• [SALAH] “Rombongan Koruptor, Tak Satupun Yang Diborgol!?”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 18/12/2020

    Berita

    Beredar postingan di media sosial Facebook rombongan koruptor mengenakan jas oranye sedang antre dengan narasi “Rombongan koruptor, tak satupun yang diborgol”.
    NARASI:

    “Ini bukan rombongan wisatawan. Tapi rombongan MALING GEDE alias KORUPTOR…
    Nggak ada satupun yang diborgol, tuh…
    Hehehehe …..”

    “Rombongan koruptor, tak satupun yang diborgol!? 😤”

    Hasil Cek Fakta

    Foto tersebut diambil pada saat pemindahan sejumlah Anggota DPRD Kota Malang periode 2014-2019 pada 25 Juli 2018. Mereka ditahan KPK karena menjadi tersangka kasus suap APBD 2015 Kota Malang. Foto menampilkan suasana pemindahan tersangka dari Rumah Tahanan (Rutan) KPK Cabang Guntur, Jakarta ke Rutan Medaeng Surabaya dan Rutan Kejaksaan Tinggi Jawa Timur. Ada total 18 orang, 13 orang menuju rutan Kejati Jatim dan 5 orang menuju rutan Medaeng. Mereka memang tidak diborgol karena pada saat itu aturan tangan diborgol belum berlaku.

    Aturan sistem borgol terhadap tersangka korupsi mulai diterapkan sejak 2 Januari 2019. Dilansir dari medcom.id, pada hari pertama penerapan sistem borgol, beberapa tahanan yang diperiksa KPK di Jakarta datang dengan tangan diborgol. Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan penerapan aturan tersebut mempertimbangkan aspek edukasi dan keamanan publik.

    Dari penelusuran di atas diketahui bahwa aturan borgol berlaku sejak Januari 2019, sementara foto pada postingan diambil pada Juli 2018 sebelum ada penerapan aturan dari KPK. Sehingga status tersebut masuk kategori Konten yang Salah.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Pesan Grup WhatsApp “To Firdaus We Ascend” atau “Ke Surga Kita Pergi”

    Sumber: whatsapp.com
    Tanggal publish: 18/12/2020

    Berita

    Telah beredar pesan di grup WhatsApp yang menyatakan bahwa terdapat sebuah grup WhatsApp dengan nama “To Firdaus We Ascend” atau “Ke Surga Kita Pergi”. Dalam pesan tersebut juga disebutkan bahwa jika pengguna telah bergabung dalam grup tersebut, maka pengguna tidak akan bisa keluar dari grup.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, pesan serupa telah beredar sejak tahun 2017 yang lalu di media sosial Facebook. Pihak WhatsApp sendiri telah menegaskan bahwa tidak ada fitur yang dapat menghalangi pengguna untuk keluar dari grup WhatsApp. Pengguna dapat keluar dari grup maupun menghapus grup kapan saja dan admin grup tersebut tidak akan dapat menghalangi.

    Dengan demikian, pesan yang beredar di WhatsApp tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten Palsu/Fabricated Content.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Foto Joe Biden, Xi Jinping dan Kamala Harris di Cover Majalah Time

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 18/12/2020

    Berita

    Akun Facebook bernama George A Peterson membagikan postingan berupa gambar cover majalah Time. Dalam cover majalah tersebut memperlihatkan Joe Biden, Kalama Harris dan Xi Jinping, ketiganya memperoleh gelar ‘Person of The Year’ oleh majalah Time. Postingan yang mendapat 56 likes dan dibagikan 45 kali adalah hasil gambar editan dari cover aslinya.

    Hasil Cek Fakta

    Dilansir dari website resmi majalah Time, diketahui bahwa cover ‘Person of The Year’ versi majalah Time hanya memperlihatkan foto Joe Biden dan Kamala Harris, dan tidak ada Xi Jinping diantara mereka berdua.

    Dilansir dari website time.com, sejak tahun 1927 majalah Time mengadakan ‘Person of The Year’ setiap tahun untuk individual atau kelompok orang yang berpengaruh melakukan perubahan di tahun tersebut. Terdapat 4 kandidat yang diseleksi tahun ini yakni Donald Trump, Joe Biden, para petugas medis di garda terdepan berserta Dr. Anthony Fauci, dan Gerakan Keadilan Ras.

    Di tahun 2020, majalah Time menetapkan Joe Biden dan Kamala Harris sebagai ‘Person of The Year’. Inilah pertama kali Wakil Presiden AS muncul di cover majalah Time. Time kemudian membuat pengumuman di Twitter melalui akun resminya pada 11 Desember 2020. Postingan dapat dilihat disini (https://twitter.com/TIME/status/1337243797466603522).

    Edward Felsenthal sebagai pemimpin redaksi Time menggambarkan cover terbarunya,

    “for changing the American story, for showing that the forces of empathy are greater than the furies of division, for sharing a vision of healing in a grieving world, Joe Biden and Kamala Harris are TIME’s 2020 Person of the Year”. (untuk mengubah cerita Amerika, untuk menunjukkan bahwa kekuatan empati lebih besar daripada kemurkaan atas perpecahan, untuk berbagi visi menyembuhkan dunia yang sedang berduka, Joe Biden dan Kamala Harris adalah Person of the Year 2020 dari TIME).

    Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa gambar Xi Jinping di cover majalah Time ‘Person of The Year’ adalah hasil editan, sehingga postingan dari akun George A Peterson adalah HOAX dan termasuk kategori Konten yang Dimanipulasi.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Donald Trump Jadi Person of the Year Majalah Time 2020

    Sumber: Facebook
    Tanggal publish: 18/12/2020

    Berita

    Beredar di media sosial postingan terkait Presiden AS Donald Trump yang terpilih menjadi person of the year majalah Time 2020. Postingan itu ramai dibagikan sejak awal pekan ini.

    Salah satu akun yang mengunggahnya adalah Eddie Humphrey. Dia mempostingnya pada 14 Desember 2020.

    Dalam postingannya terdapat cover majalah Time berjudul Person of the Year dengan gambar Donald Trump. Selain itu terdapat tulisan "Donald Trump, President Of The Divided States Of America."

    Selain itu ia juga menambahkan narasi "Here is TRUE AMERICANS Person of the Year!!!!" atau dalam Bahasa Indonesia "Inilah Orang Amerika Sejati Tahun Ini !!!!"

    Hasil Cek Fakta

    Cek Fakta menelusuri dengan menggunakan Google Reverse Images. Di sana ditemukan bahwa foto yang diposting merupakan foto tahun 2016.

    Pada tahun tersebut Donald Trump yang baru terpilih sebagai Presiden AS memang menjadi person of the year majalah Time.

    Time beralasan pemilihan Trump saat itu karena kemenangannya di Pilpres AS mengubah skema politik terlepas baik dan buruknya. Trump saat itu dituding menggunakan cara kotor saat berkampanye tetapi tetap menjadi pemenang.

    Link soal Donald Trump menjadi person of the year tahun 2016 dari majalah Time bisa dilihat di sini....

    Sementara person of the year versi majalah Time tahun ini adalah Joe Biden dan wakilnya Kamala Harris. Bahkan Harris menjadi menjadi wakil presiden terpilih pertama yang menjadi person of the year majalah Time.

    "Pemilihan person of the year selalu tidak mudah apalagi tahun ini. Tetapi Biden dan Harris selalu menjadi cerita utama tahun ini dan mereka akan menentukan peran AS di mata dunia pada masa mendatang," ujar CEO majalah Time, Edward Felsenthal seperti dilansir USA Today.

    Majalah Time juga memposting Biden dan Harris sebagai person of the year di akun Twitternya pada 11 Desember 2020.

    Kesimpulan

    Postingan yang menyebut Donald Trump sebagai person of the year majalah Time tahun ini adalah salah. Faktanya majalah Time memberikan gelar itu pada Joe Biden dan Kamala Harris, Presiden dan Wakil Presiden AS terpilih.

    Rujukan

    • Liputan 6
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini