• [HOAKS] Video Perlihatkan Gempa Magnitudo 7,1 di Tibet dan Nepal

    Sumber:
    Tanggal publish: 08/01/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Di media sosial beredar sebuah video yang diklaim menampilkan gempa bumi di Tibet dan Nepal berkekuatan 7,1.

    Diberitakan Kompas.id, gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 7,1 melanda wilayah Tibet, China pada Selasa (7/1/2025) pagi.

    Selain mengakibatkan korban tewas, gempa juga menyebabkan banyak bangunan hancur. Gempa juga dirasakan di wilayah Nepal dan beberapa wilayah India yang berdekatan.

    Namun, setelah ditelusuri video tersebut keliru dan perlu diluruskan karena informasinya keliru.

    Video yang diklaim menampilkan gempa bumi di Tibet dan Nepal muncul di media sosial, salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.

    Akun tersebut membagikan video yang menampilkan sebuah wilayah diguncang gempa dan terdapat seorang pesepeda yang panik. 

    Salah satu akun menulis keterangan:

    Hari ini Selasa 07/01/2025

    Gempa bumi Dahsyat M7,1Gempa bumi Dahsyat M7,1 Mengguncang Tibet, Nepal dan China.

     

    Akun Facebook Tangkapan layar Facebook, video yang diklaim menampilkan gempa di Tibet dan Nepal pada Selasa 7 Januari 2025

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran menggunakan teknik reverse image search ditemukan video identik di kanal YouTube Nippon TV News 24 Japan yang diunggah pada 5 Februari 2024.

    Video itu bisa dilihat pada detik ke-41.

    Di bagian kanan bawah video terdapat keterangan yang menunjukkan video tersebut diambil pada 1 Januari 2024.

    Dalam keterangannya dijelaskan, video tersebut adalah momen ketika gempa bumi dahsyat menghantam Semenanjung Noto di Prefektur Ishikawa, Jepang yang kemudian diikuti dengan tsunami.

    Dikutip dari Nippon.com, gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 7,6 mengguncang Semenanjung Noto di Prefektur Ishikawa pada 1 Januari 2024. Gempa itu kemudian memicu terjadinya tsunami.  

    Berdasarkan pengumuman dari pemerintah Jepang, bencana tersebut mengakibatkan hampir 500 korban jiwa, termasuk kematian yang disebabkan oleh kesulitan evakuasi.

    Kesimpulan

    Video yang diklaim sebagai gempa bumi di Tibet dan Nepal pada Selasa (7/1/2025) keliru.

    Faktanya, video itu adalah gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 7,6 di Prefektur Ishikawa, Jepang pada 1 Januari 2024. 

    Rujukan

    • Kompas
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • Cek Fakta: Tak Terima STY Dipecat, Ribuan Pendukung Timnas Serbu Kantor PSSI

    Sumber:
    Tanggal publish: 09/01/2025

    Berita

    Suara.com - Beredar di media sosial sebuah video yang menarasikan para pendukung Timnas Indonesia menyerbu Kantor PSSI sebagai bentuk protes terhadap pemecatan Shin Tae Yong sebagai pelatih Timnas.

    Kanal YouTube “Sport news” pada Selasa (7/1/2025) mengunggah videoberdurasi 8 menit 20 detik tersebut, dengan narasi lengkap sebagai berikut:

    “TAK TERIMA SHIN TAE YONG DIPECAT, RIBUAN SUPORTER TIMNAS INDONESIA SERBU KANTOR PUSAT PSSI | JAKARTA JADI LAUTAN MERAH!!RIBUAN SUPORTER TIMNAS TURUN KE JALAN TAK TERIMA PSSI PECAT SHIN TAEYONG”

    Terpantau pada Rabu (8/1/2025), konten tersebut sudah ditonton lebih dari 1.500 kali.

    Lantas benarkah narasi yang disampaikan?

    Hasil Cek Fakta

    Mengutip TurnBackHoax, Tim Pemeriksa Fakta Mafindo telah menonton video tersebut dari awal hingga akhir dan didapati bahwa konten tersebut hanya membeberkan tentang penghentian kerja sama antara PSSI dengan Shin Taeyong sebagai pelatih Timnas Indonesia.

    Sementara itu, tidak ditemukan pernyataan yang membenarkan klaim “ribuan pendukung timnas serbu kantor PSSI, tak terima STY dipecat”.

    TurnBackHoax juga menelusuri foto yang digunakan sebagai sampul video (thumbnail) menggunakan Yandex Image. Dari penelusuran tersebut, ditemukan hasil yang mengarah ke pemberitaan bola.com “Foto: Ribuan Suporter Padati Ruas Jalan Ibu Kota Meriahkan Arak-arakan Timnas Indonesia U-22” yang tayang Mei 2023.

    Konteks asli foto yang digunakan dalam unggahan tersebut adalah momen ketika ribuan pendukung menyambut kedatangan Timnas Indonesia U-22 dalam arak-arakan Kira87uara Kontingen SEA Games 2023 di Bundaran HI, Jakarta.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa video dengan narasi “ribuan pendukung timnas serbu kantor PSSI, tak terima STY dipecat” merupakan konten palsu (fabricated content).
    • Suara.com
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [PENIPUAN] Marshanda Bagi-Bagi Uang Jutaan Rupiah

    Sumber: TikTok.com
    Tanggal publish: 09/01/2025

    Berita

    Akun TikTok “marsyandaanew” pada Jumat (16/8/2024) mengunggah video [arsip] berdurasi 12 detik dengan narasi:

    “halo saya marshanda. spesial hari ini saya mau berbagi buat kamu yang sudah tekan love dan panah. saya akan transfer 10.000.000 siapapun di manapun kamu akan saya transfer langsung tanpa diundi. saya transfer sekarang jika sudah tekan ya”

    Per Kamis (9/1/2025), konten sudah ditonton lebih dari 2,5 juta kali dan mendapatkan sekitar 112 ribu tanda suka.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri audio konten dengan memanfaatkan ElevenLabs.io. Diketahui, audio merupakan hasil rekayasa kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), probabilitas atau kemungkinannya mencapai 98 persen.

    TurnBackHoax kemudian memeriksa akun Instagram pribadi “marshanda99” dan memeriksa tangkapan layar konten melalui Yandex Image. Tidak ditemukan konten serupa tentang Marshanda bagi-bagi uang.

    Kesimpulan

    Video berisi narasi “Marshanda bagi-bagi uang jutaan rupiah” merupakan konten tiruan (impostor content).

    (Ditulis oleh ‘Ainayya)

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [PENIPUAN] Reino Barack Bagi-Bagi Uang di TikTok

    Sumber: TikTok.com
    Tanggal publish: 09/01/2025

    Berita

    Akun TikTok “reino.barack_” pada Minggu (22/9/2024) mengunggah video [arsip] berdurasi 25 detik dengan narasi:

    “yang sedang kesulitan ekonomi butuh modal usaha Insyaallah saya bantu | ASSALAMUALAIKUM PERKENALKAN SAYA REINO BARAK SUAMI DARI SYAHRINI ALHAMDULILLAH ATAS BERLIMPAHNYA REZEKI DAN ADANYA VT INI SEMOGA BISA MEMBANTU EKONOMI KELUARGA ANDA. SIAPAPUN YANG MELIHAT VT INI KETAHUAN FOLLOW DAN SHARE SAYA AKAN BERIKAN BANTUAN MASING-MASING SEBESAR RP20.000.000 HANYA UNTUK 20 ORANG YA INI BENAR ADANYA SEMOGA BISA MEMBANTU EKONOMI YANG BENAR-BENAR MEMBUTUHKAN”

    Per Kamis (9/1/2025), konten sudah ditonton lebih dari 795 ribu kali dan mendapatkan hampir 50 ribu tanda suka.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri audio konten dengan memanfaatkan ElevenLabs.io. Diketahui, konten merupakan hasil rekayasa kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), kemungkinan atau probabilitasnya mencapai 98 persen.

    TurnBackHoax kemudian menelusuri akun Instagram pribadi milik Reino Barack “reinobarack” serta memeriksa foto konten unggahan akun TikTok “reino.barack_” melalui Yandex Image. Hasilnya, tidak ditemukan informasi kredibel mengenai klaim Reino Barack berbagi uang melalui TikTok.

    Kesimpulan

    Video berisi narasi “Reino Barack berbagi uang melalui TikTok” merupakan konten tiruan (impostor content).

    (Ditulis oleh ‘Ainayya)

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini