• Cek Fakta: Klarifikasi OJK soal Program Bantuan Lunasi Utang Pinjol

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 19/01/2024

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Kabar tentang Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan membantu melunasi utang pinjaman online (pinjol) beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan oleh salah satu akun Facebook pada Jumat (19/1/2024).
    Akun Facebook tersebut mengunggah artikel berjudul "Nasabah Galbay Bisa Tidur Nyenyak, Kini Ada Bantuan Melunasi Utang Pinjol dari OJK, Begini Syaratnya". Dalam artikel tersebut terdapat tata cara mengikuti program dari OJK untuk melunasi utang pinjol.
    "Assalamualaikum,
    Teman-Teman, mudah2an Lampiran ini bisa menjadi jalan keluar dan setidaknya meringankan...Silahkan dicoba...🙏" tulis salah satu akun Facebook.
    Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah beberapa kali direspons dan mendapat empat komentar dari warganet.
    Benarkah OJK memiliki program bantuan untuk melunasi utang pinjol? Berikut penelusurannya.
     

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri informasi adanya program bantuan dari OJK untuk melunasi utang pinjol. Penelusuran dilakukan dengan mengunjungi akun Instagram OJK, @ojkindonesia.
    Dalam salah satu postinganya, akun @ojkindonesia meluruskan kabar adanya informasi bantuan untuk melunasi utang pinjol. Menurut OJK, kabar tersebut ternyata tidak benar.
    "HOAX Bantuan Untuk Melunasi Utang Pinjol dari OJK
    Sobat OJK,
    Marak beredar informasi adanya Program Bantuan OJK untuk melunasi utang pinjol dengan mengajukan dokumen persyaratan.
    Faktanya informasi ini HOAX ya Sobat.
    Pastikan kebenaran informasi mengenai OJK dengan #CekDulu ke Kontak OJK @kontak157.
    Sebarkan informasi ini agar teman dan keluargamu terhindar dari Hoax.
    #OJKIndonesia #OJK #CekDulu #Keuangan #ModusPenipuan #Hoax #Pinjol #Galbay," tulis akun Instagram @ojkindonesia pada 18 Januari 2024.
     

    Kesimpulan


    Postingan yang berisi informasi adanya program bantuan dari OJK untuk melunasi utang pinjol ternyata tidak benar. Hal ini telah diklarifikasi oleh OJK lewat akun Instagramnya, @ojkindonesia. Menurut OJK, kabar tersebut adalah tidak benar.

    Rujukan

    • Liputan 6
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [HOAKS] Warga AS Usir Duta Besar Israel Saat Aksi Pro-Palestina

    Sumber: kompas.com
    Tanggal publish: 18/01/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar video dengan narasi warga Amerika Serikat (AS) mengusir Duta Besar (Dubes) Israel yang berada dalam mobil.
    Video itu menampilkan sekelompok orang membawa bendera Palestina, menyoraki mobil putih yang mundur menghindari kerumunan.
    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi dalam video tidak benar atau hoaks.
    Video warga AS mengusir mobil Dubes Israel ditemukan di akun TikTok ini, ini, ini, dan Facebook ini.
    Berikut narasi yang ditulis akun Facebook pada 3 Desember 2023:
    Dubes Israel di AS di usir oleh warga negaranya buntut dari kekejaman Zionis kpd Palestina.
    Sementara, berikut teks yang tertera pada video berdurasi 30 detik tersebut:
    Inilah detik" diusirnya dubes israel yang ada di ASWarga Amerika mengusir dubes Israel yang berada di dalam mobil
    Video yang beredar bersumber dari kanal YouTube Jeremiah Hayes, 11 Mei 2021. Klip identik ditemukan pada menit ke-2 detik ke-30.
    Pada keterangannya, Hayes menyebutkan bahwa aksi solidaritas untuk Palestina digelar di Montreal, Kanada, pada 10 Mei 2021, sekitar pukul 18.00 waktu setempat.
    Mobil Mercedes putih disoraki oleh massa karena mengibarkan bendera Israel di tengah aksi.
    Berdasarkan beberapa penampakan gedung dan bangunan, terdeteksi bahwa lokasi aksi di dekat Westmount Square.
    Situs Samidoun.net menginformasikan, aksi yang dilakukan pada hari tersebut, dimulai dari depan 4060 Sainte-Catherine barat, Westmount.
    Aksi digelar untuk menyuarakan perdamaian dan penghentian serangan terhadap Palestina oleh Israel. Sejauh ini tidak ditemukan informasi soal duta besar yang diusir saat aksi tersebut.

    Hasil Cek Fakta

    Kesimpulan

    Kabar soal warga AS mengusir mobil Dubes Israel merupakan narasi yang keliru. Video aslinya menampilkan aksi dukungan untuk Palestina di Montreal, Kanada.
    Mobil yang diusir bukan milik Dubes AS, melainkan seseorang yang mengibarkan bendera Israel di tengah aksi.

    Rujukan

    • Kompas
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [HOAKS] Hotman Paris Promosikan Situs Judi Online

    Sumber: kompas.com
    Tanggal publish: 18/01/2024

    Berita

     
    KOMPAS.com - Beredar video yang menampilkan pengacara Hotman Paris Hutapea mempromosikan situs judi online miliknya dan selebritas Raffi Ahmad.
    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.
    Video Hotman Paris mempromosikan situs judi online ditemukan di akun Facebook ini, Rabu (17/1/2024). Arsipnya dapat dilihat di sini.
    "Hotman dan Raffi Ahmad mengumumkan sebuah keuntungan besar untuk masyarakat," tulis pengguna Facebook.
    Sementara, berikut teks yang tertera dalam video:
    Hotman Paris Dan Raffi Ahmad Menjamin Dennisbet77 Gacor Semua Member Aktif Dijamin Memang Akun Baru Pasti Maxwin Hari Ini
    Tim Cek Fakta menguji keaslian suara video menggunakan AI Voice Detector. Tools ini dapat mendeteksi kemungkinan suara yang dibuat dengan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
    Rekayasa suara menyerupai tokoh terkenal memang memungkinkan, mengingat banyak platform pengubah suara yang tersedia di internet.
    Apalagi dalam video, Hotman tampak menggunakan masker sehingga tidak dapat terbaca gerak bibirnya.
    Langkah pertama, Tim Cek Fakta mengambil sampel suara dalam format MPEG-1 Audio Layer 3 atau MP3 dengan durasi 5-7 detik.
    Berikutnya, masukkan sampel suara ke situs Aivoicedetector.com, kemudian akan muncul hasil pendeteksian suara.
    Suara Hotman Paris yang beredar diindikasi 99,81persen merupakan suara yang dihasilkan oleh AI.
    Video Hotman Paris mempromosikan situs judi online merupakan hoaks.
    Konten yang beredar dibuat dengan AI. Suara Hotman dalam video diindikasi 99,81persen buatan AI.

    Hasil Cek Fakta

    Rujukan

    • Kompas
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • Cek Fakta: Hoaks Presiden Jokowi Bagikan Bantuan Rp 100 Juta dengan Daftar Melalui Whatsapp

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 19/01/2024

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan Presiden Jokowi membagikan bantuan Rp 100 juta untuk masyarakat berumur 35-60 tahun dengan mendaftar melalui Whatsapp. Postingan itu beredar sejak awal pekan ini.
    Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 13 Januari 2024.
    Dalam postingannya terdapat video Presiden Jokowi dengan narasi:
    "Khusus yang umurnya 35-60 tahun akan dapat bantuan sebesar 100 juta dari saya tanpa syarat apapun"
    Postingan itu juga disertai dengan gambar bukti transfer dari sebuah bank milik pemerintah. Selain itu juga terdapat narasi: "Berbagi Jumat Berkah".
    Lalu benarkah postingan Presiden Jokowi membagikan bantuan Rp 100 juta untuk masyarakat berumur 35-60 tahun dengan mendaftar melalui Whatsapp?

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan di kolom komentar dari pemilik postingan dengan narasi sebagai berikut:
    "???????? ??? ?? ????? ??????????? ??????????? ??????? ???? ?????? ???????? ??????? ??????? ?? ???? ???????? ???? ???? ?? ????? ???/?????http://api.whatsapp.com/send?phone=6282184301167&text=IKUT%20DAFTAR%20BOSKU"
    Ini merupakan modus pencurian data ataupun terhubung dengan pinjaman online ilegal. Selain itu Presiden Jokowi ataupun Pemerintah juga tidak punya program pembagian uang hingga Rp 100 juta seperti yang diklaim dalam postingan.
    Di sisi lain video yang diunggah dalam postingan identik dengan video yang diunggah oleh akun Sekretariat Presiden di Youtube dengan judul "Belasungkawa Presiden Jokowi untuk Almarhum Tjahjo Kumolo, Abu Dhabi, 1 Juli 2022".
    Berikut narasi dalam video tersebut:
    "Presiden Jokowi Sampaikan Dukacita atas Wafatnya Tjahjo Kumolo
    Presiden Joko Widodo berbelasungkawa dan menyampaikan dukacita atas wafatnya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo. Diketahui, Tjahjo berpulang pada Jumat, 1 Juli 2022, pukul 11.10 WIB di Jakarta.
    "Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun. Saya atas nama pribadi, keluarga, bangsa dan negara menyampaikan duka cita yag mendalam atas berpulangnya saudara kita, sahabat kita, Bapak Tjahjo Kumolo, Menteri PAN dan RB, hari ini Jumat, 1 Juli 2022, pukul 11.10 di Jakarta," ujar Presiden Jokowi di Hotel Emirates Palace, Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab, Jumat, 1 Juli 2022.
    Presiden Jokowi mengenang almarhum Tjahjo sebagai pribadi yang tenang dan sederhana. Menurut Presiden, Tjahjo juga merupakan seorang tokoh teladan dan nasionalis sejati.
    "Pak Tjahjo adalah pribadi yang tenang dan sederhana. Seorang tokoh teladan dan nasionalis sejati, yang penuh integritas dan setia mengabdikan dirinya untuk masyarakat, bangsa dan negara," ungkapnya.
    Di akhir pernyataannya, Kepala Negara pun mengucapkan doa untuk almarhum Tjahjo Kumolo beserta keluarga yang ditinggalkannya.
    "Semoga almarhum Pak Tjahjo Kumolo mendapat tempat terbaik di sisi Allah Swt., dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan. Aamiin ya robbal alamiin," tandasnya.
    Abu Dhabi, 1 Juli 2022Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden"

    Kesimpulan


    Presiden Jokowi membagikan bantuan Rp 100 juta untuk masyarakat berumur 35-60 tahun dengan mendaftar melalui Whatsapp adalah hoaks.

    Rujukan

    • Liputan 6
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini