• [PENIPUAN] Postingan Facebook Lowongan Kerja Puskesmas Banyumas

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 31/07/2024

    Berita

    INFO LOWONGAN KERJA
    Dibutuhkan Segera :
    1.STAFF KANTOR
    2.OB GIRLS
    Usia Maksimal 35 Diutamakan Perempuan Untuk Ditempatkan di
    PUSKESMAS BANYUMAS
    ALAMAT :
    Jl. Gatot Subroto No.181, Banyumas, Sudagaran, Kec. Banyumas, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah
    KUALIFIKASI :
    Diutamakan Perempuan
    Min. Ijazah SMA/SMK/D3/S1
    Usia Maks. 35
    Bisa Komputer Min. Dasar
    INFO LENGKAP
    081554301503

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah unggahan di media sosial Facebook terkait lowongan pekerjaan di Puskesmas Banyumas beredar. Postingan tersebut diunggah pada 25 Juli 2024 menginformasikan bahwa Puskesmas Banyumas membutuhkan karyawan untuk posisi staf kantor dan OB wanita dengan syarat dan kualifikasi yang harus dipenuhi. Tidak lupa juga tercantum nomor telepon yang dapat dihubungi jika ingin menanyakan informasi lebih lanjut.

    Faktanya informasi lowongan pekerjaan di Puskesmas Banyumas merupakan penipuan. Ketika ditelusuri pada akun Instagram @banyumaspuskesmas ditemukan unggahan terkait lowongan pekerjaan dan memastikan lowongan tersebut palsu.

    “INFO PENIPUAN :x:

    Bagi temen2 yang menemukan informasi terkait lowongan kerja yang mengatasnamakan Puskesmas Banyumas, sudah dipastikan itu Hoax/ Palsu :x:
    .
    .
    .
    Segala bentuk informasi yang berkaitan dengan Puskesmas Banyumas akan diinfokan melalui akun Sosmed Puskesmas Banyumas atau melalui “Surat Resmi” :envelope_with_arrow:” tulis Puskemas Banyumas pada 12 Maret 2024.

    Kesimpulan

    Puskesmas Banyumas menegaskan segala informasi yang berkaitan dengan Puskesmas Banyumas akan diberitakan melalui media sosial resmi ataupun surat resmi.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Video Ikan Berkepala Gajah

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 31/07/2024

    Berita

    Ikan yang aneh berkepala gajah

    Hasil Cek Fakta

    Artikel disadur dari Pemeriksa Fakta Kompas.
    Sebuah akun facebook dengan nama LAKSANATV telah mengunggah sebuah video mengenai ditemukannya ikan dengan kepala yang berbentuk gajah.
    Dilansir dari kompas.com, Tim Cek Fakta Kompas.com mengidentifikasi campur tangan kecerdasan buatan (AI) dalam video yang beredar menggunakan Hive Moderation. Hasilnya menunjukkan bahwa video tersebut memiliki kemungkinan 68,8 persen dibuat oleh AI.
    Perlu diketahui bahwa terdapat salah satu spesies ikan yang diidentifikasi sebagai ikan belalai gajah atau ikan kepala gajah dengan nama latin Gnathonemus petersii. Dilansir dari Seriously Fish, ikan tersebut berasal dari famili Mormyridae tinggal di Mali, Benin, Niger, Nigeria, Chad, Republik Afrika Tengah, Kamerun, Republik Kongo, Republik Demokratik Kongo, dan Zambia.
    Ikan ini hanya berukuran 22,5 cm. Ikan ini juga tidak memiliki belalai yang sama dengan gajah, hanya saja bagian moncongnya yang panjang digunakan untuk melindungi diri dan mencari mangsa. Bentuk dari ikan tersebut juga sangat berbeda dari apa yang ditampilkan di video facebook tersebut.

    Kesimpulan

    Faktanya, video tersebut merupakan hasil edit oleh AI.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] KEPEMILIKAN INDONESIA TERHADAP PT FREEPORT SEBESAR 90%

    Sumber: x.com
    Tanggal publish: 31/07/2024

    Berita

    "Katanya Freeport 90% milik Indonesia.
    Katanya hilirisasi nikel no 1 di dunia.
    Tapi duitnya ke mana?

    Kenapa APBN kita masih ngutang?
    Kenapa rakyat dipajaki bertubi-tubi?
    @jokowi @DPR_RI

    #BenarkahIjazahJokowiAsli
    #BenarkahIjazahJokowiAsli"

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah unggahan beredar melalui media sosial X, dari akun @MichelAdam7__. Dalam unggahannya, terdapat narasi yang menyatakan bahwa Indonesia memiliki 90% saham di perusahaan emas PT Freeport. Akun ini kemudian mempertanyakan mengenai pengolahan keuntungan dari jumlah kepemilikan sebanyak 90% tersebut. Namun apakah benar, bahwa Indonesia memiliki porsi kepemilikan PT Freeport sebanyak 90%?

    Setelah melakukan penelusuran terkait dengan informasi ini, ditemukan fakta yang menunjukkan bahwa informasi ini mengandung kekeliruan. Melansir dari artikel Kompas.com pada Maret 2024, Indonesia diketahui masih memiliki sebanyak 51% saham di perusahaan tambang tersebut dengan perolehan keuntungan sebesar 70% dari total keuntungan perusahaan.

    Jadi dapat disimpulkan, klaim yang menyebutkan bahwa Indonesia memiliki porsi kepemilikan PT Freeport sebanyak 90%, merupakan klaim yang keliru dan termasuk ke dalam kategori misleading content atau konten menyesatkan.

    Kesimpulan

    Faktanya, sampai saat ini, Indonesia masih hanya memiliki 51% saham di PT Freeport sebesar, dengan perolehan keuntungan yang dapat dicapai sebesar 70% dari total keuntungan perusahaan tambang tersebut.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [HOAKS] Nelayan India Menangkap Ikan Mutan

    Sumber:
    Tanggal publish: 30/07/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar unggahan foto dengan narasi seorang nelayan India menangkap seekor ikan mutan. Ikan tersebut tampak memiliki kepala menyerupai harimau.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, foto tersebut dihasilkan dengan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

    Foto seorang nelayan India menangkap seekor ikan mutan dibagikan oleh akun Facebook ini pada 10 April 2024. Berikut narasi yang dibagikan:

    Mutant fish which resembles a cross between tiger and a fish caught by Indian fisherman

    (Ikan mutan yang menyerupai hasil persilangan antara harimau dan ikan yang ditangkap oleh nelayan India)

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek keaslian foto ikan mutan tersebut menggunakan Hive Moderation, yang dapat mendeteksi apakah sebuah gambar dihasilkan dengan AI.

    Hasilnya, foto tersebut memiliki probabilitas mencapai 99,9 persen dihasilkan dengan AI.

    Dengan demikian, dipastikan bahwa foto itu merupakan hasil manipulasi yang dibuat menggunakan AI generatif.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, foto seorang nelayan India menangkap seekor ikan mutan adalah hoaks.

    Hasil pemeriksaan Hive Moderation menunjukkan, foto tersebut memiliki probabilitas mencapai 99,9 persen dihasilkan dengan AI.

    Rujukan

    • Kompas
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini