(Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):
“Patriot, petani, pengemudi truk & lainnya, semuanya menuju ke perbatasan Selatan untuk membantu Garda Bersenjata Texas melawan Invasi Amerika yang berkelanjutan”.
[SALAH] Video Konvoy Warga Texas ke Border US-Mexico untuk Protes Kebijakan Imigran Biden
Sumber: TwitterTanggal publish: 16/02/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Akun Twitter bercentang biru @aliifil1 mengunggah video yang diklaim sebagai warga Texas yang beramai-ramai menuju ke perbatasan Selatan (perbatasan US-Mexico) untuk melawan invasi Amerika yang berkelanjutan. Invasi yang dimaksud adalah para imigran, yang baru-baru ini aturannya dilonggarkan oleh pemerintahan AS di bawah kepemimpinan Joe Biden. Cuitan dan video tersebut diunggah pada 27 Januari lalu.
Setelah dilakukan penelusuran, informasi tersebut menyesatkan. Video yang sama persis telah banyak diunggah oleh berbagai media berita seperti Business Insider. Salah satu artikel yang ditulis oleh Business Insider mengunggah foto serupa seperti cuplikan yang diambil pada video tersebut. Pada judul berita tertulis “Video shows DC trucker convoy brought to a snail’s pace by single cyclist who took up an entire lane”. Berita tersebut diunggah pada 21 Maret 2022.
Selain itu, video yang sama persis juga diunggah oleh Insider News di YouTube dengan judul “Inside the Trucker Convoy Heading to Washington, DC”.
Dengan demikian, informasi yang disebarkan oleh @aliifil1 merupakan konten yang menyesatkan.
Setelah dilakukan penelusuran, informasi tersebut menyesatkan. Video yang sama persis telah banyak diunggah oleh berbagai media berita seperti Business Insider. Salah satu artikel yang ditulis oleh Business Insider mengunggah foto serupa seperti cuplikan yang diambil pada video tersebut. Pada judul berita tertulis “Video shows DC trucker convoy brought to a snail’s pace by single cyclist who took up an entire lane”. Berita tersebut diunggah pada 21 Maret 2022.
Selain itu, video yang sama persis juga diunggah oleh Insider News di YouTube dengan judul “Inside the Trucker Convoy Heading to Washington, DC”.
Dengan demikian, informasi yang disebarkan oleh @aliifil1 merupakan konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
Konten yang menyesatkan. Video tersebut diambil di Washington DC pada 2022 lalu, bukan di perbatasan US-Mexico untuk memprotes kebijakan pelonggaran batasan imigran yang disahkan Joe Biden 2023 lalu.
Rujukan
[SALAH] Video Petani Perancis Menabrakkan Traktor ke Polisi
Sumber: TwitterTanggal publish: 16/02/2024
Berita
(Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):
“PARA PETANI TERUS MELAWAN
Petani Perancis mendorong traktor dan kendaraan lapis baja keluar dari jalan lalu mereka menyemprotkan pupuk ke preman Macron.
Dukung para petani”.
“PARA PETANI TERUS MELAWAN
Petani Perancis mendorong traktor dan kendaraan lapis baja keluar dari jalan lalu mereka menyemprotkan pupuk ke preman Macron.
Dukung para petani”.
Hasil Cek Fakta
Akun Twitter bercentang biru @Resist_CBDC mengunggah video yang menunjukkan segerombolan warga mendorong traktor ke kendaraan lapis baja dan menyerang segerombolan polisi. Cuitan dan video yang diunggah pada 27 Januari tersebut telah disukai hampir 3,500 orang, dikutip dan dibagikan ulang lebih dari 1,200 kali, serta telah dilihat lebih dari 100,000 kali.
Setelah menelusuri video dengan Yandex video search, informasi tersebut salah. Video asli yang lengkap telah banyak diunggah pada 2018, salah satunya di kanal YouTube oleh akun “elDiarioes” dengan judul “Enfrentamientos en Bruselas entre policía y ganaderos” yang jika diterjemahkan berbunyi “Bentrokan di Brussel antara polisi dan petani”. Pada keterangan video tersebut dijelaskan bahwa konflik berasal dari petani yang meminta kenaikan harga susu dan mendesak polisi Belgia untuk menyampaikannya ke pemerintah.
Dengan demikian, informasi yang disebarkan @Resist_CBDC merupakan konteks yang salah.
Setelah menelusuri video dengan Yandex video search, informasi tersebut salah. Video asli yang lengkap telah banyak diunggah pada 2018, salah satunya di kanal YouTube oleh akun “elDiarioes” dengan judul “Enfrentamientos en Bruselas entre policía y ganaderos” yang jika diterjemahkan berbunyi “Bentrokan di Brussel antara polisi dan petani”. Pada keterangan video tersebut dijelaskan bahwa konflik berasal dari petani yang meminta kenaikan harga susu dan mendesak polisi Belgia untuk menyampaikannya ke pemerintah.
Dengan demikian, informasi yang disebarkan @Resist_CBDC merupakan konteks yang salah.
Kesimpulan
Konteks yang salah. Video tersebut diambil di Belgia pada 2015.
Rujukan
[SALAH] Video Gadis Palestina yang Menangis karena Rumahnya Dibom Tentara Israel Baru-Baru Ini
Sumber: TwitterTanggal publish: 16/02/2024
Berita
(Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):
““Berhenti! Di mana kita akan tinggal?”
Seorang gadis Palestina menangis ketika Israel menghancurkan rumahnya di Yerusalem, meninggalkan dia dan keluarganya kehilangan tempat tinggal.
seseorang beritahu saya apa yang Israel “mempertahankan dirinya sendiri”???”.
““Berhenti! Di mana kita akan tinggal?”
Seorang gadis Palestina menangis ketika Israel menghancurkan rumahnya di Yerusalem, meninggalkan dia dan keluarganya kehilangan tempat tinggal.
seseorang beritahu saya apa yang Israel “mempertahankan dirinya sendiri”???”.
Hasil Cek Fakta
Akun Twitter @HumaZhr mengunggah video yang menunjukkan seorang gadis kecil menangis. Dalam video tersebut dilengkapi dengan keterangan bahwa gadis itu merupakan gadis Palestina yang menangis setelah rumahnya dihancurkan oleh Palestina. @HumaZhr menulis kembali keterangan tersebut ke dalam cuitannya. Cuitan dan video yang diunggah pada 15 Januari 2024 tersebut telah disukai 30,400 orang, dikutip dan dibagikan ulang hampir 20,000 kali, serta telah dilihat hampir 500,000 kali.
Setelah dilakukan penelusuran, informasi tersebut salah. Video yang diunggah oleh @HumaZhr itu bukan video baru, karena video yang sama persis telah banyak beredar sejak 2020, salah satunya di Facebook yang videonya diunggah oleh “Observer News” pada 12 Agustus 2020. Video itu juga memiliki keterangan yang sama peris seperti yang diunggah kembali oleh @HumaZhr tahun ini.
Dengan demikian, informasi yang disebarkan oleh @HumaZhr merupakan konteks yang salah.
Setelah dilakukan penelusuran, informasi tersebut salah. Video yang diunggah oleh @HumaZhr itu bukan video baru, karena video yang sama persis telah banyak beredar sejak 2020, salah satunya di Facebook yang videonya diunggah oleh “Observer News” pada 12 Agustus 2020. Video itu juga memiliki keterangan yang sama peris seperti yang diunggah kembali oleh @HumaZhr tahun ini.
Dengan demikian, informasi yang disebarkan oleh @HumaZhr merupakan konteks yang salah.
Kesimpulan
Konteks yang salah. Video tersebut telah banyak beredar sejak 2020, bukan diambil pada konflik Palestina-Israel baru-baru ini.
Rujukan
[SALAH] Video Volodymyr Zelenskyy Berdansa dengan Baju Merah
Sumber: TwitterTanggal publish: 15/02/2024
Berita
(Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):
“Tidak ada.. dan maksud saya TIDAK ADA yang memunculkan bot Ukraina seperti membicarakan sampah tentang Zelensky. Saya belum pernah melihat tingkat infiltrasi seperti ini sejak COVID-19”.
“Tidak ada.. dan maksud saya TIDAK ADA yang memunculkan bot Ukraina seperti membicarakan sampah tentang Zelensky. Saya belum pernah melihat tingkat infiltrasi seperti ini sejak COVID-19”.
Hasil Cek Fakta
Akun Twitter bercentang biru bernama @shipwreckshow mengunggah video yang menunjukkan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy sedang berdansa anggun dengan baju merah. Cuitan dan video yang diunggah pada 7 Februari tersebut telah disukai 367 orang, dikutip dan dibagikan ulang hampir 200 kali, serta telah dilihat sebanyak 16,500 kali.
Berdasarkan hasil penelusuran, video tersebut adalah hasil suntingan. Video seorang pria yang berdansa dengan kostum tersebut telah banyak beredar di media sosial sejak 2020, salah satunya diunggah oleh panari yang asli di akun TikTok nya yang bernama @vusaaal. Di video yang diunggah @vusaaal tersebut, terlihat dia memiliki gerakan yang sama persis seperti video yang diunggah @shipwreckshow hanya saja dengan wajah yang berbeda. Video tersebut juga dilengkapi dengan penjelasan dalam bahasa Indonesia, yang setelah diterjemahkan ke Bahasa Inggris berbunyi demikian:
“Dancing, my dancing, how do you like it? Modern or Oriental? #recommendations #rivers #NoStepWithoutDETTOL #dancing”.
Selain itu, informasi serupa juga telah dibahas di turnbackhoax.id dengan judul “[SALAH] Video Presiden Ukraina Menari dengan Baju Merah” dan dikategorikan sebagai konten yang dimanipulasi”.
Dengan demikian, informasi yang disebarkan oleh @shipwreckshow merupakan konten yang dimanipulasi.
Berdasarkan hasil penelusuran, video tersebut adalah hasil suntingan. Video seorang pria yang berdansa dengan kostum tersebut telah banyak beredar di media sosial sejak 2020, salah satunya diunggah oleh panari yang asli di akun TikTok nya yang bernama @vusaaal. Di video yang diunggah @vusaaal tersebut, terlihat dia memiliki gerakan yang sama persis seperti video yang diunggah @shipwreckshow hanya saja dengan wajah yang berbeda. Video tersebut juga dilengkapi dengan penjelasan dalam bahasa Indonesia, yang setelah diterjemahkan ke Bahasa Inggris berbunyi demikian:
“Dancing, my dancing, how do you like it? Modern or Oriental? #recommendations #rivers #NoStepWithoutDETTOL #dancing”.
Selain itu, informasi serupa juga telah dibahas di turnbackhoax.id dengan judul “[SALAH] Video Presiden Ukraina Menari dengan Baju Merah” dan dikategorikan sebagai konten yang dimanipulasi”.
Dengan demikian, informasi yang disebarkan oleh @shipwreckshow merupakan konten yang dimanipulasi.
Kesimpulan
Konten yang dimanipulasi. Video asli penari tersebut telah banyak beredar di internet, dan wajahnya bukan wajah Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.
Rujukan
Halaman: 2786/6730