• [KLARIFIKASI] “Ingin Bangun Mall, Agung Podomoro Dituduh Sebagai Dalang Pembakaran Pasar Aur Kuning, Bukit Tinggi.”

    Sumber: Sosial Media
    Tanggal publish: 20/11/2017

    Berita

    “*COPAS DARI WA SEBELAH. BUKITTINGGI TERANCAM!!!*
    *—————————-*
    . Assalamualaikum wrwb. ..
    belum selesai satu masalah disusul masalah lain . Bagaimana pendapat ikhwah semuta jika jantung Sumatera Barat itu yang dicabut orang lain. Yang paling kuat menolak pembangunan RS siloam dipadang dulu adalah orang Bukittinggi. Kemudian menolak land mark “siloam ganti casing” juga Bukittinggi. .. kemudian polda mengadakan acara seminar tentang ISISjuga di Bukittinggi dulunya …. kenapa ? Apakah orang Bukittinggi ISIS ..? MasyaAllah Bukittinggi memang luar biasa. Pintar dan punya ghirah Islam . Tapi saat ini kabarnya AGUNG PODOMORO salah satu dari 9 Taipan telah membeli tanah seluas 10 ha untuk bangun Mall…. APAKAH KITA AKAN DIAM… apakah kita membiarkan mereka punya tanah Air di negeri kita ini…… Mari bersatu untuk menggagalkan rencana mereka .
    Kabarnya dalam 2 minggu ini Perda tentang lahan di bawah tambuo itu dibahas DPRD rencana akan diubah menjadi lahan bisnis. Yang semula diperuntukkan menjadi lahan pertanian. ….. Apabila perda ini ketok Palu maka Agung PODOMORO akan lenggang kangkung masuk untuk membangun. Nah sebelum DPRD ambil keputusan kita harus secepatnya menolak perubahan tersebut….. si mata sipit sangat licik dan paham kalau pemerintahan bisa mereka akal akal dengan uang dan janji. Tapi People PowerPoint bisa menghentikan….. kumpulkan sebanyak banyaknya warga dan beri pemahaman bagaimana kelak anak anak kita bakal dimiskinkan denga sistematis… kita bakal terjajah dinegeri sendiri. .. . Apabila mereka berkuasa disini. Maka mereka ber KTP Bukittinggi juga semakin hari semakin banyak dan mereka didukung batak kristen dan Nias kristen yang telah menyerbu negeri kita akhir akhir ini… kalau mereka telah berkat sini maka sampai kiamatpun bakal mereka yang menjadi walikota dan pemerintahan nanti…
    Memang benar sertifikatnya sudah atas nama agung podomoro, dari belakang mesjid pasar sayur sampai depan syahrial ilmi, sekarang mereka sedang pengurusan ijin, set plan nya akan dibangun 1.5000 petak ruko, ukurannya sama yang di aur sekarang,
    Dan nantinya yang sekarang ruko di aur akan dijadikan terminal semua…
    Mereka sudah baca…pergerakan ekonomi di aur…
    Berapa putaran keuangan di aur…yang sampai saat ini masih di dominasi pedagang pribumi….
    Dan klo pembangunan ini berhasil…
    maka hancurlah lah ekonomi kita…
    yang ada pedagang kita bila ingin jualan di aur menyewa ruko kepada mata sipit…
    *—————————-*
    *CEPAT SEBARLUASKAN KEPADA KERABAT DAN SAHABAT DI BUKITTINGGI. CEGAH SEBELUM TERJADI LEBIH BAIK DARI PADA MENCEGAH SETELAH TERJADI!!!!*”.

    Hasil Cek Fakta

    “Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias menegaskan bahwa kebakaran Pasar Aur Kuning murni musibah. Untuk itu, dia mewanti-wanti dan meminta semua pihak untuk tidak memprovokasi pedagang.
    “Belum selesai soal Pasar Atas, datang lagi kebakaran pasar Aur Kuning. Ini cobaan bagi pemerintah dan warga Bukittinggi,” kata Ramlan ketika mendampingi Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno saat kembali mengunjungi lokasi kebakaran Pasar Aur Kuning, Kota Bukittinggi, Sumbar, Sabtu (18/11).
    Ramlan juga membantah tegas informasi yang di Facebook dan group WhatsApp bahwa serentetan kebakaran pasar-pasar di Bukittinggi, adalah cara untuk memuluskan jalan perusaahan sektor properti terbesar Agung Podomoro yang telah membeli tanah seluas 10 hektare di Bukittinggi.
    Konon, setelah pasar diamanankan akan dibangun mall di kawasan pasar di Kota Bukittinggi. “Isu Agung Podomoro itu fitnah dan tidak benar.
    Itu dilakukan oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab dan ingin mencari keruh untuk memprovokasi warga,” kata Ramlan.
    “Orang jual tanah, pemerintah tidak tahu. Yang tahu itu BPN dan notaris. Sampai sekarang, belum satupun perusahaan yang mengajukan ke pemerintah ingin buat apa-apa di sana. Jangan tuduh yang tidak-tidak, berdosa kita memfitnah seperti itu,” sambungnya
    Ramlan mengklaim, ada orang dan kelompok-kelompok tertentu yang ingin Pemerintah Kota (Pemkot) Bukittingi gagal alias tidak berhasil dalam membangun kota.
    Kondisi ini semakin hangat ketika deretan kebakaran berturut-turut terjadi di Bukittinggi. Mulai dari Pasar Bawah, Pasar Atas dan kini giliran Pasar Aur Kuning yang menjadi sentral grosir pakaian Sumatera.
    “Isu Podomoro itu fitnah, provokasi dan itu tidak benar. Saya harap masyarakat tidak muda terpancing isu-isu provokatif. Kita orang beragama dan semua musibah ini datangnya dari Tuhan,” tegasnya.
    Pemkot ingin menyelamatkan dan menata kembali kondisi Aur Kuning.
    Banyak fasilitas umum yang dirampas untuk lokasi berjualan. Seperti jalan yang harus lebih luas untuk para pembeli justru disesaki para pedagang.
    Senada dengan itu, Kapolres Bukittinggi AKBP Arly Jembar Jumhana juga menghimbau masyarakat agar tidak termakan isu-isu provokatif.
    Jika ada masyarakat yang memiliki keterangan terkait isu yang beredar, diperkenankan untuk melaporkan langsung pada pihak yang berwajib.
    “Kalau memang ada, laporkan langsung dan si pelapor juga harus bertanggungjawab atas ucapannya. Jangan asal ngomong. Polisi bekerja bukan berdasarkan isu katanya-katanya,” terang kapolres.”.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [Hoax] Pesawat Ufo Di Nepal/Colorado US

    Sumber: Sosial Media
    Tanggal publish: 20/11/2017

    Berita

    Beredar sebuah Video atau Foto dengan Klaim penampakan pesawat Ufo baik di Nepal maupun di Colorado.

    Hasil Cek Fakta

    Info itu sendiri sempat menjadi pembicaraan di Meksiko,dan sebenarnya sudah ada yang menjelaskan dan memperaktekan bahwa hal tersebut adalah hasil Editing Video dengan menggunakan software Adobe After Effect oleh channel Youtube Gabe Hash

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [DISINFORMASI] “Ramai Berita SetNov Warga China Terus Datang”

    Sumber: www.facebook.com
    Tanggal publish: 20/11/2017

    Berita

    “Di Tengah Ramainya Berita SetNov, Warga Kebangsaan China Sampai Saat ini Terus Berduyun” Masuk ke Negeri ini
    Di Sengaja atau Tidak, Wallahu A’llam
    Lebih Parahnya Semua Media Bungkam, Mengecoh Langit Menyebrangi Lautan kah
    #Indonesia_Waspada_Komunis
    #Generasi_Muda_Akhir_Zaman”

    Hasil Cek Fakta

    “Faktanya Video yang diberikan oleh pemosting adalah video lama pada Tahun 2016 bukan pada saat ini, video di yotube sendiri mengenai kedatangan wisatawan RRC yang mendatangi Manado pada tahun tersebut

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [DISINFORMASI] “THE END OF THE LEGEND” Kopi Liong Bulan

    Sumber: www.facebook.com
    Tanggal publish: 20/11/2017

    Berita

    “THE END OF THE LEGEND
    Sebuah berita duka bagi saya dan bagi banyak orang Bogor, penggemar kopi Liong Bulan. Kopi legendaris ini tutup selamanya -tutup umur, setelah bertahan 72 tahun di kota Bogor.
    Lahir pada tahun 1945, sekitar kemerdekaan Indonesia di dekat Pasar Anyar Bogor, di belakang bioskop President yang telah mati lebih dari 20 tahun yang lalu. Membuka toko di Jl. Pabaton di sebelah Pasar Anyar, ia di sana sampai tutup umur sepuluh hari lalu.
    Sang empunya, usianya pun sudah lanjut, 60-an tahun nampak sering duduk saja merangkap sebagai kasir. Kadang-kadang saya ajak ngobrol soal kopi ini, tetapi tak responsif, wawancara pun tak terjadi. Dua perempuan muda bertugas menggiling biji kopi, menimbang kopi, melayani permintaan para pembeli yang banyak berdatangan.
    Kopinya murah, Rp 12.500 per 1/4 kg. Maka masyarakat kelas bawah selalu ramai berdatangan dari pukul 09 sampai pukul 15 saat toko buka. Belakangan saya sering menemukan toko ini tutup dan ditempeli kertas: tutup, sakit. Dan toko sering libur berhari-hari. Hm..ada nampak ketidakgairahan berbisnis.
    Dan akhirnya pada 8 November 2017, sepuluh hari yang lalu, saya menemukan tulisan di depan tokonya: MULAI HARI INI KOPI LIONG BULAN TUTUP, UDAHAN.
    Tak karuan rasanya ditinggalkan mendadak begini… Saya bertanya-tanya kepada para pedagang di sebelahnya, tak tahu informasinya juga. Ada yang bilang pensiun yang punyanya. Tetapi ini satu-satunya toko kopi Liong di Bogor. Adakah pabriknya? Tak ada, atau tak ada yang tahu (?). Siang tadi, setelah sepuluh hari, tulisan itu tidak ada lagi tinggal sebuah toko tutup berkerangkeng besi.
    Akhirnya saya menyimpulkan sendiri. Sang empunya sudah lanjut umurnya, tak bergairah lagi berbisnis, tak ada penerusnya, tak punya lagi kebun kopi atau biji-biji kopi untuk diolah-digiling. Juga tak berminat menjual bisnisnya, tak menyayangkan bahwa ini kopi legendaris buat masyarakat Bogor.
    Bila kini kita masih melihat untaian sachet kopi Liong bergelantungan di warung-warung Bogor atau dijual di toko-toko lain, itu adalah stok lama.

    Well, everything, including human, comes and goes in our life. Segala sesuatu ada waktunya di bawah Matahari. Datang dan pergi. Ada waktu untuk menyambut, ada waktu untuk melepas. Saya pun harus rela melepas kopi yang sering saya ceritakan ini.
    Kopi Liong Bulan sudah dari kanak-kanak saya kenal. Saya akhirnya berkawan dengan Sang Naga saja setelah mencicipi banyak kopi Nusantara dari Aceh ke Papua, bahkan luar Indonesia dari Eropa, Timur Tengah sampai Amerika Selatan.
    Memilih kopi bagi saya bukan sekadar rasa, tetapi harus ada perjalanan bersama, dan nostalgia.
    Kini Sang Naga telah terbang ke Bulan dan tak kembali lagi. Saya harus mencari penggantinya. Sebab ratusan publikasi saya itu di baliknya ada ribuan cangkir kopi, teman untuk berusaha terjaga.
    Rest in peace the legend – Kopi Liong Bulan (1945-2017).***”

    Hasil Cek Fakta

    Yang tutup hanya agen Kopi Liong Bulan di dekat pasar anyar.

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini