• [SALAH] Video “Mike Tyson salat di kafe yang pemiliknya melarang orang muslim masuk ke kafenya”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 21/10/2020

    Berita

    Akun Dasad Latif (fb.com/dasad.latif) mengunggah sebuah video yang memperlihatkan 3 orang sedang melaksanakan ibadah salat dengan narasi sebagai berikut:

    “USIIRMAKO
    Pemilik caffee di tegah kota Los Ageles menuliskan di depan pintu Caffee nya kalau orang muslim dilarang masuk. Tapi ketiga Orang muslim ini tak peduli mereka masuk ke dlm Caffee tidak membeli apa apa tapi langsung meletak kan sajadah dan langsung sholat Ashar pemilik Caffee ,securities dan pegawainya hanya terdiam dan tak bisa berbuat apa apa cuma bisa menyaksikan tanpa mengeluarkan kata kata, mereka terlalu takut untuk membuka mulutnya.
    Ketiga orang itu adalah: Mantan juara tinju kelas berat dunia yg sangat tersohor Mike Tyson dan present word Boxing champion Sweden Bado jack dan imam sholatnya present world kick boxing campion Aamar Abddallah”

    Mike tyson

    Pemilik caffee di tegah kota Los Ageles menuliskan di depan pintu Caffee nya kalau orang muslim dilarang masuk.
    Tapi ketiga Orang muslim ini tak peduli mereka masuk ke dlm Caffee tidak membeli apa apa tapi langsung meletak kan sajadah dan langsung sholat Ashar berjamaah.. pemilik Caffee ,securities dan pegawainya hanya terdiam dan tak bisa berbuat apa apa cuma bisa menyaksikan tanpa mengeluarkan kata kata, mereka terlalu takut untuk membuka mulutnya.
    Ini tepatnya ketiga orang tsb :

    Ketiga orang itu adalah:

    Makmum kanan :
    Mantan juara tinju kelas berat dunia yg sangat tersohor Mike Tyson alias Malik Abdul Aziz dan Makmum kiri : Present Word Boxing champion Sweden Bado jack dan imam sholat :
    Present World Kick Boxing Champion Aamar Abddallah

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, klaim adanya video Mike Tyson, Badou Jack dan Amer Abdallah salat di sebuah kafe yang pemilik kafenya melarang orang muslim masuk ke kafenya adalah klaim yang salah.

    Faktanya, video itu direkam di kantor perkebunan ganja milik Mike Tyson sendiri yang bernama Tyson Ranch, di California, Amerika Serikat pada 23 Agustus 2020.

    Dilansir dari situs INews, Tyson salat berjamaah bersama rekan petinju Badou Jack. Mereka dipimpin manajernya Amer Abdallah. Mereka terlihat khusyuk melaksanakan salat. Jack mengunggah momen itu di Twitter pada 23 Agustus 2020.

    “Kami dalam persiapan untuk pertarungan Jack pada 28 November. Kami menghabiskan akhir pekan di Big Bear, California untuk mendapatkan pelatihan ringan dan istirahat sejenak dari Las Vegas,” kata Abdallah dikutip Esquireme, Selasa (25/8/2020).

    “Ketika kami pertama kali tiba, saya bertanya kepada Tyson di mana saya bisa pergi untuk salat. Dia berkata, saya akan salat dengan Anda,” ujarnya.

    Selain pernyataan Abdallah, bukti video itu direkam di Tyson Ranch adalah logo Tyson Ranch yang terpasang di dinding di belakang ketiga orang tersebut. Foto yang menunjukkan logo di dinding yang identik pernah diunggah di akun instagram terverifikasi milik Tyson Ranch:tm: pada 31 Oktober 2019.

    Kesimpulan

    Video itu direkam di kantor perkebunan ganja milik Mike Tyson sendiri yang bernama Tyson Ranch, di California, Amerika Serikat pada 23 Agustus 2020.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Situs Formulir Online BANPRES oleh Kementrian Koperasi dan UKM

    Sumber: Link
    Tanggal publish: 20/10/2020

    Berita

    1. form Pengajuan BANPRES Produktif Usaha Mikro (PUM) – Tahap III

    Data yang diisikan wajib diisi dengan benar, tidak diperkenankan data fiktif. Segala kecurangan pengisian data akan berakibat pada pengisi formulir. Formulir akan ditutup secara otomatis tanggal 10 November 2020.

    FORM BERLAKU NASIONAL dapat diisi oleh seluruh pelaku usaha di Indonesia

    *Required

    PERNYATAAN: Dengan mengisi data ini, saya dengan benar akan mengajukan Bantuan Presiden (BANPRES) Produktif Usaha Mikro. Dengan mengisi form ini , saya akan dihubungi secara pribadi oleh pihak Kementerian Koperasi dan UKM (qq. Perbankan BRI/BNI/SYARIAH MANDIRI) melalui SMS secara resmi akan dipanggil ke BANK. Jangan percaya jika ada OKNUM yang menelepon untuk pencairan . Segala bentuk pencairan dan verifikasi hanya dilakukan secara fisik (bertemu langsung di Bank)

    *YA MENGERTI

    2. PENDAFTARAN BANTUAN MODAL KERJA DARURAT

    Yth : Bapak / Ibu Pelaku Usaha Usaha Kecil Dan Menengah Republik Indonesia

    Bersama dengan ini disampaikan kepada Bapak/Ibu untuk melakukan pendataan usaha mikro produktif Republik Indonesia yang terdampak Covid-19 untuk mendapatkan bantuan modal kerja dari Pemerintah Pusat .

    PERSYARATAN BANTUAN MODAL KERJA DARURAT :

    ● Modal Usaha tidak lebih 100 juta

    ● Tidak pernah ambil kredit KUR dan UMI

    ● SaldoTabungan Tidak Lebih dari Rp. 20.000.000

    ● Usaha sudah Lebih 1 Tahun

    ● Sampai saat ini tetap menjalankan usahanya.

    ● Memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK)

    ● Memiliki Nomor WhatsApp

    Demikian disampaikan, atas perhatiannya, di ucapkan terimakasih .

    Jakarta, 10 september 2020

    Menteri Koperasi Dan Usaha Kecil DanMenengah Republik Indonesia

    ttd

    TETEN MASDUKI

    Whatsapp

    089602332763

    Hasil Cek Fakta

    Telah beredar formulir online yang meminta data pribadi lengkap, dengan iming-iming bantuan usaha darurat dari pemerintahan pusat bagi Usaha Kecil dan Menengan oleh Kementerian Koperasi dan UKM. Dilansir dalam akun Instagram resmi Kementrian Koperasi dan UKM, diketahui bahwa formulir bantuan bantuan BANPRES (Bantuan Presiden) Produktif Usaha Mikro dan Bantuan Modal Kerja darurat, yang mengatasnamakan Menteri Koperasi dan UMKM, adalah HOAX.

    Adapun pihak resmi yang berhak mengusulkan bantuan BANPRES (Bantuan Presiden) Produktif Usaha Mikro adalah Dinas Koperasi dan UKM di masing-masing daerah dan lembaga yang ditunjuk sebagai koperasi dan perbankan, bukan pemerintahan pusat. Kemenkopukm menghimbau masyarakat untuk berhati-hati memberikan data pribadi kepada pihak yang tidak bertanggung jawab. Berdasar hal tersebut, formulir online oleh Kementerian Koperasi dan UKM masuk dalam kategori konten palsu.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Ani Nur MR (Universitas Airlangga)

    Formulir palsu. Kementrian Koperasi dan UKM menghimbau masyarakat agar hati-hati atas beredarnya formulir online PALSU yang meminta data lengkap dengan iming-iming bantuan usaha darurat dari pemerintah pusat.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Jenazah Pasien Covid-19 Dikubur Masih Pakai Daster dan Tidak Sesuai Syariat Fardhu Kifayah Islam

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 20/10/2020

    Berita

    “Seorang ibu awalnya segar bugar. sekedar ingin cek kesehatan apakah terkena virus atau tidak. tapi justru stelah melewati tes kesehatan selama 10 hari di ruang isolasi meninggal dan jadi pasien positif COVID 19 DI RSUD sembiring Medan.Di kuburkan di pekuburan SukaMaju stm sesuai protokol Kesehatan.Ternyata ketika di Kuburkan, Alloh memperlihatkan bukti rekayasa kebohongan Virus Corona. dengan cara peti Jenazah tidal muat ketika hendak di masukan kedalam kubur. pihak keluarga awalnya hanya boleh melihat dari jauh, kemudian mendekati paksa dan mencoba membuka peti. dan ternyata si mayat yg di kuburkan oleh pihak RSUD seperti binatang masing menggunakan daster????? (tidak sesuai Dengan syariat fardhu kifayah Islam)

    SC : KELUARGA CEMANA

    SHARE SUPAYA BANYAK YG TAU!”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar postingan halaman blog pribadi Facebook Viral-in-Donesia berupa sebuah foto jenazah yang dikebumikan masih memakai daster dan tidak sesuai dengan syariat fadhu kifayah islam. Unggahan tersebut diposting pada 15 Oktober 2020.

    Berdasarkan hasil penelusuran, klaim tersebut keliru. Faktanya, jenazah telah dimandikan oleh pihak rumah sakit Sembiring, Kecamatan Deli Tua, Kabupaten Deli Serdang, Medan, sebelum dikafani dan dimasukan ke peti.

    Bantahan terkait jenazah yang masih memakai daster ketika dikebumikan dan keluarga beranggapan jenazah belum dimandikan sudah di periksa faktanya oleh Mafindo, “[SALAH] mayat positif covid 19 dikuburkan masih menggunakan daster (tidak sesuai dgn syariat fardhu kifayah islam)” yang tayang pada 28 Juli 2020.

    Dilansir dari IDN Times, jenazah perempuan itu dikuburkan dengan protokol Covid-19 di Pemakaman Suka Maju, Jalan STM Medan, Sumatera Utara. Tapi masalah muncul saat pemakaman, di mana peti jenazah tidak muat masuk ke liang lahat. Akhirnya, keluarga membuka peti dan melihat jenazah perempuan itu masih menggunakan daster di balik kain kafan.

    “Waktu proses pemakaman awal, tidak ada masalah. Tapi info yang diterima dari keluarga, petinya tidak muat. Lalu, oleh keluarga, petinya dibongkar sehingga nampaklah jenazah yang masih berdaster itu,” tuturnya.

    Keluarga pun menuding rumah sakit belum memandikan jenazah. Namun, Harry menyebut rumah sakit telah memastikan jenazah dimandikan sebelum dikafani dan dimasukkan ke peti.

    “Saya tanya petugas itu, ‘Ini bagaimana jenazah? Apakah sudah dimandikan atau bagaimana?’ Jawaban dari petugas RSU Sembiring, ‘Pak, sudah kita mandikan. Saya langsung yang mandikan, demi Allah.’,” ujar Harry.

    Harry menyebut pihaknya pun berupaya memediasi keluarga dengan rumah sakit yang terlibat keributan. Akhirnya, pemakaman dilanjutkan dengan protokol Covid-19.

    Dikutip dari Detik.com, juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Sumatera Utara, Aris Yudhariansyah, turut memberikan penjelasan soal protokol pengurusan jenazah pasien terkait Covid-19. Menurutnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengeluarkan fatwa soal hal itu.

    Berdasarkan Fatwa MUI Nomor 18 Tahun 2020, tentang prosedur memandikan jenazah yang terpapar COVID-19 dapat dimandikan tanpa harus dibuka pakaiannya. Sedangkan, apabila jenazah tidak bisa dimandikan, dapat digantikan dengan tayamum. Jenazah juga boleh dikafani dalam keadaan berpakaian. Hal ini dilakukan untuk menghindari penularan,

    “Jadi diperbolehkan, tidak ada masalah. Kan mayat (pasien COVID-19) itu tidak boleh diapa-apain kalau sudah meninggal. Siapa lagi yang berani membuka bajunya. Kalau peti jenazah itu dibongkar malah akan terjadi kesalahan prosedur dalam pemakaman. Ini tidak boleh,” ujar dr Aris Yudhariansyah, Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Sumut.

    Dengan demikian, klaim bahwa jenazah pasien Covid-19 yang berdaster dalam foto di atas tidak dimakamkan sesuai syariat Islam, keliru dan merupakan konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Ayang Setiawan (Universitas Suryakancana).

    Jenazah sudah dimandikan oleh petugas rumah sakit sebelum dikafani. Berdasarkan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) tahun 2020 tentang prosedur memandikan jenazah yang terpapar Covid-19 dapat dimandikan tanpa melepas pakaiannya.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Konsumsi Banyak Tahu Kedelai Bisa Sebabkan Parkinson

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 20/10/2020

    Berita

    Konsumsi Banyak Tahu Kedelai Bisa Sebabkan Parkinson

    Hasil Cek Fakta

    Melalui media sosial Facebook pemilik akun Natthapha Apaipakdee membagikan sebuah kiriman dengan bahasa Thailand dengan narasi “Saya selalu memiliki kalimat ini dalam ceramah saya: Makan banyak kedelai dan produk kedelai. Pasien Parkinson di provinsi itu akan tinggi. Mengapa demikian? Makan makanan kedelai tertentu, seperti tahu, dapat meningkatkan risiko kehilangan ingatan. Sebuah studi yang meneliti lebih dari 700 lansia Indonesia menemukan bahwa konsumsi tahu termasuk tinggi. (Setidaknya sekali sehari) dikaitkan dengan penurunan memori, terutama di antara mereka yang berusia di atas 68 tahun”.

    Setelah dilakukan penelusuran melalui beberapa sumber, informasi tersebut tidak benar. Badan Pengawas Obat dan Makanan Thailand (FDA) mencap “klaim” itu salah dan mengatakan “mengonsumsi tahu kedelai bermanfaat bagi tubuh. Kedelai mengandung protein dalam jumlah tinggi”.

    Pada sebuah artikel di AFP Fact Check yang mengambil penjelasan dari Kanitha Tananuwong, profesor di Departemen Teknologi Pangan Universistas Chulalongkorn menyebutkan tidak ada bukti yang kuat kalau tahu bisa menyebabkan parkinson pada seseorang. Mengonsumsi tahu kedelai bermanfaat bagi kesehatan karena kedelai tinggi protein. Namun, harus mengonsumsi dengan jumlah yang sesuai karena dapat meningkatkan kadar hormon wanita.

    Berdasarkan pada seluruh referensi yang ada, klaim mengonsumsi tahu kedelai secara berlebih bisa sebabkan parkinson termasuk hoaks dengan kategori konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Aniq Masruroh (Universitas Sebelas Maret)

    Informasi tersebut tidak benar. Faktanya, tidak ada bukti yang kuat kalau tahu bisa menyebabkan parkinson pada seseorang. Mengonsumsi tahu kedelai bermanfaat bagi tubuh. Tahu terbuat dari kacang kedelai. Kedelai mengandung protein dalam jumlah tinggi.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini