Keliru, Najwa Shihab Sidak Sel Tahanan Sambo, Ternyata Isinya Kosong
Sumber: cekfakta.tempo.coTanggal publish: 27/09/2022
Berita
Melalui nomor WhatsApp ChatBot, Tim Cek Fakta Tempo menerima kiriman video dari masyarakat dengan narasi Najwa Shihab sidak sel tahanan kosong, ternyata isinya kosong.
Video berdurasi 2 menit 52 detik itu berisi gabungan antara video dan foto-foto jurnalis Najwa Shihab, tersangka kasus pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo, dan istrinya Putri Candrawathi.
Dilihat dari logo, video tersebut diunggah pertama kali melalui platform TikTok atas nama akun @robertnender. Hingga tulisan ini dibuat, video itu telah dilihat sebanyak 444,6 ribu kali.
Gabungan tangkapan layar video TikTok yang beredar di aplikasi perpesanan WhatsApp soal sidak sel tahanan Ferdy Sambo
Lalu, apa benar Najwa Shihab sidak sel tahanan Ferdy Sambo dan mendapati isinya kosong?
Hasil Cek Fakta
Hasil verifikasi Tim Cek Fakta Tempo menunjukkan, kedatangan Najwa Shihab ke sel tahanan tersebut bukanlah di tempat Ferdy Sambo ditahan. Peristiwa tersebut terjadi di Lapas Sukamiskin pada Minggu, 22 Juli 2018.
Untuk memverifikasi video itu, Tempo menggunakan mesin pencari DuckDuckGo, Yandex Image Search, dan Google Reverse Image. Hasilnya, video terdiri dari potongan video yang berbeda asal dan konteksnya.
Berikut penjelasannya:
Fragmen Video 1
Video 1
Fakta: gambar kiri merupakan cuplikan dari tayangan liputan Mata Najwa yang berjudul Mata Najwa Part 1 - Pura-Pura Penjara: Sel Mewah Luthfi Hasan Ishaaq di Lapas Sukamiskin.
Setelah peristiwa tangkap tangan Kalapas Sukamiskin Wahid Husein oleh KPK, Mata Najwa mengikuti sidak bersama Dirjen PAS Kemenkumham Sri Puguh Budi Utami di Lapas Sukamiskin, Bandung, Minggu 22 Juli 2018.
Di awal sidak, Mata Najwa memasuki tiga kamar narapidana kasus korupsi yakni, mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq, Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan adik mantan Gubernur Banten Atut Chosiyah dan Mantan Ketua MK, Akil Mochtar.
Fragmen Video 2
Video 2
Fakta: gambar kiri berasal dari liputan Mata Najwa yang sama, yakni saat Najwa Shihab didampingi Dirjen PAS Kemenkumham Sri Puguh Budi Utami, mengunjungi kamar sel milik Luthfi Hasan Ishaaq di Lapas Sukamiskin, Bandung, Minggu 22 Juli 2018.
Untuk ukuran penjara, kamar Luthfi sangat mewah. Di dalamnya terdapat toilet duduk, alat olahraga sepeda statis, microwave, dan dispenser.
Kamar kosong di penjara
Usai mengunjungi kamar beberapa koruptor, Najwa Shihab kembali melanjutkan sidak dengan mendatangi kamar sel Mantan Ketua DPR Setya Novanto (Setnov). Setnov mengklaim bahwa sejak awal datang ke Lapas Sukamiskin, dirinya langsung menggunakan kamar ini.
Namun Najwa mendapat informasi dari orang dalam Sukamiskin, bahwa sel Setya Novanto yang dikunjungi saat sidak bukan sel asli yang selama ini ditempati. Najwa mengkonfirmasi kejanggalan-kejanggalan itu ke Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly pada bagian 2 liputan “Pura-pura Penjara: Kamar Palsu Setya Novanto”.
Sumber: akun YouTube Narasi TV
Najwa Shihab lalu menyampaikan temuannya, bahwa kamar nomor 2 dan 3 adalah sel tahanan yang kosong dan sudah dibongkar untuk didesain menjadi satu kamar sel besar bagi Setnov.
"Saya sudah perintahkan untuk mengecek kembali sel Setya Novanto," kata Yasonna Laoly.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelusuran, video dengan klaim bahwa Najwa Shihab melakukan sidak ke sel tahanan Ferdy Sambo dan hanya mendapati isi ruangan kosong adalah keliru.
Video saat Najwa Shihab berada di lembaga pemasyarakatan tersebut merupakan sidak yang dilakukan Najwa Shihab bersama Dirjen PAS Kemenkumham Sri Puguh Budi Utami di Lapas Sukamiskin pada 22 Juli 2018.
Rujukan
Keliru, Panglima TNI Murka Setelah Malaysia Ancam NKRI
Sumber: cekfakta.tempo.coTanggal publish: 27/09/2022
Berita
Sebuah akun Facebook membagikan video berdurasi 8 menit 6 detik yang berjudul Panglima TNI Murka Malaysia Ancam NKRI.
Di dalam video tersebut terdapat Panglima Tentara Nasional (TNI) Indonesia, Jenderal Andika Perkasa sedang memberikan arahan di sebuah acara. Kemudian, beberapa prajurit TNI terlihat sedang menembakkan amunisi.
Sejak diunggah pada 18 September 2022, video ini sudah mendapatkan enam ribuan tanggapan, 831 komentar dan 353 ribu kali tayang.
Tangkapan layar video yang beredar di Facebook dengan narasi Panglima TNI murka karena Malaysia ancam NKRI
Benarkah ini adalah video Panglima TNI murka Malaysia ancam NKRI?
Hasil Cek Fakta
Hasil pemeriksaan fakta Tempo menunjukkan video ini tidak terkait dengan ancaman Malaysia pada Indonesia yang menyebabkan Panglima TNI murka. Video tersebut adalah gabungan dari video peristiwa lain.
Untuk memverifikasi kebenaran video di atas, Tim Cek Fakta Tempo memfragmentasi video tersebut menjadi gambar, dan menelusurinya menggunakan Google Reverse Image dan Yandex Image Search.
Video 1
Cuplikan video 1
Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), Jenderal Andika Perkasa ditampilkan pada menit ke-1:11 bersama istrinya, Diah Erwiany Trisnamurti Hendrati dan seorang prajurit TNI di acara pelantikan Prasetya Perwira Prajurit Karier pada Sabtu, 10 September 2022.
Video lengkapnya ditayangkan akun YouTube Jenderal TNI Andika Perkasa yang berjudul ‘Resmi Praspa PK Telah Dilantik, Bekerjalah dengan Hati dan Hati Hati’. Pada kesempatan itu, sebanyak 267 Perwira Remaja resmi dilantik dan menyandang pangkat Letnan Dua Tentara Nasional Indonesia.
Sepanjang video tersebut, Andika perkasa tidak menyampaikan hal-hal terkait Malaysia.
Video 2
Cuplikan video 2
Pada video menit ke-5:39 menunjukkan prajurit militer sedang berada di atas tank lapis baja menembakkan amunisi. Penembakan itu rangkaian latihan Prajurit Batalyon Arhanud 1 Marinir (Yon Arhanud 1 Mar) di Subden Harlat Cakra Kostrad, Cibenda, Sukabumi, Jawa Barat, Rabu, 29 Juni 2022.
Dikutip dari website resmi Peloporwiratama.co.id, Prajurit Batalyon Arhanud 1 Marinir melaksanakan pertahanan udara dengan BVP-2 untuk mempertahankan objek vital negara dalam rangka Latihan Satuan Lanjutan (LSL) II TW II TA 2022.
Kesimpulan
Berdasarkan pemeriksaan fakta, video tentang Panglima TNI murka, Malaysia ancam NKRI adalah keliru.
Video yang diunggah tersebut merupakan rangkaian kegiatan yang berbeda, termasuk Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa sedang melantik Prasetya Perwira Prajurit Karier pada Sabtu, 10 September 2022.
Sedangkan pasukan militer yang mengendarai tank lapis baja dan menembakkan amunisi itu adalah kolase video latihan Prajurit Batalyon Arhanud 1 Marinir (Yon Arhanud 1 Mar) di Subden Harlat Cakra Kostrad, Cibenda, Sukabumi, Jawa Barat, Rabu, 29 Juni 2022.
Rujukan
- https://www.facebook.com/watch/?v=1519792215129930
- https://www.youtube.com/watch?v=7JhQTTJy0qU
- https://www.youtube.com/watch?v=wDM-N5dbYRY
- https://peloporwiratama.co.id/2022/06/prajurit-batalyon-arhanud-1-marinir-melaksanakan-latihan-serangan-udara/
- https://wa.me/6281315777057 mailto:cekfakta@tempo.co.id
Keliru, Para Pemimpin Uni Eropa Datangi Joe Biden Agar Mencabut Sanksi untuk Rusia
Sumber: cekfakta.tempo.coTanggal publish: 27/09/2022
Berita
Sebuah video dibagikan dengan klaim bahwa pemimpin Uni Eropa ramai-ramai sambangi Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, untuk menuntut agar sanksi terhadap Rusia dicabut.
Video tersebut memperlihatkan pertemuan sejumlah pemimpin Eropa beredar di media sosial.
Di Facebook, video tersebut dibagikan akun ini pada 25 September 2022. Akun inipun menuliskan narasi, “Mulai Panik. Pemimpin Eropa Ramai² Sambangi Joe Biden Tuntut Sanksi Untuk Rusia Dicabut Gara² Ini.!”
Hingga artikel ini dimuat, video tersebut telah disaksikan sebanyak 68.000 kali disaksikan dan mendapat 214 komentar.
Tangkapan layar video yang beredar di Facebook dengan narasi para pemimpin Eropa mendatangi Presiden Amerika Serikat agar cabut sanksi Rusia
Benarkah ini video para pemimpin Eropa mendatangi Joe Biden agar mencabut sanksi untuk Rusia?
Hasil Cek Fakta
Untuk memverifikasi klaim di atas, Tim Cek Fakta Tempo mula-mula memfragmentasi video tersebut dengan menggunakan tool InVid. Selanjutnya penelusuran dilakukan dengan menggunakan reverse image tools Google dan Yandex.
Hasilnya, video tersebut merupakan hasil suntingan sejumlah video kegiatan berbeda para pemimpin Uni Eropa. Tak ada satupun bagian dari video di atas yang memperlihatkan para pemimpin Uni Eropa saat bertemu Presiden Amerika Serikat, Joe Biden.
Video Pertama
Potongan video 1
Video di atas mula-mula menampilkan pertemuan sejumlah pemimpin Eropa dalam sebuah ruangan dengan agaya arsitektur Eropa. Video yang identik pernah dimuat ke Youtube oleh kanal AFP News pada 11 Maret 2022 dengan judul, “ Roundtable of EU crisis summit on Ukraine | AFP ”.
“Para pemimpin Uni Eropa bertemu pada hari kedua di Istana Versailles, tepat di luar Paris, untuk segera membahas dampak invasi Rusia ke Ukraina,” bunyi keterangan video tersebut.
Video Kedua
Potongan video 2
Fragmen lainnya yang memperlihatkan Perdana Menteri Hungaria, Viktor Orban menjawab pertanyaan jurnalis, identik dengan video yang pernah diunggah kanal Youtube Guardian News pada 31 Mei 2022 dengan judul, “ Hungary's Orbán says 'no compromise' yet on Russian oil ban ”.
Menurut Guardian, para pemimpin Uni Eropa sedang berusaha menemukan kompromi untuk menenangkan perdana menteri Hungaria, Viktor Orbán, yang telah menahan kesepakatan tentang sanksi terbaru terhadap Rusia.
Video Ketiga
Potongan video 3
Video lainnya memperlihatkan Perdana Menteri Hungaria, Viktor Orban, tengah berpidato dalam sebuah forum. Video tersebut identik dengan video yang diunggah ke Youtube oleh kanal NBC News pada 5 Agustus 2022 dengan judul, “ Hungary's Controversial Prime Minister Addresses CPAC Crowd In Texas ”.
Gary Grumbach dari NBC News melaporkan bahwa Perdana Menteri Hongaria Viktor Orbán membuat pernyataan kontroversial saat berbicara pada konferensi CPAC di Texas. Orbán menyatakan bahwa mereka “mendukung pertukaran ide secara terbuka tidak seperti sosialis Amerika lainnya”.
Video Keempat
Potongan video 4
Bagian berikutnya dari video di atas memperlihatkan Presiden Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen tengah berpidato. Video tersebut identik dengan video yang dimuat kanal Youtube DW News pada 14 September 2022 dengan judul, “ Putin will fail’: EU chief von der Leyen holds annual State of the European Union address | DW News ”.
“Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen memaparkan rencana untuk memerangi krisis energi dan tanggapan berkelanjutan terhadap Rusia dalam pidato tahunan Kenegaraan Uni Eropa pada hari Rabu”.
Sanksi Rusia
Berdasarkan arsip berita Tempo, Uni Eropa telah meluncurkan lima putaran sanksi sejak Rusia menginvasi Ukraina pada Februari. Ini menunjukkan kecepatan dan persatuan yang tidak seperti biasanya.
Ditambah sanksi dari Amerika Serikat dan sekutu lain seperti Kanada, Jepang, Australia, dan Korea Selatan, seharusnya cukup efektif untuk menekan Rusia agar mau menghentikan serangannya ke Ukraina.
Negara-negara Barat memberlakukan sanksi yang semakin meluas - menargetkan individu, bank, bisnis dan perusahaan milik negara besar, dan ekspor.
Di bidang keuangan, aset bank sentral Rusia dibekukan, untuk menghentikannya menggunakan 630 miliar dolar dari cadangan mata uang asing.
Amerika Serikat melarang Rusia melakukan pembayaran utang menggunakan 600 juta dolar uangnya di bank-bank Amerika Serika, sehingga mempersulit pembayaran kembali pinjaman internasionalnya.
Kesimpulan
Berdasarkan pemeriksaan fakta Tempo, video dengan klaim para pemimpin Uni Eropa mendatangi Joe Biden agar mencabut sanksi untuk Rusia adalah keliru.
Video di atas merupakan hasil suntingan yang menggabungkan cuplikan video dari sejumlah forum pertemuan para pemimpin Uni Eropa. Serta sama sekali tidak memperlihatkan adanya pertemuan para pemimpin Eropa dengan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden.
Rujukan
[SALAH] Bawang Merah Bisa Sembuhkan Gigitan Ular
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 27/09/2022
Berita
“OLEH-OLEH DARI ORANG DAYAK, KALTIM
Bila dipatuk/digigit ular kobra berbisa, jangan panik, ambil bawang merah, gak usah dikupas lalu dikunyah sampai lembut, dan dibalurkan bawang putih nya ke yg terkena luka tsb.
In Saya Allah dengan izin ALLAH tidak menimbulkan efek negatif, Aamiin”
Bawang merah menyembuhkan bisa ular
Bawang merah menyembuhkan digigit ular
Bawang merah bisa menyembuhkan digigit ular
Obati Bisa ular dengan bawang merah
Bila dipatuk/digigit ular kobra berbisa, jangan panik, ambil bawang merah, gak usah dikupas lalu dikunyah sampai lembut, dan dibalurkan bawang putih nya ke yg terkena luka tsb.
In Saya Allah dengan izin ALLAH tidak menimbulkan efek negatif, Aamiin”
Bawang merah menyembuhkan bisa ular
Bawang merah menyembuhkan digigit ular
Bawang merah bisa menyembuhkan digigit ular
Obati Bisa ular dengan bawang merah
Hasil Cek Fakta
Akun Facebook Bang Imad-KaSeb memposting video berdurasi 55 detik pada 12 September 2022 pukul 05.43. Video tentang tips apabila digigit ular bisa sembuh ketika kita obati dengan bawang merah sudah mencapai 186 tayangan.
Setelah ditelusuri klaim bahwa bawang merah bisa menyembuhkan gigitan ular tidak benar. Berdasarkan artikel antaranews.com berjudul “Bawang merah atasi gigitan ular berbisa, ini penjelasannya” 19 Desember 2019 ditemukan informasi tersebut bukan langkah penanganan gigitan ular yang benar.
Menurut pakar gigitan ular berbisa, Tri Maharani, yang pertama kali harus dilakukan adalah tetap tenang lalu korban disarankan memasang bidai menggunakan kayu bambu atau kardus untuk mengurangi pergerakan pada bagian yang digigit ular. Lebih lanjut, dianjurkan untuk tidak menghisap, menyedot ataupun memijat lebih menyarankan segera dibawa ke puskesmas atau rumah sakit untuk mendapatkan perawatan dari pihak medis.
Dengan demikian informasi mengenai bawang merah bisa sembuhkan gigitan ular tidak benar, dan masuk ke dalam kategori konten menyesatkan.
Setelah ditelusuri klaim bahwa bawang merah bisa menyembuhkan gigitan ular tidak benar. Berdasarkan artikel antaranews.com berjudul “Bawang merah atasi gigitan ular berbisa, ini penjelasannya” 19 Desember 2019 ditemukan informasi tersebut bukan langkah penanganan gigitan ular yang benar.
Menurut pakar gigitan ular berbisa, Tri Maharani, yang pertama kali harus dilakukan adalah tetap tenang lalu korban disarankan memasang bidai menggunakan kayu bambu atau kardus untuk mengurangi pergerakan pada bagian yang digigit ular. Lebih lanjut, dianjurkan untuk tidak menghisap, menyedot ataupun memijat lebih menyarankan segera dibawa ke puskesmas atau rumah sakit untuk mendapatkan perawatan dari pihak medis.
Dengan demikian informasi mengenai bawang merah bisa sembuhkan gigitan ular tidak benar, dan masuk ke dalam kategori konten menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Luthfiyah OJ (UIN Raden Mas Said Surakarta).
Informasi tidak benar. Faktanya, menurut pakar gigitan ular berbisa, Tri Maharani, isi pesan tersebut bukan langkah penanganan gigitan ular yang benar.
Informasi tidak benar. Faktanya, menurut pakar gigitan ular berbisa, Tri Maharani, isi pesan tersebut bukan langkah penanganan gigitan ular yang benar.
Rujukan
Halaman: 4146/6749