Beredar sebuah pesan berantai yang menunjukan video rekaman kokpit penembakan yang diklaim dilakukan oleh tentara Israel untuk menembak warga Palestina, dengan narasi sebagai berikut :
NARASI:
Allahuakbaarr!!! sebagai umat muslim kita tidak bisa tinggal diam, AKsi free palestine jangan bergenti begitu saja. tentara DZALIM israel menembak mati dengan cara yang begitu kejam dan membabi buta dengan pesawat tempurnyaaaaa!!!
[SALAH] Penembakan dari pesawat oleh tentara Israel
Sumber: whatsapp.comTanggal publish: 27/01/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, video tersebut bukan merupakan serangan tembakan yang dilakukan oleh tentara Israel.
Akun twitter @blackdiammon juga mengunggah video yang serupa. Namun rekaman tersebut dijelaskan merupakan aksi pesawat serang Su-25 menyerang unit Angkatan Bersenjata Ukraina ke arah Donetsk. Setelah menggunakan senjata penerbangan, pilot melakukan manuver anti-rudal dan kembali ke lapangan terbang keberangkatan. Menurut laporan penembak pesawat depan, semua target yang ditentukan telah tercapai.
Dengan demikian, informasi video yang diklaim sebagai serangan Israel terhadap Palestine adalah tidak benar, sehingga masuk kedalam kategori konten yang menyesatkan.
Akun twitter @blackdiammon juga mengunggah video yang serupa. Namun rekaman tersebut dijelaskan merupakan aksi pesawat serang Su-25 menyerang unit Angkatan Bersenjata Ukraina ke arah Donetsk. Setelah menggunakan senjata penerbangan, pilot melakukan manuver anti-rudal dan kembali ke lapangan terbang keberangkatan. Menurut laporan penembak pesawat depan, semua target yang ditentukan telah tercapai.
Dengan demikian, informasi video yang diklaim sebagai serangan Israel terhadap Palestine adalah tidak benar, sehingga masuk kedalam kategori konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
BUKAN serangan Israel, video tersebut merupakan aksi pesawat serang Su-25 menyerang unit Angkatan Bersenjata Ukraina ke arah Donetsk.
Rujukan
[HOAKS] Jordi Amat Dipecat dari Timnas Indonesia
Sumber: kompas.comTanggal publish: 26/01/2024
Berita
KOMPAS.com - Pemain tim nasional sepak bola Indonesia, Jordi Amat, dikabarkan dipecat usai laga melawan Jepang pada laga terakhir Grup D Piala Asia 2023, Rabu (24/1/2024).
Pada laga tersebut, Indonesia kalah 1-3 dari Jepang. Gol perdana Jepang dicetak oleh penyerang Ayase Ueda dari tendangan penalti pada menit ke-6.
Tendangan penalti diberikan setelah Ayase Ueda dilanggar oleh Jordi Amat di kotak penalti.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, kabar tersebut tidak benar atau hoaks.
Kabar Jordi Amat dipecat dari timnas Indonesia dibagikan oleh akun Facebook ini dan ini.
Berikut narasi yang dibagikan:
INDONESIA VS JEPANG KALAH 1 - 3! Jordi Amat Langsung Dipecat Dari Timnas Akibat Blunder!
Narasi itu disertai video 18 menit 40 detik. Narator video membacakan sejumlah berita terkait laga Indonesia melawan Jepang.
Pada laga tersebut, Indonesia kalah 1-3 dari Jepang. Gol perdana Jepang dicetak oleh penyerang Ayase Ueda dari tendangan penalti pada menit ke-6.
Tendangan penalti diberikan setelah Ayase Ueda dilanggar oleh Jordi Amat di kotak penalti.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, kabar tersebut tidak benar atau hoaks.
Kabar Jordi Amat dipecat dari timnas Indonesia dibagikan oleh akun Facebook ini dan ini.
Berikut narasi yang dibagikan:
INDONESIA VS JEPANG KALAH 1 - 3! Jordi Amat Langsung Dipecat Dari Timnas Akibat Blunder!
Narasi itu disertai video 18 menit 40 detik. Narator video membacakan sejumlah berita terkait laga Indonesia melawan Jepang.
Hasil Cek Fakta
Setelah disimak sampai selesai, video itu tidak memuat informasi yang menyebutkan Jordi Amat dipecat dari timnas Indonesia.
Penelusuran di situs resmi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) juga tidak menemukan informasi pemecatan Jordi Amat.
Dikutip dari PSSI, Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, bangga dan memuji penampilan timnas Indonesia seusai kalah 1-3 dari Jepang pada laga terakhir Grup D Piala Asia 2023.
Amali mengaku terkesan dengan perjuangan yang ditunjukkan oleh Jordi Amat dan kawan-kawan sepanjang pertandingan.
Menurut dia, Indonesia sudah memberikan perlawanan maksimal terhadap Jepang, yang secara level jauh lebih baik.
"Kita sudah lihat bagaimana perjuangan timnas, anak-anak kita saya kira melawan negara dengan peringkat jauh di atas kita, tapi bisa meladeni permainan Jepang," kata Amali.
"Secara keseluruhan saya melihat bahwa timnas kita semakin baik performanya, apalagi kemarin sudah sampai mengalahkan Vietnam," ujar dia.
Terlepas dari hasil akhir pertandingan, pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY), mengaku tetap bangga dengan penampilan anak asuhnya saat menghadapi Jepang.
Berdasarkan statistik, Jepang unggul 72 persen dalam penguasaan bola dibanding Indonesia (28). Total tendangan Jepang pun mencapai 12 percobaan berbanding tiga milik Indonesia.
"Tapi kami punya banyak pemain muda, biarlah ini menjadi pengalaman bagi mereka, terutama ketika kami mendapatkan penguasaan bola, kami kesulitan mengembangkan permainan, itu yang perlu kami perbaiki dan kembangkan," kata STY.
"Dan saya ingin menyampaikan bahwa tim saya adalah tim yang termuda dengan mendapatkan pengalaman bermain melawan tim terbaik di Asia akan membantu kami terus berkembang," ujar dia.
Penelusuran di situs resmi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) juga tidak menemukan informasi pemecatan Jordi Amat.
Dikutip dari PSSI, Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, bangga dan memuji penampilan timnas Indonesia seusai kalah 1-3 dari Jepang pada laga terakhir Grup D Piala Asia 2023.
Amali mengaku terkesan dengan perjuangan yang ditunjukkan oleh Jordi Amat dan kawan-kawan sepanjang pertandingan.
Menurut dia, Indonesia sudah memberikan perlawanan maksimal terhadap Jepang, yang secara level jauh lebih baik.
"Kita sudah lihat bagaimana perjuangan timnas, anak-anak kita saya kira melawan negara dengan peringkat jauh di atas kita, tapi bisa meladeni permainan Jepang," kata Amali.
"Secara keseluruhan saya melihat bahwa timnas kita semakin baik performanya, apalagi kemarin sudah sampai mengalahkan Vietnam," ujar dia.
Terlepas dari hasil akhir pertandingan, pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY), mengaku tetap bangga dengan penampilan anak asuhnya saat menghadapi Jepang.
Berdasarkan statistik, Jepang unggul 72 persen dalam penguasaan bola dibanding Indonesia (28). Total tendangan Jepang pun mencapai 12 percobaan berbanding tiga milik Indonesia.
"Tapi kami punya banyak pemain muda, biarlah ini menjadi pengalaman bagi mereka, terutama ketika kami mendapatkan penguasaan bola, kami kesulitan mengembangkan permainan, itu yang perlu kami perbaiki dan kembangkan," kata STY.
"Dan saya ingin menyampaikan bahwa tim saya adalah tim yang termuda dengan mendapatkan pengalaman bermain melawan tim terbaik di Asia akan membantu kami terus berkembang," ujar dia.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, kabar Jordi Amat dipecat dari timnas Indonesia adalah hoaks.
Video yang dibagikan tidak memuat informasi soal pemecatan Jordi Amat. Informasi tersebut juga tidak ditemukan di situs resmi PSSI.
Video yang dibagikan tidak memuat informasi soal pemecatan Jordi Amat. Informasi tersebut juga tidak ditemukan di situs resmi PSSI.
Rujukan
- https://www.facebook.com/61554987359381/videos/1127158168705790/
- https://www.facebook.com/100095052666637/videos/1445669213018595/
- https://www.pssi.org/news/waketum-pssi-apresiasi-perjuangan-skuad-garuda
- https://www.pssi.org/news/shin-tae-yong-bangga-dengan-kerja-keras-pemain
- https://t.me/kompascomupdate
[HOAKS] AFC Batalkan Kemenangan Irak atas Indonesia
Sumber: kompas.comTanggal publish: 26/01/2024
Berita
KOMPAS.com - Sebuah unggahan memuat klaim bahwa Konfederasi Sepak Bola Asia atau AFC membatalkan kemenangan Irak atas Indonesia di Piala Asia 2023, pada Senin (15/1/2024).
Dalam unggahan itu disebutkan, keputusan itu diambil karena terbukti ada kecurangan dalam pertandingan Indonesia melawan Irak.
Namun, narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Narasi soal AFC membatalkan kemenangan Irak atas Indonesia di Piala AFC 2023 muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini (arsip).
Akun tersebut membagikan video berdurasi 4 menit 11 detik pada 18 Januari 2023 dengan judul:
BATAL ! AFC Resmi Putuskan Kemenangan Iraq Atas Indonesia Dibatalkan, Terbukti Ada Kecurangan Ini.
Pada awal video terdapat klip yang menampilkan Presiden AFC Salman bin Ibrahim Al Khalifa berpidato, seolah membahas pertandingan Indonesia melawan Irak.
Dalam unggahan itu disebutkan, keputusan itu diambil karena terbukti ada kecurangan dalam pertandingan Indonesia melawan Irak.
Namun, narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Narasi soal AFC membatalkan kemenangan Irak atas Indonesia di Piala AFC 2023 muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini (arsip).
Akun tersebut membagikan video berdurasi 4 menit 11 detik pada 18 Januari 2023 dengan judul:
BATAL ! AFC Resmi Putuskan Kemenangan Iraq Atas Indonesia Dibatalkan, Terbukti Ada Kecurangan Ini.
Pada awal video terdapat klip yang menampilkan Presiden AFC Salman bin Ibrahim Al Khalifa berpidato, seolah membahas pertandingan Indonesia melawan Irak.
Hasil Cek Fakta
Klip yang menampilkan Salman bin Ibrahim Al Khalifa identik dengan video di kanal YouTube AFC Asian Cup ini, diunggah pada 2021.
Dalam video, Salman mengumumkan peluncuran logo Piala Asia 2023 yang sebelumnya direncanakan digelar di China.
Berikut kutipan pernyataan Salman:
The AFC Asian Cup is the AFC crown jewel and the most prestigious tournament for Asia national scenes. Over the years, each host nation has left a significant mark on Asian football and we know that China PR will stage our greatest ever tournament in 2023. The fans are waiting eagerly, and today, the AFC is pleased to mark our latest milestone. The launch of logo for the AFC Asian Cup China 2023.
Piala Asia mahkota permata AFC dan turnamen paling bergengsi di kancah nasional Asia. Selama bertahun-tahun, setiap negara tuan rumah telah meninggalkan jejak yang signifikan bagi sepak bola Asia dan kami tahu bahwa China PR akan menggelar turnamen terbesar yang pernah ada di tahun 2023. Para penggemar menunggu dengan penuh semangat, dan hari ini, AFC dengan bangga menandai tonggak sejarah terbaru kami. Peluncuran logo untuk Piala Asia AFC China 2023.
China sempat ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Asia 2023. Namun, pada 14 Mei 2022, AFC mengumumkan bahwa Negeri Tirai Bambu itu mengundurkan diri sebagai tuan rumah.
Menurut AFC, pandemi Covid-19 membuat China melepaskan status sebagai tuan rumah. Kemudian, Qatar menjadi tuan rumah turnamen empat tahunan tersebut.
Sementara itu, laman resmi AFC tidak memuat informasi soal pembatalan kemenangan Irak atas Indonesia di Piala Asia.
Irak berada di posisi puncak grup D dengan 9 poin hasil tiga kali kemenangan, termasuk melawan Indonesia.
Dalam video, Salman mengumumkan peluncuran logo Piala Asia 2023 yang sebelumnya direncanakan digelar di China.
Berikut kutipan pernyataan Salman:
The AFC Asian Cup is the AFC crown jewel and the most prestigious tournament for Asia national scenes. Over the years, each host nation has left a significant mark on Asian football and we know that China PR will stage our greatest ever tournament in 2023. The fans are waiting eagerly, and today, the AFC is pleased to mark our latest milestone. The launch of logo for the AFC Asian Cup China 2023.
Piala Asia mahkota permata AFC dan turnamen paling bergengsi di kancah nasional Asia. Selama bertahun-tahun, setiap negara tuan rumah telah meninggalkan jejak yang signifikan bagi sepak bola Asia dan kami tahu bahwa China PR akan menggelar turnamen terbesar yang pernah ada di tahun 2023. Para penggemar menunggu dengan penuh semangat, dan hari ini, AFC dengan bangga menandai tonggak sejarah terbaru kami. Peluncuran logo untuk Piala Asia AFC China 2023.
China sempat ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Asia 2023. Namun, pada 14 Mei 2022, AFC mengumumkan bahwa Negeri Tirai Bambu itu mengundurkan diri sebagai tuan rumah.
Menurut AFC, pandemi Covid-19 membuat China melepaskan status sebagai tuan rumah. Kemudian, Qatar menjadi tuan rumah turnamen empat tahunan tersebut.
Sementara itu, laman resmi AFC tidak memuat informasi soal pembatalan kemenangan Irak atas Indonesia di Piala Asia.
Irak berada di posisi puncak grup D dengan 9 poin hasil tiga kali kemenangan, termasuk melawan Indonesia.
Kesimpulan
AFC tidak mengumumkan pembatalan kemenangan Irak atas Indonesia di Piala Asia 2023.
Video Presiden AFC Salman bin Ibrahim Al Khalifa mengumumkan peluncuran logo Piala Asia disebarkan dengan konteks keliru.
Selain itu, Tim Cek Fakta Kompas.com tidak menemukan informasi soal pembatalan kemenangan Irak atas Indonesia pada laman resmi AFC.
Irak berada di posisi puncak grup D dengan 9 poin hasil tiga kali kemenangan, termasuk melawan Indonesia.
Video Presiden AFC Salman bin Ibrahim Al Khalifa mengumumkan peluncuran logo Piala Asia disebarkan dengan konteks keliru.
Selain itu, Tim Cek Fakta Kompas.com tidak menemukan informasi soal pembatalan kemenangan Irak atas Indonesia pada laman resmi AFC.
Irak berada di posisi puncak grup D dengan 9 poin hasil tiga kali kemenangan, termasuk melawan Indonesia.
Rujukan
- https://www.facebook.com/watch/?v=1024210755328113
- https://ghostarchive.org/archive/zSsNQ
- https://www.youtube.com/watch?v=k9TVMmLmmXk
- https://bola.kompas.com/read/2022/05/15/10412468/resmi-china-putuskan-mundur-sebagai-tuan-rumah-piala-asia-2023
- https://www.the-afc.com/en/home.html
- https://t.me/kompascomupdate
Keliru, Etnis Rohingya ke Indonesia Hanya Berakting Sebagai Pengungsi
Sumber: cekfakta.tempo.coTanggal publish: 26/01/2024
Berita
Sebuah narasi beredar di WhatsApp dan Facebook akun ini, ini, ini, dan ini, yang mengatakan bahwa kelompok etnis Rohingya yang datang ke Indonesia hanya berakting sebagai pengungsi yang berusaha menyelamatkan diri.
Sebagian unggahan itu memperlihatkan foto pria yang dikatakan sebagai aktor dari kelompok Rohingya yang berakting mengungsi ke Indonesia untuk mencari keselamatan. Konten itu memuat narasi yang menganjurkan kekerasan pada pengungsi Rohingya.
Namun, benarkah kedatangan kelompok etnis Rohingya ke Indonesia hanya berakting sebagai pengungsi yang mencari keselamatan?
Hasil Cek Fakta
Laporan Majalah Tempo edisi 24 Desember 2024 menyatakan bahwa pengungsi Rohingya yang mendarat di Aceh akhir tahun 2023, berasal dari kamp pengungsi Cox Bazar, Bangladesh, tempat mereka mencari perlindungan dari serangan militer Myanmar tahun 2017 lalu.
Mereka terpaksa mencari keselamatan ke luar Bangladesh setelah berbagai aksi kriminal seperti penculikan dan pembunuhan menargetkan pengungsi Rohingya. Menurut Badan Urusan Pengungsi PBB (UNHCR) terdapat 1.400 laporan kejahatan selama 2023 di kamp-kamp pengungsian Rohingya di wilayah Cox Bazar.
Perempuan-perempuan di tempat itu kerap menjadi target kejahatan dan obyek kekerasan seksual. Pengungsi Rohingya yang tiba di Aceh mengatakan, kepolisian di sana tidak bisa menjaga keamanan, bahkan bekerja sama dengan para preman yang suka memalak para pengungsi Rohingya.
Dilansir The New Humanitarian, organisasi kemanusian independen, kamp-kamp pengungsian etnis Rohingya di Cox Bazar, menjadi surga bagi belasan kelompok bersenjata untuk berbuat onar. Mereka seakan mendapat keleluasaan menculik dan memeras para pengungsi. Kejahatan tersebut tidak diadili atau pelaku mendapatkan impunitas.
Aparat pemerintah Bangladesh yang dibentuk untuk menjaga keamanan kawasan pengungsian dituding gagal memberikan tindakan yang tepat atas kondisi itu.
Kebakaran gubuk-gubuk pengungsian saat tahun baru dan tanggal 7 Januari 2024, juga diduga akibat dari ulah para kelompok kriminal tersebut. Geng-geng lokal kerap menggunakan ancaman pembakaran untuk memeras para pengungsi Rohingya.
South China Morning Post memberitakan bahwa perempuan Rohingya di Cox Bazar banyak menjadi korban kekerasan seksual dan perdagangan orang. Tempat yang banyak dituju untuk menjual perempuan-perempuan itu ialah India.
Rayuan Penyelundup
Dilansir Detik.com, Kepolisian RI menyatakan bahwa aktor penyelundupan para pengungsi Rohingya dari Cox Bazar ke Indonesia, adalah anak buah kapal (ABK) yang membawa mereka sampai ke Aceh.
Mereka menawarkan jasa transportasi ilegal tersebut, menentukan tarif, membeli kapal dan perbekalan, lalu mengoperasikan kapal selama perjalanan. Tarif yang dipatok per orang ialah 20.000-100.000 Taka atau Rp3 sampai 15 juta.
Demikian juga diberitakan BBC, 23 November 2023, para penyelundup memanfaatkan ancaman bahaya dan kekacauan di Cox Bazar untuk menawarkan perjalanan ke Malaysia atau Indonesia dengan tarif tertentu.
Direktur Arakan Project Chris Lewa menjelaskan bahwa kondisi keamanan di Cox Bazar yang terus memburuk membuat pengungsi semakin putus asa, hingga mau menerima tawaran para penyelundup itu.
Diduga, penyelundup juga menyebarkan rumor bahwa terdapat hunian di Indonesia dan Malaysia yang nantinya bisa ditempati para pengungsi. Kesaksian salah satu pengungsi Rohingya mengatakan para penyelundup tampak terlatih dan memiliki trik menghindari patroli laut negara tujuan.
Menurut pemantauan Arakan Project pula, terjadi perbedaan orang-orang Rohingya yang berusaha keluar dari Cox Bazar. Dahulu didominasi pemuda yang mencari pekerjaan ke Malaysia, namun mulai akhir 2023, mayoritas adalah perempuan dan anak-anak.
"Itu menunjukkan bahwa faktor (keamanan) mendorong mereka untuk keluar dari Bangladesh sudah lebih kuat dibanding faktor ekonomi yang selama ini menarik mereka ke Malaysia. Yang penting mereka bisa keluar dari kamp," kata Lewa.
Kesimpulan
Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa narasi yang mengatakan orang-orang etnis Rohingya yang datang ke Indonesia, melakukan akting atau pura-pura menjadi pengungsi, adalah klaim yangkeliru.
Motivasi pengungsi Rohingya menuju Indonesia akhir 2023 ialah keamanan yang terus memburuk di tempat tinggal mereka sebelumnya di Cox Bazar, Bangladesh. Di sana terdapat belasan kelompok bersenjata yang bebas berbuat onar sebagaimana diberitakan berbagai media.
Rujukan
- https://www.facebook.com/reel/1117185482775245
- https://www.facebook.com/redy.ansyah.5/posts/pfbid0ECJxarTbaozdTs9uSa2eaLs8GwuecobMfSGvgPLEZJXfyY4ebjDhQuDYfMRtap9Pl
- https://www.facebook.com/Deamorat/posts/pfbid02t97RPnyiexLcw9VGHXR2z93XjHWCoTk72FkdCvyM6V8pY9Jq5kkbaFkf18DZpF8hl
- https://www.facebook.com/groups/248257624747596/?multi_permalinks=267192246187467&hoisted_section_header_type=recently_seen
- https://majalah.tempo.co/read/nasional/170481/pengungsi-rohingya-aceh
- https://www.thenewhumanitarian.org/news-feature/2024/01/10/fire-bangladesh-rohingya-refugee-camp-where-is-support
- https://www.scmp.com/week-asia/politics/article/3249451/rohingya-women-trafficked-india-promises-good-life-face-threat-indefinite-detention
- https://www.detik.com/sumut/berita/d-7092345/polisi-sebut-rohingya-sengaja-dialihkan-ke-aceh-ini-penyebabnya
- https://www.bbc.com/indonesia/articles/c2l2p0j40xyo mailto:cekfakta@tempo.co.id
Halaman: 2802/6629