Cek Fakta: Hoaks Pesan Berantai Imbauan Hindari Priok karena Ada Kerusuhan Usai Kebakaran di Depo Pertamina Plumpang
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 06/03/2023
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan pesan berantai yang menyebut ada kerusuhan di Plumpang usai terjadi kebakaran di Depo Pertamina. Pesan berantai itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 5 Maret 2023.
Berikut isi postingannya:
"Akibat kebakaran tangki minyak di plumpang, daerah tanah merah hancur, ada lebih dari 1.100 KK kehilangan tempat tinggal. Terjadi chaos....rupanya disinyalir banyak warga tanah yg punya latar belakang hitam (preman). Saat ini mereka menjarah ke sekeliling priok. Daerah perumahan sekitar kelapa gading dijaga tentara. Bagi teman² yg ada rencana bepergian ke daerah tanjung priok atau melewati tj. Priok dihimbau utk menunda dulu perjalanannya. Sekalipun lewat tol di daerah priok juga hindari dulu. Dwmikian info dari saudara kita di daerah priok."
Lalu benarkah postingan pesan berantai yang menyebut ada kerusuhan di Plumpang usai terjadi kebakaran di Depo Pertamina?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan meminta penjelasan dari Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan.
Ia menyebut pesan berantai tersebut tidak benar.
"Tidak benar informasi itu. Hoaks itu," ujarnya saat ditemui di Jakarta Utara, Minggu (5/3/2022).
Kesimpulan
Postingan pesan berantai yang menyebut ada kerusuhan di Plumpang usai terjadi kebakaran di Depo Pertamina adalah hoaks.
Cek Fakta: Hoaks Kerajaan Arab Saudi Tutup Ziarah ke Makkah dan Madinah hingga Idul Fitri
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 05/03/2023
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan video yang menyebut adanya penutupan ziarah ke Madinah dan Makkah mulai 7 Maret 2023 hingga Idul Fitri oleh Kerajaan Arab Saudi. Postingan itu beredar sejak tengah pekan kemarin.
Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 2 Maret 2023.
Dalam postingannya terdapat video berjudul "Informasi penting kurang nyaman untuk jamaah umroh. Ziarah Kota Mekkah dan Kota Madinah Di Hentikan Sementara Waktu".
Dalam video tersebut terdapat seorang pria yang menarasikan bahwa mazarah Madinah dan Makkah dihentikan dengan alasan yang belum jelas.
Akun itu menambahkan narasi "Untuk sementara mulai tgl 7 Maret kerajaan Arab Saudi mengeluarkan pengumuman ziarah di Madinah dan Makkah ditiadakan bagi jama'ah umroh,semoga sudah lebaran kembali normal seperti biasa."
Lalu benarkah postingan video yang menyebut adanya penutupan ziarah ke Madinah dan Makkah mulai 7 Maret 2023 hingga Idul Fitri oleh Kerajaan Arab Saudi?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan mengunjungi laman Kemenag.go.id. Di sana terdapat bantahan dalam artikel berjudul "Konsul Haji KJRI: Tidak Ada Penutupan Ziarah di Makkah dan Madinah" yang tayang pada 3 Maret 2023.
Bantahan itu disampaikan oleh Konsul Haji KJRI Jeddah, Nasrullah Jasam.
"Tidak ada penutupan ziarah, baik di Makkah maupun Madinah. Tempat-tempat ziarah juga tidak ditutup. Kami sudah melakukan klarifikasi terkait informasi penutupan itu kepada Wakil Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi bidang Ziarah," ujar Nasrullah Jasam.
Ia menyebut info yang benar adalah adanya pengumuman salah satu perusahaan transportasi di Arab Saudi yang menghentikan layanan ziarahnya.
"Ada perusahaan transportasi yang mengumumkan menghentikan layanan ziarah mulai 7 Maret karena keterbatasan armada dan tenaga driver, serta pertimbangan kemacetan. Jadi bukan penutupan tempat ziarah di Makkah dan Madinah, tapi ada pemberitahuan dari perusahaan transportasi terkait ketidakmampuan mereka memberikan layanan ziarah," katanya menambahkan.
Nasrullah memastikan sampai saat ini layanan terhadap jemaah umrah dari berbagai negara, termasuk Indonesia, berjalan seperti biasa.
Kesimpulan
Postingan video yang menyebut adanya penutupan ziarah ke Madinah dan Makkah mulai 7 Maret 2023 hingga Idul Fitri oleh Kerajaan Arab Saudi adalah tidak benar.
Rujukan
Cek Fakta: Tidak Benar Kebakaran Depo Pertamina Plumpang BBM akan Langka
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 04/03/2023
Berita
Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim kebakaran depo Pertamina Plumpang BBM akan langka, kabar tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 4 Maret 2023.
Berikut unggahan klaim kebakaran depo Pertamina Plumpang BBM akan langka.
"Bakal mahal dan langka lagi bbm..depo pertamina plumpang Jakarta Utara penyuplai 20% bbm di Indonesia kebakaran."
Benarkah klaim kebakaran depo Pertamina Plumpang BBM akan langka? Simak hasil penelusurannya Cek Fakta Liputan6.com.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim kebakaran depo Pertamina Plumpang BBM akan langka, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso memastikan bahwa pasokan BBM aman.
Walaupun status darurat telah dicabut, lanjut Fadjar, Pertamina masih tetap mengantisipasi kebutuhan BBM di wilayah Jabodetabek dan sekitarnya dengan menjalankan alih supply dari dari Terminal BBM Tanjung Gerem, Terminal BBM Cikampek, dan Terminal BBM Ujung Berung. Untuk memperkuat pasokan, penyaluran BBM juga dilakukan dari Kilang Balongan dan Kilang Cilacap melalui jalur laut ke Terminal BBM Tanjung Priok.
“Upaya alih suplai ini diperlukan untuk memastikan pasokan BBM tetap terpenuhi bagi masyarakat,” kata Fadjar dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Minggu (4/3/2022).
Dalam artikel berjudul "Depo Pertamina Plumpang Terbakar, Erick Thohir Jamin Pasokan BBM Aman" yang dimuat situs Liputan6.com, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, persediaan BBM di sejumlah depo Pertamina masih cukup memasok kebutuhan masyarakat.
“Di Cikampek ada stok Pertalite 20399 KL yang cukup 10 hari dan Pertamax 6137 KL atau cukup 11 hari. Sementara di TBBM Ujung Berung dengan Pertalite 24250 KL (11,5 hari) dan Pertamax 22,004 KL (29,2 hari),” ujar Erick.
Dia mengatakan dukungan persediaan BBM juga ada di TTU Balongan yang memiliki stok Pertalite 80,014 KL (CD 57 hari) dan Pertamax 50,626 KL (170 hari), serta tambahan pasokan dari Kilang Balongan dan Kilang Cilacap dapat dilakukan melalui lsut ke TBBM Tanjung Priuk.
Kesimpulan
Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com klaim kebakaran depo Pertamina Plumpang BBM akan langka tidak benar.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso memastikan bahwa pasokan BBM aman.
Walaupun status darurat telah dicabut, lanjut Fadjar, Pertamina masih tetap mengantisipasi kebutuhan BBM di wilayah Jabodetabek dan sekitarnya dengan menjalankan alih supply dari dari Terminal BBM Tanjung Gerem, Terminal BBM Cikampek, dan Terminal BBM Ujung Berung. Untuk memperkuat pasokan, penyaluran BBM juga dilakukan dari Kilang Balongan dan Kilang Cilacap melalui jalur laut ke Terminal BBM Tanjung Priok.
Cek Fakta: Tidak Benar dalam Video Ini Banjir di Tol Karawang Barat
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 04/03/2023
Berita
Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video banjir di tol Karawang Barat, kabar tersebut dimuat salah satu akun Facebook, pada 1 Maret 2023.
Unggahan tersebut menampilkan sejumlah kendaraan terendam banjir di jalan raya.
Di dalam video tersebut terdapat tulisan "tol karawang barat".
Video tersebut diberi keterangan "Banjir tol Karawang barat".
Benarkah klaim video banjir di tol Karawang Barat? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video banjir di tol Karawang Barat, sebelumnya video tersebut telah ditelusuri Cek Fakta Liputan6.com dalam artikel berjudul "Cek Fakta: Banjir dalam Video Ini Bukan Tanggul Gresik Jebol".
Penelusuran dilakukan dengan menangkap layar menggunakan Google Image.
Penelusuran mengarah pada salah satu akun TikTok yang mengunggah video identik dengan klaim pada 20 Desember 2021, video tersebut diberi keterangan sebagai berikut "update #banjir2021 #viralvideo #ShahAlam" dan menandai lokasi unggah video di Shah Alam.
Petunjuk lokasi tersebut dijadikan bahan penelusuran lanjutan dengan menggunakan Google Maps untuk mencocokan lokasi yang ada diklaim video.
Hasil penelusuran menunjukan sejumlah bangunan dan infrastruktur identik dengan klaim. Lokasinya terletak di jalan Persiaran Kuala Selangor Shah Alam, Selangor Malaysia.
Berikut kesamaan pada salah satu bangunan dalam video tersebut.
Gedung LF Logistics
Cuplikan klaim video tanggul Gresik jebol
Hasil penelusuran menggunakan Google Maps
Jembatan
Cuplikan klaim video tanggul Gresik jebol
Hasil penelusuran menggunakan Google Maps
Kesimpulan
Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com klaim video banjir di tol Karawang Barat tidak benar.
Video tersebut merupakan peristiwa banjir di jalan Persiaran Kuala Selangor Shah Alam, Selangor Malaysia.
Rujukan
- https://lens.google.com/search?p=AfVzNa-PuCLDomJMvHcq3Z3vqbxavQXQrVd4k3XY4knOKx2rNLL3TsssABnIg9NP2T2pvog3aaMzP5P2EfYKD4ICEcowAaskasc-ebidVBAfuaduxHp952dcFTwv-8AVJMI9ZIc9K0YAAfhHgcs00evWSr6Y7T4TLWr_R1nBO7O5EjuR8jgb6TyU588Mq3QdXPvcNSmXVENa2WwoKhIH_5-ZHUVrN7F7iJps8DZbgZ4_OoGpNa2XVagAThqxJXrkUrgq1i9Qzbwhcv4zKmQ6OqM3eHT4y4YtAfRHKZaFy0lcx8K9UN78URvLKFuXXf7dwY1H5WR_73NH_ze8M3FRYVj5_TQMTJO5RsD3ltfWLdofVzctPK2l9SlhhPfdv_7PaiDh6gbHqmGHfeVrCfQ1u1sA2HR8s29RhpfOfRViR76VmMtg55mcF_p6bDheVzn8gA%3D%3D&ep=gisbubb&hl=en-ID&re=df#lns=W251bGwsbnVsbCxudWxsLG51bGwsbnVsbCxudWxsLG51bGwsIkVrY0tKREl4Wldaak1EUTRMVFptTldZdE5ETmlZUzA0T0RReExXTmhNbVZoWTJNM1lqSmxaQklmVlY5b2VETXhjV1Z3Y3poWFdVeHVaVFo2U1ROWFNFOUdTbkpuYzJGQ1p3PT0iLG51bGwsbnVsbCxbW251bGwsbnVsbCwiMC0wIl0sWyJmM2Y0NGEyZS1mYzQ2LTQ2MWItODZkYy1lNzYzOThiYTM1YTIiXV0sMSxudWxsLFtudWxsLG51bGwsWzAsMCwxMDAwMDAsMTAwMDAwXSxudWxsLDVdLG51bGxd
- https://www.google.com/maps/place/LF+Logistics+Services+(M)+Sdn+Bhd+(KDC1)/@3.0365633,101.5523443,3a,75y,164.39h,94.83t/data=!3m6!1e1!3m4!1suHzBGpDymIrxgZsWjKI4Ig!2e0!7i16384!8i8192!4m8!3m7!1s0x31cdb2cb41fa6193:0x6cfb2067daaa098!8m2!3d3.0338769!4d101.5521267!14m1!1BCgIgARICCAI!16s%2Fg%2F11c1xgf4cg
Halaman: 3799/6753