[SALAH] Gempa Bermagnitudo 9,8 Guncang Bantul pada 23 Februari 2024
Sumber: YouTube.comTanggal publish: 27/02/2024
Berita
BARU SAJA BANTUL AMBLES,GEMPA MAGNITUDE 9,8 GUNCANG WILAYAH BANTUL HINGGA BEGINI | BANTUL HARI INI AMBLES, GEMPA BUMI MAGNITUDO 9,8 GUNCANG BANTUL HINGGA WARGA TAK TERTOLONG
Hasil Cek Fakta
Kanal YouTube @bencanaalam294 mengunggah video dengan klaim bahwa bencana gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 9,8 telah mengguncang Bantul, Yogyakarta, pada 23 Februari 2024.
Setelah menonton keseluruhan video, faktanya narator hanya membaca ulang artikel milik CNN Indonesia berjudul “Gempa Dangkal M 2,7 Guncang Bantul Yogyakarta”.
Artikel tersebut memberitakan mengenai gempa bermagnitudo 2,7 yang mengguncang daerah Bantul pada 20 Februari 2024 sekitar pukul 04.43 WIB. Diketahui bahwa pusat gempa berada sekitar 101 km barat daya Bantul dengan kedalaman 10 km.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube @bencanaalam294 merupakan informasi yang salah.
Setelah menonton keseluruhan video, faktanya narator hanya membaca ulang artikel milik CNN Indonesia berjudul “Gempa Dangkal M 2,7 Guncang Bantul Yogyakarta”.
Artikel tersebut memberitakan mengenai gempa bermagnitudo 2,7 yang mengguncang daerah Bantul pada 20 Februari 2024 sekitar pukul 04.43 WIB. Diketahui bahwa pusat gempa berada sekitar 101 km barat daya Bantul dengan kedalaman 10 km.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube @bencanaalam294 merupakan informasi yang salah.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Ainayya.
Unggahan video yang mengklaim bahwa bencana gempa bumi bermagnitudo (M) 9,8 telah mengguncang daerah Bantul, Yogyakarta, pada 23 Februari 2024 merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, narator hanya membaca ulang artikel berjudul “Gempa Dangkal M 2,7 Guncang Bantul Yogyakarta”.
Unggahan video yang mengklaim bahwa bencana gempa bumi bermagnitudo (M) 9,8 telah mengguncang daerah Bantul, Yogyakarta, pada 23 Februari 2024 merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, narator hanya membaca ulang artikel berjudul “Gempa Dangkal M 2,7 Guncang Bantul Yogyakarta”.
Rujukan
[SALAH] Gelombang Setinggi 20 Meter Menghanyutkan Ribuan Wisatawan
Sumber: Youtube.comTanggal publish: 27/02/2024
Berita
🔴live; PENGUNJUNG WISATA SEKETIKA TAMAT… GELOMBANG SETINGGI 20 METER HANYUTKAN RIBUAN WISATAWAN
Hasil Cek Fakta
Muncul sebuah klaim di Youtube pada 26 Februari 2024 mengenai klaim yang mengatakan jika telah terjadi peristiwa gelombang setinggi 20 meter yang menghanyutkan sebuah tempat wisata beserta ribuan wisata.
Namun, setelah disimak ternyata isi video tersebut hanya berisi tentang himbauan dari BMKG mengenai akan adanya potensi gelombang setinggi 4 meter di wilayah perairan selatan NTB. Isi video tersebut jelas berbeda dengan apa yang diklaim pada judul video mengenai adanya gelombang setinggi 20 meter.
Dalam isi video, narator hanya membacakan ulang sebuah artikel berjudul “Gelombang tinggi 4 meter hantui perairan selatan NTB” yang diterbitkan oleh Kicknews.today. Artikel tersebut Prakirawan BMKG NTB, Dhian Yulie Cahyono, juga menjelaskan gelombang tinggi 2,5 meter sampai 4 meter terjadi di perairan selatan NTB atau Samudera Hindia. Sementara, gelombang setinggi 1 sampai 2,5 meter berpeluang menghampiri Selat Sape bagian selatan, Selat Alas bagian selatan dan Selat Lombok bagian selatan.
Hingga akhir video tidak ditemukan sebuah bukti mengenai benar terjadinya gelombang setinggi 20 meter yang membuat ribuan wisatawan hanyut. Isi video hanya berisi himbauan dari BMKG mengenai potensi gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter di wilayah perairan selatan NTB.
Namun, setelah disimak ternyata isi video tersebut hanya berisi tentang himbauan dari BMKG mengenai akan adanya potensi gelombang setinggi 4 meter di wilayah perairan selatan NTB. Isi video tersebut jelas berbeda dengan apa yang diklaim pada judul video mengenai adanya gelombang setinggi 20 meter.
Dalam isi video, narator hanya membacakan ulang sebuah artikel berjudul “Gelombang tinggi 4 meter hantui perairan selatan NTB” yang diterbitkan oleh Kicknews.today. Artikel tersebut Prakirawan BMKG NTB, Dhian Yulie Cahyono, juga menjelaskan gelombang tinggi 2,5 meter sampai 4 meter terjadi di perairan selatan NTB atau Samudera Hindia. Sementara, gelombang setinggi 1 sampai 2,5 meter berpeluang menghampiri Selat Sape bagian selatan, Selat Alas bagian selatan dan Selat Lombok bagian selatan.
Hingga akhir video tidak ditemukan sebuah bukti mengenai benar terjadinya gelombang setinggi 20 meter yang membuat ribuan wisatawan hanyut. Isi video hanya berisi himbauan dari BMKG mengenai potensi gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter di wilayah perairan selatan NTB.
Kesimpulan
Faktanya isi video tersebut hanya berisi himbauan dari BMKG mengenai potensi gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter di wilayah perairan selatan NTB, selain itu tidak ditemukan informasi yang membenarkan adanya peristiwa gelombang setinggi 20 meter yang hanyutkan ribuan wisatawan.
Rujukan
[SALAH] Gibran Rakabuming Gunakan Kata Kasar di Sosial Media
Sumber: Instagram.comTanggal publish: 27/02/2024
Berita
Apa pantas seorang kandidat cawapres menulis kata sekasar begini. Dan terbukti tak hanya ini saja ditiap penjelasan selalu ada kata kalimat kiasan perbinatangan. Sangat tak patut, rakyat dianggapnya kebun binatang. Status ditulis pasca AHY dilantik
Hasil Cek Fakta
Beredar di sosial media sebuah video yang berisikan hasil screenshot yang menampilkan cuitan sosial media Twitter/X milik akun bernama @GibranRakabumi yang mengetikkan sebuah kalimat, “Cara menaklukkan anjing adalah dengan memberinya tulang. Ahai!”.
Video yang berisi hasil screenshot cuitan tersebut kemudian diunggah oleh beberapa akun sosial media lainnya, salah satunya diunggah oleh akun Instagram @actionerfinahakim. Postingan tersebut menuai banyak respon negatif dari netizen karena dinilai jika kalimat tersebut sama sekali tidak pantas diucapkan oleh seorang cawapres.
Namun, setelah dilakukan pengecekan fakta ditemukan hasil jika akun yang bernama @GibranRakabumi tersebut bukan merupakan akun Twitter resmi milik Gibran Rakabuming Raka. Akun Twitter asli milik Gibran adalah @gibran_tweet yang sudah memiliki follower mencapai 1 juta lebih, sedangkan akun tiruan tersebut hanya memiliki follower sebanyak 135 ribu saja.
Melalui hasil temuan tersebut maka dapat dipastikan jika akun yang mengatasnamakan Gibran tersebut merupakan akun tiruan, karena di akun Twitter asli milik Gibran (@gibran_tweet) tidak ditemukan sebuah cuitan dengan kalimat kasar tersebut.
Video yang berisi hasil screenshot cuitan tersebut kemudian diunggah oleh beberapa akun sosial media lainnya, salah satunya diunggah oleh akun Instagram @actionerfinahakim. Postingan tersebut menuai banyak respon negatif dari netizen karena dinilai jika kalimat tersebut sama sekali tidak pantas diucapkan oleh seorang cawapres.
Namun, setelah dilakukan pengecekan fakta ditemukan hasil jika akun yang bernama @GibranRakabumi tersebut bukan merupakan akun Twitter resmi milik Gibran Rakabuming Raka. Akun Twitter asli milik Gibran adalah @gibran_tweet yang sudah memiliki follower mencapai 1 juta lebih, sedangkan akun tiruan tersebut hanya memiliki follower sebanyak 135 ribu saja.
Melalui hasil temuan tersebut maka dapat dipastikan jika akun yang mengatasnamakan Gibran tersebut merupakan akun tiruan, karena di akun Twitter asli milik Gibran (@gibran_tweet) tidak ditemukan sebuah cuitan dengan kalimat kasar tersebut.
Kesimpulan
Faktanya akun @GibranRakabumi tersebut bukan merupakan akun Twitter asli milik Gibran, akun Twitter resmi Gibran adalah @gibran_tweet dan di akun resminya tersebut tidak ditemukan cuitan dengan kalimat yang dinilai kasar tersebut.
Rujukan
[HOAKS] Video Caleg di Ciwidey Bandung Bunuh Diri karena Gagal Lolos
Sumber: kompas.comTanggal publish: 26/02/2024
Berita
KOMPAS.com - Beredar video kasus bunuh diri yang korbannya diklaim sebagai calon anggota legislatif (caleg) di Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung.
Korban disebut gantung diri di pohon aren karena gagal lolos menjadi anggota legislatif dan telah menghabiskan dana Rp 1 miliar.
Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Narasi mengenai caleg di Kecamatan Ciwidey bunuh diri dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.
Akun tersebut membagikan video proses penurunan jenazah yang tergantung di pohon aren. Salah satu akun menuliskan keterangan demikian:
Inalillahi wainnailaihi roji'un astagfirullah caleg di Ciwidey bandung g@ntung diri kalah dan habis 1 M, klo gak kuat iman dan mental mending gak usah nyaleg karena klo gagal klo gak gil@ ya bu*uh diri, jangn ambil jalan pintas krena bu*uh diri itu dosa besar! Nauzubillah.
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut caleg di Ciwidey gantung diri di pohon aren
Korban disebut gantung diri di pohon aren karena gagal lolos menjadi anggota legislatif dan telah menghabiskan dana Rp 1 miliar.
Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Narasi mengenai caleg di Kecamatan Ciwidey bunuh diri dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.
Akun tersebut membagikan video proses penurunan jenazah yang tergantung di pohon aren. Salah satu akun menuliskan keterangan demikian:
Inalillahi wainnailaihi roji'un astagfirullah caleg di Ciwidey bandung g@ntung diri kalah dan habis 1 M, klo gak kuat iman dan mental mending gak usah nyaleg karena klo gagal klo gak gil@ ya bu*uh diri, jangn ambil jalan pintas krena bu*uh diri itu dosa besar! Nauzubillah.
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut caleg di Ciwidey gantung diri di pohon aren
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com menghubungi Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Ciwidey, AKP Dana Suhenda, untuk memastikan kebenaran video tersebut.
Menurut Dana, polisi telah melakukan pengecekan terkait video itu. Menurut dia, tidak ada kasus caleg gantung diri di wilayahnya.
Ia mengatakan, video tersebur beredar setelah di Kecamatan Ciwidey banyak caleg yang gagal menjadi anggota legislatif.
"Pas kebetulan Ciwidey itu banyak yang tidak lolos dewan akhirnya muncul video caleg yang menghabiskan Rp 1 miliar gantung diri di pohon aren. Itu berita hoaks, di wilayah Ciwidey alhamdulillah aman," ujar Dana kepada Kompas.com, Senin (26/2/2024).
Dana menjelaskan, berdasarkan keterangan yang ia dapatkan, kasus bunuh diri dalam video itu terjadi pada 7 Februari 2024 di Desa Sukaresmi, Bandung Barat.
Adapun korban bunuh diri bukan caleg, dan kasus tersebut ditangani oleh Polsek Gununghalu.
Melalui akun Instagramnya, Polsek Gununghalu menjelaskan bahwa pria yang gantung diri di pohon aren adalah warga Desa Sukaresmi berinisial JM.
Polisi belum mengetahui penyebab JM bunuh diri. Sementara, pihak keluarga menolak jenazah JM diotopsi dan menyatakan kejadian itu sebagai musibah.
Menurut Dana, polisi telah melakukan pengecekan terkait video itu. Menurut dia, tidak ada kasus caleg gantung diri di wilayahnya.
Ia mengatakan, video tersebur beredar setelah di Kecamatan Ciwidey banyak caleg yang gagal menjadi anggota legislatif.
"Pas kebetulan Ciwidey itu banyak yang tidak lolos dewan akhirnya muncul video caleg yang menghabiskan Rp 1 miliar gantung diri di pohon aren. Itu berita hoaks, di wilayah Ciwidey alhamdulillah aman," ujar Dana kepada Kompas.com, Senin (26/2/2024).
Dana menjelaskan, berdasarkan keterangan yang ia dapatkan, kasus bunuh diri dalam video itu terjadi pada 7 Februari 2024 di Desa Sukaresmi, Bandung Barat.
Adapun korban bunuh diri bukan caleg, dan kasus tersebut ditangani oleh Polsek Gununghalu.
Melalui akun Instagramnya, Polsek Gununghalu menjelaskan bahwa pria yang gantung diri di pohon aren adalah warga Desa Sukaresmi berinisial JM.
Polisi belum mengetahui penyebab JM bunuh diri. Sementara, pihak keluarga menolak jenazah JM diotopsi dan menyatakan kejadian itu sebagai musibah.
Kesimpulan
Narasi mengenai caleg di Ciwidey, Kabupaten Bandung, bunuh diri karena gagal menjadi anggota legislatif adalah hoaks.
Kapolsek Ciwidey AKP Dana Suhenda memastikan, tidak ada kasus caleg gantung diri di wilayahnya.
Sementara itu, kasus seorang pria gantung diri di pohon aren terjadi di Desa Sukaresmi, Bandung Barat.
Korban bukan caleg dan polisi belum mengetahui penyebab pria itu bunuh diri.
Kapolsek Ciwidey AKP Dana Suhenda memastikan, tidak ada kasus caleg gantung diri di wilayahnya.
Sementara itu, kasus seorang pria gantung diri di pohon aren terjadi di Desa Sukaresmi, Bandung Barat.
Korban bukan caleg dan polisi belum mengetahui penyebab pria itu bunuh diri.
Rujukan
Halaman: 2735/6748