• Sebagian Benar, Link Cek Bantuan Sosial Subsidi BBM Langsung di HP Sambil Makan atau Sibuk Kerja

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 26/09/2022

    Berita


    Sebuah akun Facebook membuat unggahan berjudul “Kabar Gembira!! Cek Bantuan Subsidi BBM Langsung di HP Sambil Makan atau Sibuk Kerja”. Unggahan ini juga menyertakan tautan dan foto yang bertuliskan “Cair Rp. 600.000, BLT BBM 2022. Cek nama penerima di sini”.
    Akun tersebut  juga melampirkan tautan website bertuliskan “Cek Namamu Disini”.  Setelah diunggah pada tanggal 13 September 2022, unggahan tersebut mendapatkan  669 suka,  581 komentar dan 14 kali dibagikan oleh pengguna Facebook.
    Tangkapan layar tautan yang beredar di Facebook untuk mengecek BLT BBM
    Benarkah BLT BBM cair Rp 600.000 dengan mengikuti tautan tersebut?

    Hasil Cek Fakta


    Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Mensos) sejak 1 September 2022 akan menyalurkan bantuan tunai langsung (BLT) kepada 18.585.000 keluarga setelah memutuskan menaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Besaran BLT BBM ini adalah  Rp.150.000 tiap bulan selama empat bulan hingga desember 2022.
    Pencairan BLT BBM melalui kantor pos terdekat dengan membawa dokumen undangan pencairan dari pemerintah desa,  RT/RW, KTP, dan kartu keluarga. Warga masyarakat juga bisa mengecek data penerima bantuan melalui laman resmi Kemensos dan aplikasi Cek Bansos.
    Dilansir Sekretariat Kabinet, Presiden Joko Widodo mengumumkan BLT BBM dengan alokasi anggaran Rp12,4 triliun akan  diberikan kepada 20,65 juta keluarga penerima manfaat sebesar Rp150 ribu per bulan selama empat bulan. Lalu, BSU dengan alokasi anggaran Rp9,6 triliun diperuntukkan bagi 16 juta pekerja.
    Pemerintah menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) BBM tersebut sesuai dengan data penerima manfaat yang terdaftar di DTKS Kemensos. Pencairan bantuan tunai dilakukan melalui kantor pos terdekat dengan tempat tinggal penerima manfaat.
    Link 1: Cek Bansos
    Link Kemerahan.com
    Akun Facebook ini membagikan sebuah tautan yang diberi keterangan untuk cek bantuan Subsidi BBM, langsung menggunakan handphone, sambil makan atau sibuk kerja.
    Hasil pengecekan Tim Cek Fakta Tempo, tautan ini mengarah pada sebuah halaman  bernama kemerahan.com. Pada laman ini terdapat artikel berjudul “Download Aplikasi Cek Bansos dari Playstore” yang menyertakan tautan unduh aplikasi, cara instalasi, dan cara menggunakan Aplikasi Cek Bansos.
    Dilansir Kemensos, aplikasi Cek Bansos telah dikembangkan sejak tahun 2022. Aplikasi ini dibuat untuk mendorong perbaikan data kemiskinan untuk meningkatkan ketepatan penyaluran bantuan sosial.
    Laman Kemensos menyebutkan aplikasi Cek Bansos dapat diunduh di Play Store untuk telepon pintar  berbasis Android. 
    Aplikasi Cek Bansos dari Kemensos
    Penelusuran Tempo di Play Store, aplikasi Cek Bansos telah diunduh lebih dari satu juta kali dengan rating 1,7 dari 2800 review.  
    “Aplikasi tidak bisa dibuka.. Berjam-jam, Berhari-hari dicoba tetep aja gak bisa login. Muncul notif "Periksa Koneksi" Terus padahal kuota masih banyak.. Jaringan bagus.. Sekelas apk kementrian kok seperti ini sih ? Sebenarnya niat gak sih bikin aplikasi ? Bukannya mempermudah tapi malah mempersulit..” tulis seorang pengguna.
    Ulasan pengguna Aplikasi Cek Bansos di Google Playstore
    Beberapa pengguna lain juga menuliskan kekecewaan terhadap aplikasi ini. Aplikasi ini dinilai tidak sempurna karena  terdapat bug (baca: cacat teknis dalam software yang  menyebabkan error) yang menyebabkan kegagalan saat pengguna melakukan  registrasi dan mengunggah dokumen yang disyaratkan.
    Link 2: Pengecekan Nama Penerima Bansos
    Akun ini juga menyertakan tautan yang bila diklik pengguna diarahkan pada sebuah laman web. Pada laman ini terdapat artikel berjudul “Aplikasi Cek Bansos PKH Resmi Bisa Download Celular”. 
    Berdasarkan penelusuran Tempo, Kementerian Sosial  membangun data base penerima manfaat (PM) BLT BBM agar data tersebut sesuai dengan kondisi masyarakat. Selain bisa mengecek data diri sebagai PM, masyarakat juga dapat memberikan usulan dan sanggahan terhadap data yang tersedia.
    Laman DTKS Bansos
    Dilansir Kemensos, dengan fitur “usul” dan “sanggah” permasalahan data orang yang berhak mendapatkan bantuan tapi tidak dapat (exclusion error), dan ada yang tidak berhak tapi mendapatkan bantuan (inclusion error) dapat diatasi.
    Masyarakat dapat mengunjungi laman cekbansos.kemensos.go.id untuk mengecek PM BLT BBM. Adapun langkah-langkahnya, masyarakat mengisi nama provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa/kelurahan. Lalu, nama sesuai KTP, menuliskan kode unik yang tersedia kemudian klik Cari Data.

    Kesimpulan


    Berdasarkan hasil pemeriksaan fakta, Tim Cek Fakta Tempo menyimpulkan bahwa unggahan tentang “Kabar Gembira, Cek Bantuan Subsidi BBM Langsung di HP Sambil Makan atau Sibuk Kerja” adalah sebagian benar.
    Unggahan ini mengarahkan pembaca bukan pada website resmi milik Kementerian Sosial RI. Warga masyarakat yang mencari informasi terkait BLT BBM dan BSU sebaiknya mengunjungi laman resmi cekbansos.kemensos.go.id serta mengunduh Aplikasi Cek Bansos dengan pengembang Kementerian Sosial Republik Indonesia  di Play Store. 
    Warga juga diminta agar menghindari aplikasi tiruan dan informasi dari laman yang tidak kredibel.

    Rujukan

    • Tempo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Video Simpanan Emas Ratu Elizabeth II Tersimpan di Ruangan Bawah Tanah

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 26/09/2022

    Berita

    “Nich liat genks Simpanan Emas Ratu Elizabeth yang tersimpan di ruang bawah tanah. Apa kabar kalian para pejuang logam mulia yang mengumpulkan mulai dari 0.1gram”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah video di Facebook yang menunjukkan Ratu Elizabeth II sedang mengunjungi ruangan brangkas yang berisi tumpukan emas. Narasi yang disematkan pada video tersebut mengklaim bahwa emas-emas tersebut dimiliki oleh Ratu Elizabeth II.

    Setelah ditelusuri, klaim tersebut salah. Faktanya, foto-foto yang ada dalam video tersebut dipublikasi pertama kali pada situs Alamy.com, dalam keterangannya Ratu Elizabeth II bersama suaminya, Pangeran Philip, sedang mengunjungi brangkas emas Bank Inggris di London pada 13 Desember 2012. Dilansir dari BBC.com emas-emas yang saat itu dikunjungi Ratu Elizabeth II yang berada di Bank Inggris tersebut merupakan cadangan resmi Departemen Keuangan Inggris dan simpanan dari 30 negara lain, yang berarti bukan milik Ratu Elizabeth II.

    Dengan demikian, klaim Video Simpanan Emas Ratu Elizabeth II Tersimpan di Ruangan Bawah Tanah merupakan hoaks dengan kategori Konteks yang Salah.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Mochamad Marcell

    Klaim dalam video tersebut salah, faktanya brangkas emas tersebut merupakan simpanan emas Bank Inggris yang menjadi cadangan resmi milik Departemen Keuangan Inggris dan simpanan dari 30 negara lain, bukan milik Ratu Elizabeth II.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Foto Xi Jinping Menjadi Tahanan Rumah setelah Dikudeta

    Sumber: Twitter.com
    Tanggal publish: 26/09/2022

    Berita

    “Menyiapkan Diri jadi Presiden 3 Periode,
    Presiden China Xi Jinping di kudeta oleh Jenderal Militer anggota PKC dan jadi tahanan rumah

    Penerbangan Dalam dan Luar Negeri ditunda”

    Hasil Cek Fakta

    Akun Twitter dengan nama pengguna “_melody_mellow” mengunggah sebuah foto yang menunjukkan Presiden Tiongkok, Xi Jinping, sedang duduk di depan sebuah gedung. Unggahan tersebut juga disertai narasi yang menyatakan bahwa foto tersebut merupakan foto Xi yang menjadi tahanan rumah.

    Berdasarkan hasil penelusuran, foto tersebut bukan merupakan foto Xi Jinping yang menjadi tahanan rumah setelah dikudeta. Faktanya, foto tersebut merupakan foto Xi Jinping saat mengunjungi Wuhan pada Maret 2020 lalu.

    Foto serupa telah dimuat dalam artikel Taiwan News yang berjudul “Photo of the Day: China’s ‘lonely dictator’” yang diunggah pada 12 Maret 2020. Selain itu, foto serupa juga pernah diunggah oleh akun Twitter dengan nama penguna “Mumtazz_Maneka” pada 14 Maret 2020.

    Rumor terkait kudeta di Tiongkok sendiri memang sudah beredar sejak beberapa hari yang lalu. Namun hingga saat ini, masih belum ada pernyataan resmi dari pemerintah Tiongkok maupun militer Tiongkok.

    Dengan demikian, narasi yang diunggah oleh akun Twitter dengan nama pengguna “_melody_mellow” tersebut dapat dikategorikan sebagai Konteks yang Salah/False Context.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Khairunnisa A.

    Bukan foto Xi Jinping yang menjadi tahanan rumah setelah dikudeta. Faktanya, foto tersebut merupakan foto Xi Jinping saat mengunjungi Wuhan pada Maret 2020 lalu.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] “Sri Mulyani: BBM Tidak Dinaikkan Negara Kesulitan Bayar Utang”

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 26/09/2022

    Berita

    “Sri Mulyani: BBM tidak dinaikkan negara kesulitan bayar utang”

    “Nya ceuk kuring ge pasti keur mayar hutang, teu apal nginjem na komo ngasaan mah duit na heunteu, tiba2 Rahayat anu katempuhan.”

    Terjemahan:

    “nah saya juga bilang apa, pasti untuk membayar hutang, rakyat gatau minjemnya gimana bahkan merasakan uangnya juga tidak, tiba tiba rakyat yang terkena dampaknya”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah tangkapan judul berita dari CNN Indonesia di Facebook yang mengklaim jika BBM tidak dinaikkan maka negara akan kesulitan membayar hutang, dari dalam tangkapan layar tersebut juga menampilkan keluhan seseorang dalam bahasa Sunda bahwa rakyat terkena dampaknya dengan menanggung bebannya melalui kenaikan harga BBM. Dari tangkapan layar yang dibagikan menunjukkan berita yang dipublikasi oleh CNN Indonesia pada Rabu, 07 Sep 2022, 12:39 WIB.

    Setelah ditelusuri, klaim tersebut salah. Faktanya, artikel berita yang asli yang dipublikasi oleh CNN Indonesia pada Rabu, 07 Sep 2022, 12:39 WIB, dan foto Sri Mulyani yang sama berjudul “Sri Mulyani Tantang 100 Ekonom ‘Ramal’ Harga Minyak Tahun Depan”, tidak ada kaitannya dengan kenaikan harga BBM dampak dari kesulitan negara untuk membayar hutang. Kemudian, tidak ada sumber lain yang memvalidasi kebenaran bahwa Sri Mulyani menyebut jika BBM tidak dinaikkan maka negara akan kesulitan membayar hutang, tangkapan layar yang tersebar melalui Facebook tersebut merupakan hasil suntingan.

    Dengan demikian, klaim Sri Mulyani menyebut jika BBM tidak dinaikkan negara kesulitan bayar hutang merupakan hoaks dengan kategori Konten yang Menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Mochamad Marcell

    Klaim tersebut salah, faktanya Menteri Keuangan, Sri Mulyani, tidak pernah menyebutkan jika BBM tidak dinaikkan maka negara kesulitan membayar hutang. Tangkapan judul berita yang diklaim berita dari CNN Indonesia pada gambar yang dibagikan tersebut merupakan hasil suntingan.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini