[HOAX] Gubernur Papua, Lukas Enembe Hadir di Rapat KTT Amerika Serikat – Afrika
Sumber: Sosial MediaTanggal publish: 10/09/2016
Berita
“Diam-diam Lukas Enembe Bertemu Dengan Presiden Obama (AS) dan Presiden Zimbia di Kota Washington”
Hasil Cek Fakta
Informasi dengan menampilkan foto Gubernur Papua, Lukas Enembe yang tengah berbicara dengan Presiden Amerika Serikat, Barrack Obma dan Presiden Zambia, Michael Sata tidak benar adanya atau hoax.
Gambar foto tersebut adalah hasil editan dari foto asli di mana yang berada di posisi tengah ialah presiden Mozambique, Armando Guebuza.
Gambar foto tersebut adalah hasil editan dari foto asli di mana yang berada di posisi tengah ialah presiden Mozambique, Armando Guebuza.
Rujukan
[DISINFORMASI] Jokowi Bukan Seorang Insinyur
Sumber: Media SosialTanggal publish: 24/10/2017
Berita
FAKTA JOKOWI BUKAN SEORANG INSINYUR.
Coba Tunjukkan Kepada Kita 1 (Satu) Orang Saja Teman Seangkatan Jokowi Saat Diwisuda! Coba Tunjukkan Kepada Kita 10 (Sepuluh) Orang Teman Seangkatan Jokowi?
Jokowi BUKAN alumnus UGM[..].
Shohih kah Info ini...,UGM BONGKAR KEDOK JOKOWI TDK PERNAH KULIAH UGM ALIAS PALSU
http://nusantarapos.co.id/opini/920/23/10/2017/jokowi-bukan-alumni-ugm/
Jokowi kuliah
Jokowi tidak pernah kuliah
Coba Tunjukkan Kepada Kita 1 (Satu) Orang Saja Teman Seangkatan Jokowi Saat Diwisuda! Coba Tunjukkan Kepada Kita 10 (Sepuluh) Orang Teman Seangkatan Jokowi?
Jokowi BUKAN alumnus UGM[..].
Shohih kah Info ini...,UGM BONGKAR KEDOK JOKOWI TDK PERNAH KULIAH UGM ALIAS PALSU
http://nusantarapos.co.id/opini/920/23/10/2017/jokowi-bukan-alumni-ugm/
Jokowi kuliah
Jokowi tidak pernah kuliah
Hasil Cek Fakta
Melansir dari jateng.metrotvnews.com, Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta menegaskan keaslian ijazah sarjana Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. “Pak Jokowi memang alumni UGM. Ijazah beliau asli dari UGM,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat UGM Wiwit Wijayanti melalui pesan singkat kepada Metrotvnews.com, di Yogyakarta, Jumat (5/6/2015).
Ia menjelaskan ijazah Jokowi dikeluarkan pada 5 November 1985. Ijazah itu ditandatangani oleh Dekan UGM Prof Dr Soenardi Prawirohatmodjo M.S, M.D dan Rektor UGM Prof DR T Jacob M.S M.D. Jokowi telah mengikuti ujian skripsi pada 23 Oktober 1985 dengan judul Stusi Tentang Pola Konsumsi Kayu Lapis Pada Pemakaian Akhir di Kota Madya Surakarta.
Ia menjelaskan ijazah Jokowi dikeluarkan pada 5 November 1985. Ijazah itu ditandatangani oleh Dekan UGM Prof Dr Soenardi Prawirohatmodjo M.S, M.D dan Rektor UGM Prof DR T Jacob M.S M.D. Jokowi telah mengikuti ujian skripsi pada 23 Oktober 1985 dengan judul Stusi Tentang Pola Konsumsi Kayu Lapis Pada Pemakaian Akhir di Kota Madya Surakarta.
Rujukan
[HOAX] Gula Jawa Mengandung Formalin
Sumber: www.facebook.comTanggal publish: 08/09/2016
Berita
Info dibawah ini benar tidak ya?
Hati2 dgn gula merah / gula jawa !!i
Dari temen2 ITB 71 ….biologi yg akan melanjutkan penelitian ttg gula merah
*Gula Jawa/ Gula Aren/ Gula Merah*
Sepertinya udah cukup buanyak kita denger berita2 ttg penyakit, seperti cancer lach….
yang ternyata pemicu utamanya adalah makanan kita.
Sy belakangan ini baru tahu kalau GULA AREN alias GULA JAWA yang berwarna coklat kayak batu itu mengandung FORMALIN.
Informasi ini saya dapat dari sseorg yang dapat dipercaya, karena dia usahanya jualan jamu dan membuat minuman juice dalam botol tanpa pengawet sedikitpun !
Menariknya racikan minumannya itu pake gula yg namanya Gula-Jawa, yg mana ternyata
setelah diselidiki mengandung formalin….
kemudian dia berusaha
mencari yang tidak mengandung formalin.ternyata tidak ada, alias
hampir semua mengandung formalin.
Akhirnya dia langsung ke petaninya, dia pikir bisa dapat yang free formalin ternyata tidak juga, sebab diberi formalin atas instruksi
para tengkulak, dimana kalau tidak dilakukan maka tidak ada yang mau beli.
Jadi formalin itu sudah diteteskan atau dituangkan diatas pohon.
Memang efek dari formalin itu membuat Gula-Jawa jadi lebih awet dan agak keras (tidak lembek) dan untuk proses memasaknya juga lebih cepet….
Kemudian dia bilang, stop pake formalin.. ntar sy yg beli gulanya saya yang beli gulanya jk para tengkulak itu menolak beli….
Lucunya lg…para petani itu gk berani makan Gula-Jawa buatan sendirinya loch.. karena
dia tahu itu mengandung racun….. sementara kita…
telen terus…racun itu….bodoh ya…
Nach… sebenarnya Gula-Jawa ini diaplikasikan kemana saja yaa?
Oh…ternyata banyak…
(dan ini yang saya tahu), misalnya:
1. Kolak, hampir semua kolak pake Gula-Jawa… jadi yang biasa buka puasa pake kolak, yaa Selametlah meminum… formalin.
2. Kue-kue yang pake Gula-Jawa yaitu roti gambang.
3. Gado-gado & ketoprak.
4. Rujak.
5. Brown sugar dsb.
Untuk mengetahui mana Gula-Jawa yang pakai pengawet formalin bisa
dipakai tips berikut:
1. Ternyata Gula-Jawa yang sehat itu, dirubung lalat dn semut.. seperti halnya daun yang sehat tanpa DDT adalah daun yang ada ulatnya.
Hik hik hik… Ternyata binatang2 itu lbh cerdik drpd kita dlm hal mendeteksi racun/formalin…
2. Pilih Gula-Aren/Jawa yang lembek dan mudah meleleh, karena yang pakai formalin itu membuatnya menjadi keras.
3. Gula -Aren/Jawa yang tidak pakai pengawet itu harum…
4. Yg pasti…Yg tidak pakai pengawet…Gula-Jawa itu harus baik kemasannya karena mudah rusak.
Nach… Selamat mencari Gula-Jawa yang asli tanpa formalin….
Yach.. ternyata banyak sekali orang memasukkan racun dalam makanan
secara sengaja sekedar mencari keuntungan.. . yang ujung-ujungnya
bisa menimbulkan berbagai macam penyakit terutama KANKER…
Herannya…
Badan Pemerintah yang berwenang ngurusin masalah makanan… kok gak bisa berkutik yaa?
Mudah-mudahan BERMANFAAT.!!!
Hati2 dgn gula merah / gula jawa !!i
Dari temen2 ITB 71 ….biologi yg akan melanjutkan penelitian ttg gula merah
*Gula Jawa/ Gula Aren/ Gula Merah*
Sepertinya udah cukup buanyak kita denger berita2 ttg penyakit, seperti cancer lach….
yang ternyata pemicu utamanya adalah makanan kita.
Sy belakangan ini baru tahu kalau GULA AREN alias GULA JAWA yang berwarna coklat kayak batu itu mengandung FORMALIN.
Informasi ini saya dapat dari sseorg yang dapat dipercaya, karena dia usahanya jualan jamu dan membuat minuman juice dalam botol tanpa pengawet sedikitpun !
Menariknya racikan minumannya itu pake gula yg namanya Gula-Jawa, yg mana ternyata
setelah diselidiki mengandung formalin….
kemudian dia berusaha
mencari yang tidak mengandung formalin.ternyata tidak ada, alias
hampir semua mengandung formalin.
Akhirnya dia langsung ke petaninya, dia pikir bisa dapat yang free formalin ternyata tidak juga, sebab diberi formalin atas instruksi
para tengkulak, dimana kalau tidak dilakukan maka tidak ada yang mau beli.
Jadi formalin itu sudah diteteskan atau dituangkan diatas pohon.
Memang efek dari formalin itu membuat Gula-Jawa jadi lebih awet dan agak keras (tidak lembek) dan untuk proses memasaknya juga lebih cepet….
Kemudian dia bilang, stop pake formalin.. ntar sy yg beli gulanya saya yang beli gulanya jk para tengkulak itu menolak beli….
Lucunya lg…para petani itu gk berani makan Gula-Jawa buatan sendirinya loch.. karena
dia tahu itu mengandung racun….. sementara kita…
telen terus…racun itu….bodoh ya…
Nach… sebenarnya Gula-Jawa ini diaplikasikan kemana saja yaa?
Oh…ternyata banyak…
(dan ini yang saya tahu), misalnya:
1. Kolak, hampir semua kolak pake Gula-Jawa… jadi yang biasa buka puasa pake kolak, yaa Selametlah meminum… formalin.
2. Kue-kue yang pake Gula-Jawa yaitu roti gambang.
3. Gado-gado & ketoprak.
4. Rujak.
5. Brown sugar dsb.
Untuk mengetahui mana Gula-Jawa yang pakai pengawet formalin bisa
dipakai tips berikut:
1. Ternyata Gula-Jawa yang sehat itu, dirubung lalat dn semut.. seperti halnya daun yang sehat tanpa DDT adalah daun yang ada ulatnya.
Hik hik hik… Ternyata binatang2 itu lbh cerdik drpd kita dlm hal mendeteksi racun/formalin…
2. Pilih Gula-Aren/Jawa yang lembek dan mudah meleleh, karena yang pakai formalin itu membuatnya menjadi keras.
3. Gula -Aren/Jawa yang tidak pakai pengawet itu harum…
4. Yg pasti…Yg tidak pakai pengawet…Gula-Jawa itu harus baik kemasannya karena mudah rusak.
Nach… Selamat mencari Gula-Jawa yang asli tanpa formalin….
Yach.. ternyata banyak sekali orang memasukkan racun dalam makanan
secara sengaja sekedar mencari keuntungan.. . yang ujung-ujungnya
bisa menimbulkan berbagai macam penyakit terutama KANKER…
Herannya…
Badan Pemerintah yang berwenang ngurusin masalah makanan… kok gak bisa berkutik yaa?
Mudah-mudahan BERMANFAAT.!!!
Hasil Cek Fakta
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) melalui penelitiannya menyatakan tidak ditemukan gula jawa/gula aren/gula merah yang mengandung formalin dan sulfit.
BPOM juga menjelaskan pihaknya telah melakukan pengambilan sampel gula merah/gula aren serta melakukan pengujian laboratorium di seluruh Indonesia.
Dengan begitu BPOM menghimbau produsen dan pelaku usaha untuk menggunakan bahan tambahan pangan sesuai dengan ketentuan, tidak melebihi batas maksimum dan sesuai dengan jenis pangan yang ditetapkan serta dilarang menggunakan bahan berbahaya dalam produk pangan.
BPOM juga menjelaskan pihaknya telah melakukan pengambilan sampel gula merah/gula aren serta melakukan pengujian laboratorium di seluruh Indonesia.
Dengan begitu BPOM menghimbau produsen dan pelaku usaha untuk menggunakan bahan tambahan pangan sesuai dengan ketentuan, tidak melebihi batas maksimum dan sesuai dengan jenis pangan yang ditetapkan serta dilarang menggunakan bahan berbahaya dalam produk pangan.
Rujukan
[HOAX] Pesan Berantai Aksi Tawuran Pelajar Selama 2 Bulan di Kota Bogor
Sumber:Tanggal publish: 17/11/2017
Berita
“Info kan buat yg suka melintas teplan jambu dua utk bln ini dan bln dpn akan ada tauran anak tridarma bls dendam akan serang anak mekanik Karna hari ini anak tridarma ada yg meninggal kls 3
Yg punya anak saudara famili dan teman2 tlg info kan ke smua tetap waspada lewat jambu dua dan teplan jambu.info dari kelurahan”.
Yg punya anak saudara famili dan teman2 tlg info kan ke smua tetap waspada lewat jambu dua dan teplan jambu.info dari kelurahan”.
Hasil Cek Fakta
Sebuah pesan berantai beredar di media sosial WhatsApp. Isi pesan berantai tersebut berisi tentang adanya aksi tawuran yang akan dilaksanakan selama dua bulan ini di kawasan Jambu Dua, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor. Selain itu pesan tersebut juga menuliskan bahwa informasi didapat dari pihak kelurahan.
Ketua Harian Satgas Pelajar Kota Bogor, Iqbal menuturkan bahwa pesan tersebut tidak benar.
Pihak satgas juga sudah melakukan komunikasi dengan pihak sekolah.
“Itu enggak benar, karena saya sudah menghubungi kepala sekolahnya dan pembina setelah di cek informasi di pesan berantai itu hoax,” ujarnya.
Ia pun mengatakan bahwa akan terus menelusuri pesan tersebut untuk mencari kebenarannya.
“Saya masih terus mencari informasi kebenarannya seperti apa,” ujarnya.
Sementara itu, Camat Bogor Utara Atep Budiman menjelaskan pihaknya juga masih terus mencari informasi.Namun untuk memastikan agar kondisi tetap kondusif pihaknya terus melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian.
“Biasanya info itu viral tapi hoax, tapi kita akan koordinasi dengan pihak kepolisian,” katanya.
Ketua Harian Satgas Pelajar Kota Bogor, Iqbal menuturkan bahwa pesan tersebut tidak benar.
Pihak satgas juga sudah melakukan komunikasi dengan pihak sekolah.
“Itu enggak benar, karena saya sudah menghubungi kepala sekolahnya dan pembina setelah di cek informasi di pesan berantai itu hoax,” ujarnya.
Ia pun mengatakan bahwa akan terus menelusuri pesan tersebut untuk mencari kebenarannya.
“Saya masih terus mencari informasi kebenarannya seperti apa,” ujarnya.
Sementara itu, Camat Bogor Utara Atep Budiman menjelaskan pihaknya juga masih terus mencari informasi.Namun untuk memastikan agar kondisi tetap kondusif pihaknya terus melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian.
“Biasanya info itu viral tapi hoax, tapi kita akan koordinasi dengan pihak kepolisian,” katanya.
Rujukan
Halaman: 6177/6752