Surat itu dibuat oleh Saefullah, Sekda DKI. Pada Instruksi Sekretaris Daerah DKI Nomor 61 Tahun 2016, dinyatakan pemasangan hiasan natal mendapat anggaran dari APBD, padahal tidak ada budget untuk itu.
Surat tersebut sudah dibatalkan pada 5 Desember 2016, di Surat Keputusan Sekretaris Daerah Nomor 38 Tahun 2016 tentang Pemasangan Lampu Natal dan Ornamen Natal.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno, memastikan pengadaan tas sembako sesuai dengan prosedur dan bisa dipertanggungjawabkan. Anggaran pengadaan tas sembako diambil dari pos bantuan sosial presiden yang sudah ada sejak zaman dulu, hanya penggunaannya saja berbeda-beda.

Sementara, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan, pembagian sembako yang dilakukan Jokowi ketika kunjungan ke daerah bukanlah kampanye menjelang Pilpres 2019. Pembagian sembako tersebut sudah dilakukan sejak awal Jokowi menjabat sebagai presiden.

Pencarian terhadap dokumen-dokumen lama menemukan bahwa kata “minggu” sudah digunakan sebelum tahun 1960, tidak seperti klaim yang disebut di dalam narasi.

Dorce yang mengetahui hal tersebut memberi bantahan melalui akun facebook miliknya. Ia menuliskan "Astaghfirullahaladzhim … Kok kurang kerjaan banget ya ni orang. Kalo mau fitnah liat-liat orang dulu kek".
Dorce juga menuliskan bahwa ia bukan pendukung ahok dan ia juga tidak terlalu dekat dengan Ratna Sarumpaet. Selain itu, dia berdoa agar oknum yang memfitnah dirinya segera tertangkap.

Sementara itu, dalam akun twitternya @RatnaSpaet, Ratna Sarumpaet mengatakan bahwa ada orang yang memakai nama Dorce untuk memfitnah dirinya. Ia tdk percaya Dorce sejahat itu dan Ini merupkan fitnah 2 arah Ratna Sarumpaet.