• [BERITA] Keponakan Tak Lolos PPDB Zonasi, Mendikbud: Biasa, Sudah Risiko

    Sumber:
    Tanggal publish: 24/06/2019

    Berita

    Mendikbud Muhadjir Effendy santai dua keponakannya, Al Uyuna Galuh Cintania dan Al Uyuna Galuh Cantika, tidak lolos dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sistem zonasi di Sidoarjo, Jawa Timur. Muhadjir mengatakan gagal karena tidak memenuhi syarat merupakan hal yang wajar. "Ya biasa, memang sudah risiko. Kalau dalam beberapa hal tidak memenuhi syarat, ya biasa itu," kata Muhadjir di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (24/6/2019).
    Dia mengaku sang adik, Anwar Hudijoni, sempat menceritakan perihal kabar dua keponakannya yang gagal masuk ke SMA I Sidoarjo itu. Namun, Muhadjir mengatakan Hudijono tidak meminta tolong kepada dirinya agar mereka diloloskan. "Nggak ya, cuma beritahu setelah tidak diterima itu. Bukan berarti minta tolong gitu juga nggak. Santai-santai saja," ujarnya.
    Al Uyuna Galuh Cintania dan Al Uyuna Galuh merupakan saudara kembar. Cintania mendaftar melalui jalur prestasi (japres) non akademik, yakni dengan modal medali emas Kejurnas Puncak Silat dan medali perak lomba robot tingkat nasional. Sementara Cantika bermodal medali emas lomba story telling tingkat nasional dan medali perak lomba film indie tingkat nasional. Mereka berdua lulusan SMP Muhammadiyah I Sidoarjo. Dalam sistem zonasi lalu, mereka mendaftarkan di SMA I Negeri Sidoarjo. Namun keduanya gagal masuk SMA yang diidam-idamkan.

    Hasil Cek Fakta

    Rujukan

    • Detik
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [BERITA] Permen ‘Dot’ Narkoba

    Sumber:
    Tanggal publish: 13/03/2017

    Berita

    Dilansir dari detik.com, Satpol PP Kota Surabaya sudah mengembalikan permen dot yang sempat diamankan terkait isu mengandung narkoba. Saat ini permen dot yang belum diambil pedagang tinggal sedikit. “Sejak hasil laboratorium dinyatakan negatif, pihak kecamatan maupun kelurahan langsung bergerak menghubungi pedagang yang permennya sempat diamankan untuk proses pengembalian,” kata Kasatpol PP Surabaya Irvan Widyanto pada detikcom, Senin (13/3/2017).
    Irvan memastikan permen yang sempat diamankan untuk mengantisipasi dini hal yang tidak diinginkan itu sesuai dengan jumlah saat diamankan. “Meski sudah kita beli tetap kita kembalikan dan jumlahnya tidak berkurang dan sesuai dengan pemiliknya karena diberi label,” imbuhnya.
    Proses pengembalian lanjut Irvan, pihak kecamatan maupun kelurahan hanya menghubungi untuk mengetahui posisi pedagang. “Barangnya kita antar bukan pedagang datang ke kantor. Ini sebagai bentuk tanggung jawab kami,” tegas Irvan.
    Mantan Camat Rungkut ini menambahkan, saat pengembalian trantib kecamatan maupun petugas kelurahan juga meminta maaf kepada pedagang. “Kami juga meminta maaf kepada pedagang karena sempat membuat mereka ketakutan. Sekali lagi upaya pengamanan permen untuk mengantisipasi dan melindungi anak anak,” pungkas Irvan.
    Pengamanan permen yang sempat menjadi viral ini berawal adanya dugaan mengandung bahan berbahaya. Dilanjutkan dengan uji laboratorium Dinas Kesehatan yang bekerjasama dengan BBPOM Surabaya dan hasilnya dinyatakan negatif setelah dilakukan tes 16 parameter termasuk di dalamnya 4 parameter narkoba.

    Hasil Cek Fakta

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [HOAKS] Aksi Demo Dipimpin Prabowo-Sandiaga Setelah Shalat Jumat

    Sumber: Media Sosial
    Tanggal publish: 24/05/2019

    Berita

    Insya Allah besok Jumat tanggal 24/5/2019 akan berlanjut....peserta aksi akan bertambah, info lapangan:
    1. Presiden Prabowo-Sandi insyaAllah besok akan turun, bergerak dari masjid Al Azhar.
    2. Ust. Bernard insyaAllah akan tetap memimpin sebagai Komando.
    3. FPI didukung para jawara akan turun kembali dengan menambah jumlah.
    4. Peserta dari luar daerah insyaAllah bertambah sedangkan yang sudah datang hari ini bermalam di hotel sekitar maupun di masjid-masjid atau di sekitar lokasi.
    5. Besok Jumat 24/5/2019 seluruh Purn. Jend. turun dukung aksi.
    6. Hari ini banyak TNI yang datang, namun masih sebatas melihat keadaan (sebagai penonton).
    7. Besok jumat 24/5/2019 aksi KEDAULATAN RAKYAT dimulai jam 14.00 WIB.
    Mohon doa seluruh pendukung aksi S*UPER DAMAI*....Supaya jangan sampai ada *PENYUSUP/PROVOKATOR* sehingga tidak kondusif.* VIRALKAN KE PENJURU*

    Hasil Cek Fakta

    Menanggapi adanya pesan tersebut, Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Andre Rosiade membantah bahwa aksi unjuk rasa tersebut adalah kabar bohong alias hoaks. "Itu hoaks. Jadi, tidak benar bahwa besok setelah shalat Jumat Pak Prabowo akan memimpin demo bersama Bang Sandiaga," ujar Andre dalam acara "Kata Netizen" di KompasTV pada Kamis (23/5/2019). Selain itu, Andre juga mengungkapkan bahwa tim BPN berencana mengajukan gugatan sengketa perselisihan hasil pemilu (PHPU) 2019 ke Mahkamah Konstitusi. "Insya Allah besok siang tim kami akan mengajukan gugatan ke MK," ujar Andre.

    Rujukan

    • Kompas
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] “CONTOH terbaik dari Gakbener DKI”

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 30/07/2019

    Berita

    “Ini lah CONTOH terbaik dari Gakbener DKI @aniesbaswedan utk para jajaran nya, yg lebih siap dan mahir merangkai kata, dari pada menciptakan KERJA NYATA.!!! @Kemendagri_RI Udah bangun dari tidur panjang nya belon, ato masih molor.

    Sampah di Kali Bahagia Bekasi Sepanjang 1,5 Km”.

    Hasil Cek Fakta

    Tidak ada kaitannya dengan Jakarta. Selain karena hulu ke hilir Kali Bahagia berawal dan berakhir di Bekasi, secara administratif Bekasi tidak termasuk wilayah DKI Jakarta.

    Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.

    Rujukan

    • Mafindo
    • Detik
    • 2 media telah memverifikasi klaim ini