[SALAH] Kamala Harris: “Datang dari India ke Jamaika untuk Mengeksploitasi Budak Kulit Hitam”
Sumber: twitter.comTanggal publish: 01/10/2020
Berita
Akun Twitter James Woods membagikan cuitan berupa meme foto calon wakil presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat, Kamala Harris dengan narasi “Keluarga saya datang ke Jamaika dari India untuk mengeksploitasi budak Afrika hitam yang kami beli seperti ternak. Sekarang saya berpura-pura menjadi orang Afrika-Amerika untuk mengeksploitasi mereka untuk mendapatkan suara”. Cuitan meme tersebut thelah di-retweets 2,3 ribu kali. Selain itu, terdapat 6,3 ribu orang yang telah menyukai, dan diikuti dengan 227 orang memberikan komentar.
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran lebih lanjut, tidak ada bukti yang mendukung Harris mengatakan hal tersebut. Foto dalam meme itu diambil oleh The Associated Press selama sidang Senat Juni 2017 ketika Harris menanyai mantan Jaksa Agung Jeff Sessions.
Melansir dari portal berita apnews.com, Ayah Kamala Harris, Donald Harris, adalah orang Jamaika. Dia dan ayahnya mengidentifikasi dirinya sebagai orang kulit hitam. Ibunya, Shyamala Gopalan, lahir dan besar di India. Orang tua Harris bertemu di University of California, Berkeley, pada 1960-an sebagai mahasiswa pascasarjana.
Pada tahun 2018, Donald Harris, seorang profesor ekonomi di Universitas Stanford, merinci sejarah keluarganya di Jamaika dalam sebuah tulisan di Jamaica Global Online. Tidak disebutkan dalam tulisannya bahwa ia keturunan India, dan dia menjelaskan bahwa keluarganya telah berada di Jamaika selama beberapa generasi. Harris yang lebih tua memang menulis bahwa nenek dari pihak ayah yaitu Nyonya Chistiana Brown, keturunan Hamilton Brown yang tercatat sebagai pemilik perkebunan dan budak serta pendiri Brown’s Town. Bagian dari tulisannya itu telah diubah berulang kali dalam beberapa bulan terakhir untuk memicu klaim yang menyesatkan di media sosial tentang hubungan keluarga Harris dengan perbudakan di Jamaika.
Dengan demikian, meme yang dibagikan oleh James Woods tersebut dapat dikategorikan sebagai konten yang menyesatkan. Faktanya, Kamala Harris tidak pernah mengatakan hal itu dan keluarganya yang keturunan India sudah lama tinggal di Jamaika sejak buyutnya yang keturunan dari pemilik budak tinggal di Jamaika.
Melansir dari portal berita apnews.com, Ayah Kamala Harris, Donald Harris, adalah orang Jamaika. Dia dan ayahnya mengidentifikasi dirinya sebagai orang kulit hitam. Ibunya, Shyamala Gopalan, lahir dan besar di India. Orang tua Harris bertemu di University of California, Berkeley, pada 1960-an sebagai mahasiswa pascasarjana.
Pada tahun 2018, Donald Harris, seorang profesor ekonomi di Universitas Stanford, merinci sejarah keluarganya di Jamaika dalam sebuah tulisan di Jamaica Global Online. Tidak disebutkan dalam tulisannya bahwa ia keturunan India, dan dia menjelaskan bahwa keluarganya telah berada di Jamaika selama beberapa generasi. Harris yang lebih tua memang menulis bahwa nenek dari pihak ayah yaitu Nyonya Chistiana Brown, keturunan Hamilton Brown yang tercatat sebagai pemilik perkebunan dan budak serta pendiri Brown’s Town. Bagian dari tulisannya itu telah diubah berulang kali dalam beberapa bulan terakhir untuk memicu klaim yang menyesatkan di media sosial tentang hubungan keluarga Harris dengan perbudakan di Jamaika.
Dengan demikian, meme yang dibagikan oleh James Woods tersebut dapat dikategorikan sebagai konten yang menyesatkan. Faktanya, Kamala Harris tidak pernah mengatakan hal itu dan keluarganya yang keturunan India sudah lama tinggal di Jamaika sejak buyutnya yang keturunan dari pemilik budak tinggal di Jamaika.
Rujukan
[SALAH] “Lingkaran Merah Pada Tabung Gas LPJ Berfungsi Sebagai Penanda Kebocoran”
Sumber: facebook.comTanggal publish: 01/10/2020
Berita
Akun Facebook DR. Oz Indonesia membagikan informasi pada 29 September 2020 tentang lingkaran merah pada tabung gas elpiji yang berfungsi sebagai rambu-rambu yang menandakan ledakan dan akan berubah menjadi warna hitam yang menandakan tabung gas elpiji sudah tidak aman.
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, lingkaran merah pada tabung gas elpiji merupakan kode bahwa tabung tersebut telah memiliki Standar Nasional Indonesia (SNI). Lingkaran merah juga merupakan tanda yang digunakan sebagai identifikasi bahan berbahaya yang dapat berpotensi menyebabkan kebakaran. Oleh karena itu, klaim lingkaran warna merah pada tabung gas elpiji akan berubah menjadi warna hitam jika tabung gas akan meledak adalah salah.
Jika terjadi disfungsi pada gas elpiji, akan tercium bau gas yang menyengat. Selain itu, terdapat bunga es pada titik kebocoran, terdengar bunyi mendesis pada regulator, dan muncul gelombang udara pada titik kebocoran jika diusap dengan air sabun.
Dengan demikian klaim lingkaran warna merah pada tabung ga elpiji sebagai rambu-rambu menandakan ledakan termasuk konten yang menyesatkan, yakni penggunaan informasi yang sesat untuk membingkai sebuah isu atau individu.
Jika terjadi disfungsi pada gas elpiji, akan tercium bau gas yang menyengat. Selain itu, terdapat bunga es pada titik kebocoran, terdengar bunyi mendesis pada regulator, dan muncul gelombang udara pada titik kebocoran jika diusap dengan air sabun.
Dengan demikian klaim lingkaran warna merah pada tabung ga elpiji sebagai rambu-rambu menandakan ledakan termasuk konten yang menyesatkan, yakni penggunaan informasi yang sesat untuk membingkai sebuah isu atau individu.
Rujukan
[SALAH] Bank Indonesia Bagi Hadiah Langsung Transfer ke Rekening Pribadi
Sumber: whatsapp.comTanggal publish: 01/10/2020
Berita
Telah beredar pesan berantai mengatasnamakan Bank Indonesia mengenai bagi-bagi hadiah langsung transfer ke rekening pribadi. Dalam pesan tersebut, nasabah harus mentransfer sejumlah uang terlebih dahulu sebagai syarat yang diberlakukan oleh Bank Indonesia dan OJK. Dan apabila uang tersebut tidak ditransfer, maka pencairan dana pun tidak dipenuhi.
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan penelusuran, pesan berantai tersebut adalah salah. Melalui Liputan6.com Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Onny Widjanarko.
“Tidak benar jika ada yang bilang Bank Indonesia bisa layani nasabah. Jadi jika dapat informasi atau pesan seperti itu adalah hoaks” ujar Onny.
Lebih lanjut Onny menghimbau masyarakat, untuk melapor ke pihak berwajib apabila terkena dampak penipuan tersebut .
“Untuk berita hoaks seperti itu sudah kami laporkan ke Kominfo. Namun jika ada nasabah yang terkena penipuan maka bisa langsung lapor ke pihak yang berwajib” lanjut Onny.
Bank Indonesia juga melakukan klarifikasi di akun Instagram resminya @bank_indonesia bahwa bank tidak pernah menerima atau mengirim transfer dana langsung pada masyarakat.
Dengan demikian, pesan berantai terkait Bank Indonesia bagikan hadiah langsung transfer ke rekening pribadi termasuk kategori Konten Palsu. Hal ini dikarenakan pesan tersebut adalah hoax.
“Tidak benar jika ada yang bilang Bank Indonesia bisa layani nasabah. Jadi jika dapat informasi atau pesan seperti itu adalah hoaks” ujar Onny.
Lebih lanjut Onny menghimbau masyarakat, untuk melapor ke pihak berwajib apabila terkena dampak penipuan tersebut .
“Untuk berita hoaks seperti itu sudah kami laporkan ke Kominfo. Namun jika ada nasabah yang terkena penipuan maka bisa langsung lapor ke pihak yang berwajib” lanjut Onny.
Bank Indonesia juga melakukan klarifikasi di akun Instagram resminya @bank_indonesia bahwa bank tidak pernah menerima atau mengirim transfer dana langsung pada masyarakat.
Dengan demikian, pesan berantai terkait Bank Indonesia bagikan hadiah langsung transfer ke rekening pribadi termasuk kategori Konten Palsu. Hal ini dikarenakan pesan tersebut adalah hoax.
Rujukan
- https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/4369336/cek-fakta-hoaks-bank-indonesia-bagi-hadiah-langsung-transfer-ke-rekening-pribadi
- https://www.merdeka.com/cek-fakta/cek-fakta-hoaks-bank-indonesia-bagikan-hadiah-langsung-transfer-ke-rekening-pribadi.html
- https://www.instagram.com/p/CFdzVdeF0CY/?utm_source=ig_web_button_share_sheet
[SALAH] Foto D.N. Aidit di Surat Kabar Asing
Sumber: twitter.comTanggal publish: 01/10/2020
Berita
Akun Twitter Mayafarrell21 (@mayafarrell21) mengunggah cuitan berupa foto surat kabar asing dengan disertai narasi untuk membalas cuitan akun Twitter CNN Indonesia (@CNN Indonesia) tentang PKI (Partai Komunis Indonesia). Cuitan yang diunggah pada 30 September 2020 itu telah mendapat respon sebanyak 56 retweets dan 182 suka.
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, Gambar surat kabar asing yang digunakan pada cuitan tersebut merupakan template meme yang banyak ditemui di Internet. Adapun foto dalam gambar surat kabar asing tersebut merupakan foto D.N Aidit yang dimuat pada Majalah Tempo edisi 1-7 Oktober 2007 dengan judul “G 30 S dan Peran Aidit”. Pada majalah Tempo itu, foto D.N Aidit diberikan keterangan bahwa foto tersebut diambil saat ia berbicara di depan massa dalam Program Turba (Turun ke bawah) tahun 1965.
Dengan demikian, unggahan balasan akun Twitter Mayafarrell21 (@mayafarrell21) dapat dikategorikan sebagai Konten yang Dimanipulasi/Manipulated Content karena foto tersebut adalah foto D.N Aidit yang dimuat di Majalah Tempo edisi 1-7 Oktober 2007 serta gambar yang digunakan sebagai surat kabar asing merupakan template yang sering digunakan untuk meme.
Dengan demikian, unggahan balasan akun Twitter Mayafarrell21 (@mayafarrell21) dapat dikategorikan sebagai Konten yang Dimanipulasi/Manipulated Content karena foto tersebut adalah foto D.N Aidit yang dimuat di Majalah Tempo edisi 1-7 Oktober 2007 serta gambar yang digunakan sebagai surat kabar asing merupakan template yang sering digunakan untuk meme.
Rujukan
Halaman: 5509/6766