• [Cek Fakta] Putin Dukung Iran Gempur Israel jika Amerika Ikut Campur? Ini Faktanya

    Sumber:
    Tanggal publish: 26/04/2024

    Berita

    Beredar sebuah narasi bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan dukungan terhadap Iran untuk menggempur Israel jika Amerika ikut campur. Narasi ini beredar di media sosial.  

    Adalah akun facebook Raffasya yang turut mengunggah narasi tersebut. Berikut narasi selengkapnya:

    "Presiden Rusia Vladimir Putin telah menyatakan bahwa RUSIA akan MENDUKUNG IRAN jika Amerika ikut campur dalam pertempuran Iran VS Israel," tulis akun tersebut, 16 April 2024.

    Benarkah demikian?  

    Hasil Cek Fakta

    Dari penelusuran kami, klaim bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan dukungan terhadap Iran untuk menggempur Israel jika Amerika ikut campur, tidak berdasar. Faktanya, tidak ada informasi resmi dan valid mengenai hal itu.

    Hal ini seperti dilansir Turnbackhoax.id. Vladimir Putin tidak pernah menyampaikan pernyataan tersebut secara langsung.

    "Melansir dari portal media Prohaba, klaim tersebut rupanya pertama kali disebarkan oleh seorang pengamat politik Amerika sekaligus influencer media sosial, bernama Jackson Hinkle," tulis Turnbackhoax.id dalam laporannya, 26 April 2024.

    Kesimpulan

    Klaim bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan dukungan terhadap Iran untuk menggempur Israel jika Amerika ikut campur, tidak berdasar. Faktanya, tidak ada informasi resmi dan valid mengenai hal itu.

    Rujukan

    • Medcom.id
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • Cek Fakta: Tentara Merah China Berdatangan Setiap Jam ke Indonesia? Ini Faktanya

    Sumber:
    Tanggal publish: 20/04/2024

    Berita

    Jakarta: Beredar sebuah video di Facebook yang memperlihatkan suasana bandara yang ramai oleh beberapa orang duduk di tempat yang mirip seperti ruang tunggu di bandara, beberapa orang tersebut terlihat sedang duduk di dekat koper masing-masing sambil bermain handphone. Video itu diunggah akun Facebook Ifan Al Fath dengan narasi tentara merah China komunis per jam mendarat ke Indonesia.  

    Berikut narasi selengkapnya:  

    “1 April 2024 tentara-tentara merah China komunis per jam mendarat waspada lah RAKYAT jangan lengah pertanda apa ini,” tulis narasi video tersebut.

    Lantas, apakah informasi tersebut benar? Ini cek faktanya .

    Hasil Cek Fakta

    Dari hasil penelurusan tim cek fakta Medcom.id, unggahan video yang dinarasikan tentara merah China komunis per jam mendarat ke Indonesia tidaklah benar atau hoaks.

    Faktanya, video tersebut direkam di jalur keberangkatan Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, bukan di tempat penumpang baru datang.

    Dilansir Tempo yang juga membahas isu ini, disebutkan jika video yang beredar tersebut memperlihatkan interior gedung Terminal 3 keberangkatan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, bukan di tempat penumpang baru datang. Di sisi lain, diketahui juga bahwa kedatangan pesawat dari China ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta, tanggal 1 April 2024, tidak terjadi setiap jam.  

    Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian, Kantor Imigrasi Soekarno-Hatta, Bambang Tri Cahyono mengatakan bahwa tidak ada peristiwa kedatangan warga negara asing (WNA) asal Cina secara besar-besaran, hingga ratusan orang per jam seperti yang dinarasikan. Sementara itu, jika dicermati video tersebut hanya memperlihatkan sekitar 30 orang yang duduk di ruang tunggu, tidak sampai 100 orang.

    Kesimpulan

    Video yang dinarasikan tentara merah China komunis per jam mendarat ke Indonesia adalah hoaks karena tidak memuat informasi yang benar. Konten ini masuk dalam kategori misleading content (konten menyesatkan).  

    Misleading dibuat secara sengaja dengan maksud menggiring opini sesuai kehendak pembuat informasi. Misleading content dibentuk dengan menampilkan informasi untuk mengarahkan opini pembaca agar sesuai dengan keinginan pembuatnya.  

    Rujukan

    • Medcom.id
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [Cek Fakta] Benarkah Gunung Gamalama Ternate Erupsi? Ini Faktanya

    Sumber:
    Tanggal publish: 19/04/2024

    Berita

    Beredar sebuah narasi bahwa Gunung Gamalama di Ternate, Maluku Utara mengalami erupsi, baru-baru ini. Narasi ini beredar di media sosial.  

    Adakah akun X @dowi* yang turut mengunggah narasi tersebut. Berikut narasi selengkapnya:

    "Dampak gunung gamalama erupsi di Ternate, pesawat garuda Indonesia PK-GMX jakarta ternate (CGK-TTE) muter muter sudah 4x putaran, kalau tidak memungkinkan landing di tujuan kenapa ga puter balik aja? YaAllah semoga baik baik aja," tulis akun tersebut, Jumat 19 April 2024.

    Benarkah demikian?

    Hasil Cek Fakta

    Dari penelusuran kami, klaim bahwa Gunung Gamalama di Ternate, Maluku Utara mengalami erupsi, adalah salah. Faktanya, pihak berwenang telah membantah kabar ini.  

    Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyatakan kabar tersebut, hoaks. PVMBG tidak melihat ada erupsi besar sebagaimana lazim terjadi pada gunung lain.

    "Hoax. Kalaupun ada potensi erupsi, itu berupa erupsi freatik, yang dampaknya hanya di sekitar kawah," kata Kepala PVMBG Hendra Gunawan kepada wartawan, Jumat 19 April 2024.

    Berdasarkan catatan PVMBG, erupsi terakhir pada Gamalama terjadi pada 4 Oktober 2018. Sementara peristiwa pada akhir Februari 2024 sekadar gempa vulkanik dengan embusan asap kawah putih setinggi 400 meter dari puncak tanpa dilanjutkan dengan erupsi.

    Kesimpulan

    Klaim bahwa Gunung Gamalama di Ternate, Maluku Utara mengalami erupsi, adalah salah. Faktanya, pihak berwenang telah membantah kabar ini.

    Rujukan

    • Medcom.id
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [Cek Fakta] Video Raffi Ahmad Diringkus Polisi Terlibat Kasus TPPU Rp271 Triliun? Ini Faktanya

    Sumber:
    Tanggal publish: 17/04/2024

    Berita

    Beredar sebuah video dengan narasi bahwa artis Raffi Ahmad ditangkap polisi. Ia ditangkap lantaran dituduh terlibat dalam kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) senilai Rp271 triliun.  

    Adalah akun X @opposite6892 yang turut mengunggah video dengan narasi tersebut. Berikut narasi pada video:  

    "Artis raffi ahmad dirin9ku5 poli51 karna terlibat k45us pencuc14n uang 271 triliun nagita slavina n94muk," demikian bunyi narasi pada video.

    Benarkah demikian?

    Hasil Cek Fakta

    Dari penelusuran kami, klaim bahwa video itu memperlihatkan Raffi Ahmad ditangkap polisi lantaran dituduh terlibat dalam kasus TPP senilai Rp271 triliun, adalah salah. Faktanya, pihak Raffi Ahmad sudah memberikan klarifikasi.

    Raffi melalui akun instagram @raffinagita1717 menegaskan bahwa adegan pada video merupakan konten prank.  

    "Hadeuhhh .... ini tuh konten PRANK , jadi gw di PRANK 5 tahun lalu di youtube channel @attahalilintar , jadi jangan percaya kalo ada pihak yang tidak bertanggung jawab dan meng-edit" video ini sehingga menjadi berita HOAX !!! Terimakasih Guysss .... Astagfirullah ????," tulis pihak Raffi melalui akun IG tersebut, 2 April 2024.

    Kesimpulan

    Klaim bahwa video itu memperlihatkan Raffi Ahmad ditangkap polisi lantaran dituduh terlibat dalam kasus TPP senilai Rp271 triliun, adalah salah. Faktanya, pihak Raffi Ahmad sudah memberikan klarifikasi.  

    Informasi ini dikategorikan sebagai misleading content (konten menyesatkan). Misleading terjadi akibat sebuah konten dibentuk dengan nuansa pelintiran untuk menjelekkan seseorang maupun kelompok.  

    Konten jenis ini dibuat secara sengaja dan diharap mampu menggiring opini sesuai dengan kehendak pembuat informasi.  

    Misleading content dibentuk dengan cara memanfaatkan informasi asli, seperti gambar, pernyataan resmi, atau statistik, akan tetapi diedit sedemikian rupa sehingga tidak memiliki hubungan dengan konteks aslinya.

    Rujukan

    • Medcom.id
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini