Cek Fakta: Tidak Benar dalam Video ini Jembatan di Puncak Bogor Jebol Akibat Banjir
Sumber:Tanggal publish: 13/03/2025
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim sebuah jembatan di Puncak, Bogor, Jawa Barat jebol akibat banjir beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 9 Maret 2025.
Dalam video tersebut, tampak sebuah kawasan perumahan diterjang banjir bandang. Air langsung menerjang jalanan dan menghayutkan sejumlah barang dan puing-puing. Video itu kemudian disebut-sebut terjadi di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat.
"TINGGINYA CURAH HUJAN DI JEMBATAN PUNCAK BOGOR JEBOL MELUAP SAMPAI KE SELURUH TITIK," demikian narasi dalam video tersebut.
"Akibat tingginya surah hujan jembatan puncak Bogor jebol meluap mengakibatkan rumah pada rusak," tulis salah satu akun Facebook.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 38 kali direspons dan mendapat 56 komentar dari warganet.
Benarkah dalam video itu merupakan peristiwa jembatan di Puncak, Bogor, Jawa Barat jebol akibat banjir? Berikut penelusurannya.
Ikuti Kuis Cek Fakta Liputan6.com di Aplikasi Youniverse dan menangkan saldo e-money jutaan rupiah.
Caranya mudah:
* Gabung ke Room Cek Fakta di aplikasi Youniverse
* Scroll tab ke samping, klik tab “Campaign”
* Klik Campaign “Kuis Cek Fakta”
* Klik “Check It Out” untuk mengikuti kuisnya
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video diklaim sebuah jembatan di Puncak, Bogor, Jawa Barat jebol akibat banjir. Penelusuran dilakukan dengan mengunggah gambar tangkapan layar dari video tersebut ke situs Google Images.
Hasilnya, ditemukan gambar identik di artikel berjudul "Japan mudslide: At least 19 people missing after disaster in town of Atami west of Tokyo" yang dimuat situs news.sky.com pada 3 Juli 2021.
Berikut gambar tangkapan layarnya.
Video tersebut merupakan peristiwa bencana tanah longsor yang terjadi di Kota Atami, Jepang pada Juli 2021. Rekaman kamera pengawas menunjukkan gelombang lumpur hitam longsor menuruni lereng gunung, merobohkan dan menghancurkan rumah-rumah yang dilaluinya.
Pejabat manajemen bencana di prefektur Shizuoka, Jepang bagian tengah, mengatakan tanah longsor terjadi pada Sabtu pagi di kota tersebut, yang terkenal dengan sumber air panasnya.
Pejabat manajemen bencana prefektur Takamichi Sugiyama mengatakan puluhan rumah telah terkubur dan petugas penyelamat sedang mencari sedikitnya 19 orang. Ia menambahkan bahwa jumlah orang yang hilang mungkin bertambah.
Kesimpulan
Video diklaim sebuah jembatan di Puncak, Bogor, Jawa Barat jebol akibat banjir ternyata tidak benar. Faktanya, video tersebut merupakan peristiwa banjir di Kota Atami, Jepang pada Juli 2021.
Rujukan
Cek Fakta: Tautan Kompensasi Rp1,5 Juta Bagi Korban "Blending" BBM
Sumber:Tanggal publish: 13/03/2025
Berita
Suara.com - Beredar di media sosial sebuah unggahan dengan narasi Lembaga Bantuan Hukum (LBH) membuka posko pengaduan untuk masyarakat yang kendaraannya terkena dampak dari blending BBM khususnya pengguna Pertamax akan mendapat kompensasi sebesar Rp1,5 juta.
Video tersebut diunggah di Instagram dan menampilkan narasi sebagai berikut:
“LBH BUKA POS PENGADUAN KORBAN PERTAMAX OPLOSAN
PERTAMAX ANGANTE KLAIM KOMPENSASI DARI PT.PERTAMINA (Persero)”
Lantas benarkah narasi yang disampaikan?
Video tersebut diunggah di Instagram dan menampilkan narasi sebagai berikut:
“LBH BUKA POS PENGADUAN KORBAN PERTAMAX OPLOSAN
PERTAMAX ANGANTE KLAIM KOMPENSASI DARI PT.PERTAMINA (Persero)”
Lantas benarkah narasi yang disampaikan?
Hasil Cek Fakta
Melansir ANTARA, telah dilakukan penelusuran fakta dengan membuka tautan yang disertakan di profil Instagram pengunggah.
Ketika membuka tautan tersebut, pengguna diminta untuk mengisi data diri seperti nama yang sesuai dengan KTP dan nomor telepon aktif yang terhubung dengan telegram. Tautan tersebut merupakan bentuk phising yang mencuri data pribadi.
Tim CSIRT Kota Tangerang menganalisa tautan yang dikirim di aplikasi perpesanan merupakan tautan phising. Alamat IP dari domain yang diperiksa terdeteksi sebagai malware.
Setelah memasukkan nama, nomor telepon dan klik tombol cek status, sebuah form tambahan yang meminta korban untuk memasukkan Kode OTP akan muncul.
Ketika membuka tautan tersebut, pengguna diminta untuk mengisi data diri seperti nama yang sesuai dengan KTP dan nomor telepon aktif yang terhubung dengan telegram. Tautan tersebut merupakan bentuk phising yang mencuri data pribadi.
Tim CSIRT Kota Tangerang menganalisa tautan yang dikirim di aplikasi perpesanan merupakan tautan phising. Alamat IP dari domain yang diperiksa terdeteksi sebagai malware.
Setelah memasukkan nama, nomor telepon dan klik tombol cek status, sebuah form tambahan yang meminta korban untuk memasukkan Kode OTP akan muncul.
[SALAH] Antam Sebarkan 109 Ton Emas Palsu
Sumber: Twitter.comTanggal publish: 13/03/2025
Berita
Akun X “ruhulmaani” pada Minggu (2/3/2025) mengunggah video [arsip], isinya diklaim sebagai dokumentasi penahanan enam petinggi PT Antam yang memalsukan 109 ton emas.
Unggahan disertai narasi:
“Breaking news!
Setelah PT. Pertamina mengedarkan Pertamax palsu, kini giliran PT. Antam mengedarkan emas palsu. INI BUMN SEMUA, LHO!
Rakyat semakin tidak percaya kepada pemerintah. Rupiah, Anjlok. Makan Siang Gratis, keracunan. LPG, dibikin langka. Pertamax, dioplos. Emas, dipalsukan.
BUBAR!!”
Per Kamis (13/3/2025), unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 15 ribu kali dan mendapat 75 tanda suka.
Unggahan disertai narasi:
“Breaking news!
Setelah PT. Pertamina mengedarkan Pertamax palsu, kini giliran PT. Antam mengedarkan emas palsu. INI BUMN SEMUA, LHO!
Rakyat semakin tidak percaya kepada pemerintah. Rupiah, Anjlok. Makan Siang Gratis, keracunan. LPG, dibikin langka. Pertamax, dioplos. Emas, dipalsukan.
BUBAR!!”
Per Kamis (13/3/2025), unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 15 ribu kali dan mendapat 75 tanda suka.
Hasil Cek Fakta
Setelah melihat ada logo Liputan6 dalam unggahan, Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) memasukkan kata kunci “6 petinggi PT Antam palsukan 109 ton emas” ke kolom pencarian di kanal YouTube Liputan6.
Hasil penelusuran mengarah ke unggahan video “Kejagung Tangkap Enam Tersangka yang Memalsukan 109 Ton Emas Antam Selama 11 Tahun Lebih” yang tayang Mei 2024.
TurnBackHoax kemudian memasukkan kata kunci “6 petinggi PT Antam palsukan 109 ton emas” ke mesin pencarian Google. Hasil pencarian teratas mengarah ke pemberitaan detik.com “6 Eks Pejabat Cetak Ilegal 109 Ton Emas Swasta Pakai Logo Antam”.
Dalam pemberitaan yang tayang Mei 2024 itu, diketahui kalau Kejaksaan Agung (Kejagung) mengungkap modus enam tersangka kasus dugaan korupsi terkait tata kelola emas seberat 109 ton di PT Antam tahun 2010—2021.
Keenam tersangka itu diduga mencetak emas berlogo Antam secara ilegal, kemudian diedarkan oleh para tersangka di pasar bersamaan dengan logam mulia produk PT Antam yang resmi.
Melansir pemberitaan kompas.com yang tayang Juni 2024, Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Ketut Sumedana menegaskan 109 ton emas tersebut adalah asli. Namun, proses pemberian stempel Antam dan perolehannya itu ilegal, yakni lewat penambangan liar hingga bersumber dari luar negeri.
Terkait klaim “Antam mengedarkan emas palsu”, TurnBackHoax pada Juni 2024 telah mengupasnya lewat artikel “[SALAH] Emas Antam Keluaran 2010—2021 Adalah Emas Palsu”.
Hasil penelusuran mengarah ke unggahan video “Kejagung Tangkap Enam Tersangka yang Memalsukan 109 Ton Emas Antam Selama 11 Tahun Lebih” yang tayang Mei 2024.
TurnBackHoax kemudian memasukkan kata kunci “6 petinggi PT Antam palsukan 109 ton emas” ke mesin pencarian Google. Hasil pencarian teratas mengarah ke pemberitaan detik.com “6 Eks Pejabat Cetak Ilegal 109 Ton Emas Swasta Pakai Logo Antam”.
Dalam pemberitaan yang tayang Mei 2024 itu, diketahui kalau Kejaksaan Agung (Kejagung) mengungkap modus enam tersangka kasus dugaan korupsi terkait tata kelola emas seberat 109 ton di PT Antam tahun 2010—2021.
Keenam tersangka itu diduga mencetak emas berlogo Antam secara ilegal, kemudian diedarkan oleh para tersangka di pasar bersamaan dengan logam mulia produk PT Antam yang resmi.
Melansir pemberitaan kompas.com yang tayang Juni 2024, Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Ketut Sumedana menegaskan 109 ton emas tersebut adalah asli. Namun, proses pemberian stempel Antam dan perolehannya itu ilegal, yakni lewat penambangan liar hingga bersumber dari luar negeri.
Terkait klaim “Antam mengedarkan emas palsu”, TurnBackHoax pada Juni 2024 telah mengupasnya lewat artikel “[SALAH] Emas Antam Keluaran 2010—2021 Adalah Emas Palsu”.
Kesimpulan
Unggahan berisi klaim “Antam menyebarkan 109 ton emas palsu” merupakan konten dengan konteks yang salah (false context).
(Ditulis oleh Vania)
(Ditulis oleh Vania)
Rujukan
[PENIPUAN] Tautan Lowongan Kerja Indofood Group
Sumber: TikTok.comTanggal publish: 13/03/2025
Berita
Akun TikTok “rekrutmen.program4” pada Kamis (30/01/2025) mengunggah foto [arsip] disertai narasi :
“Loker PT. Indofood Group
pendaftaran klik link di bio
INGAT PENDAFTARAN GRATIS!!!!”
Per Kamis (13/03/2025), unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 1,3 juta kali, mendapat lebih dari 16 ribu tanda suka, dan dibagikan ulang 6.875 kali.
“Loker PT. Indofood Group
pendaftaran klik link di bio
INGAT PENDAFTARAN GRATIS!!!!”
Per Kamis (13/03/2025), unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 1,3 juta kali, mendapat lebih dari 16 ribu tanda suka, dan dibagikan ulang 6.875 kali.
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) mengakses tautan dalam bio akun TikTok “rekrutmen.program4”. Tautan tersebut mengarahkan calon pelamar untuk login menggunakan Telegram dengan mengisi nama lengkap dan nomor telepon.
TurnBackHoax kemudian menelusuri laman resmi Indofood Career (career.indofood.com). Diketahui, perusahaan saat ini membuka lowongan pekerjaan untuk bidang sales, production, human resources, hingga logistik.
Dari pengamatan TurnBackHoax, lowongan dari Indofood Group selalu menyertakan deskripsi pekerjaan dan persyaratannya, tidak seperti unggahan akun TikTok “rekrutmen.program4” yang menginfokan syarat dan fasilitas.
Calon pelamar perlu membuat akun di laman career.indofood.com dan mengisi profil, kemudian memilih lowongan yang tersedia.
TurnBackHoax kemudian menelusuri laman resmi Indofood Career (career.indofood.com). Diketahui, perusahaan saat ini membuka lowongan pekerjaan untuk bidang sales, production, human resources, hingga logistik.
Dari pengamatan TurnBackHoax, lowongan dari Indofood Group selalu menyertakan deskripsi pekerjaan dan persyaratannya, tidak seperti unggahan akun TikTok “rekrutmen.program4” yang menginfokan syarat dan fasilitas.
Calon pelamar perlu membuat akun di laman career.indofood.com dan mengisi profil, kemudian memilih lowongan yang tersedia.
Kesimpulan
Unggahan berisi tautan “lowongan kerja Indofood Group” yang mengarah ke laman tak resmi merupakan konten tiruan (impostor content).
(Ditulis oleh Vania)
(Ditulis oleh Vania)
Rujukan
Halaman: 9/6463