Sebuah video di Youtube mengunggah video yang berisi klaim mengenai sosok NU yang dipilih oleh Jokowi dan Megawati untuk dampingi Ganjar menjadi capres.

Pada gambar thumbnail memperlihatkan KH. Said Aqil Siroj sedang berjabat tangan dengan seorang pria dan disaksikan oleh Ganjar yang berdiri di sampingnya. Foto thumbnail tersebut kemudian digunakan untuk memperkuat jika Ganjar memang benar akan mendapat cawapres dari seorang tokoh NU.

Menggunakan situs yandex.com untuk mencari asal foto tersebut, ditemukan hasil jika foto tersebut berasal dari situs Kementerian Agama Sulawesi dengan konten berjudul “Rektor Unusra Dilantik di Jakarta” yang diunggah di situs Kementerian Agama Sulawesi Tenggara pada 19 Februari 2016.

Pada sumber asli foto tersebut, ternyata muka Ganjar tersebut adalah hasil dari manipulasi pengunggah video dengan mengganti wajah Ketua PBNU, Hanif Saha Ghofur, menjadi wajah Ganjar Pranowo.

Sedangkan untuk isi videonya sendiri narator hanya membahas tentang citra baik Kiai Said Aqil Siradj yang diunggah pada sintesanews.com dengan judul artikel “Kiai Said Aqil Siradj Bisa Berdampingan Dengan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024”

Hingga akhir video tidak dijelaskan mengenai Jokowi dan Megawati yang memilih seorang tokoh NU untuk mendampingi Ganjar seperti yang dijelaskan pada judul dan thumbnail unggahan.

Hasil periksa fakta Vendra Panji

Foto thumbnail merupakan hasil manipulasi dengan mengganti wajah Ketua PBNU, Hanif Saha Ghofur, menjadi wajah Ganjar Pranowo. Isi video pun juga tidak memberikan bukti sesuai klaim pada judul dan thumbnail unggahan.

Seperti yang kita ketahui Putri Ariani membuat heboh masyarakat Indonesia atas penampilannya di America’s Got Talent yang berhasil mendapat respon yang sangat baik oleh banyak orang.

Atas penampilannya tersebut beredar lah banyak pemberitaan yang membawa nama Putri, termasuk pemberitaan berisi klaim yang salah. Salah satunya adalah unggahan video ini, dalam unggahan tersebut mereka menarasikan jika putra dari juri America’s Got Talent Simon Cowell yang bernama Eric Cowell memutuskan mualaf karena ingin mendapatkan Putri Ariani.

Video yang diunggah pada 8 September 2023 tersebut menarasikan hubungan antara Putri dengan Eric, padahal Eric sendiri baru lahir pada tahun 2014 lalu yang berarti kini usianya masih sembilan tahun, sedangkan foto yang ditampilkan dalam video tersebut nampak seorang pria yang sudah cukup berusia dewasa.

Menggunakan yandex.com untuk melakukan pencarian gambar, diketahui ternyata foto yang ditampilkan tersebut adalah foto Jamie Miller yaitu seorang penyanyi dari UK yang tidak memiliki hubungan darah dengan Simon Cowell.

Dapat disimpulkan jika klaim mengenai Eric yang siap untuk mualaf demi mendapatkan Putri Ariani merupakan klaim yang salah, karena putra Simon Cowell tersebut merupakan bocah yang masih berusia sembilan tahun.

Hasil periksa fakta Vendra Panji

Foto yang ditampilkan merupakan foto dari penyanyi asal UK bernama Jamie Miller yang tidak berhubungan darah dengan Simon, Eric sendiri masih merupakan seorang bocah yang berusia sembilan tahun.

Pada 12 September 2023 lalu muncul unggahan video di Youtube dari akun bernama Cctv Bencana mengklaim jika Yogyakarta sedang dikubur oleh ombak.

Namun setelah disimak lebih lanjut, isi dari video tersebut hanya membacakan ulang sebuah artikel yang diunggah pada 14 Desember 2022 lalu oleh jpnn.com dengan judul “Peringatan Dini, Gelombang Tinggi 6 Meter Berpotensi Melanda Wilayah Ini”.

Dalam artikel tersebut sendiri hanya menjelaskan jika BMKG memberikan informasi tentang peringatan dini potensi gelombang tinggi antara satu hingga enam meter di wilayah pesisir perairan Indonesia pada 14 sampai 15 Desember 2022. Artikel tersebut juga tidak menyebutkan wilayah pesisir Yogyakarta masuk dalam wilayah yang berpotensi muncul gelombang tinggi.

Berdasarkan telusuran tersebut maka klaim yang mengklaim Yogyakarta telah terkubur ombak tsunami adalah informasi yang tidak benar. Isi video tersebut hanya membahas sebuah artikel yang berisi himbauan BMKG mengenai potensi munculnya gelombang tinggi di beberapa wilayah pesisir Indonesia pada Desember 2022 yang lalu.

Hasil periksa fakta Vendra Panji

Isi video tersebut hanya membahas sebuah artikel yang berisi himbauan BMKG mengenai potensi munculnya gelombang tinggi di beberapa wilayah pesisir Indonesia pada Desember 2022 yang lalu.

Muncul sebuah postingan Youtube pada 12 Agustus 2023 lalu yang menyebarluaskan sebuah informasi tentang larangan memakan sayap dan leher ayam broiler.

Pada video yang beredar tersebut berisi sebuah klaim yang mengatakan untuk tidak sering-sering mengonsumsi ayam broiler terutama bagian sayap dan lehernya dikarenakan ayam broiler dibudidayakan dengan suntik hormon, sehingga jika dikonsumsi berlebihan akan mengakibatkan kanker.

Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Ketut, membantah langsung mengenai isu ayam broiler yang disuntik hormon tersebut. Ketut menjelaskan bahwa ayam broiler yang ada sekarang merupakan ayam yang secara genetik diseleksi untuk dapat tumbuh cepat dengan pemeliharaan yang spesifik, terukur, dan disiplin, termasuk pemberian pakan dan kesehatan yang diatur ketat dalam sistem pemeliharaannya.

Lebih lanjut Ketut menyampaikan bahwa pemerintah pusat dan daerah telah mengatur dan juga mengawasi tata cara budidaya yang baik dalam sistem budidaya ternak potong termasuk ayam broiler.

Dari bantahan Dirjen PKH tersebut maka dapat disimpulkan jika klaim tentang bahaya ayam broiler yang dinarasikan dalam video tersebut merupakan informasi yang tidak benar.

Lalu selain klaim tentang ayam broiler yang dikembangkan dengan suntikan hormon, dalam video tersebut juga ditemukan kesalahan informasi lainnya. Dokter dalam video tersebut mengatakan sebuah kalimat, “kalau harus memilih ayam yang bagus ya ayam negeri, daripada ayam broiler” kalimat tersebut menjadi salah karena ayam negeri merupakan nama lain dari ayam broiler.

Hasil periksa fakta Vendra Panji

Berdasarkan klarifikasi resmi dari Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian, ayam broiler di peternakan pada umumnya dipelihara dengan menetapkan praktik budidaya yang baik sesuai dengan pedoman pemerintah.