• [SALAH] Penghapusan Sila ke-4 Pancasila di HUT Gerindra

    Sumber: X.com, TikTok.com, Facebook.com
    Tanggal publish: 19/02/2025

    Berita

    Akun X “MurtadhaOne1” pada Sabtu (15/2/2025) membagikan video [arsip] yang memperlihatkan Rahmat Mirzani Djausal–Gubernur Lampung terpilih–sedang membacakan Pancasila tanpa sila ke-4 saat acara Hari Ulang Tahun (HUT) Partai Gerindra.
    Berikut narasi lengkapnya:
    “Insiden Penghapusan Sila ke 4 Pancasila di HOT Gerindra Mungkin memang gak mau mimpin rakyat dengan bijaksana lagi?”
    “sangat memalukan. Tidak hafal atau bodoh, atau sila ke 4 sudah di hapus. aneh tapi nyata kok gak ada yg mengingatkan , padahal salah masih di teruskan.”
    “MEMALUKAN Detik-detik Rahmat Mirzani Gubernur Lampung Kader Partai Gerindra Tidak Hafal Pancasila di HUT ke-17 Partai Gerindra.”

    Video serupa juga dibagikan oleh akun TikTok “fanael12” [arsip] dan Facebook “Rumah Betang” [arsip].

    Hingga Selasa (18/2/2025) unggahan X “MurtadhaOne1” telah disukai oleh 8.000-an pengguna dan dibagikan ulang sebanyak 2.000-an kali.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) mencari video dan sudut pengambilan (angle) yang berbeda dengan memasukkan kata kunci “Rahmat Mirzani Djausal bacakan Pancasila” ke kolom pencarian TikTok.

    Penelusuran teratas mengarah ke video yang dibagikan oleh akun TikTok resmi Rahmat Mirzani, “rahmatmirzanidjausal”. Video tersebut merupakan potongan rekaman dari siaran Garuda TV, Rahmat Mirzani terlihat membacakan Pancasila secara lengkap.

    Video dari angle berbeda juga dibagikan oleh akun TikTok “beritalampung.id” dan “bappilu.gerindra.lampung”. Tidak terlihat Rahmat Mirzani menghilangkan sila ke-4 saat pembacaan teks Pancasila.

    Partai Gerindra melalui akun X resmi “Gerindra” menanggapi cuitan akun X “MurtadhaOne1” dengan memberi pesan balasan. Gerindra menerangkan kalau potongan video “Pancasila tak lengkap” itu disebabkan keterlambatan jaringan saat siaran langsung.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi narasi “penghapusan sila ke-4 Pancasila di HUT Gerindra” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

    (Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [PENIPUAN] Tautan “Pendaftaran Lowongan Kerja Driver Gojek”

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 19/02/2025

    Berita

    Akun Facebook “Info Lowongan Kerja Terbaru 2025” pada Rabu (12/2/2025) membagikan tautan [arsip] disertai narasi:
    “Di butuhkan driver GOJEK Seluruh Indonesia
    Persyaratan:
    1. perempuan/laki-laki
    2. sehat jasmani & rohani
    3. jujur amanah.disiplin & bertanggung jawab
    4. komunikasi aktif /ramah
    5. berlaku bagi orang yng gak ada kerjaan
    6. Umur maksimal 18 tahun ke atas
    7. Gaji poko sampai 3jt perbulan
    Jika berminat Silahkan KLIK LINk Di BAWA INI 👇
    https://indotools-eosin[dot]vercel[dot]app/lowongankerjaterbaru
    PENDAFTARAN GRATIS 🙏🙏”
    Hingga Rabu (19/2/2025) unggahan tersebut telah disukai oleh 40 pengguna dan menuai 45 komentar.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) mengakses tautan yang tertulis dalam unggahan. Tautan tak mengarah ke laman resmi Gojek (gojek.com), tetapi mengarah ke formulir yang meminta warganet untuk memasukkan nama lengkap sesuai KTP dan nomor handphone yang telah tersambung ke akun Telegram.

    TurnBackHoax kemudian memasukkan kata kunci “bagaimana cara menjadi driver Gojek?” ke mesin pencarian Google. Penelusuran teratas mengarah ke artikel resmi dari gojek.com “Cara Daftar Mitra GoRide: Lebih Cepat Pakai HP” tayang Senin (10/2/2025).

    Diketahui, pendaftaran menjadi driver Gojek atau Mitra GoRide bukan lewat sebuah tautan, tetapi melalui aplikasi “Gojek Driver”.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi tautan “pendaftaran pendaftaran driver Gojek” merupakan konten tiruan (impostor content).

    (Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Video Demo di Malioboro pada Februari 2025

    Sumber: x.com
    Tanggal publish: 19/02/2025

    Berita

    Beredar video dari akun X “@Boediantar4” yang menampilkan kerumunan massa demonstrasi di Malioboro pada Kamis (13/2/2025).

    Sejak diunggah Kamis (13/2/2025), video itu telah ditonton lebih dari 290 ribu kali per Rabu (19/2/2025).

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri kebenaran klaim dengan memasukkan kata kunci “demo di Malioboro pada Februari 2025” ke mesin pencarian Google. Tidak ditemukan informasi atau pemberitaan kredibel yang membenarkan klaim.

    TurnBackHoax kemudian melakukan penelusuran melalui Instagram dengan memasukkan nama pengguna “@jogjaku” seperti watermark atau tanda air seperti yang tercantum dalam video. Ditemukan video serupa pada akun tersebut yang diunggah pada Kamis (22/8/2024). Massa demonstrasi tersebut menyerukan untuk menjaga demokrasi dan mengawal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait syarat pencalonan kepala daerah pada Pilkada 2024.

    Konten serupa pernah diulas oleh Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) berjudul “[SALAH] Aksi Demonstrasi di Malioboro 23 September 2024” yang tayang Senin (30/9/2024).

    Kesimpulan

    Faktanya aksi demo tersebut terjadi pada Kamis (22/8/2024) dan bukan Kamis (13/2/2025).

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [PENIPUAN] Tautan Pendaftaran Penerima Gas LPG 3 Kg

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 19/02/2025

    Berita

    Akun Facebook “daftar online penerima gas lpg 3Kg” pada Rabu (12/2/2025) membagikan tautan [arsip] disertai narasi:
    “DAFTAR MENGGUNAKAN AKUN TELEGRAM AGAR DATA ANDA CEPAT DIPROSES elpiji 3 kg merupakan program pemerintah yang bertujuan untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan gas untuk memasak sehari-hari dengan harga terjangkau.
    Mendaftar untuk mendapatkan subsidi gas elpiji 3 kg dapat memberikan banyak manfaat, terutama bagi keluarga-keluarga yang membutuhkan bantuan finansial.
    DAFTAR/REGISTRASI SILAHKAN KLIK LINK DIBAWAH INI https://daftarkan[dot]info/penerimagaslpg3kg/”

    Hingga Rabu (19/2/2025) unggahan tersebut telah disukai oleh 117 pengguna dan menuai 46 komentar.

    Hasil Cek Fakta

    Disadur dari artikel Periksa Fakta tirto.id.

    Tim Riset Tirto mengecek tautan dalam unggahan dengan memanfaatkan urlscan.io. Hasilnya, diketahui kalau tautan mengarah ke laman pendaftaran yang meminta beberapa data pribadi, seperti nama lengkap dan nomor Telegram.

    Tautan tersebut terdeteksi berbahaya atau malicious, dan tidak mengarah ke akun-akun media sosial resmi Pertamina. Beberapa media sosial resmi Pertamina di antaranya akun Facebook “Pertamina” dan akun Instagram “pertamina” bercentang biru.

    Tirto lalu menghubungi Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, untuk memastikan kebenaran informasi yang tersebar. Ia mengatakan tidak ada pendaftaran melalui tautan khusus bagi penerima Liquefied Petroleum Gas (LPG) Subsidi 3 kg.

    “Pembelian LPG Subsidi 3 kg seperti yang selama ini dilakukan, yaitu masyarakat/konsumen langsung ke pangkalan dengan menunjukkan KTP [Kartu Tanda Penduduk] atau NIK [Nomor Induk Kependudukan], yang selanjutnya akan di data oleh pangkalan melalui aplikasi Merchant Application Pertamina (MAP),” katanya, lewat keterangan tertulis, Kamis (13/2/2025).

    Kesimpulan

    Unggahan berisi tautan “pendaftaran penerima Gas LPG 3 kg” merupakan konten tiruan (impostor content).

    (Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini