• [SALAH] Mata Uang Timor Leste Bergambar Pakaian Adat Rote

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 03/03/2021

    Berita

    Beredar sebuah postingan dari akun Facebook Zhemy Bessie memposting sebuah gambar uang dengan pakaian Adat Rote yang diklaim adalah mata uang Timor Leste. Postingan tersebut disukai 13 kali, dikomentari 1 kali.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan artikel dari merdeka.com, Jesuino Dos Reis Matos C selaku Konsul Republik Demokratik Timor Leste menjelaskan Timor Leste masih menggunakan Dolar Amerika Serikat sebagai mata uang. Duta Besar Indonesia Untuk Republik Demokratik Timor Leste, Sahat Sitorus setelah mengonfirmasi pada Banco Central Timor Leste menyatakan bahwa uang tersebut adalah uang palsu.

    “Kami akan coba cek ke Banco Sentralnya. Saya belum pernah mendengar informasi tersebut, dan bahkan belum pernah melihat sendiri fisiknya. Akan coba mencari info tentang hal tersebut, sejauh ini mata uang resmi Timor Leste masih Dolar AS dan ada uang logam 100 Centavos atau senilai 1 Dolar AS. Jawaban Bank Central, bahwa itu hoaks,” Kata Sahat Sitorus.

    Melihat dari penjelasan tersebut, klaim uang Timor Leste bergambarkan pakaian Adat Rote adalah tidak benar sehingga termasuk dalam kategori Konten Palsu/Fabricated Content.

    Kesimpulan

    Informasi yang salah. Negara Timor Leste menggunakan mata uang Dollar Amerika Serikat bukan uang yang bergambarkan pakaian Adat Rote.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Akun WhatsApp Wakil Bupati Sinjai Meminta Transfer Sejumlah Dana

    Sumber: whatsapp.com
    Tanggal publish: 03/03/2021

    Berita

    “Jadi begini pak syamsudin. Ini saya mau menyampaikan bahwa kami jajaran staf dan juga donatur ada sedikit rejeki yang insya’allah akan kami bagikan ke masjid Baburrahman dan juga anak yatim. Saya berharap bpk berkenan menerima bantuan kami dan membantu kami untuk menyalurkan santunan anak yatim di sekitaran tempat bpk
    Bisa bpk kirimkan ke saya nomer rekening masjid nya pak ?? Agar staf bendahara kami nanti bisa segera memproseskan dana nya pak
    Dan saya sekalian mau minta tolong apa bisa pak ?
    Ini saya mau minta tolong pihak masjid untuk mewakilkan saya memberikan santunan ke keluarga alm bpk wito.
    Terakhir kali saya dapat info kalau sekarang di Jakarta pak
    Nanti akan saya kirimkan nomer keluarga almarhum ke bpk,agar bpk bisa menyampaikan dan meminya nomer rekening keluarga almarhum secara langsung pak”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar akun WhatsApp Wakil Bupati Sinjai, Andi Kartini Ottong. Akun WhatsApp tersebut melakukan komunikasi dengan salah satu pengurus Masjid Baburrahman dengan modus donasi. Pada mulanya, akun tersebut menyampaikan keinginannya untuk memberikan donasi kepada Masjid Baburrahman. Akun tersebut kemudian juga meminta pengurus masjid untuk membantu menyalurkan dana untuk anggota keluarga almarhum Bapak Wito.

    Melansir dari Bone Pos, Wakil Bupati Sinjai Andi Kartini Ottong saat dikonfirmasi melalui WhatsApp pribadinya menegaskan bahwa akun WhatsApp tersebut adalah bukan miliknya. Kartini juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap waspada terhadap segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan dirinya.

    Dengan demikian, akun WhatsApp yang mengatasnamakan Wakil Bupati Sinjai Andi Kartini Ottong tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten Tiruan/Imposter Content.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Khairunnisa Andini (Universitas Diponegoro).

    Melansir dari Bone Pos, Wakil Bupati Sinjai Andi Kartini Ottong saat dikonfirmasi melalui WhatsApp pribadinya menegaskan bahwa akun WhatsApp tersebut adalah bukan miliknya.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Masa Lockdown di Kanada Berakhir Sejak 1 Maret 2021

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 03/03/2021

    Berita

    “Effective March 1, 2021, the Covid lockdown in Canada is over.”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah unggahan di media sosial Facebook tentang Kanada yang akan mengakhiri masa lockdown pada 1 Maret 2021. Unggahan dari akun bernama Rithjie Dube ini pun telah diserbarkan ulang sebanyak 88 kali dan telah mendapat berbagai respon dari masyarakat.

    Namun setelah dilakukan penelusuran, klaim yang menyatakan bahwa Kanada akan mengakhiri lockdown pada 1 Maret 2021 adalah hoaks. Melansir dari artikel AFP Kanada, Juru Bicara Kementerian Kesehatan Kanada menyatakan dengan tegas bahwa informasi tersebut adalah salah, dan dokumen yang diunggah merupakan dokumen yang tidak resmi.

    Juru Bicara Kementrian Kesehatan Kanada menyatakan bahwa setiap provinsi di Kanada memiliki pendekatan yang berbeda perihal lockdown Covid-16. Jadi tidak dapat dikatakan bahwa Kanada sepenuhnya akan mengakhiri masa lockdown pada tanggal 1 Maret 2021.

    Dari hasil penelusuran dapat disimpulkan bahwa klaim yang menyatakan Kanada akan mengakhiri masa lockdown pada 1 Maret 2021 adalah hoaks kategori misleading content atau konten menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Gabriela Nauli Sinaga (Universitas Sumatera Utara)

    Faktanya klaim tersebut salah. Kanada memiliki pendekatan yang berbeda-beda perihal masa lockdown di setiap provinsi. Hal ini mengartikan bahwa tidak seluruh bagian negara Kanada telah mengakhiri masa lockdown.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] “Jokowi Menerima Hadiah Lukisan Langka Berwajah Sultan Arab”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 03/03/2021

    Berita

    Akun Dukung Jokowi 3 Periode (fb.com/Jokowi3Period) pada 23 Februari 2021 mengunggah sebuah gambar dengan narasi sebagai berikut:

    “Wow! Pemimpin negara lain mana ada lukisan langka ini. Lukisan dibawah merupakan wajah dari Syekh Ferdinand Sirugor Al – Kazzab seorang Sultan Arab, pemuka besar agama penyembah katak dan juga merupakan penemu gurun Sahara di Arab Saudi”

    Di gambar tersebut, terlihat Presiden Joko Widodo dan MenKo bidang Perekonomian (2015 – 2019) Darmin Nasution memegang sebuah lukisan bergambar wajah Ferdinand Hutahaean. Juga terdapat tulisan “Jokowi Menerima Hadiah Lukisan Langka Berwajah Sultan Arab”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, klaim adanya foto saat Presiden Joko Widodo dan MenKo bidang Perekonomian (2015 – 2019) Darmin Nasution menerima hadiah lukisan langka berwajah Sultan Arab adalah klaim yang keliru.

    Faktanya, gambar tersebut merupakan gambar editan atau suntingan. Foto asli adalah foto saat Presiden Joko Widodo bersama MenKo bidang Perekonomian (2015 – 2019) Darmin Nasution memegang karya foto yang bergambar wajah Presiden Jokowi saat pameran hasil lomba foto pembangunan infrastruktur di Silang Monas, Jakarta, Minggu (27/8/2017).

    Foto tersebut merupakan karya Photographer Liputan6, Angga Yuniar. Foto tersebut salah satunya dimuat pada artikel berjudul “Jokowi Harap 245 Proyek Infrastruktur Rampung di 2019” yang tayang pada tanggal 27 Agustus 2017.

    Kesimpulan

    Gambar editan / suntingan. Foto asli adalah foto saat Presiden Joko Widodo bersama MenKo bidang Perekonomian (2015 – 2019) Darmin Nasution memegang karya foto yang bergambar wajah Presiden Jokowi saat pameran hasil lomba foto pembangunan infrastruktur di Silang Monas, Jakarta, Minggu (27/8/2017)

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini