• [SALAH] Presentase Bunuh Diri Naik 200% Selama Lockdown

    Sumber: instagram.com
    Tanggal publish: 21/11/2020

    Berita

    “Let’s love one another and be there for each other. Above all else love people. Make sure they know it. Send someone you haven’t spoken to in a while a text, tell someone you assume knows you love them, that you love them! I love you all!! Yes it’s possible to love so many. I promise.”

    (Tulisan dalam gambar)

    Suicide figures are up 200% since lockdown. Could 2 friends please screen shot and respost? We’re trying to demonstrate that someone is always listening.

    Call 1-800-273-8255

    (USA hotline)

    Just two. Any two.

    Terjemahan:

    “Marilah saling mencintai dan ada untuk satu sama lain. Mencintai sesama adalah yang terpenting. Pastikan mereka mengetahuinya. Kirimkan pesan kepada seseorang yang sudah lama tidak anda ajak bicara, beri tahu seseorang yang anda anggap dia tahu anda mencintainya, bahwa Anda mencintai mereka! Aku cinta kalian semua!! Ya, mungkin mencintai begitu banyak orang. saya berjanji.”

    (Tulisan dalam gambar)

    Angka bunuh diri naik 200% sejak lockdown. Bisakah 2 teman men-screenshot dan membagikannya? Kami mencoba menunjukkan bahwa seseorang akan selalu mendengarkan.

    Hubungi 1-800-273-8255

    (Hotline AS)

    Hanya dua. Dua saja.

    Hasil Cek Fakta

    Akun bernama @mkurian mengunggah sebuah postingan pada tanggal 15 November 2020 dan mendapat likes sebanyak 1,564. Dalam postingan tersebut dinyatakan bahwa adanya kenaikan angka bunuh diri sebanyak 200% selama lockdown, namun tidak disertai penjelasan lebih lanjut wilayah/region mana yang mengalami kenaikan sebanyak 200%. Postingan dengan gambar serupa juga diunggah oleh oleh akun Instagram selebritas Amerika Kris Jenner dan mendapat likes sebanyak 137,817.

    Klaim tersebut tidak benar. Sampai saat ini tidak ada bukti dan data statistik valid yang menunjukkan adanya kenaikan angka bunuh diri hingga 200%.

    Rajeev Ramchand sebagai penasihat senior untuk Epidemiologi psikiatri dan pencegahan bunuh diri The National Institute of Mental Health, Amerika menyatakan langsung kepada agensi berita AFP bahwa belum ada data nasional di Amerika yang meringkas terkait jumlah kematian akibat bunuh diri, keinginan bunuh diri, atau jumlah orang yang berkeinginan bunuh diri selama pandemi. Ia menambahkan, bahwa menghitung angka kematian bunuh diri membutuhkan waktu lama untuk diidentifikasi.

    “….typically we do not have national data on suicide deaths for 13 months until after the end of the calendar year” (biasanya kami tidak memiliki data nasional tentang kematian akibat bunuh diri selama 13 bulan, hingga setelah kalender akhir tahun). Hal ini berarti data mengenai angka kematian akibat bunuh diri selama pandemi di wilayah Amerika Serikat tidak tersedia hingga Januari 2022.

    Studi mengenai tingkat bunuh diri yang dilakukan secara global oleh para ahli juga tidak membuktikan adanya kenaikan hingga 200%.

    Dalam jurnal kedokteran Inggris The BMJ berjudul “Trends in suicide during the covid-19 pandemic” oleh Ann John dkk, diterbitkan pada 12 November 2020, mengungkapkan bahwa laporan hasil studi secara global memprediksi adanya kenaikan angka bunuh diri dalam rentang 1% hingga 145%. Selain itu, data literatur mengenai efek pandemi terhadap bunuh diri yang telah dikumpulkan dan direview dalam beberapa bulan belum dapat disimpulkan, karena sebagian besar publikasi belum melalui peer-review, pracetak, dan datanya berasal dari warta berita.

    Lebih lanjut, hasil laporan mengenai angka bunuh diri di negara berpenghasilan tinggi yakni Amerika, Inggris, Australia, Norwegia dan Jepang cenderung stabil. Di awal bulan terjadinya pandemi tidak ada peningkatan bunuh diri di Amerika, Inggris, Australia serta penurunan angka bunuh diri di Norwegia dan Jepang. Pun di negara berpenghasilan rendah yang rentan gejolak emosi karena kesulitan ekonomi seperti Peru malah mengalami penurunan angka bunuh diri.

    Pandemi COVID-19 memang memberikan dampak masalah pada psikis dan emosional. Namun, tidak satupun data yang bersumber dari para ahli di bidang kesehatan dan pencegahan bunuh diri mengungkapkan adanya kenaikan angka bunuh diri sebanyak 200% baik wilayah Amerika Serikat maupun secara global. Sehingga, klaim dalam postingan tersebut adalah HOAX dan termasuk kategori KONTEN PALSU.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Ani Nur MR (Universitas Airlangga)

    Klaim tersebut tidak benar. Tidak ada bukti dan statistik valid yang menunjukkan adanya kenaikan 200% baik dari pernyataan para ahli maupun lembaga kesehatan mental.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Video Perampokan di City Square Mall Malaysia

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 21/11/2020

    Berita

    (diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia)

    “Perampokan di siang hari terjadi di depan Mal City Square.. Wow! Teman-teman, berhati-hatilah jika sedang berada di jalanan..”

    Hasil Cek Fakta

    Pengguna Facebook Royz Gan mengunggah sebuah video yang menunjukkan seorang pria melakukan perampokan terhadap seorang wanita yang hendak menyeberang jalan. Unggahan tersebut juga disertai dengan keterangan yang menyatakan bahwa kejadia tersebut terjadi di depan Mal City Square, Johor Bahru, Malaysia.

    Berdasarkan hasil penelusuran, video tersebut bukan merupakan video aksi perampokan, melainkan merupakan video iklan layanan masyarakat yang dibuat oleh Kepolisian Johor Bahru, Malaysia, untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat akan aksi kejahatan yang terjadi di tempat umum. Video iklan layanan masyarakat tersebut telah diunggah oleh akun Facebook resmi Kepolisian Johor Bahru, Polis Daerah Johor Bahru Selatan, pada 1 Juli 2020 yang lalu.

    Dengan demikian, video yang diunggah oleh pengguna Facebook Royz Gan tersebut dapat dikategorikan sebagai Konteks yang Salah/False Context.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Khairunnisa Andini (Universitas Diponegoro).

    Informasi yang salah. Faktanya, video tersebut bukan merupakan video aksi perampokan, melainkan video iklan layanan masyarakat yang dibuat oleh Kepolisian Johor Bahru, Malaysia, untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat akan aksi kejahatan yang terjadi di tempat umum.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] “BAHKAN JARI HABIB RIZIEQ SHIHAB PUN TAU MANA PASLON YANG WAJIB DIPILIH COBLOS NOMOR 01 PRADI-AFIFAH”

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 20/11/2020

    Berita

    Beredar di Twitter akun bernama GELOMBANG DEPOK pada 12 November 2020 memposting foto Wali Kota Depok Mohammad Idris dan Rizieq Shihab sedang duduk berdampingan dan bergandengan tangan. Kemudian salah satu tangan Rizieq seolah-olah menunjukan angka 1. Pada foto tersebut diklaim Rizieq tau mana Palson yang wajib dipilih yaitu Palson nomor satu Pradi-Afifah.

    Hasil Cek Fakta

    Setelah ditelusuri lebih lanjut, hal tersebut tidak benar. Faktanya, melansir dari wartadepok.com foto tersebut adalah acara kunjungan Idris ke rumah Rizieq pada Kamis 12 November 2020. Idris mengatakan kunjungannya ke rumah HRS adalah kunjungan persahabatan.

    “Ini kunjungan persahabatan, nostalgia saat di Riyadh Saudi Arabia,” katanya, Jumat (13/11/2020).

    Pada kunjungan tersebut Rizieq juga tidak mengatakan statement tentang dukungannya kepada Paslon Nomor 1 Pradi-Afifah. Melainkan Rizieq mengklarifikasi kepada Idris tentang keadaannya saat di Mekkah serta mendoakan Idris agar berkah.

    “Alhamdulillah, beliau mendoakan untuk saya keberkahan, dan saya pun meminta doa agar tetap istiqomah,” paparnya.

    Hal yang sama juga dikatakan oleh Ketua Sahabat Idris (Sahid), Hasanuddin menyebut, pertemuan itu hanya sebatas silahturahim antara junior dan senior waktu di Pesantren Gontor dan di Riyadh Arab Saudi.

    “Pertemuan tersebut sekira pukul 17:00 WIB. Bapak Kyai Idris ingin bersilahturahmi dengan Habib Rizieq Shihab,” singkat Hasanuddin kepada Radar Depok, Kamis (12/11).

    Dengan demikian, klaim pada postingan Twitter tersebut adalah tidak benar. Faktanya, foto tersebut diambil saat kunjungan Idris ke rumah Rizieq dalam rangka kunjungan persahabatan dan silahturahmi. Pada kunjungan tersebut, tidak ada pernyataan yang dikeluarkan Rizieq tentang dukungan Paslon nomor 1, sehingga hal tersebut masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Akun Whatsapp Bupati Kuningan untuk Meminta Sumbangan

    Sumber: whatsapp.com
    Tanggal publish: 20/11/2020

    Berita

    Telah beredar nomor WhatsApp Bupati Kabupaten Kuningan Jawa Barat Acep Purnama. Akun tersebut menggunakan foto Acep Purnama yang menggunakan pakaian dinas bupati dan melakukan komunikasi kepada beberapa orang dengan maksud minta bantuan dana yayasan mengatasnamakan Bupati Kuningan.

    Hasil Cek Fakta

    Faktanya, akun atau nomor WhatsApp tersebut adalah akun palsu dan bukanlah milik Bupati Kuningan Acep Purnama.

    Kepala Seksi IKP Acep Tisna, yang mewakili Kepala Bidang Informasi Komunikasi dan Publikasi Dinas Komunikasi dan Informasi Kuningan mengimbau agar masyarakat berhati-hati terhadap akun-akun palsu yang mengatasnamakan pejabat di Kabupaten Kuningan dan diharap segera melapor kepada pihak terkait bila ada akun media sosial mengatasnamakan pejabat Pemerintah Kabupaten Kuningan yang meminta bantuan sumbangan atau pinjaman dana.

    Berdasarkan penjelasan dan referensi tersebut, akun Bupati Kuningan Acep Purnomo yang meminta bantuan sumbangan atau pinjaman dana adalah tidak benar sehingga termasuk dalam kategori Konten Tiruan.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini