• [SALAH] Jokowi Ditampar Keras oleh Anies

    Sumber: Youtube.com
    Tanggal publish: 19/08/2024

    Berita

    ~~ MENGEJUTKAN..!!
    ANIES TAMPAR KERAS JOKOWI
    KEBERHASILAN FORMULA E AKHIRNYA MEMBONGKAR KEBUSUKAN ISTANA

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah video di Youtube yang memberikan klaim bahwa Jokowi ditampar keras oleh Anies. Pada bagian thumbnail memperlihatkan Anies menunjuk Jokowi yang sedang berpidato. Video tersebut diunggah pada tanggal 17 Agustus 2024.

    Setelah ditelusuri, thumbnail tersebut merupakan hasil manipulasi dari foto ketika Jokowi sedang menggelar pertemuan pers di Istana Bogor pada tahun 2015. Gambar aslinya dimuat dalam artikel setkab.go.id dengan judul “Proses Hukum Harus Ditangani Objektif, Presiden Jokowi Minta Tidak Terjadi Gesekan Polri – KPK” yang kemudian diedit dengan menambahkan gambar Anies yang seolah – olah sedang menunjuk Jokowi.

    Saat disimak isi video hanya berisi cuplikan beberapa peristiwa yang tidak saling terkait dan narator hanya membacakan ulang sebuah artikel dari kumparan.com yang berjudul “Panasnya Pilkada: Anies Dijegal, Airlangga Terjungkal”. Artikel ini secara garis besar membahas upaya KIM mencegat Anies agar tidak melaju di Pilkada Jakarta dan Airlangga terlibat menjadi korban dalam negosiasi Pilkada.

    Berdasarkan penjelasan diatas, klaim narasi yang menyatakan Jokowi ditampar Anies adalah keliru dan termasuk ke dalam konten yang dimanipulasi

    Kesimpulan

    Faktanya, tidak ada keterkaitan antara judul dengan isi video. Narator hanya membacakan ulang isi artikel yang diunggah oleh kumparan.com. Selain itu, thumbnail merupakan hasil manipulasi dan video hanya berisi beberapa cuplikan peristiwa yang tidak berkaitan.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Gara-gara Tidak Mau Buka Hijab di IKN, PASKIBRAKA Babak Belur oleh TNI Suruan Jokowi

    Sumber: tiktok.com
    Tanggal publish: 19/08/2024

    Berita

    Gara-gara tidak mau buka hijab di IKN, PASKIBRAKA babak belur oleh TNI Suruan Jokowi
    ARSIP: https://archive.md/TKlYj

    Hasil Cek Fakta

    Akun tiktok dengan nama @shaqur.baroq mengunggah sebuah konten yang menampilkan perempuan dengan wajah babak belur. Foto tersebut diunggah dan dinarasikan bahwa salah satu personel Paskibraka putri yang bertugas di IKN babak belur dihajar TNI setelah menolak untuk melepas jilbab.

    Penelusuran fakta terhadap gambar dilakukan dengan menggunakan google lens. Dari penelusuran tersebut ditemukan sebuah unggahan di situs kapanlagi.com pada Juli 2023 yang menampilkan beberapa foto identik. Di situs tersebut, dijelaskan bahwa perempuan pada foto tersebut merupakan Tiara Maharani, seorang pengusaha yang mengalami KDRT.

    Dengan demikian, klaim pada narasi yang beredar tidak benar.

    Kesimpulan

    Faktanya bukan personel Paskibraka di IKN, foto perempuan dalam konten tersebut merupakan pengusaha asal Serpong, Tiara Maharani, korban KDRT yang kasusnya viral pada Juli 2023.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Banten Hancur Lebur Sekampung Ambrol Diterjang Gempa

    Sumber: Youtube.com
    Tanggal publish: 19/08/2024

    Berita

    BANTEN HANCUR LEBUR!! WARGA HEBOH SEKAMPUNG MENDADAK AMBROL, GEMPA BAYAH

    Hasil Cek Fakta

    Pada 15 Agustus 2024 lalu muncul sebuah unggahan video di Youtube memberikan sebuah klaim pada judul Banten hancur lebur, sekampung mendadak ambrol akibat gempa.

    Namun, setelah disimak dan dilakukan pencarian Google ternyata narator hanya membacakan sebuah artikel yang diunggah oleh Detiknews yang berjudul “Gempa M 5,2 Guncang Bayah Banten”. Dalam artikel tersebut tidak dijelaskan bahwa Banten hancur lebur akibat diterjang gempa.

    Dilansir dari Detik, Gempa bumi mengguncang wilayah Bayah, Banten. Kekuatan gempa mencapai magnitudo 5,2. Gempa terjadi sekitar pukul 00.55 WIB. Titik koordinat gempa berada di 7,70 LS dan 106,08 BT. BMKG mencatat gempa tersebut memiliki kedalaman 10 km. BMKG juga menuliskan gempa di Bayah, Banten tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

    Belum diketahui ada atau tidaknya korban jiwa dan dampak kerusakan dari peristiwa ini. Masyarakat diimbau waspada seraya tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya sampai hasil analisis peristiwa menyeluruh dilaporkan oleh BMKG.

    Dari temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa klaim Banten hancur lebur diterjang gempa hingga sekampung ambrol adalah salah.

    Kesimpulan

    Klaim yang mengatakan Banten hancur lebur diterjang gempa hingga sekampung ambrol adalah salah.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [PENIPUAN] BPJS Kesehatan Salurkan Bantuan Dana Rp 25 Triliun

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 19/08/2024

    Berita

    PROGRAM BANTUAN BPJS 2024

    PEMERINTAH RI. MENGELUARKAN DANA BANTUAN BPJS Rp, 25 TRILIUN.. UNTUK MASYARAKAT DI SELURUH INDONESIA

    untuk menerima dana bantuan anda ketik B2257JS kirim ke whatsApp
    Penanggung Jawab: Drs.Muh.Bakri.Msi
    Whatsapp:0822-9179-1051

    Hasil Cek Fakta

    Artikel disadur dari Kompas.
    Sebuah akun di media sosial Facebook bernama ‘BPJS’ membagikan narasi bahwa pemerintah memberikan bantuan dana Rp 25 triliun melalui BPJS Kesehatan. Bantuan tersebut hanya dibagikan kepada 10 orang untuk setiap provinsi. Unggahan tersebut juga menyertakan nomor whatsapp untuk mendaftar menjadi penerima bantuan.

    Dilansir dari Kompas, Kepala Humas BPJS Kesehatan Rizzky Anugerah menegaskan, narasi mengenai dana bantuan sebesar Rp 25 triliun merupakan hoaks. Ia menduga, hal tersebut adalah modus penipuan.

    Rizzky meminta masyarakat untuk berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan BPJS Kesehatan. Jika memiliki pertanyaan dan keluhan terkait BPJS Kesehatan, masyarakat dapat menghubungi Care Center 165, mengakses aplikasi Mobile JKN, dan mengakses Pandawa (Pelayanan Melalui WA/WhatsApp) di nomor 08118165165.

    Malui penelusuran tersebut maka dapat disimpulkan narasi mengenai penyaluran dana bantuan sebesar Rp 25 triliun melalui BPJS Kesehatan adalah tidak benar.

    Kesimpulan

    Narasi mengenai penyaluran dana bantuan sebesar Rp 25 triliun melalui BPJS Kesehatan adalah tidak benar. Kepala Humas BPJS Kesehatan Rizzky Anugerah memastikan narasi itu tidak benar. Masyarakat diminta mewaspadai modus penipuan mengatasnamakan BPJS Kesehatan.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini