• [SALAH] Najwa Shihab Terkejut Mengetahui Sosok Kakek Putri Ariani

    Sumber: Youtube
    Tanggal publish: 15/07/2023

    Berita

    Kanal YouTube Anugrah Selebriti (https://www.youtube.com/@anugrahselebriti) pada 1 Juli 2023 mengunggah video dengan judul dan thumbnail yang mengklaim bahwa jurnalis Najwa Shihab terkejut hingga meneteskan keringat dingin ketika mengetahui sosok kakek dari penyanyi muda Putri Ariani yang diklaim sebagai mantan orang nomor 1 di Indonesia. Nama Putri Ariani sendiri kini diketahui tengah menjadi perbincangan hangat setelah ia berhasil mendapatkan golden buzzer pada audisi America’s Got Talent di musim ke-18.

    Hasil Cek Fakta

    Setelah dilakukan penelusuran, faktanya judul pada unggahan tersebut tidak sesuai dengan isi dan narasi dalam video.

    Nyatanya, isi dan narasi dalam video tersebut hanya menjelaskan mengenai Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X yang mengundang Putri Ariani ke Keraton Yogyakarta. Diketahui bahwa selain memberikan wejangan, Sultan juga memberikan uang Rp50 juta kepada Putri sebagai bentuk penghargaan atas kerja kerasnya.

    Hingga saat ini pun, tidak ditemukan adanya informasi dan bukti valid atas pertemuan Putri Ariani dengan Najwa Shihab. Sehingga berita mengenai Najwa Shihab yang terkejut ketika mengetahui sosok kakek dari Putri Ariani merupakan informasi yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Unggahan video yang mengklaim bahwa jurnalis Najwa Shihab terkejut mengetahui sosok kakek dari Putri Ariani adalah konten yang menyesatkan. Faktanya, judul pada unggahan tersebut tidak sesuai dengan isi dan narasi dalam video.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Orang Tua Ketua BEM UI Nekat Terobos Istana Negara

    Sumber: Facebook
    Tanggal publish: 14/07/2023

    Berita

    Akun Facebook Seputar netizen (https://shorturl.at/cqGS4) pada 4 Juli 2023 mengunggah video dengan judul dan thumbnail yang mengklaim bahwa orang tua Ketua BEM UI Periode 2023, Melki Sedek Huang, nekat menerobos istana negara karena tidak mau anaknya diproses dan terseret kasus hukum. Sebelumnya diketahui bahwa pernyataan Melki mengenai akhir kekuasaan Presiden Joko Widodo telah viral dan mendapat berbagai respon dari banyak pihak.

    Hasil Cek Fakta

    Setelah dilakukan penelusuran, faktanya judul pada unggahan tersebut tidak sesuai dengan isi dan narasi dalam video.

    Pada kenyataannya, isi dan narasi dalam video tersebut hanya menjelaskan mengenai pernyataan viral yang disampaikan oleh Melki melalui podcast YouTube Abraham Samad SPEAK UP yang diunggah pada 20 Juni 2023, yakni “Tahun depan adalah tahun ke-10 dan tahun terakhir. Mari kita lihat, apakah Presiden Jokowi ini mau mengakhiri kekuasaannya dengan baik atau dengan berdarah-darah”. Pernyataan tersebutlah yang kemudian mendapatkan respon dari berbagai pihak.


    Selain itu, terdapat pula video Presiden Jokowi yang nyatanya diambil ketika ia memberikan orasi pada acara deklarasi dukungan Capres-Cawapres nomor urut 01, Jokowi-Ma’ruf Amin, yang digelar di Stadion Kridosono Yogyakarta pada 23 Maret 2019 lalu. Dalam video asli tersebut, Jokowi mengajak pendukungnya untuk berani melawan berita bohong atau hoaks.

    Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh akun Facebook Seputar netizen mengenai orang tua Melki yang nekat menerobos istana negara merupakan konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Unggahan video dengan judul dan thumbnail yang mengklaim bahwa orang tua Ketua BEM UI Periode 2023, Melki Sedek Huang, nekat menerobos istana negara karena tidak mau anaknya diproses hukum merupakan konten yang menyesatkan. Faktanya, judul pada unggahan tersebut tidak sesuai dengan isi dan narasi dalam video.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Mahfud MD Resmi Bubarkan Ponpes Al Zaytun

    Sumber: Youtube
    Tanggal publish: 12/07/2023

    Berita

    Kanal YouTube KABAR NEWS (https://www.youtube.com/@kabarnews672) pada 1 Juli 2023 mengunggah video dengan judul yang mengklaim bahwa Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) RI, Mahfud MD, resmi membubarkan Pondok Pesantren Al Zaytun karena dianggap sebagai tempat pengajaran aliran sesat dan pencabulan.

    Hasil Cek Fakta

    Setelah dilakukan penelusuran, faktanya tidak ada informasi resmi dan bukti valid mengenai kabar pembubaran ponpes yang berada di Jawa Barat tersebut.

    Terkait polemik yang terjadi di Ponpes Al Zaytun, Mahfud MD menegaskan bahwa pemerintah telah mengambil sikap untuk menyelesaikan permasalahan tersebut secara pidana dan administrasi negara. Mahfud MD juga mengungkap bahwa ia akan terus melakukan koordinasi dengan Pemprov Jawa Barat yang sudah membentuk tim investigasi untuk menangani adanya dugaan penyimpangan di pesantren tersebut.

    Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube KABAR NEWS merupakan konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Unggahan video yang mengklaim bahwa Menko Polhukam Mahfud MD resmi membubarkan Pondok Pesantren Al Zaytun merupakan konten yang menyesatkan. Faktanya, tidak ada informasi resmi dan bukti valid mengenai kabar tersebut.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Pimpinan Ponpes Al Zaytun Memperjualbelikan Santrinya Seharga 4M

    Sumber: Youtube
    Tanggal publish: 12/07/2023

    Berita

    Kanal YouTube KABAR NEWS (https://www.youtube.com/@kabarnews672) pada 3 Juli 2023 mengunggah video dengan judul yang mengklaim bahwa Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang, memperjualbelikan santrinya dengan harga 4M. Sebelumnya diketahui bahwa Ponpes Al Zaytun sendiri tengah menjadi sorotan lantaran diduga mengajarkan ajaran menyimpang.

    Hasil Cek Fakta

    Setelah dilakukan penelusuran, faktanya judul pada unggahan tersebut tidak sesuai dengan isi dan narasi dalam video. Hal itu disebabkan karena pada kenyataannya, isi dan narasi video tersebut hanya menjelaskan mengenai dugaan terafiliasinya Ponpes Al Zaytun dengan jaringan Negara Islam Indonesia (NII).

    Selain itu, narator dalam video juga hanya membaca ulang artikel milik Tribun News berjudul “Eks Aktivis NII Bongkar Cara Pimpinan Al-Zaytun Panji Gumilang Dapat Uang Rp 4 Miliar dalam 1 Jam” yang telah diunggah pada 2 Juli 2023. Artikel asli tersebut menjelaskan mengenai mantan aktivis NII yang mengungkapkan berbagai modus untuk mengumpulkan dana sebanyak mungkin. Sepanjang video pun, sama sekali tidak dijelaskan mengenai isu jual-beli santri yang dilakukan Panji Gumilang seperti yang tertera pada judul video.

    Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube KABAR NEWS merupakan konten yang dimanipulasi.

    Kesimpulan

    Unggahan video dengan judul yang mengklaim bahwa Pimpinan Ponpes Al Zaytun, Panji Gumilang, memperjualbelikan santrinya dengan harga 4M merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, judul pada unggahan tersebut tidak sesuai dengan isi dan narasi dalam video.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini