disalahartikan oleh audiens, terutama jika tidak disertai penjelasan yang terang dan lengkap. Meskipun narasi yang menyertainya menunjukkan unsur humor, ada risiko bahwa sebagian masyarakat akan menganggap unggahan ini adalah narasi resmi pertamina soal membersihkan diri di sosial media, sehingga menggiring opini yang tidak sesuai fakta.

    Satire memang dapat menjadi bentuk hiburan atau kritik, namun jika digunakan secara tidak bertanggung jawab, dapat memperkeruh suasana dan mempengaruhi persepsi publik.

    Rujukan

    • Tirto.id
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • Video Diklaim 11 Orang Meninggal Akibat MBG, Bagaimana Faktanya?

    Sumber:
    Tanggal publish: 08/10/2025

    Berita

    tirto.id - Ratusan siswa Sekolah Dasar (SD) di Kota Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), dilarikan ke RSUD Soe, Jumat (3/10/2025) lalu setelah diduga mengalami keracunan makanan dari menu Makan Bergizi Gratis (MBG).

    ADVERTISEMENT

    Hal semacam itu tak hanya sekali terjadi. Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana bahkan melaporkan sebanyak 6.517 orang telah menjadi korban keracunan massal dalam program MBG sejak program itu pertama kali diluncurkan Januari 2025.

    let gpt_inline2 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline2.cmd.push(function() {gpt_inline2.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-2', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline2-passback').addService(gpt_inline2.pubads());gpt_inline2.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline2.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline2.enableServices();gpt_inline2.display('gpt-inline2-passback');});

    Di tengah berulangnya kasus keracunan setelah mengonsumsi MBG, berseliweran kabar bahwa MBG menyebabkan 11 orang meninggal. Informasi itu salah satunya dibagikan oleh akun Facebook "Erwan" (arsip) dalam bentuk video berdurasi 26 detik.
    #inline3 {margin:1.5em auto}
    #inline3 img{margin: 0 auto;max-width:300px !important;}

    let gpt_inline3 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline3.cmd.push(function() {gpt_inline3.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-3', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline3-passback').addService(gpt_inline3.pubads());gpt_inline3.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline3.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline3.enableServices();gpt_inline3.display('gpt-inline3-passback');});

    #gpt-inline3-passback{text-align:center;}

    "Terjadi lagi dan 11 orang meninggal dunia korban MBG...😭😭 jelaskan kalau ada tawaran sebaik nya ucapkan trimakasih, Menolaklah dgn cara yg halus dan baik2 Insya Allah selamat dari 💀," tulis keterangan akun pengunggah membubuhi videonya.

    let gpt_inline4 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline4.cmd.push(function() {gpt_inline4.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-4', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline4-passback').addService(gpt_inline4.pubads());gpt_inline4.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline4.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline4.enableServices();gpt_inline4.display('gpt-inline4-passback');});

    #gpt-inline4-passback{text-align:center;}

    Klipnya sendiri menampilkan situasi kaos di suatu ruangan. Beberapa anak tampak mendapatkan perawatan. Narator video menjelaskan, situasi itu direkam di Kecamatan Cipongkor, Bandung Barat.

    Mengaku resah sebagai orang tua, narator video juga mendorong pemerintah untuk menghentikan program MBG.

    ADVERTISEMENT

    Periksa Fakta Video Diklaim 11 Orang Meninggal Akibat MBG, Bagaimana Faktanya?

    Sejak disebarkan pada Jumat (26/9/2025) sampai Selasa (7/10/2025), cuplikan ini sudah diputar sebanyak 9.300 kali, memperoleh 49 tanda suka dan 5 komentar. Kolom komentar itu diwarnai oleh ucapan belasungkawa warganet dan kritik pengguna Facebook terhadap program pemerintah yang dianggap gagal memenuhi gizi anak-anak.

    Selain di Facebook, narasi serupa juga berlalu-lalang di Instagram (tautan 1, tautan 2).

    Namun, bagaimana faktanya?

    Hasil Cek Fakta

    Tim Riset Tirto menelusuri klaim ini dengan melakukan pencarian. Setelah memasukkan kata kunci “11 orang meninggal karena MBG”, kami menemukan video dengan narasi serupa telah dinyatakan tidak benar oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

    Menurut penjelasan BGN dan Badan Komunikasi Pemerintah, dalam insiden Cipongkor yang dimaksud tidak ada korban meninggal dunia. Informasi itu bersumber dari camat daerah setempat.

    “Program Makan Bergizi Gratis sedang dan akan terus diperbaiki. Kita harus waspada dan jangan sampai insiden ini dipolitisasi. Tujuan utama Makan Bergizi Gratis adalah untuk anak-anak kita dan masa depan Indonesia,” tulis BGN dan Badan Komunikasi Pemerintah dalam unggahan Instagram kolaborasi, Minggu (28/9/2025).

    Sementara video di media sosial juga menyebut kejadian tersebut terjadi di Kecamatan Cipongkor, Bandung Barat. Mengutip Info Bandung Barat, Camat Cipongkor menjelaskan jumlah korban keracunan MBG sebanyak 133 orang. Sampai dengan Selasa (23/9/2025), saat video tersebut diambil, tidak ada korban jiwa meninggal karena MBG di Cipongkor.

    Menyoal korban meninggal akibat MBG, sebelumnya mencuat laporan salah seorang siswi SMK Negeri 1 Cihampelas di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, meninggal dunia, Selasa (30/09). Kematiannya dikaitkan dengan kasus keracunan massal program MBG hampir sepekan sebelumnya.

    Sekolah mengakui siswi berinisial BR yang berusia 17 tahun ini mengonsumsi paket MBG, namun namanya tak tercatat dalam daftar siswa yang mengalami keracunan pada Rabu (24/09) silam.

    Meski BGN menyatakan tidak ada kaitan antara kematian BR dengan MBG, seperti dikutip dari BBC Indonesia, pakar epidemiologi menegaskan pemerintah tidak bisa serta merta menyatakan dengan yakin bahwa kasus ini bukan disebabkan keracunan.

    Seorang siswi SD di Desa Sirnasari, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi juga dikabarkan meninggal dunia diduga setelah menyantap makan MBG di sekolahnya. Dilaporkan Detik Jabar, berdasarkan laporan sementara dari petugas kesehatan di lapangan, penyebab kematian belum bisa dipastikan dan dugaan keracunan MBG dinilai kecil.

    Kendati ada dugaan beberapa kasus meninggal pascakonsumsi MBG, video yang beredar dengan klaim 11 orang meninggal dunia akibat MBG tidak dapat dikonfirmasi kebenarannya.

    Kesimpulan

    Hasil penelusuran fakta menunjukkan bahwa video dengan klaim 11 orang Cipongkor, Bandung Barat meninggal karena MBG bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).

    Penjelasan dari Camat Cipongkor, insiden yang terjadi pada akhir September 2025 itu mencatatkan 133 korban keracunan, namun tidak ada satupun yang meninggal dunia.

    Kendati ada dugaan beberapa kasus meninggal pascakonsumsi MBG, video yang beredar dengan klaim 11 orang meninggal dunia akibat MBG tidak dapat dikonfirmasi kebenarannya.

    ==

    Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.

    Rujukan

    • Tirto.id
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini