[SALAH] 10 Juta Massa PBNU & GP Ansor akan Mengepung Kedubes Arab Saudi
Sumber: facebook.comTanggal publish: 06/12/2018
Berita
Beredar di media sosial poster maupun foto papan reklame yang berisi narasi “10 Juta Massa PBNU & GP Ansor akan Mengepung Kedubes Arab Saudi”, yang membuat heboh warganet.
Hasil Cek Fakta
Menanggapi beredarnya poster itu, akun resmi Twitter milik GP Ansor memberikan klarifikasi. “GP Ansor tidak pernah adakan aksi apapun terkait cuitan Dubes Saudi selain surat kepada Kemenlu dan jalur yang semestinya. Dan GP Ansor masih satu komando mensikapi hal ini, dipastikan flyer ini adalah HOAX! #KitaIniSama #ansor #banser,” keterangan tertulis @Official_Ansor.
Rujukan
[SALAH] Foto Prabowo Berpakaian Uskup di Gereja
Sumber: twitter.comTanggal publish: 07/12/2018
Berita
“Ini gambar hoax bukan ya???. Kalau seandainya benar, kasihan agama jadi komuditas politik saja… padahal gak usah gini2 banget… Pak @Jokowi muslim sejati juga di cintai Nasrani… orang di pilih karena kualitas nya bukan spt ini….”
Hasil Cek Fakta
Akun Twitter @Gerindra membantah foto Prabowo yang tampak mengenakan pakaian Uskup di suatu gereja yang diposting akun @MarikaRahman_. “Selamat siang Ibu Marika, foto yang Ibu upload tersebut adalah editan dan tidak benar. Tolong cerdas dalam menerima dan menyebarkan berita. Terima kasih,” tulis @Gerindra, Selasa (4/12). Sebelumnya diketahui foto Jokowi juga pernah diedit sama seperti foto Prabowo yang diedit sekarang, pada 2014 silam.
Rujukan
[BENAR] Gambar Logo PDIP pada Ujian SD di Bogor
Sumber:Tanggal publish: 07/12/2018
Berita
Gambar logo PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan) muncul di dalam ujian SD (Sekolah Dasar) di Kabupaten Bogor, yang tersebar luas di media sosial.
Hasil Cek Fakta
Menanggapi kabar tersebut, Kasi Penilaian dan Kurikulum Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Wawan Kuswandi, memberikan klarifikasinya. Di dalam klarifikasi tertulisnya, dia menyampaikan permintaan maaf terkait hal ini. “(Ini) Hanya bagian dari penilaian terhadap daya nalar anak tentang partai-partai peserta pemilu,” kata Wawan dalam keterangannya kepada TribunnewsBogor.com, Jumat (30/11/2018).
Rujukan
[BENAR] Klarifikasi Polri dan KPK Terkait Kabar “Kabareskrim Bongkar Rekening Gendut Ketua KPK”
Sumber: agusrahardjo.comTanggal publish: 12/12/2018
Berita
Awalnya terdapat artikel yang berjudul “Kabareskrim Bongkar Rekening Gendut Ketua KPK” yang ditayangkan situs agusrahardjo.com. Dalam artikel tersebut dikatakan Kabareskrim Mabes Polri, Komjen Polisi Arief Sulistyanto mempunyai bukti ‘rekening gendut’ dari Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Agus Rahardjo.
Hasil Cek Fakta
Polri dan KPK membantah artikel yang berjudul “Kabareskrim Bongkar Rekening Gendut Ketua KPK” yang ditayangkan situs agusrahardjo.com dan disebarkan melalui akun media sosial Twitter @amparokmi serta pesan berantai whatsapp. Wakil Ketua KPK Laode M Syarif menyatakan itu kabar bohong atau hoaks. Sedangkan Kabareskrim Mabes Polri, Komjen Polisi Arief Sulistyanto menilai kabar itu berupaya membuat konflik antara Polri dengan KPK. Sebelumnya diketahui pernah ada kabar hoaks melalui foto surat pemanggilan KPK terhadap Kapolri, Jenderal Tito Karnavian.
Rujukan
Halaman: 6496/6654