Media sosial, Facebook, dihebohkan dengan sebuah video yang diklaim sepasang robot sedang menari. Diklaim robot itu buatan China yang menyerupai pria dan wanita sedang menari di Shanghai Disneyland.
Salah satu akun Facebook yang mengunggah video klaim sepasang robot buatan China menari di Shanghai Disneyland adalah Mercy Ingaro. Begini narasi yang dia buat untuk unggahan video tersebut:
Tarian klasik ini diciptakan di China dan disiarkan di Shanghai Disneyland.
Mereka bukan penari, tapi robot buatan China!
Waktu pertunjukan hanya sekitar 5 menit, tetapi waktu untuk antre membeli tiket adalah 4 jam dan harga tiketnya 499 yuan.
Kedua penari tersebut adalah robot. Mereka terlihat begitu nyata sehingga tidak dapat dibedakan dari manusia!"
[SALAH] Video Sepasang Robot Buatan China Menari di Shanghai Disneyland
Sumber: FacebookTanggal publish: 11/12/2020
Berita
Hasil Cek Fakta
Untuk membuktikan klaim tersebut, Cek Fakta Liputan6.com membuat tangkapan layar dari video unggahan Mercy Ingaro. Hasil penelusuran mengarahkan ke saluran YouTube milik BBC yang diunggah pada 8 Desember 2013.
Video itu berjudul: "Abbey Clancy & Aljaz dance the Viennesse Waltz to 'Delilah' - Strictly Come Dancing - BBC One". Video itu sudah dilihat lebih dari 1 juta kali oleh pengunjung YouTube.
Dalam keterangan di YouTube, BBC menyebut video tersebut merupakan bagian dari acara pencarian bakat televisi di Inggris. Untuk melihat videonya, klik tautan ini.
Hasil penelusuran juga mengarahkan ke situs AFP Fact Check dengan judul: "This video shows dancers on a UK television talent show". Artikel itu dipublikasikan pada 11 Desember 2020.
Disebutkan oleh AFP Fact Check, orang yang menari dalam video tersebut adalah Abbey Clancy dan Aljaz Skorjanec. Abbey Clancy adalah seorang model dan presenter TV Inggris. Wanita berambut pirang ini juga istri dari mantan striker Timnas Inggris 2005-2010, Peter Crouch.
Sedangkan Aljaz Skorjanec merupakan seorang penari profesional dari Slovenia. Dalam video tersebut, Abbey Clancy dan Aljaz Skorjanec menampilkan sebuah tarian di depan Tom Jones, salah satu juri dalam acara pencarian bakat di Inggris.
Video itu berjudul: "Abbey Clancy & Aljaz dance the Viennesse Waltz to 'Delilah' - Strictly Come Dancing - BBC One". Video itu sudah dilihat lebih dari 1 juta kali oleh pengunjung YouTube.
Dalam keterangan di YouTube, BBC menyebut video tersebut merupakan bagian dari acara pencarian bakat televisi di Inggris. Untuk melihat videonya, klik tautan ini.
Hasil penelusuran juga mengarahkan ke situs AFP Fact Check dengan judul: "This video shows dancers on a UK television talent show". Artikel itu dipublikasikan pada 11 Desember 2020.
Disebutkan oleh AFP Fact Check, orang yang menari dalam video tersebut adalah Abbey Clancy dan Aljaz Skorjanec. Abbey Clancy adalah seorang model dan presenter TV Inggris. Wanita berambut pirang ini juga istri dari mantan striker Timnas Inggris 2005-2010, Peter Crouch.
Sedangkan Aljaz Skorjanec merupakan seorang penari profesional dari Slovenia. Dalam video tersebut, Abbey Clancy dan Aljaz Skorjanec menampilkan sebuah tarian di depan Tom Jones, salah satu juri dalam acara pencarian bakat di Inggris.
Kesimpulan
Klaim yang menyebut robot buatan China menari di Shanghai Disneyland adalah informasi yang salah. Sebab, dua sosok yang disebut robot itu adalah manusia.
Faktanya, dua orang yang menari itu adalah Abbey Clancy dan Aljaz Skorjanec. Abbey Clancy merupakan istri dari mantan striker Timnas Inggris, Peter Crouch.
Faktanya, dua orang yang menari itu adalah Abbey Clancy dan Aljaz Skorjanec. Abbey Clancy merupakan istri dari mantan striker Timnas Inggris, Peter Crouch.
Rujukan
[SALAH] Video Diklaim Konvoi Pendukung Gibran Usai Menang Pilkada Solo 2020
Sumber: FacebookTanggal publish: 11/12/2020
Berita
Sebuah video yang diklaim konvoi pendukung Gibran Rakabuming Raka usai menang Pilkada Solo 2020 beredar di media sosial. Video tersebut diunggah akun Facebook Triwahyuni pada 11 Desember 2020.
Dalam video berdurasi 30 detik itu, terlihat masssa memadati jalanan dengan mengendarai mobil dan motor. Sebuah mobil hitam tampak berada di barisan depan.
Di mobil tersebut terdapat tulisan "Militan PDI Perjuangan". Di barisan belakang mobil, tampak sejumlah orang naik sepeda motor. Video tersebut kemudian dikaitkan dengan konvoi pendukung Gibran usai menang Pilkada Solo 2020.
"Beda banget perlakuan anak Jokowi dgn anak nya pernikahan IB HRSCoba lihat dan bisa bedakan sendiri perayaan kemenangan anak nya Jokowi sebagai pemenang pilkada.....
Warga bebas tanpa masker.... Hukum luar biasa istimewa' buat Pilkada solo terhadap anak si jahe perlakuannya istimewa' GK ada satu pun gubenur dan kapori di copot dari jabatannya beda dgn IB HRS menikahi anaknya mlh di perkarakan jadi jelaskan kalo virus Corona itu tidak ada jadi buka mata kita lihat," tulis akun Facebook Triwahyuni.
Video yang disebarkan akun Facebook Triwahyuni telah 50 kali dibagikan dan mendapat 18 komentar warganet.
Gibran pesta kemenangan
Dalam video berdurasi 30 detik itu, terlihat masssa memadati jalanan dengan mengendarai mobil dan motor. Sebuah mobil hitam tampak berada di barisan depan.
Di mobil tersebut terdapat tulisan "Militan PDI Perjuangan". Di barisan belakang mobil, tampak sejumlah orang naik sepeda motor. Video tersebut kemudian dikaitkan dengan konvoi pendukung Gibran usai menang Pilkada Solo 2020.
"Beda banget perlakuan anak Jokowi dgn anak nya pernikahan IB HRSCoba lihat dan bisa bedakan sendiri perayaan kemenangan anak nya Jokowi sebagai pemenang pilkada.....
Warga bebas tanpa masker.... Hukum luar biasa istimewa' buat Pilkada solo terhadap anak si jahe perlakuannya istimewa' GK ada satu pun gubenur dan kapori di copot dari jabatannya beda dgn IB HRS menikahi anaknya mlh di perkarakan jadi jelaskan kalo virus Corona itu tidak ada jadi buka mata kita lihat," tulis akun Facebook Triwahyuni.
Video yang disebarkan akun Facebook Triwahyuni telah 50 kali dibagikan dan mendapat 18 komentar warganet.
Gibran pesta kemenangan
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video yang diklaim konvoi pendukung Gibran Rakabuming Raka usai menang Pilkada Solo 2020. Penelusuran dilakukan dengan mengunggah gambar tangkapan layar dari video tersebut ke situs Yandex.
Hasilnya, terdapat video serupa yang dimuat di situs berbagi video YouTube. Satu di antaranya video "Kampanye pilpres 2019 jokowi amin | keren | cantik | seksi | surakarta | jogja" yang dimuat Channel YouTube Bersabarlah pada 11 April 2019 lalu.
Namun video itu tidak terkait dengan konvoi pendukung Gibran usai menang Pilkada Solo 2020.
"Berbeda pilihan boleh, berbeda pendapat boleh, jangan saling mencela dan selalu guyub rukun,
Siapa pun yg akan menjadi presiden kita besok, semoga Indonesia semakin Jaya,," tulis Channel YouTube Bersabarlah.
Liputan6.com kemudian menemukan artikel yang berisi pernyataan Gibran untuk tidak menggelar perayaan kemenangan Pilkada Solo 2020. Artikel tersebut berjudul "Unggul Quick Count Pilkada Solo, Gibran Janji Tak Ada Perayaan Kemenangan" yang dimuat situs merdeka.com pada 11 Desember 2020.
Merdeka.com - Hasil hitung cepat atau quick count sementara Pilkada Solo 2020 yang dilakukan DPC PDIP Solo hingga pukul 16.00 WIB menunjukkan pasangan PDIP, Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa unggul dari pasangan independen Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo).
Berdasarkan data, jumlah total suara yang masuk sebanyak 205.608. Suara tersebut berasal dari 935 TPS dari total 1.231.
Pasangan nomor urut 1 Gibran - Teguh memperoleh angka 83,46 persen atau 171.610 suara. Sedangkan calon nomor urut 2, Bajo mendapat 26,54 persen atau 33.998 suara. Sementara suara rusak atau tidak sah sebanyak 28.025.
"Yang terpenting bagi kami Pilkada ini berjalan dengan aman dan lancar. Masyarakatnya sehat semua," ujar Gibran saat konferensi pers di DPC PDIP, Rabu (9/12).
Saat ditanyakan apakah akan ada syukuran atau acara lainnya, putra sulung Presiden Joko Widodo itu mengaku tidak memikirkannya.
"Tidak ada selebrasi sama sekali. Kita tunggu perhitungan resmi dari KPU dulu. Setelah ini kita akan melakukan komunikasi intensif, sinkronisasi dengan wali kota dan wakil wali kota agar proses transisi berjalan lancar," katanya.
Gibran menilai, secara umum Pilkada berjalan dengan baik dan aman. Menurutnya, warga antusias dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan.
"Itu yang paling penting. Untuk angka nanti kami evaluasi. Yang penting Pilkada berjalan aman," pungkas dia.
Hasilnya, terdapat video serupa yang dimuat di situs berbagi video YouTube. Satu di antaranya video "Kampanye pilpres 2019 jokowi amin | keren | cantik | seksi | surakarta | jogja" yang dimuat Channel YouTube Bersabarlah pada 11 April 2019 lalu.
Namun video itu tidak terkait dengan konvoi pendukung Gibran usai menang Pilkada Solo 2020.
"Berbeda pilihan boleh, berbeda pendapat boleh, jangan saling mencela dan selalu guyub rukun,
Siapa pun yg akan menjadi presiden kita besok, semoga Indonesia semakin Jaya,," tulis Channel YouTube Bersabarlah.
Liputan6.com kemudian menemukan artikel yang berisi pernyataan Gibran untuk tidak menggelar perayaan kemenangan Pilkada Solo 2020. Artikel tersebut berjudul "Unggul Quick Count Pilkada Solo, Gibran Janji Tak Ada Perayaan Kemenangan" yang dimuat situs merdeka.com pada 11 Desember 2020.
Merdeka.com - Hasil hitung cepat atau quick count sementara Pilkada Solo 2020 yang dilakukan DPC PDIP Solo hingga pukul 16.00 WIB menunjukkan pasangan PDIP, Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa unggul dari pasangan independen Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo).
Berdasarkan data, jumlah total suara yang masuk sebanyak 205.608. Suara tersebut berasal dari 935 TPS dari total 1.231.
Pasangan nomor urut 1 Gibran - Teguh memperoleh angka 83,46 persen atau 171.610 suara. Sedangkan calon nomor urut 2, Bajo mendapat 26,54 persen atau 33.998 suara. Sementara suara rusak atau tidak sah sebanyak 28.025.
"Yang terpenting bagi kami Pilkada ini berjalan dengan aman dan lancar. Masyarakatnya sehat semua," ujar Gibran saat konferensi pers di DPC PDIP, Rabu (9/12).
Saat ditanyakan apakah akan ada syukuran atau acara lainnya, putra sulung Presiden Joko Widodo itu mengaku tidak memikirkannya.
"Tidak ada selebrasi sama sekali. Kita tunggu perhitungan resmi dari KPU dulu. Setelah ini kita akan melakukan komunikasi intensif, sinkronisasi dengan wali kota dan wakil wali kota agar proses transisi berjalan lancar," katanya.
Gibran menilai, secara umum Pilkada berjalan dengan baik dan aman. Menurutnya, warga antusias dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan.
"Itu yang paling penting. Untuk angka nanti kami evaluasi. Yang penting Pilkada berjalan aman," pungkas dia.
Kesimpulan
Video yang diklaim konvoi pendukung Gibran Rakabuming Raka usai menang Pilkada Solo 2020 ternyata tidak benar. Faktanya, video tersebut merupakan konvoi pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin saat kampanye Pilpres 2019. Konten yang disebarkan akun Facebook Triwahyuni masuk kategori palsu.
Rujukan
[SALAH] Awan Berbentuk Angka 2 di Depok Jelang Pilkada 2020
Sumber: facebook.comTanggal publish: 11/12/2020
Berita
Beredar di Facebook akun bernama Indra memposting di grup TEAM PEMENANGAN PIIS (PILIH IDRIS IMAM SAJA) sebuah foto yang memperlihatkan awan berbentuk seperti angka dua. Awan tersebut ditandai oleh lingkaran merah. Postingan tersebut diunggah sehari sebelum pilkada 2020 dilaksanakan.
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri, melansir dari cekfakta.com foto tersebut mengarah pada postingan akun Viral Video yang diunggah tanggal 25 Februari 2019.
“Bentuk angka 2 dibentuk awan di langit persis sama namun hanya dilakukan crop”
Foto awan berbentuk angka 2 tersebut juga ditemukan pada artikel yang dimuat oleh bogor.pojoksatu.id pada Rabu, 17 April 2019. Artikel tersebut berjudul “Beredar di Dunia Maya, Awan Nomor 2 di Bogor “Salam Alam Raya””.
Menurut artikel dari viva.co.id warga kota Depok menjelaskan tidak adanya awan yang berbentuk angka 2 dikarenakan sejak Senin, 7 Desember 2020 kota Depok hampir setiap hari dilanda hujan.
Dengan demikian, foto awan berbentuk angka 2 menjelang Pilkada 2020 tersebut tidak benar. Foto awan tersebut sudah ada sejak tahun 2019, sehingga hal itu masuk dalam kategori konten yang salah.
“Bentuk angka 2 dibentuk awan di langit persis sama namun hanya dilakukan crop”
Foto awan berbentuk angka 2 tersebut juga ditemukan pada artikel yang dimuat oleh bogor.pojoksatu.id pada Rabu, 17 April 2019. Artikel tersebut berjudul “Beredar di Dunia Maya, Awan Nomor 2 di Bogor “Salam Alam Raya””.
Menurut artikel dari viva.co.id warga kota Depok menjelaskan tidak adanya awan yang berbentuk angka 2 dikarenakan sejak Senin, 7 Desember 2020 kota Depok hampir setiap hari dilanda hujan.
Dengan demikian, foto awan berbentuk angka 2 menjelang Pilkada 2020 tersebut tidak benar. Foto awan tersebut sudah ada sejak tahun 2019, sehingga hal itu masuk dalam kategori konten yang salah.
Rujukan
[SALAH] “Akhyar Nasution Menang Telak atas Bobby Nasution”
Sumber: facebook.comTanggal publish: 11/12/2020
Berita
Beredar sebuah postingan dari akun Facebook Jufrii Saktii Nurezarahmat Reborn berupa tangkapan layar artikel berita dari Kumparan yang berjudul “Akhyar Nasution Menang Telak atas Bobby Nasution”. Postingan ini dipublikasikan pada tanggal 10 Desember 2020.
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri, artikel berita dari Kumparan ternyata berjudul “Akhyar Nasution Menang Telak atas Bobby Nasution di TPS Tempatnya Mencoblos” yang diproduksi oleh SUMUT NEWS. Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 22, Edy Fitriawansyah YS menjelaskan bahwa Akhyar Nasution menang telak atas Bobby Nasution di TPS 22 Kelurahan Brayan Darat II, Kecamatan Medan Timur. Menurut hasil quick count pasangan Bobby Nasution-Aulia Rachman unggul dalam pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan tetapi enggan menyatakan kemenangan dan menunggu hasil resmi dari KPU Kota Medan.
Melihat dari penjelasan tersebut, tangkapan layar artikel berita dari Kumparan yang berjudul “Akhyar Nasution Menang Telak atas Bobby Nasution” adalah tidak benar sehingga termasuk dalam kategori Konten yang Menyesatkan/Misleading Content.
Melihat dari penjelasan tersebut, tangkapan layar artikel berita dari Kumparan yang berjudul “Akhyar Nasution Menang Telak atas Bobby Nasution” adalah tidak benar sehingga termasuk dalam kategori Konten yang Menyesatkan/Misleading Content.
Rujukan
- https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/Rb1m0vlb-akhyar-nasution-menang-telak-atas-bobby-nasution-ini-faktanya
- https://medan.kompas.com/read/2020/12/09/15295761/di-tps-lokasi-mencoblos-akhyar-menang-telak-dari-bobby-nasution
- https://kumparan.com/sumutnews/akhyar-nasution-menang-telak-atas-bobby-nasution-1ukNaiAAKpP/fullwww.medcom.id/pilkada/news-pilkada/zNPZGrWk-bobby-aulia-tunggu-putusan-resmi-kpu-kota-medan
Halaman: 5291/6705