KOMPAS.com - Beredar video yang diklaim menampilkan sejumlah mahasiswa yang menjadi dalang pembakaran foto Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ditangkap polisi.
Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Video soal penangkapan sejumlah mahasiswa yang menjadi dalang pembakaran foto Prabowo dan Gibran muncul di media sosial, salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini, ini. dan ini.
Akun tersebut membagikan video yang menampilkan sejumlah orang memakai baju tahanan ditangkap polisi.
Berikut keterangan dalam video:
Mahasewa yang jadi dalang pembak4r foto Prabowo Gibran di tangkap
pasti orang tuanya bangga
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook video yang mengeklaim mahasiswa dalang pembakaran foto Prabowo dan Gibran ditangkap polisi
[HOAKS] Belasan Mahasiswa Ditangkap Polisi karena Bakar Foto Prabowo-Gibran
Sumber:Tanggal publish: 06/03/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri, mahasiswa yang ada di dalam video ditangkap bukan karena membakar foto Prabowo dan Gibran.
Penelusuran menggunakan Google Lens menemukan bahwa video itu identik dengan unggahan di kanal YouTube Tribun Medan TV ini pada Desember 2024.
Video itu adalah momen ketika polisi menangkap 13 mahasiswa Universitas Katolik (Unika) Santo Thomas Medan karena terlibat tawuran.
Diberitakan Kompas.com sebelumnya, tawuran yang berlangsung pada 5 Desember 2024 itu melibatkan mahasiswa dari Fakultas Teknik dan Fakultas Pertanian Unika Santo Thomas Medan.
Penyebab tawuran itu bermula ketika terjadi pemukulan oleh mahasiswa Fakultas Teknik terhadap seorang mahasiswa Fakultas Pertanian. Aksi pemukulan terjadi usai adanya perselisihan di sebuah warung makan.
Kemudian, insiden ini semakin memanas ketika sepeda motor milik mahasiswa Fakultas Pertanian dibakar yang memicu aksi balas dendam.
Tawuran pun akhirnya terjadi di Jalan Melati Raya, Kota Medan, sekitar pukul 19.00 WIB.
Setelah mendengar adanya tawuran, personel Polsek Sunggal kemudian menuju ke lokasi dan mengamankan sejumlah mahasiswa.
Penelusuran menggunakan Google Lens menemukan bahwa video itu identik dengan unggahan di kanal YouTube Tribun Medan TV ini pada Desember 2024.
Video itu adalah momen ketika polisi menangkap 13 mahasiswa Universitas Katolik (Unika) Santo Thomas Medan karena terlibat tawuran.
Diberitakan Kompas.com sebelumnya, tawuran yang berlangsung pada 5 Desember 2024 itu melibatkan mahasiswa dari Fakultas Teknik dan Fakultas Pertanian Unika Santo Thomas Medan.
Penyebab tawuran itu bermula ketika terjadi pemukulan oleh mahasiswa Fakultas Teknik terhadap seorang mahasiswa Fakultas Pertanian. Aksi pemukulan terjadi usai adanya perselisihan di sebuah warung makan.
Kemudian, insiden ini semakin memanas ketika sepeda motor milik mahasiswa Fakultas Pertanian dibakar yang memicu aksi balas dendam.
Tawuran pun akhirnya terjadi di Jalan Melati Raya, Kota Medan, sekitar pukul 19.00 WIB.
Setelah mendengar adanya tawuran, personel Polsek Sunggal kemudian menuju ke lokasi dan mengamankan sejumlah mahasiswa.
Kesimpulan
Video penangkapan mahasiswa yang menjadi dalang pembakaran foto Prabowo dan Gibran tidak benar atau hoaks.
Faktanya, video itu adalah penangkapan 13 mahasiswa Unika Santo Thomas Medan pada Desember 2024 karena terlibat tawuran.
Faktanya, video itu adalah penangkapan 13 mahasiswa Unika Santo Thomas Medan pada Desember 2024 karena terlibat tawuran.
Rujukan
- https://www.facebook.com/reel/1768496577433490
- https://www.facebook.com/reel/1690734128514898
- https://www.facebook.com/reel/666794229196025
- https://www.facebook.com/reel/4865890713635223
- https://www.youtube.com/watch?v=o_nb8yH43wk&ab_channel=TribunMedanTV
- https://medan.kompas.com/read/2024/12/09/200630678/13-mahasiswa-unika-santo-thomas-medan-jadi-tersangka-tawuran
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
Cek Fakta: Sosok Penghina Presiden Prabowo Tertangkap
Sumber:Tanggal publish: 07/03/2025
Berita
Suara.com - Beredar di media sosial sebuah video yang menyampaikan narasi tentang penangkapan sosok yang telah menghina Presiden Prabowo Subianto.
Dalam video yang diunggah oleh akun Tiktok “abangku.breaking.news” pada Kamis (1/3/2025) diperlihatkan wanita memakai baju tahanan, yang di dalamnya juga terdapat narasi sebagai berikut:
penghina presiden prabowo tertangkap setelah buron seminggu
Terpantau pada hari Jumat (7/3/2025) video itu sudah dilihat lebih dari 1.5 juta kali, disukai lebih dari 36 ribu kali, dibagikan ulang lebih dari 1.3 ribu kali dan menuai 11 ribu komentar.
Lantas benarkah narasi yang disampaikan?
Dalam video yang diunggah oleh akun Tiktok “abangku.breaking.news” pada Kamis (1/3/2025) diperlihatkan wanita memakai baju tahanan, yang di dalamnya juga terdapat narasi sebagai berikut:
penghina presiden prabowo tertangkap setelah buron seminggu
Terpantau pada hari Jumat (7/3/2025) video itu sudah dilihat lebih dari 1.5 juta kali, disukai lebih dari 36 ribu kali, dibagikan ulang lebih dari 1.3 ribu kali dan menuai 11 ribu komentar.
Lantas benarkah narasi yang disampaikan?
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Suara.com lantas melakukan penelusuran melalui mesin pencarian Google dengan memasukkan kata kunci “penghina Presiden Prabowo Subianto tertangkap”. Hasilnya tak ditemukan satupun informasi baik dari portal berita kredibel maupun dari situs resmi pemerintah yang mendukung kebenaran klaim tersebut.
Lebih lanjut, dilakukan penelusuran dengan metode memasukkan potongan awal video lewat Google Lens. konteks asli video ialah kejadian penangkapan dua pegawai puskesmas Kemusu, Kabupaten Boyolali yang merupakan tersangka korupsi dana badan layanan umum daerah yang merugikan negara hingga Rp 1,9 miliar pada Rabu 22 Januari 2025.
Kanal Youtube Liputan6 pada Jumat (26/1/2025) juga terpantau mengunggah video tersebut.
Lebih lanjut, dilakukan penelusuran dengan metode memasukkan potongan awal video lewat Google Lens. konteks asli video ialah kejadian penangkapan dua pegawai puskesmas Kemusu, Kabupaten Boyolali yang merupakan tersangka korupsi dana badan layanan umum daerah yang merugikan negara hingga Rp 1,9 miliar pada Rabu 22 Januari 2025.
Kanal Youtube Liputan6 pada Jumat (26/1/2025) juga terpantau mengunggah video tersebut.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas, unggahan berisi narasi “penghina Presiden Prabowo Subianto tertangkap” merupakan konten yang menyesatkan.
[SALAH] Penghina Presiden Prabowo Subianto Tertangkap
Sumber: TIKTOK.COMTanggal publish: 07/03/2025
Berita
penghina presiden prabowo tertangkap setelah buron seminggu
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) memasukkan kata kunci “penghina Presiden Prabowo Subianto tertangkap” ke mesin pencari Google. Tidak ditemukan informasi dari laman berita kredibel atau akun resmi pemerintahan yang membenarkan klaim tersebut.
TurnBackHoax kemudian menelusuri lebih lanjut dengan cara memasukkan potongan awal video lewat Google Lens. Diketahui video berasal dari penangkapan dua pegawai puskesmas Kemusu, Kabupaten Boyolali yang merupakan tersangka korupsi dana badan layanan umum daerah yang merugikan negara hingga Rp 1,9 miliar pada Rabu 22 Januari 2025.
Video serupa juga diunggah pada kanal Youtube milik Liputan6 pada Jumat (26/1/2025).
TurnBackHoax kemudian menelusuri lebih lanjut dengan cara memasukkan potongan awal video lewat Google Lens. Diketahui video berasal dari penangkapan dua pegawai puskesmas Kemusu, Kabupaten Boyolali yang merupakan tersangka korupsi dana badan layanan umum daerah yang merugikan negara hingga Rp 1,9 miliar pada Rabu 22 Januari 2025.
Video serupa juga diunggah pada kanal Youtube milik Liputan6 pada Jumat (26/1/2025).
Kesimpulan
Unggahan berisi narasi “penghina Presiden Prabowo Subianto tertangkap” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
(Ditulis oleh Yudho Ardi)
(Ditulis oleh Yudho Ardi)
[HOAKS] Akun Facebook Tawarkan Lowongan Kerja di PT Sinar Sosro
Sumber:Tanggal publish: 06/03/2025
Berita
KOMPAS.com - Bermunculan akun-akun Facebook mengatasnamakan PT Sinar Sosro yang menawarkan lowongan kerja.
Lowongan kerja itu ditawarkan bagi lulusan SMA atau sederajat, dengan gaji mulai Rp 4.520.000 sampai Rp 8.200.000. Salah satu akun bahkan menawarkan gaji hingga Rp 10 juta.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau merupakan hoaks.
Informasi rekrutmen mengatasnamakan PT Sinar Sosro disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.
Pengguna Facebook menyebarkan tautan yang diklaim sebagai pendaftaran lowongan kerja.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Kamis (27/2/2025):
Lowongan Kerja PT Sinar Sosro
PosisiKepala Gudang Administration Staff Administration SupervisorDLL.
Persyaratan:Pendidikan minimal SMA/SMK sederajat Mampu memimpin tim, jujur, dan teliti Mampu mengoperasikan komputer dan program Microsoft Office
untuk informasi lebih lanjut dan cara melamar DI PT SINAR SOSRO.SILAKAN KLIK LINK DAFTAR
Lowongan kerja itu ditawarkan bagi lulusan SMA atau sederajat, dengan gaji mulai Rp 4.520.000 sampai Rp 8.200.000. Salah satu akun bahkan menawarkan gaji hingga Rp 10 juta.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau merupakan hoaks.
Informasi rekrutmen mengatasnamakan PT Sinar Sosro disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.
Pengguna Facebook menyebarkan tautan yang diklaim sebagai pendaftaran lowongan kerja.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Kamis (27/2/2025):
Lowongan Kerja PT Sinar Sosro
PosisiKepala Gudang Administration Staff Administration SupervisorDLL.
Persyaratan:Pendidikan minimal SMA/SMK sederajat Mampu memimpin tim, jujur, dan teliti Mampu mengoperasikan komputer dan program Microsoft Office
untuk informasi lebih lanjut dan cara melamar DI PT SINAR SOSRO.SILAKAN KLIK LINK DAFTAR
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek tautan yang disebarkan di Facebook menggunakan URL Scan.
Tools tersebut dapat membantu mengacak arah laman dari suatu tautan tanpa perlu mengekliknya.
Hasilnya pelacakannya dapat dilihat di sini, di sini, dan di sini.
Tautan tersebut mengarah pada laman yang meminta pengunjungnya mengisi nama lengkap sesuai KTP dan nomor ponsel yang terhubung dengan aplikasi perpesanan Telegram.
Tautan tersebut tidak tidak mengarah ke situs web resmi PT Sinar Sosro.
Cara ini merupakan indikasi phishing dengan memanfaatkan data pribadi atau menjebak pelamar dengan iming-iming pekerjaan.
Melalui situs web resminya, PT Sinar Sosro mengimbau kepada masyarakat agar waspada dengan penipuan rekrutmen dan seleksi karyawan mengatasnamakan perusahaan tersebut.
"PT Sinar Sosro tidak pernah bekerjasama dengan biro perjalanan tertentu untuk melakukan pemesanan tiket sebagai syarat pemanggilan," tulisnya.
PT Sinar Sosro juga tidak pernah memungut biaya apa pun selama proses rekrutmen.
Situs web resmi perusahaan tersebut yakni www.sinarsosro.id sedangkan saluran media sosial resminya dapat dilihat di sini.
Tools tersebut dapat membantu mengacak arah laman dari suatu tautan tanpa perlu mengekliknya.
Hasilnya pelacakannya dapat dilihat di sini, di sini, dan di sini.
Tautan tersebut mengarah pada laman yang meminta pengunjungnya mengisi nama lengkap sesuai KTP dan nomor ponsel yang terhubung dengan aplikasi perpesanan Telegram.
Tautan tersebut tidak tidak mengarah ke situs web resmi PT Sinar Sosro.
Cara ini merupakan indikasi phishing dengan memanfaatkan data pribadi atau menjebak pelamar dengan iming-iming pekerjaan.
Melalui situs web resminya, PT Sinar Sosro mengimbau kepada masyarakat agar waspada dengan penipuan rekrutmen dan seleksi karyawan mengatasnamakan perusahaan tersebut.
"PT Sinar Sosro tidak pernah bekerjasama dengan biro perjalanan tertentu untuk melakukan pemesanan tiket sebagai syarat pemanggilan," tulisnya.
PT Sinar Sosro juga tidak pernah memungut biaya apa pun selama proses rekrutmen.
Situs web resmi perusahaan tersebut yakni www.sinarsosro.id sedangkan saluran media sosial resminya dapat dilihat di sini.
Kesimpulan
Akun-akun Facebook mengatasnamakan PT Sinar Sosro menyebarkan informasi lowongan kerja palsu atau hoaks.
Tautan pendaftaran rekrutmen yang disebarkan tidak mengarah ke situs resmi perusahaan tersebut.
Tautan pendaftaran rekrutmen yang disebarkan tidak mengarah ke situs resmi perusahaan tersebut.
Rujukan
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid0Zmn8vknY5G2yiDBCgYbrw1WL5sU5H7eZvXSrHgwaACouk1eidsdTo3exZnjKEfHwl&id=61573861671631
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid0fZ468wpeAuezQK9CwLCcQvWZyTc4axx51iFBWUKyCXiKgnqz3uqGQZEFK8fEbc1vl&id=61573171995802
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02wokj39o4ReL1ZZSLrBjHHK2hQjWLUJWkTWoLb7JY8QrRtdXnPRG64JZSS1CxduJCl&id=61573642110400
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid0zK1ECgrNkQqw5E3JqBbXvZ2G46iZWdBm6yuhWt5fesM92oibaXqUKqc8LTRv9MWUl&id=61572681699252
- https://urlscan.io/result/019569a6-677f-7000-8c6f-378c387fdca8/
- https://urlscan.io/result/019569a6-4442-7eed-967c-77f8e34b6990/
- https://urlscan.io/result/019569a6-2395-7008-a0df-f71fcc21e2a4/
- https://sinarsosro.id/rekrutmen
- https://sinarsosro.id/posts/teh-botol-sosro
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
Halaman: 34/6465