[DISINFORMASI] Para Santri Solo Pawai Obor untuk lawan yg pawai lilin..!!! ALLAHU AKBAR…!!!
Sumber: Media SosialTanggal publish: 14/05/2017
Berita
Pawai obor untuk Lawan Pawai Lilin, Sedang Berlangsung Para Santri Solo Pawai Obor untuk lawan yg pawai lilin..!!! ALLAHU AKBAR…!!!
Hasil Cek Fakta
Foto yang digunakan merupakan foto yang diambil saat acara Pawai Obor HUT Ke-70 Republik Indonesia yang dibuka langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Meranti, H. Edy Kusdarwanto, bertempat di jalan Merdeka Taman Cik Puan, Selatpanjang di Kabupaten Kepulauan Meranti yang berlangsung di tahun 2015.
Pawai Obor yang dilepas dengan upacara singkat dipimpin Pj. Bupati H. Edy Kusdarwanto dan Komandan Upacara Kasat Lantas Mapolres Meranti, diikuti oleh ribuan pelajar mulai dari tingkat Taman Kanak-Kanak (TK) hingga SMU sederajat.
Pawai Obor yang dilepas dengan upacara singkat dipimpin Pj. Bupati H. Edy Kusdarwanto dan Komandan Upacara Kasat Lantas Mapolres Meranti, diikuti oleh ribuan pelajar mulai dari tingkat Taman Kanak-Kanak (TK) hingga SMU sederajat.
Rujukan
[FITNAH] Tangkapan Layar Ponsel Ahok yang Diretas
Sumber: twitter.comTanggal publish: 26/04/2017
Berita
Cuitan akun Twitter @SiBonekaKayu mengklaim berhasil melakukan peretasan pada ponsel Basuki Tjahaja Purnama. Ia melampirkan semacam tangkapan layar percakapan Ahok, sapaan karib Basuki, dengan seseorang. Narasi cuitannya sebagai berikut:
Anonymous berhasil nge-hack HP Ahok. Karangan bunga belasungkawa ternyata rekayasa?
Anonymous berhasil nge-hack HP Ahok. Karangan bunga belasungkawa ternyata rekayasa?
Hasil Cek Fakta
Bila melihat gambar yang dicuitkan oleh akun @SiBonekaKayu ada sebuah kejanggalan. Bila ia mengklaim berhasil meretas ponsel Ahok, harusnya kata-katanya ada di kotak hijau sedangkan lawan bicaranya berada di kotak putih.
Ketidaksesuaian itu menunjukkan sangat jelas bahwa isi tangkapan layar percakapan itu adalah palsu. Kiranya, tangkapan layar itu berasal dari aplikasi pemalsu chat yang sering digunakan untuk leluconan.
Ketidaksesuaian itu menunjukkan sangat jelas bahwa isi tangkapan layar percakapan itu adalah palsu. Kiranya, tangkapan layar itu berasal dari aplikasi pemalsu chat yang sering digunakan untuk leluconan.
Rujukan
[HOAX] Gubernur Sulsel Mendukung Gerakan Matikan 1000 Lilin
Sumber: Media SosialTanggal publish: 15/05/2017
Berita
Saya Gubernur Sulsel Sangat mendukung “Gerakan Matikan 1000 Lilin”
Hasil Cek Fakta
Plt. Kabiro Humas dan Protokol, Devo Khaddafi, menjelaskan bahwa akun Gubernur Sulsel telah diretas. “Akun FB pak gubernur dihack. Semua tulisan dan gambar yang bernada tak pantas, bukan dari pak gubernur Syahrul.. ini jelas perbuatan oknum tidak bertanggung jawab,” jelas Devo Khaddafi, Plt. Kabiro Humas dan Protokol, Sabtu petang (13/5) seperti yang dilansir Fajar Online (Jawa Pos Group).
Akun yang menggunakan nama lengkap SYL tersebut, terlihat intens mengupdate status dan foto terkait Gubernur, termasuk kegiatan keseharian SYL sebagai pimpinan pemerintahan di Sulsel maupun kebersamaan dengan keluarga besarnya. Masyarakat diminta untuk tidak mudah percaya apalagi terpancing dengan postingan tidak yang berbau SARA tersebut.
Akun yang menggunakan nama lengkap SYL tersebut, terlihat intens mengupdate status dan foto terkait Gubernur, termasuk kegiatan keseharian SYL sebagai pimpinan pemerintahan di Sulsel maupun kebersamaan dengan keluarga besarnya. Masyarakat diminta untuk tidak mudah percaya apalagi terpancing dengan postingan tidak yang berbau SARA tersebut.
Rujukan
[HOAX] Ahok Diminta Menjadi Walikota Berlin
Sumber:Tanggal publish: 27/04/2017
Berita
Beredar pemberitaan mengenai Jerman yang tertarik untuk menjadikan Basuki Tjahaja Purnama, Calon Gubernur DKI Jakarta Petahana, sebagai Walikota Berlin bila kalah pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017. Pemberitaan tersebut disertai foto Ahok, sapaan karib Basuki, dengan seorang pejabat dari Jerman.
Hasil Cek Fakta
Isi dari pemberitaan tersebut tidak ditemukan sumbernya. Bahkan, dilacak di media terpercaya tanah air ataupun portal milik Kedutaan Besar Jerman untuk Indonesia tidak ditemukan pernyataan dari Pemerintah Jerman ingin menaturalisasi Ahok sebagai Walikota Berlin.
Perihal foto, Ahok memang sempat bertemu dengan Duta Besar Jerman, Georg Witschel, pada 26 Juni 2015 di Balaikota. Namun, pertemuan itu tidak membahas mengenai tawaran kepada Ahok untuk menjadi Walikota Berlin. Pertemuan itu membahas tentang German Season yang akan diselenggarakan di kawasan Monumen Nasional (Monas). Jadi, tidak ada kaitannya foto tersebut dengan klaim yang diangkat yakni wacana Ahok menjadi Walikota Berlin.
Perihal foto, Ahok memang sempat bertemu dengan Duta Besar Jerman, Georg Witschel, pada 26 Juni 2015 di Balaikota. Namun, pertemuan itu tidak membahas mengenai tawaran kepada Ahok untuk menjadi Walikota Berlin. Pertemuan itu membahas tentang German Season yang akan diselenggarakan di kawasan Monumen Nasional (Monas). Jadi, tidak ada kaitannya foto tersebut dengan klaim yang diangkat yakni wacana Ahok menjadi Walikota Berlin.
Rujukan
Halaman: 6195/6748