• [HOAKS] Video Getaran akibat Uji Coba Senjata Nuklir di Iran

    Sumber:
    Tanggal publish: 21/11/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Sebuah video di media sosial menampilkan tiga truk yang diparkir bergoyang akibat getaran tanah.

    Getaran itu diklaim akibat adanya uji coba senjata nuklir di Iran.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi dalam video keliru.

    Video getaran akibat uji coba senjata nuklir di Iran disebarkan oleh akun Facebook ini pada 5 November 2024. Arsipnya dapat dilihat di sini.

    Berikut narasi yang ditulis:

    Di Iran.Tanah benar-benar mulai berguncang, dan debu selama berabad-abad mulai naik dari puncak gunung.

    Hanya dua hal yang dapat menyebabkan bumi benar-benar bergerak seperti ini. Salah satunya adalah gempa bumi.Yang lainnya adalah uji coba senjata nuklir.

    Video dan narasi serupa juga beredar dalam bahasa Inggris, seperti diunggah oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.

    Hasil Cek Fakta

    Peristiwa dalam video yang beredar bukanlah uji coba senjata nuklir, melainkan gempa bumi yang terjadi di selatan Iran.

    Peristiwa gempa bumi tersebut diwartakan sejumlah media, seperti CNN, TRT World Now, dan CGTN America.

    Pusat Seismologi Euro-Mediterania mencatat dua gempa bumi berkekuatan 6 dan 6,3 skala Richter di Provinsi Hormozgan, Iran pada 14 November 2021.

    Gempa bumi relatif umum terjadi di Iran karena lokasi negara tersebut di atas beberapa lempeng tektonik. Tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak terjadi secara alami.

    Dilansir Full Fact, video yang beredar diambil saat Gunung Geno di Bandar Abbas longsor akibat gempa bumi.

    Gempa bumi relatif umum terjadi di Iran karena negara tersebut berada di atas lempeng tektonik.

    Sejauh ini, tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa gempa bumi dalam video terjadi akibat uji coba nuklir.

    Organisasi Perjanjian Pelarangan Uji Coba Nuklir Komprehensif (CTBTO) bertugas memantau ledakan nuklir di seluruh dunia, termasuk menganalisis aktivitas seismik.

    CTBTO menganalisis data dari 25 stasiun, lalu mengonfirmasi bahwa pada Oktober 2024 terjadi gempa konsisten di Iran.

    Namun video yang beredar tidak terkait dengan gempa pada Oktober 2024.

    Kesimpulan

    Video gempa bumi di Provinsi Hormozgan, Iran pada 14 November 2021 disebarkan dengan konteks keliru.

    Peristiwa dalam video tidak terkait dengan aktivitas uji coba senjata nuklir.

    CTBTO melaporkan ada gempa konsisten di Iran pada Oktober 2024, tetapi video yang beredar tidak terkait dengan laporan tersebut.

    Rujukan

    • Kompas
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [HOAKS] Rekrutmen Tenaga Kesehatan Haji dan Petugas Haji Kloter 2025

    Sumber:
    Tanggal publish: 21/11/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar tautan yang diklaim sebagai proses rekrutmen tenaga kesehatan haji dan petugas penyelenggara ibadah haji (PPIH) bidang kesehatan 2025.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tautan tersebut palsu.

    Tautan rekrutmen tenaga kesehatan haji dan PPIH bidang kesehatan kloter 2025 dibagikan oleh akun Facebook ini pada 30 Oktober 2024.

    Berikut narasi yang dibagikan:

    Open Rekrutmen Tenaga kesehatan haji Dan petugas penyelenggara ibadah haji 2024/2025 info lebih lanjut klik link dibawah

    Screenshot Hoaks, tautan pendaftaran PPIH bidang kesehatan dan TKH kloter 2025

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com menghubungi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk mengonfirmasi kebenaran informasi tersebut.

    Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM) Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi mengatakan, pendaftaran PPIH bidang kesehatan dan TKH kloter 2025 belum dibuka.

    "Ini kalau yang 2025 belum ada pendaftaran," kata Nadia saat dihubungi Kompas.com, Rabu (20/11/2024).

    Nadia menambahkan, tautan rekrutmen PPIH bidang kesehatan dan TKH yang dibagikan di Facebook juga tidak mengarah ke situs resmi Kemenkes.

    Unggahan yang menawarkan rekrutmen dan disertai tautan untuk mendaftar seringkali merupakan modus penipuan. Waspada, jangan sampai kita terjerat hoaks yang merugikan.

    Untuk mendapatkan informasi valid, pastikan kita mendapatnya dari situs resmi atau akun resmi milik Kementerian Agama atau Kementerian Kesehatan.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tautan rekrutmen TKH dan PPIH bidang kesehatan kloter 2025 adalah hoaks.

    Kemenkes belum membuka pendaftaran PPIH bidang kesehatan dan TKH kloter 2025.

    Rujukan

    • Kompas
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • Keliru, Tautan Pendaftaran Bantuan Pestisida dan Alat Pertanian Gratis

    Sumber:
    Tanggal publish: 22/11/2024

    Berita



    Sebuah akun di Facebook [ arsip ] mengunggah poster pemberitahuan program bantuan pestisida dan alat-alat pertanian gratis sesi 2. Bagi yang belum mendaftar diminta untuk segera mendaftar.

    Bantuan pestisida dan alat-alat pertanian akan dibagikan ke 38 provinsi, 416 kabupaten dan 7.288 kecamatan serta 80 ribu kelurahan/desa di Indonesia. Konten tersebut juga mencantumkan tautan untuk melakukan registrasi di laman situs https://asrayan.com/pendaftaran-gratis.



    Benarkah tautan bantuan pendaftaran pestisida dan alat-alat pertanian gratis tersebut?

    Hasil Cek Fakta



    Tempo memeriksa tautan yang dicantumkan pengunggah. Tautan tersebut sesungguhnya bukan situs resmi untuk mengakses bantuan pemerintah. 

    Situs tersebut meminta pengguna memasukkan sejumlah data pribadi yang dapat berbahaya bagi siapapun yang menyerahkan data-data mereka. 

    Secara umum, pengajuan bantuan pestisida dilakukan melalui Dinas Pertanian masing-masing kabupaten. Belum ada situs secara nasional untuk pengajuan bantuan pestisida. Persyaratan dan mekanisme untuk mengakses bantuan juga berbeda di setiap pemerintah kabupaten.

    Untuk mengetahui syarat, sistem, mekanisme dan prosedur bantuan pestisida, masyarakat bisa mengakses website Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia di tautan berikut: https://sippn.menpan.go.id/

    Pada bagian kolom pencarian, Anda bisa memasukkan kata kunci “bantuan pestisida” disertai nama kabupaten domisili. Situs KemenPan RB akan mengarahkan informasi bantuan subsidi di kabupaten yang Anda cari.

    Dinas Pertanian Kabupaten Batu Bara misalnya, mekanisme pengajuan bantuan pestisida sebagai berikut:

    1. Kelompok tani menyampaikan permohonan kepada penyuluh.

    2. Petugas penyuluh lapang Bersama kelompok tani membuat proposal permohonan bantuan dan diserahkan kepada BPP.

    3. Proposal disampaikan kepada Kepala BPP untuk dikoreksi, disahkan dan diserahkan ke POPT.

    4. Proposal diserahkan kepada Dinas TPHKP untuk diperiksa kelengkapan persyaratannya.

    5. Proposal diserahkan ke Dinas tanaman Pangan Provinsi.

    6. Dinas Tanaman Pangan Provinsi menyerahkan bantuan pestisida kepada POPT.

    7. POPT didampingi oleh Kepala BPP dan Penyuluh menyerahkan bantuan pestisida.

    Persyaratannya sedikit berbeda dengan mekanisme pengajuan di kabupaten Buleleng sebagai berikut:

    1. Pemohon dalam hal ini subak/kelompok tani mengajukan permohonan bantuan pestisida kimia difasilitasi oleh PPL atau POPT setempat.

    2. Petugas memeriksa lampiran dokumen yang dipersyaratkan. Dokumen yang dilampirkan antara lain membuat surat permohonan dilengkapi dengan surat peringatan bahaya dan surat rekomendasi dari POPT yang diketahui oleh Koordinator BPP (Balai Penyuluh Pertanian) setempat.

    3. Pemohon menerima bantuan pestisida kimia dengan mengisi tanda terima dilengkapi dengan foto aplikasi pestisida pada hamparan yang terserang OPT.

    Untuk petunjuk teknis penyediaan dan penyaluran bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan) 2024, masyarakat dapat mengetahuinya dari tautan ini. Standar pelayanan permohonan bantuan Alsintan bisa dilihat di sini. Waktu penyelesaiannya hanya 6 hari dan tidak dipungut biaya.

    Pengaduan bisa dilakukan secara online oleh masyarakat dengan melaporkan secara langsung kepada instansi pemerintah berwenang melalui tautan ini.

    Kesimpulan



    Berdasarkan hasil pemeriksaan Tim Cek Fakta Tempo menyimpulkan bahwa tautan pendaftaran bantuan pestisida dan alat pertanian ini di laman situs https://asrayan.com/pendaftaran-gratis adalahkeliru.

    Pengajuan bantuan subsidi pestisida secara umum dilakukan melalui Dinas Pertanian masing-masing. 

    Rujukan

    • Tempo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • Cek fakta, Indonesia Raya jadi lagu pembukaan Piala Dunia 2026

    Sumber:
    Tanggal publish: 22/11/2024

    Berita

    Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan video di TikTok dan Facebook menarasikan bahwa lagu Indonesia Raya resmi dijadikan sebagai lagu pembukaan Piala Dunia 2026 oleh FIFA.

    Berikut narasi dalam unggahan tersebut:

    “Lagu "Indonesia Raya" resmi di ketuk palu oleh FIFA pada seremoni pembukaan piala dunia 2026..”

    Namun, benarkah lagu Indonesia Raya jadi lagu pembukaan Piala Dunia 2026?



    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran, ANTARA tidak menemukan artikel maupun berita resmi yang menyatakan FIFA menjadikan lagu Indonesia Raya sebagai lagu pembukaan Piala Dunia 2026.

    Diketahui sejak 1990, FIFA mengadopsi lagu-lagu yang akan menjadi soundtrack resmi turnamen sepak bola global.

    Tangga lagu Billboard merilis kumpulan trek yang secara resmi diadopsi oleh FIFA untuk setiap turnamen sepak bola sejak 1990 di sini.

    Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai lagu pembukaan untuk Piala Dunia 2026 mendatang.

    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Pewarta: Tim JACX

    Editor: Indriani

    Copyright © ANTARA 2024

    Rujukan

    • ANTARA News
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini