“Kuy gaesss…
Di ramaikan 🤭😍😍😍
Liburan akhir tahun 😍😍😍😍
Kapan lagi cobak GRATIS masuk taman safari Bogor 😍😍😍”
Narasi Pada Gambar:
“PROMO AKHIR TAHUN
14 – 31 Desember
GRATIS TIKET MASUK! Khusus Pengendara Sepeda Motor
TAMAN SAFARI Cisarua Bogor, Indonesia”
[SALAH] “GRATIS TIKET MASUK! Khusus Pengendara Sepeda Motor TAMAN SAFARI Cisarua Bogor, Indonesia”
Sumber: facebook.comTanggal publish: 27/11/2020
Berita
Hasil Cek Fakta
Akun Facebook bernama Arsyfa Salsabila Yusuf mengunggah status pada tanggal 22 November 2020 berupa gambar yang berisi informasi Taman Safari Indonesia (TSI) memberi tiket gratis untuk pengendara sepeda motor pada tanggal 14-31 Desember.
Dari hasil penelusuran diketahui informasi tersebut tidak benar. Gambar serupa pernah beredar pada tahun 2019 dengan narasi yang sama. Dilansir dari wartakota.tribunnews.com, Kepala Humas TSI, Yulius Suprihardo mengatakan bahwa informasi tersebut hoaks, pihaknya tidak mengeluarkan program gratis masuk bagi pengguna kendaraan bermotor (roda dua). Menurutnya iklan promo tersebut dibuat oleh orang iseng.
“Iklan promo yang viral di medsos itu hoax dan menyesatkan,” tegas Yulius, Jumat 06/12/2019.
Selain itu pada artikel tiketwahana.co.id, pada saat ini promo yang berlaku untuk tiket masuk Taman Safari Indonesia berupa potongan harga untuk rombongan yang berlaku dari tanggal 1 November – 31 Desember 2020. Dari hasil penelusuran, iklan promosi tersebut masuk kategori Konten Palsu.
Dari hasil penelusuran diketahui informasi tersebut tidak benar. Gambar serupa pernah beredar pada tahun 2019 dengan narasi yang sama. Dilansir dari wartakota.tribunnews.com, Kepala Humas TSI, Yulius Suprihardo mengatakan bahwa informasi tersebut hoaks, pihaknya tidak mengeluarkan program gratis masuk bagi pengguna kendaraan bermotor (roda dua). Menurutnya iklan promo tersebut dibuat oleh orang iseng.
“Iklan promo yang viral di medsos itu hoax dan menyesatkan,” tegas Yulius, Jumat 06/12/2019.
Selain itu pada artikel tiketwahana.co.id, pada saat ini promo yang berlaku untuk tiket masuk Taman Safari Indonesia berupa potongan harga untuk rombongan yang berlaku dari tanggal 1 November – 31 Desember 2020. Dari hasil penelusuran, iklan promosi tersebut masuk kategori Konten Palsu.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Rizqi Abdul Azis (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Indonesia).
Iklan promosi tersebut hoaks. Kepala Humas TSI, Yulius Suprihardo mengatakan pihak TSI tidak pernah mengeluarkan promo tiket masuk gratis untuk pengendara sepeda motor.
Iklan promosi tersebut hoaks. Kepala Humas TSI, Yulius Suprihardo mengatakan pihak TSI tidak pernah mengeluarkan promo tiket masuk gratis untuk pengendara sepeda motor.
Rujukan
[SALAH] “jangan gitu drun… nih bukti si an*s BasEdan Jongos cina!,”
Sumber: whatsapp.comTanggal publish: 27/11/2020
Berita
“jangan gitu drun… nih bukti si an*s BasEdan Jongos cina!,”.
Hasil Cek Fakta
Telah beredar sebuah foto di grup WhatsApp yang memperlihatkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama sejumlah orang, dengan klaim foto bahwa Anies merupakan “jongos” Tiongkok.
Berdasarkan hasil penelusuran, klaim foto yang memperlihatkan Anies “jongos” Tiongkok adalah salah. Faktanya, foto itu terkait dengan kehadiran Anies dalam sebuah perayaan Cap Go Meh di kawasan Pancoran Glodok, Jakarta Barat. Foto tersebut juga pernah diunggah oleh Anies dalam akun Instagram resmi @aniesbaswedan pada 8/2/2020 dengan disertai narasi sebagai berikut:
“Sungguh bersyukur kita sama-sama hadir di perayaan Cap Go Meh di Pancoran Glodok, Ini ketiga kalinya Pancoran Chinatown menyelenggarakan dan saya bersyukur sudah tiga kali berturut-turut pula saya bisa hadir, kali ini menyambut Tahun Baru Imlek 2571….”, tulisnya.
Dengan demikian, klaim foto dengan narasi Anies “jongos” Tiongkok tidak benar karena tidak sesuai fakta dan termasuk dalam kategori konten yang menyesatkan.
Berdasarkan hasil penelusuran, klaim foto yang memperlihatkan Anies “jongos” Tiongkok adalah salah. Faktanya, foto itu terkait dengan kehadiran Anies dalam sebuah perayaan Cap Go Meh di kawasan Pancoran Glodok, Jakarta Barat. Foto tersebut juga pernah diunggah oleh Anies dalam akun Instagram resmi @aniesbaswedan pada 8/2/2020 dengan disertai narasi sebagai berikut:
“Sungguh bersyukur kita sama-sama hadir di perayaan Cap Go Meh di Pancoran Glodok, Ini ketiga kalinya Pancoran Chinatown menyelenggarakan dan saya bersyukur sudah tiga kali berturut-turut pula saya bisa hadir, kali ini menyambut Tahun Baru Imlek 2571….”, tulisnya.
Dengan demikian, klaim foto dengan narasi Anies “jongos” Tiongkok tidak benar karena tidak sesuai fakta dan termasuk dalam kategori konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Konaah (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta).
Klaim yang salah. Faktanya, foto itu terkait dengan kehadiran Anies dalam sebuah perayaan Cap Go Meh di kawasan Pancoran Glodok, Jakarta Barat pada 8/2/2020.
Klaim yang salah. Faktanya, foto itu terkait dengan kehadiran Anies dalam sebuah perayaan Cap Go Meh di kawasan Pancoran Glodok, Jakarta Barat pada 8/2/2020.
Rujukan
[SALAH] “GAWAT BERITA HARI INI KEKUATAN DAHSYAT GATOT ANIES JOKOWI MOELDOKO BATALKAN UU CIPTA KERJA”
Sumber: facebook.comTanggal publish: 27/11/2020
Berita
“GAWAT BERITA HARI INI KEKUATAN DAHSYAT GATOT ANIES JOKOWI MOELDOKO BATALKAN UU CIPTA KERJA” unggah akun Facebook Seragam Militer, Selasa (24/10/2020).
Hasil Cek Fakta
Akun Facebook Seragam Militer membagikan sebuah video dengan durasi 12 menit yang diikuti dengan narasi bahwa Gatot, Anies, Jokowi dan Moeldoko membatalkan UU Cipta Kerja, postingan tersebut diunggah pada Selasa (24/10/2020).
Dari hasil penelusuran, tidak ditemukan pernyataan dalam video yang menyebutkan bahwa UU Cipta Kerja telah dibatalkan. Faktanya, Presiden Joko Widodo telah menandatangani Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, pada Senin (02/11/2020).
Dari penelusuran lebih lanjut, sampai saat ini (26/11/20) tidak ada pemberitaan maupun pernyataan dari instansi-instansi terkait bahwa UU Cipta Kerja resmi dibatalkan, sementara itu gugatan uji materi Undang-undang nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja ke Mahkamah Konstitusi (MK) mulai bergulir. Sidang dengan agenda pemeriksaan pendahuluan dilaksanakan pada Selasa (24/11/2020).
Pemohon dalam gugatan uji materi ini yakni Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI). Tim Hukum Buruh Menggugat (THBM) Cipta Kerja selaku kuasa hukum pemohon menjelaskan, penolakan serikat buruh terhadap pengesahan UU Ciptaker nyatanya tak dihiraukan. Presiden Jokowi tetap mengesahkan UU itu pada 2 November lalu. Meskipun para buruh menilai UU itu sangat merugikan para pekerja di tanah air.
Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa video dan narasi yang beredar adalah tidak benar dan masuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan.
Dari hasil penelusuran, tidak ditemukan pernyataan dalam video yang menyebutkan bahwa UU Cipta Kerja telah dibatalkan. Faktanya, Presiden Joko Widodo telah menandatangani Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, pada Senin (02/11/2020).
Dari penelusuran lebih lanjut, sampai saat ini (26/11/20) tidak ada pemberitaan maupun pernyataan dari instansi-instansi terkait bahwa UU Cipta Kerja resmi dibatalkan, sementara itu gugatan uji materi Undang-undang nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja ke Mahkamah Konstitusi (MK) mulai bergulir. Sidang dengan agenda pemeriksaan pendahuluan dilaksanakan pada Selasa (24/11/2020).
Pemohon dalam gugatan uji materi ini yakni Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI). Tim Hukum Buruh Menggugat (THBM) Cipta Kerja selaku kuasa hukum pemohon menjelaskan, penolakan serikat buruh terhadap pengesahan UU Ciptaker nyatanya tak dihiraukan. Presiden Jokowi tetap mengesahkan UU itu pada 2 November lalu. Meskipun para buruh menilai UU itu sangat merugikan para pekerja di tanah air.
Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa video dan narasi yang beredar adalah tidak benar dan masuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Rizky Maulana (Universitas Bina Sarana Informatika).
Faktanya, sampai saat ini belum ada pemberitaan resmi terkait pembatalan UU Cipta Kerja. Sementara itu Gugatan uji materi Undang-undang nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja ke Mahkamah Konstitusi (MK) mulai bergulir pada Selasa (24/11/2020).
Faktanya, sampai saat ini belum ada pemberitaan resmi terkait pembatalan UU Cipta Kerja. Sementara itu Gugatan uji materi Undang-undang nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja ke Mahkamah Konstitusi (MK) mulai bergulir pada Selasa (24/11/2020).
Rujukan
- https://www.merdeka.com/cek-fakta/cek-fakta-hoaks-kabar-presiden-jokowi-batalkan-uu-cipta-kerja.html
- https://akurat.co/news/id-1240055-read-sidang-uji-materi-uu-ciptaker-mulai-digelar-ini-12-poin-gugatan-buruh
- https://www.cnnindonesia.com/nasional/20201102234214-32-565126/istana-jokowi-teken-uu-cipta-kerja-senin-siang
[SALAH] “Jokowi dan Ahok Masuk Daftar 5 Besar Pemimpin Terbaik yang Ditakuti Dunia”
Sumber: facebook.comTanggal publish: 27/11/2020
Berita
(tulisan dalam gambar)
AHOK- JOKOWI
masuk daftar 5 besar
“Pemimpin Terbaik”
yang di TAKUTI
DUNIA
AHOK- JOKOWI
masuk daftar 5 besar
“Pemimpin Terbaik”
yang di TAKUTI
DUNIA
Hasil Cek Fakta
Salah satu akun Facebook bernama Batlayeri Aliyaman membuat postingan berupa gambar yang menyatakan bahwa Presiden Jokowi dan Ahok masuk daftar 5 besar pemimpin terbaik yang ditakuti dunia. Postingan tersebut mendapatkan likes sebanyak 268, 31 komentar dan dibagikan 5 kali.
Setelah dilakukan penelusuran, tidak ada sumber yang menyatakan bahwa Jokowi dan Ahok masuk daftar 5 besar pemimpin yang ditakuti dunia. Adapun Presiden Jokowi pernah menyabet penghargaan kepemimpinannya yakni “Asian of The Year” tahun 2019 oleh media Singapura, The Straits Times, selama ini ada 5 pemimpin yang menyabet penghargaan tersebut. Jokowi dinobatkan sebagai Asian of The Year 2019 karena dinilai memiliki ketangkasan dalam menghadapi dan memimpin rumitnya persoalan baik yang terjadi di dalam maupun di luar negeri.
Selain itu, Presiden Jokowi juga masuk daftar 50 besar tokoh muslim yang berpengaruh dan penghargaan sebagai Insinyur oleh ASEAN Federation of Engineering Organization (AFEO) karena berhasil menggenjot pembangunan infrastruktur selama menjadi Presiden RI. Sederet prestasi lainnya berhasil didapatkan Jokowi namun penghargaan tersebut berasal dari dalam negeri seperti Tokoh Publik Pilihan 2012, Special Award Marketer 2012, dan Rekor Muri 2012 dalam Pagelaran Kirab Budaya Rakyat Indonesia saat Jokowi menjabat Gubernur DKI Jakarta.
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) juga tidak pernah masuk daftar 5 besar pemimpin terbaik yang ditakuti di dunia. Adapun prestasi kepemimpinan yang pernah didapatkan Ahok di antaranya adalah Roosseno Award IX tahun 2019 sebagai tokoh panutan berintegritas dan memiliki gebrakan besar. Penghargaan Internasional yakni masuk daftar “100 Global Thinkers” 2017 versi majalah Foreign Policy dari Amerika Serikat sebagai pemimpin yang melakukan dobrakan di tengah fundamentalisme yang sedang berkembang saat itu.
Dari sederet penghargaan dalam negeri maupun luar negeri yang diraih Presiden Jokowi dan Ahok tidak ada penghargaan yang mereka sabet sebagai pemimpin terbaik dengan kategori ditakuti dunia Internasional. Sehingga klaim dalam postingan tersebut adalah HOAX dan termasuk kategori Konten yang Menyesatkan.
Setelah dilakukan penelusuran, tidak ada sumber yang menyatakan bahwa Jokowi dan Ahok masuk daftar 5 besar pemimpin yang ditakuti dunia. Adapun Presiden Jokowi pernah menyabet penghargaan kepemimpinannya yakni “Asian of The Year” tahun 2019 oleh media Singapura, The Straits Times, selama ini ada 5 pemimpin yang menyabet penghargaan tersebut. Jokowi dinobatkan sebagai Asian of The Year 2019 karena dinilai memiliki ketangkasan dalam menghadapi dan memimpin rumitnya persoalan baik yang terjadi di dalam maupun di luar negeri.
Selain itu, Presiden Jokowi juga masuk daftar 50 besar tokoh muslim yang berpengaruh dan penghargaan sebagai Insinyur oleh ASEAN Federation of Engineering Organization (AFEO) karena berhasil menggenjot pembangunan infrastruktur selama menjadi Presiden RI. Sederet prestasi lainnya berhasil didapatkan Jokowi namun penghargaan tersebut berasal dari dalam negeri seperti Tokoh Publik Pilihan 2012, Special Award Marketer 2012, dan Rekor Muri 2012 dalam Pagelaran Kirab Budaya Rakyat Indonesia saat Jokowi menjabat Gubernur DKI Jakarta.
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) juga tidak pernah masuk daftar 5 besar pemimpin terbaik yang ditakuti di dunia. Adapun prestasi kepemimpinan yang pernah didapatkan Ahok di antaranya adalah Roosseno Award IX tahun 2019 sebagai tokoh panutan berintegritas dan memiliki gebrakan besar. Penghargaan Internasional yakni masuk daftar “100 Global Thinkers” 2017 versi majalah Foreign Policy dari Amerika Serikat sebagai pemimpin yang melakukan dobrakan di tengah fundamentalisme yang sedang berkembang saat itu.
Dari sederet penghargaan dalam negeri maupun luar negeri yang diraih Presiden Jokowi dan Ahok tidak ada penghargaan yang mereka sabet sebagai pemimpin terbaik dengan kategori ditakuti dunia Internasional. Sehingga klaim dalam postingan tersebut adalah HOAX dan termasuk kategori Konten yang Menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Ani Nur MR (Universitas Airlangga).
Klaim tersebut tidak benar. Tidak ada sumber pemberitaan valid yang menginformasikan bahwa Ahok dan Jokowi masuk daftar 5 besar pemimpin terbaik dengan kategori pemimpin yang ditakuti dunia.
Klaim tersebut tidak benar. Tidak ada sumber pemberitaan valid yang menginformasikan bahwa Ahok dan Jokowi masuk daftar 5 besar pemimpin terbaik dengan kategori pemimpin yang ditakuti dunia.
Rujukan
- https://news.detik.com/berita/d-2118633/4-penghargaan-yang-diraih-jokowi/5
- https://nasional.kompas.com/read/2019/09/11/10493831/presiden-jokowi-dapat-penghargaan-tertinggi-insinyur-di-asia-tenggara
- https://bisnis.tempo.co/read/1079620/jokowi-masuk-daftar-muslim-paling-berpengaruh-di-dunia
- https://www.cnnindonesia.com/internasional/20171206183516-134-260629/ahok-masuk-tokoh-100-global-thinkers-2017
- https://www.tagar.id/kisah-ahok-dan-penghargaan-roosseno-award-ix
Halaman: 5328/6705