Cek Fakta: Tidak Benar Rebusan Daun Jeruk Nipis dan Garam Solusi Sakit Gigi Seumur Hidup
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 13/07/2023
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar kembali di media sosial postingan video yang mengklaim rebusan daun jeruk nipis dan garam merupakan obat ampuh sakit gigi seumur hidup. Postingan itu beredar sejak awal pekan ini.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 10 Juli 2023.
Dalam postingannya terdapat video dengan narasi "Seumur hidup enggak pernah sakit gigi lagi!!! Inilah solusi ampuh atasi sakit gigi"
Video itu menjelaskan bahwa obat sakit gigi ampuh adalah dengan mencampurkan daun jeruk nipis dengan air garam menggunakan air panas. Lalu rebusan tersebut digunakan untuk berkumur-kumur dua kali sehari.
Hingga saat ini video tersebut telah dilihat 277 ribu kali dan mendapatkan lebih dari 3200 komentar.
Lalu benarkah postingan video yang mengklaim rebusan daun jeruk nipis dan garam merupakan obat ampuh sakit gigi seumur hidup?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan meminta penjelasan dari drg. Anggia Ratri Renjana. Ia menjelaskan klaim dalam video yang beredar tidak sepenuhnya benar.
"Metode rebusan daun jeruk dan garam tidak dapat menyembuhkan sakit gigi, mungkin hanya sedikit meringankan gejala dari sakit gigi tersebut untuk sementara. Selama tidak ada tindakan yg tepat yang dilakukan oleh dokter gigi, sakit gigi itu akan terus kambuh, bahkan kondisinya semakin parah, dan dapat menyebabkan infeksi pada anggota tubuh yang lain," ujar drg. Anggia saat dihubungi beberapa waktu lalu.
Selain itu Cek Fakta Liputan6.com juga meminta penjelasan dari drg. Mirza Mangku Anom, Sp. KG.
"Sebagian besar problem sakit gigi disebabkan karena infeksi bakteri. Bakteri ini tetap hidup selama masih ada host-nya, tempat tinggalnya atau suplai yang membuatnya tetap hidup. Itu sebabnya perlu dilakukan tindakan untuk mengatasi bakteri itu, bukan dengan cara seperti itu," ujar drg. Mirza.
"Oleh sebab itu jika merasa sakit gigi maka segera ke dokter gigi untuk diperiksa dan ditangani," katanya menambahkan.
Kesimpulan
Postingan video yang mengklaim rebusan daun jeruk nipis dan garam merupakan obat ampuh sakit gigi seumur hidup adalah tidak benar.
[SALAH] Foto Presiden Jokowi Bersalaman dengan Cak Nun di Rumah Sakit
Sumber: FacebookTanggal publish: 13/07/2023
Berita
Beredar di media sosial postingan foto Presiden Jokowi sedang bersalaman saat menjenguk Cak Nun atau Emha Ainun Nadjib di RS. Postingan itu beredar sejak pekan ini.
Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 11 Juli 2023.
Dalam postingannya terdapat foto Presiden Jokowi sedang bersalaman dengan Cak Nun yang berada di ranjang RS. Postingan itu disertai narasi:
"Terbuat dari apa hatimu pak Jokowi....... Jokowi & Iriana jenguk Cak Nun yang lagi Sakit"
Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 11 Juli 2023.
Dalam postingannya terdapat foto Presiden Jokowi sedang bersalaman dengan Cak Nun yang berada di ranjang RS. Postingan itu disertai narasi:
"Terbuat dari apa hatimu pak Jokowi....... Jokowi & Iriana jenguk Cak Nun yang lagi Sakit"
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan foto yang identik dengan postingan. Foto itu pernah diunggah dalam artikel Liputan6.com berjudul "Keakraban Jokowi dan BJ Habibie di Ruang Perawatan" yang tayang pada 29 Oktober 2014.
Namun dalam foto asli yang disalami Presiden Jokowi adalah mantan Presiden BJ Habibie. Kesamaan terdapat pada baju yang dipakai dan juga latar dalam foto tersebut.
Dalam foto asli terdapat narasi sebagai berikut:
"Presiden Jokowi menjenguk BJ Habibie yang terbaring sakit di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, (28/10/2014). (Rumgapres/Agus Suparto)."
Di sisi lain Presiden Jokowi memang menjenguk Cak Nun pada Minggu (9/7/2023). Ia menjenguk Cak Nun di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Sardjito, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta didampingi Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno.
"Jadi memang betul hari ini Pak Jokowi melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Umum Pusat Dr Sardjito dalam kapasitasnya menjenguk Pak MH Ainun Nadjib," kata Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito Banu Hermawan, seperti dilansir Antara.
Dalam kesempatan itu, menurut Banu, Presiden Jokowi bertemu dengan istri Cak Nun Novia Kolopaking serta putra Cak Nun, Sabrang atau akrab disapa Noe Letto.
"Beliau (menjenguk) sekitar 15 menitan," tutur Banu.
Namun dalam foto asli yang disalami Presiden Jokowi adalah mantan Presiden BJ Habibie. Kesamaan terdapat pada baju yang dipakai dan juga latar dalam foto tersebut.
Dalam foto asli terdapat narasi sebagai berikut:
"Presiden Jokowi menjenguk BJ Habibie yang terbaring sakit di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, (28/10/2014). (Rumgapres/Agus Suparto)."
Di sisi lain Presiden Jokowi memang menjenguk Cak Nun pada Minggu (9/7/2023). Ia menjenguk Cak Nun di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Sardjito, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta didampingi Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno.
"Jadi memang betul hari ini Pak Jokowi melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Umum Pusat Dr Sardjito dalam kapasitasnya menjenguk Pak MH Ainun Nadjib," kata Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito Banu Hermawan, seperti dilansir Antara.
Dalam kesempatan itu, menurut Banu, Presiden Jokowi bertemu dengan istri Cak Nun Novia Kolopaking serta putra Cak Nun, Sabrang atau akrab disapa Noe Letto.
"Beliau (menjenguk) sekitar 15 menitan," tutur Banu.
Kesimpulan
Postingan foto Presiden Jokowi sedang bersalaman saat menjenguk Cak Nun atau Emha Ainun Nadjib di RS adalah tidak benar. Faktanya foto tersebut merupakan hasil suntingan.
Rujukan
- https://www.liputan6.com/photo/read/2125992/keakraban-jokowi-dan-bj-habibie-di-ruang-perawatan?page=1
- https://www.liputan6.com/news/read/5340065/jokowi-jenguk-cak-nun- di-rsup-dr-sardjito-yogyakarta
- https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/5342229/cek-fakta-tidak-benar-foto-presiden-jokowi-bersalaman-dengan-cak-nun-di-rumah-sakit
[SALAH] Prabowo Subianto Janjikan Rp 150 Juta Bagi yang Mendukungnya pada 2024
Sumber: FacebookTanggal publish: 13/07/2023
Berita
Beredar di media sosial postingan yang mengklaim Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan memberikan hadiah uang Rp 150 juta bagi yang mendukungnya pada tahun 2024. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mempostingnya di Instagram. Akun itu mengunggahnya pada 7 Juli 2023.
Dalam postingannya terdapat video dengan narasi sebagai berikut:
"Buat siapa saja pendukung saya 2023-2024 saya berjanji akan memberikan hadiah 150 juta untuk 75 orang. Daftarkan diri kalian?!"
Salah satu akun ada yang mempostingnya di Instagram. Akun itu mengunggahnya pada 7 Juli 2023.
Dalam postingannya terdapat video dengan narasi sebagai berikut:
"Buat siapa saja pendukung saya 2023-2024 saya berjanji akan memberikan hadiah 150 juta untuk 75 orang. Daftarkan diri kalian?!"
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menemukan postingan ini telah mendapatkan lebih dari 1100 komentar dan lebih dari 3200 likes.
Namun setelah dilakukan penelusuran Menteri Pertahanan Prabowo tidak pernah memberikan janji seperti yang ada dalam postingan.
Justru Cek Fakta Liputan6.com menemukan narasi sebagai berikut "hubungi WhatsApp kami yang ingin di bantu 0813-9678-5517"
Narasi yang diunggah itu patut dicurigai sebagai modus pencurian data ataupun terhubung dengan pinjaman online ilegal.
Selain itu sangat berbahaya jika memberikan data pribadi seperti buku tabungan untuk diunggah di media sosial. Pasalnya data pribadi ini rawan digunakan untuk penipuan.
Sebelumnya modus hoaks penipuan seperti ini juga pernah ditulis Cek Fakta Liputan6.com. Mereka mencatut nama-nama terkenal seperti pejabat publik hingga selebritis.
Namun setelah dilakukan penelusuran Menteri Pertahanan Prabowo tidak pernah memberikan janji seperti yang ada dalam postingan.
Justru Cek Fakta Liputan6.com menemukan narasi sebagai berikut "hubungi WhatsApp kami yang ingin di bantu 0813-9678-5517"
Narasi yang diunggah itu patut dicurigai sebagai modus pencurian data ataupun terhubung dengan pinjaman online ilegal.
Selain itu sangat berbahaya jika memberikan data pribadi seperti buku tabungan untuk diunggah di media sosial. Pasalnya data pribadi ini rawan digunakan untuk penipuan.
Sebelumnya modus hoaks penipuan seperti ini juga pernah ditulis Cek Fakta Liputan6.com. Mereka mencatut nama-nama terkenal seperti pejabat publik hingga selebritis.
Kesimpulan
Postingan yang mengklaim Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan memberikan hadiah uang Rp 150 juta bagi yang mendukungnya pada tahun 2024 adalah hoaks.
Rujukan
[SALAH] “LAUTAN MANUSIA YANG INGINKAN PERUBAHAN UNTUK INDONESIA LEBIH BAIK #JokowiMusuhRakyat”
Sumber: twitter.comTanggal publish: 11/07/2023
Berita
NARASI: “LAUTAN MANUSIA YANG INGINKAN PERUBAHAN UNTUK INDONESIA LEBIH BAIK….‼️
#JokowiMusuhRakyat
#JokowiMusuhRakyat
#JokowiMusuhRakyat
#JokowiMusuhRakyat
Hasil Cek Fakta
SUMBER membagikan konten dengan konteks informasi yang SALAH sehingga menyebabkan kesimpulan yang MENYESATKAN, FAKTA: video yang dibagikan adalah rekaman acara Jamda (Jambore Daerah) ke 3 YRKI (Yamaha RX-King Indonesia) pada tanggal 7 sampai 9 Oktober 2022 yang sebelumnya dipelintir dikaitkan dengan acara-acara Anies Baswedan di Kalimantan, Banten, dan perpisahan di akhir masa jabatan sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Salah satu video dengan konteks yang BENAR yang direkam dari sudut pandang yang berbeda, Ibnu zig-zag di YouTube: “Indonesia Pusaka Rx king Di Jamda 3 YRKI DIY Jogja"
Hasil pencarian di situs turnbackhoax.id, kata kunci: “jamda”
Pada Oktober 2022 dikaitkan dengan perpisahan di akhir masa jabatan sebagai Gubernur DKI Jakarta
Salah satu video dengan konteks yang BENAR yang direkam dari sudut pandang yang berbeda, Ibnu zig-zag di YouTube: “Indonesia Pusaka Rx king Di Jamda 3 YRKI DIY Jogja"
Hasil pencarian di situs turnbackhoax.id, kata kunci: “jamda”
Pada Oktober 2022 dikaitkan dengan perpisahan di akhir masa jabatan sebagai Gubernur DKI Jakarta
Kesimpulan
MENYESATKAN, memelintir konteks. FAKTA: video yang dibagikan adalah rekaman acara Jamda (Jambore Daerah) ke 3 YRKI (Yamaha RX-King Indonesia) pada tanggal 7 sampai 9 Oktober 2022 yang sebelumnya dipelintir dikaitkan dengan acara-acara Anies Baswedan di Kalimantan, Banten, dan perpisahan di akhir masa jabatan sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Rujukan
- http[1] firstdraftnews.org: “Memahami gangguan informasi” (Google Translate),
- https://bit.ly/3wHx0lO /
- https://archive.ph/iCp3w (arsip cadangan). [2] youtube.com,
- https://bit.ly/3SeErtE /
- https://archive.ph/Fmp2K (arsip cadangan). [3] turnbackhoax.id,
- https://bit.ly/43eOl3Z /
- https://archive.ph/9GFH3 (arsip cadangan). [4] turnbackhoax.id: “[SALAH] “Lautan Manusia di Kalimantan””,
- https://bit.ly/3piYGha /
- https://archive.ph/OytSV (arsip cadangan). [5] turnbackhoax.id: “[SALAH] “Banten hari ini bersama Bang Anies””,
- https://bit.ly/3YaE9aN /
- https://archive.ph/j74a1 (arsip cadangan). [6] turnbackhoax.id: “[SALAH] “Perpisahan yang menakjubkan dan tidak pernah terjadi pada masa gubernur-gubernur bahkan kepala negara sebelumnya””,
- https://bit.ly/3eFTD5e /
- https://archive.ph/05cnh (arsip cadangan).
Halaman: 3435/6651