Cek Fakta: Hoaks Dedi Mulyadi Bagikan Uang Rp 20 Juta Hanya dengan Ikuti dan Bagikan Kontennya di Facebook
Sumber:Tanggal publish: 18/08/2024
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan video Dedi Mulyadi membagikan uang Rp 20 juta tanpa diundi hanya dengan follow dan membagikan kontennya di Facebook. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun bernama yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 12 Agustus 2024.
Dalam unggahannya terdapat video dengan narasi:
"Setiap kalian follow tekan love dan tanda panah saya akan bantu 20.000.000 ini nyata bukan hoax pasti amanah saya, buktikan sekarang tanpa diundi"
Hingga saat ini postingan ini telah dilihat 4,2 juta kali, mendapat 83,8 ribu likes, 16,9 ribu komentar dan 10 ribu kali dibagikan.
Lalu benarkah postingan video Dedi Mulyadi membagikan uang Rp 20 juta tanpa diundi hanya dengan follow dan membagikan kontennya di Facebook?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan bahwa akun asli Dedi Mulyadi bernama Kang Dedi Mulyadi yang sudah bercentang biru atau terverifikasi.
Dalam akun asli Dedi Mulyadi juga tidak ada informasi terkait pembagian uang Rp 20 juta tanpa diundi seperti dalam postingan.
Selain itu kami juga menemukan video yang identik dengan postingan. Video itu diunggah Dedi Mulyadi dalam akun Instagram resminya, @dedimulyadi71 yang sudah bercentang biru atau terverifikasi.
Namun dalam video asli tidak disebutkan ada pembagian uang. Video itu diunggah pada 24 Juli 2024 dengan narasi:
"Semangat menelaah hukum tabur tuai. Pastilah hukum itu berlaku bagi siapa saja"
Selain itu dalam postingan terdapat link yang menghubungkan ke nomor grup Whatsapp tertentu untuk pengambilan hadiah. Hal ini merupakan indikasi penipuan yang bisa mengarahkan masyarakat untuk membagikan identitas pribadi atau terhubung dengan pinjaman online ilegal.
Kesimpulan
Postingan video Dedi Mulyadi membagikan uang Rp 20 juta tanpa diundi hanya dengan follow dan membagikan kontennya di Facebook adalah hoaks.
Rujukan
[SALAH] Demo Buruh Berakhir Begini – Pilpres 2024 – Pemilu 2024
Sumber: youtube.comTanggal publish: 18/08/2024
Berita
DEMO BURUH BERAKHIR BEGINI- PILPRES 2024 – PEMILU 2024
Hasil Cek Fakta
Sebuah channel YouTube menggunggah video pada tanggal 15 Agustus 2024 yang memberikan klaim pada judul jika telah terjadi demo yang dilakukan oleh buruh.
Setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut, narator hanya menampilkan cuplikan aksi demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa untuk mengkritik sepuluh tahun masa pemerintahan Jokowi.
Menurut Okezone.com demonstrasi tersebut dilakukan oleh Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) pada Senin tanggal 22 Juli 2024 di Kawasan Patung Kuda Jakarta. Adapun maksud dari demonstrasi tersebut bertujuan untuk menyampaikan 12 tuntutan yang merupakan evaluasi pemerintah Presiden Jokowi yang sudah berlangsung 10 tahun.
Setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut, narator hanya menampilkan cuplikan aksi demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa untuk mengkritik sepuluh tahun masa pemerintahan Jokowi.
Menurut Okezone.com demonstrasi tersebut dilakukan oleh Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) pada Senin tanggal 22 Juli 2024 di Kawasan Patung Kuda Jakarta. Adapun maksud dari demonstrasi tersebut bertujuan untuk menyampaikan 12 tuntutan yang merupakan evaluasi pemerintah Presiden Jokowi yang sudah berlangsung 10 tahun.
Kesimpulan
Faktanya video tersebut hanya menampilkan cuplikan aksi demo yang dilakukan oleh mahasiswa saat mengkritik sepuluh tahun massa pemerintahan Jokowi. Tidak ada pembahasan yang membenarkan jika telah terjadi demonstrasi buruh secara spesifik.
Rujukan
[SALAH] Tepat Malam Ini Demo Turunkan Jokowi Menggema – Pilpres 2024 – Pemilu 2024
Sumber: youtube.comTanggal publish: 18/08/2024
Berita
TEPAT MALAM INI DEMO TURUNKAN JOKOWI MENGGEMA – PILPRES 2024 – PEMILU 2024
Hasil Cek Fakta
Telah beredar unggahan video di YouTube pada tanggal 15 Agustus 2024 yang memberi pertanyaan pada judul jika telah terjadi demo untuk menurunkan Jokowi.
Setelah dilakukan penulusaran lebih lanjut, narator hanya membahas mengenai demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa UIN Alaudin Makassar. Demo tersebut dilandasi atas penolakan surat edaran rektor terkait aturan menyampaikan aspirasi di kampus.
Berdasarkan website resmi detik sulsel menyatakan bahwa mahasiswa menggelar aksi demonstrasi tersebut di Jalan Sultan Alauddin, Senin, 5 Agustus 2024 pada siang hari. Kemudian pada salah satu artikel CNN Indonesia menuliskan bahwa latar belakang demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa UIN Alauddin Makassar bertujuan untuk menuntut Rektor agar mencabut Surat Edaran Nomor 259 Tahun 2024 Tahun 2024 tentang Ketentuan Penyampaian Aspirasi. Aturan itu pada pokoknya mewajibkan penyampaian aspirasi mesti minta izin pada pimpinan fakultas atau universitas.
Setelah dilakukan penulusaran lebih lanjut, narator hanya membahas mengenai demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa UIN Alaudin Makassar. Demo tersebut dilandasi atas penolakan surat edaran rektor terkait aturan menyampaikan aspirasi di kampus.
Berdasarkan website resmi detik sulsel menyatakan bahwa mahasiswa menggelar aksi demonstrasi tersebut di Jalan Sultan Alauddin, Senin, 5 Agustus 2024 pada siang hari. Kemudian pada salah satu artikel CNN Indonesia menuliskan bahwa latar belakang demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa UIN Alauddin Makassar bertujuan untuk menuntut Rektor agar mencabut Surat Edaran Nomor 259 Tahun 2024 Tahun 2024 tentang Ketentuan Penyampaian Aspirasi. Aturan itu pada pokoknya mewajibkan penyampaian aspirasi mesti minta izin pada pimpinan fakultas atau universitas.
Kesimpulan
Faktanya video tersebut hanya membahas mengenai aksi demo yang dilakukan oleh mahasiswa UIN Alaudin Makassar atas tuntutan pencabutan Surat Edaran Rektor mengenai ketentuan penyampaian aspirasi pada 5 Agustus 2024. Tidak ada pembahasan yang membenarkan jika telah terjadi demonstrasi untuk menurunkan Jokowi.
Rujukan
[SALAH] Bali dan Banyuwangi Hancur Lebur Diterjang Gempa
Sumber: Youtube.comTanggal publish: 17/08/2024
Berita
BALI & BANYUWANGI HANCUR LEBUR!! WARGA KAGET SEKAMPUNG MENDADAK BERHAMBURAN, GEMPA JEMBRANA
Hasil Cek Fakta
Pada 15 Agustus 2024 lalu muncul sebuah unggahan video di Youtube memberikan sebuah klaim pada judul Bali dan Banyuwangi hancur lebur akibat Gempa.
Namun, setelah disimak dan dilakukan pencarian Google ternyata narator hanya membacakan sebuah artikel yang diunggah oleh Antara yang berjudul “Gempa 5,0 magnitudo guncang Jembrana Bali dan Banyuwangi Jawa Timur”. Dalam artikel tersebut tidak dijelaskan bahwa Bali dan Banyuwangi hancur lebur akibat diterjang gempa
Dilansir dari Antara, BMKG mendeteksi gempa berkekuatan 5,0 magnitudo mengguncang Jembrana Bali dan Banyuwangi Jawa Timur, Rabu malam (14/8/2024). Dalam peringatan dini yang diekspose melalui sistem aplikasi infoBMKG di Jakarta, Rabu, disebutkan pusat gempa tersebut terletak di laut pada kedalaman 15 kilometer, atau berjarak 156 kilometer dari arah barat daya Jembrana, Bali.
Selain Jembrana, getaran gempa juga dirasakan pada pukul 21.14 WIB di Badung, Tabanan, Denpasar dengan skala intensitas II-III MMI. Bahkan hingga Karangkates dan Banyuwangi di Jawa Timur dengan skala III – IV MMI.
BMKG melaporkan gempa tersebut tidak berpotensi tsunami. Belum diketahui ada atau tidaknya korban jiwa dan dampak kerusakan dari peristiwa ini. Masyarakat diimbau waspada seraya tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya sampai hasil analisis peristiwa menyeluruh dilaporkan oleh BMKG.
Dari temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa klaim Bali dan Banyuwangi hancur lebur akibat Gempa adalah salah.
Namun, setelah disimak dan dilakukan pencarian Google ternyata narator hanya membacakan sebuah artikel yang diunggah oleh Antara yang berjudul “Gempa 5,0 magnitudo guncang Jembrana Bali dan Banyuwangi Jawa Timur”. Dalam artikel tersebut tidak dijelaskan bahwa Bali dan Banyuwangi hancur lebur akibat diterjang gempa
Dilansir dari Antara, BMKG mendeteksi gempa berkekuatan 5,0 magnitudo mengguncang Jembrana Bali dan Banyuwangi Jawa Timur, Rabu malam (14/8/2024). Dalam peringatan dini yang diekspose melalui sistem aplikasi infoBMKG di Jakarta, Rabu, disebutkan pusat gempa tersebut terletak di laut pada kedalaman 15 kilometer, atau berjarak 156 kilometer dari arah barat daya Jembrana, Bali.
Selain Jembrana, getaran gempa juga dirasakan pada pukul 21.14 WIB di Badung, Tabanan, Denpasar dengan skala intensitas II-III MMI. Bahkan hingga Karangkates dan Banyuwangi di Jawa Timur dengan skala III – IV MMI.
BMKG melaporkan gempa tersebut tidak berpotensi tsunami. Belum diketahui ada atau tidaknya korban jiwa dan dampak kerusakan dari peristiwa ini. Masyarakat diimbau waspada seraya tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya sampai hasil analisis peristiwa menyeluruh dilaporkan oleh BMKG.
Dari temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa klaim Bali dan Banyuwangi hancur lebur akibat Gempa adalah salah.
Kesimpulan
Klaim yang mengatakan Bali dan Banyuwangi hancur lebur akibat Gempa adalah salah.
Rujukan
Halaman: 1246/6664