Cek Fakta: Hoaks Artikel Vladimir Putin Komentari Unjuk Rasa Indonesia pada Israel Tidak Ada Untungnya
Sumber:Tanggal publish: 09/08/2024
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan artikel Vladimir Putin mengomentari unjuk rasa Indonesia pada Israel tidak ada untungnya. Postingan itu beredar sejak tengah pekan ini.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingny pada 7 Agustus 2024.
Dalam postingannya terdapat artikel Detik News dengan narasi sebagai berikut:
"Presiden Rusia Vladimir Putin: Tidak Ada UntungNya Buat Indonesia Demo dan Injak Bendera Israel, Yang Ada Munafik Di Mata Dunia"
Lalu benarkah postingan artikel Vladimir Putin mengomentari unjuk rasa Indonesia pada Israel tidak ada untungnya?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan menggunakan fitur pencarian di laman Detik.com. Hasilnya tidak ada artikel yang sesuai dengan postingan.
Pencarian dilanjutkan dengan menggunakan kata kunci "Yudhistira Amran Saleh, Vladimir Putin" di mesin pencarian Google. Hasilnya ada artikel yang identik dengan postingan.
Namun dalam artikel asli judulnya tidak sesuai dengan postingan. Dalam artikel asli berjudul "Vladimir Putin Jadi Orang Paling Berpengaruh di Dunia untuk Ketiga Kalinya".
Kesamaan terdapat pada nama penulis yakni Yudhistira Amran Saleh dan tanggal waktu artikel diunggah yakni pukul 07.16 WIB. Namun dalam artikel yang diposting sudah mengalami perubahan tanggal yakni dari 6 November 2015 menjadi 27 Juli 2024.
Berikut isi artikel aslinya:
"Jakarta - Tahun ini, Forbes kembali merilis daftar orang-orang paling berpengaruh di dunia. Para petinggi dunia baik pria dan wanita, mulai dari kepala negara, dermawan, dan pengusaha ada di dalam daftar tersebut.
Dilansir dari Forbes, Jumat (6/11/2015), Presiden Rusia Vladimir Putin muncul sebagai orang paling berpengaruh di dunia untuk ketiga kalinya dalam tiga tahun terakhir. Putin membuktikan sebagai pemimpin yang sangat kuat. Sanksi internasional terhadapnya soal Crimea telah mendorong Rusia ke dalam resesi. Pada bulan Oktober lalu, Dia juga membom pasukan ISIS di Suriah, kemudian dia bertemu dengan Presiden Assad dan membuat AS dan NATO lemah di wilayah tersebut.
Sedangkan orang terkuat di dunia nomor dua adalah Kanselir Jerman Angela Merkel. Dia merupakan tulang punggung dari ke-28 anggota Uni Eropa dan dia mempunyai tindakan tegas tentang masalah pengungsi Suriah dan krisis keuangan Yunani.
Presiden AS Barack Obama turun satu peringkat. Dia berada di posisi ke-3 orang paling berpengaruh di dunia. Amerika Serikat, negara yang dipimpinnya tetap mempunyai kekuatan ekonomi, budaya, diplomasi, teknologi, dan memiliki kekuatan militer terbesar di dunia. Pada tahun terakhirnya sebagai presiden, kebijakan luar negerinya terus menurun drastis di bawah 50%.
Paus Fransiskus menempati urutan keempat sebagai pemimpin spiritual yang memiliki satu miliar pengikut umat Katolik. Sedangkan Doug McMillon, CEO Wal-Mart menempati urutan ke-32 sebagai orang yang mempunyai 2,2 juta pekerja.
Berikutnya, untuk kepala negara, Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud menempati urutan ke-14 sebagai kepala negara berpengaruh. Dia juga dianggap memiliki pengaruh dalam cadangan minyak dunia.
Sementara itu, pendiri Microsoft Bill Gates menempati urutan ke-6 sebagai orang yang memiliki jumlah kekayaan bersih tertinggi di dunia. Hal itu dilihat dari aset perusahaan yang dimilikinya serta pendapatan perusahaannya.
Lalu, dalam bisnis otomotif, CEO SpaceX Elon Musk menjadi orang paling berpengaruh di dunia urutan ke-38. Dia dinilai memiliki kekuatan dalam industri penerbangan SpaceX. Dia juga merupakan seorang miliader dan visioner teknologi yang sangat dihormati.
Tak hanya itu saja, pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong-un juga masuk dalam daftar orang paling berpengaruh di dunia yang ke-46. Dia memiliki kendali mutlak atas kehidupan 25 juta orang yang tinggal di negaranya dan Dia dikenal akan hukum matinya jika ada yang berbeda pendapat dengannya."
Kesimpulan
Postingan artikel Vladimir Putin mengomentari unjuk rasa Indonesia pada Israel tidak ada untungnya adalah hoaks. Faktanya judul dalam artikel itu telah disunting.
Rujukan
Cek Fakta: Tidak Benar Pendaftaran Festival Undian BRImo 79 Tahun RI
Sumber:Tanggal publish: 09/08/2024
Berita
Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim pendaftaran festival undian BRImo 79 tahun Republik Indonesia, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 8 Agustus 2024.
klaim pendaftaran festival undian BRImo 79 tahun Republik Indonesia berupa banner digital yang menampilkan tulisan "Festival Undian BRImo 79 th Republik Indonesia."
"Keseruan BRImo FSTVL Klik Tombol Daftar Di Bawah ini Untuk Dapatkan Kupon Undian"
Unggahan tersebut disertai dengan keterangan sebagai berikut:
"𝙂𝙚𝙗𝙮𝙖𝙧 Khusus nasabah BRI yang Sudah terdaftar di 𝘽𝙍𝙡𝙢𝙤 Buruan Dapatkan Kupon Undian Brimo Festival Dengan Cara klik 𝗗𝗔𝗙𝗧𝗔𝗥 Di Bawah👇
Menangkan hadiah menarik lainnya berikut ini:𝗚𝗿𝗮𝗻𝗱 𝗣𝗿𝗶𝘇𝗲 :
° 50 Unit Mobil Inova Zenix𝗛𝗮𝗱𝗶𝗮𝗵 𝗟𝗮𝗶𝗻𝗻𝘆𝗮 :
° 20 Unit Mobil HRV
° 10 unit honda brio
° 200 motor beat street 2024
° 250 IPhone 15 Pro Max
° 70 Kulkas LG"
Keterangan tersebut disertai dengan tautan pendaftaran online sebagai berikut "https://lkutansekarrang.bestcom62.biz.id/no.php", setelah tautan tersebut diklik, mengarah pada halaman situs yang menampilkan formulir digital.
Formulir tersebut meminta sejumlah data pribadi seperi nama lengkap nasabah, nomor handphone dan saldi rekening tabungan.
Benarkah klaim pendaftaran festival undian BRImo 79 tahun Republik Indonesia? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim pendaftaran festival undian BRImo 79 tahun Republik Indonesia, penelusuran mengarah pada tulisan berjudul "Waspada Modus Social Engineering" yang dimuat situs resmi BRI bri.co.id, tulisan tersebut memuat infografis yang mengimbau masyarakat untuk mewaspadai social engineering yaitu sebuah teknik memperoleh informasi rahasia dengan cara menipu atau memanipulasi korban.
BRI pun mengingatkan agar kita selalu waspada terhadap setiap email, WhatsAp, telepon, alamat web atau tautan dan akun yang mentasnamakan BRI.
Selain itu juga menjaga kerahasiaan data seperti PIN, password, OTP, CVV/CVC dan M-token agar tidak diberitahukan pada pihak manapun termasuk pertugas BRI.
Artikel berjudul "Cek Fakta: Waspada Hoaks Link Pendaftaran BI Fast Catut Nama Bank BRI" yang dimuat situs Liputan6.com menyebutkan, BRI hanya menggunakan saluran resmi website dan sosial media resmi yang sudah centang biru atau terverifikasi sebagai media komunikasi.
Website resmi BRI beralamat di www.bri.co.id, akun Instagram @bankbri_id, akun Facebook: Bank BRI serta Twitter: @bankbri_id, @kontakbri, dan @promo_bri.
Kesimpulan
Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com klaim pendaftaran festival undian BRImo 79 tahun Republik Indonesia tidak benar.
BRI hanya menggunakan saluran resmi website dan sosial media resmi yang sudah centang biru atau terverifikasi sebagai media komunikasi.
Website resmi BRI beralamat di www.bri.co.id, akun Instagram @bankbri_id, akun Facebook: Bank BRI serta Twitter: @bankbri_id, @kontakbri, dan @promo_bri.
Masyarakat diingatkan untuk mewaspadai social engineering yaitu sebuah teknik memperoleh informasi rahasia dengan cara menipu atau memanipulasi korban.
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memil
Rujukan
[SALAH] TNI Berhasil Buat OPM Menangis
Sumber: youtube.comTanggal publish: 31/05/2024
Berita
“BERITA TERBARU~OPM MINTA AMPUN SAMPEK NANGIS – NANGIS……”
Hasil Cek Fakta
Kanal Youtube GARUDA POLITIK mengunggah video dengan klaim bahwa TNI lakukan operasi militer untuk memburu OPM (Organisasi Papua Merdeka). Dalam gambar pratinjau dan judul disebutkan bahwa markas OPM ini dibakar oleh TNI dan OPM meminta ampun sampai menangis.
Namun cuplikan yang ditampilkan memiliki kesamaan dengan unggahan Serambinews di kanal Youtube-nya. Unggahan dengan judul “Kontak Senjata dengan KKB di Pos TNI Distrik Sugapa Papua Tengah, 2 Prajurit dikabarkan Terluka” ini menjelaskan tentang peristiwa Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali melakukan aksi,di Titigi Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah pada 23 Juli 2023 lalu.
Sedangkan untuk narasi yang dibacakan dalam video, identik dengan artikel yang diunggah Tribun Sorong dengan judul “Prajurit Yonif 133/YS Kontak Tembak Buru OPM hingga ke Sarang di Maybrat, Sita Berbagai Barang Bukti.”
Dalam artikel tersebut tidak menjelaskan kejadian OPM yang meminta maaf hingga menangis seperti pada klaim video. Artikel menjelaskan tentang Satgas Batalion Infateri 133/Yudha Sakti (Yonif 133/YS) mendapati persembunyian Organisasi Papua Merdeka (OPM) di pedalaman hutan Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya, Minggu (19/5/2024).
Sempat terjadi kontak tembak dalam upaya pengejaran oleh TNI, namun mereka berhasil kabur.
Hasil penyisiran di sekitar lokasi, anggota Satgas Yonif 133/YS menemukan berbagai barang bukti. Antara lain dua unit handphone (Hp) Android, lima unit Hp poliponik, handy talky (HT), satu kotak amunisi senapan angin, lima buku bertuliskan mantra, senter, puluhan anak panas, panel solar cell, kaos dan aksesori bergambar Free West Papua, hingga peralatan memasak serta bahan makanan.
Namun cuplikan yang ditampilkan memiliki kesamaan dengan unggahan Serambinews di kanal Youtube-nya. Unggahan dengan judul “Kontak Senjata dengan KKB di Pos TNI Distrik Sugapa Papua Tengah, 2 Prajurit dikabarkan Terluka” ini menjelaskan tentang peristiwa Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali melakukan aksi,di Titigi Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah pada 23 Juli 2023 lalu.
Sedangkan untuk narasi yang dibacakan dalam video, identik dengan artikel yang diunggah Tribun Sorong dengan judul “Prajurit Yonif 133/YS Kontak Tembak Buru OPM hingga ke Sarang di Maybrat, Sita Berbagai Barang Bukti.”
Dalam artikel tersebut tidak menjelaskan kejadian OPM yang meminta maaf hingga menangis seperti pada klaim video. Artikel menjelaskan tentang Satgas Batalion Infateri 133/Yudha Sakti (Yonif 133/YS) mendapati persembunyian Organisasi Papua Merdeka (OPM) di pedalaman hutan Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya, Minggu (19/5/2024).
Sempat terjadi kontak tembak dalam upaya pengejaran oleh TNI, namun mereka berhasil kabur.
Hasil penyisiran di sekitar lokasi, anggota Satgas Yonif 133/YS menemukan berbagai barang bukti. Antara lain dua unit handphone (Hp) Android, lima unit Hp poliponik, handy talky (HT), satu kotak amunisi senapan angin, lima buku bertuliskan mantra, senter, puluhan anak panas, panel solar cell, kaos dan aksesori bergambar Free West Papua, hingga peralatan memasak serta bahan makanan.
Kesimpulan
Cuplikan video dan narasi tidak memiliki kaitan dengan klaim OPM yang dibuat menangis oleh TNI.
Rujukan
[SALAH] Karma Tinggalkan Anies: Seluruh Anggota DPR RI Nasdem Terancam Ditangkap KPK
Sumber: youtube.comTanggal publish: 31/05/2024
Berita
“BERITA TERBARU~NASDEM KENA KARMA, DPR RI DARI NASDEM TRANCAM DI PERIKSA KPK”
Hasil Cek Fakta
Kanal Youtube GARUDA POLITIK mengunggah video dengan klaim bahwa Partai Nasdem menerima arma akibat tinggalkan Anies Baswedan. Dalam judul dan gambar pratinjau video disebutkan bahwa seluruh anggota DPR RI dari Partai Nasdem terancam akan diperiksa bahkan ditangkap oleh KPK.
Namun jika menonton keseluruhan video, cuplikan dalam video tersebut tidak berkaitan dengan klaim yang beredar. Selain itu, narasi yang dibacakan dalam video identik dengan artikel yang diunggah Tribunnews dengan judul “Disebut Hilang di Rumdin SYL, Durian Musang King Ratusan Juta Ternyata Dinikmati Anggota DPR NasDem.”
Dalam artikel yang diunggah pada 28 Mei 2024 tersebut menjelaskan mantan ajudan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo atau SYL, Panji Hartanto menjelaskan terkait hilangnya durian Musang King yang memiliki harga ratusan juta dari rumah dinas eks majikannya itu di Widya Chandra, Jakarta Selatan.
Dia mengungkapkan durian tersebut dinikmati oleh anggota DPR dari Partai Nasdem, Rusdi Masse Mappasessu. Selain itu, dia menyebut durian itu juga dinikmati oleh eks Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan yang turut menjadi terdakwa, Muhammad Hatta.
Hal ini disampaikannya sebagai saksi dalam sidang lanjutan perkara gratifikasi dan pemerasan di lingkungan Kementerian Pertanian (Kementan) yang digelar di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Senin (27/5/2024).
Namun jika menonton keseluruhan video, cuplikan dalam video tersebut tidak berkaitan dengan klaim yang beredar. Selain itu, narasi yang dibacakan dalam video identik dengan artikel yang diunggah Tribunnews dengan judul “Disebut Hilang di Rumdin SYL, Durian Musang King Ratusan Juta Ternyata Dinikmati Anggota DPR NasDem.”
Dalam artikel yang diunggah pada 28 Mei 2024 tersebut menjelaskan mantan ajudan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo atau SYL, Panji Hartanto menjelaskan terkait hilangnya durian Musang King yang memiliki harga ratusan juta dari rumah dinas eks majikannya itu di Widya Chandra, Jakarta Selatan.
Dia mengungkapkan durian tersebut dinikmati oleh anggota DPR dari Partai Nasdem, Rusdi Masse Mappasessu. Selain itu, dia menyebut durian itu juga dinikmati oleh eks Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan yang turut menjadi terdakwa, Muhammad Hatta.
Hal ini disampaikannya sebagai saksi dalam sidang lanjutan perkara gratifikasi dan pemerasan di lingkungan Kementerian Pertanian (Kementan) yang digelar di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Senin (27/5/2024).
Kesimpulan
Narasi dalam video hanya menjelaskan keterangan mantan ajudan Menteri Pertanian SYL terkait hilangnya durian Musang King yang memiliki harga ratusan juta dari rumah dinas SYL.
Rujukan
Halaman: 1319/6681