FIlm Kartun Dragon Ball di Hentikan Gara-gara Dilarang KPI
Sumber: Sosial MediaTanggal publish: 22/11/2015
Berita
terdapat isu yg beredar melalui meme bahwa FIlm Kartun Dragon Ball di Hentikan Gara-gara Dilarang KPI
Hasil Cek Fakta
Stasiun televisi Global TV mengeluarkan pernyataan resminya terkait dengan penghentian tayangan kartun anak populer, Dragon Ball.
Menurut Global TV, hal itu bukan disebabkan oleh teguran dari pihak KPI (Komite Penyiaran Indonesia), melainkan pihaknya sedang menunggu kontrak episode baru yang harus diselesaikan.
“Tim Programming kami harus menunggu selesainya proses pembelian episode baru dari Dragon Ball Z, sehingga untuk sementara waktu program ini (Dragon Ball) dihentikan penayangannya,” demikian keterangan tertulis Global TV yang diterima Nextren, Sabtu (14/11/2015).
Menurut Global TV, hal itu bukan disebabkan oleh teguran dari pihak KPI (Komite Penyiaran Indonesia), melainkan pihaknya sedang menunggu kontrak episode baru yang harus diselesaikan.
“Tim Programming kami harus menunggu selesainya proses pembelian episode baru dari Dragon Ball Z, sehingga untuk sementara waktu program ini (Dragon Ball) dihentikan penayangannya,” demikian keterangan tertulis Global TV yang diterima Nextren, Sabtu (14/11/2015).
Rujukan
Mie Instan tidak bernutrisi Dan bahayanya MSG?
Sumber: Sosial MediaTanggal publish: 04/02/2016
Berita
Mengambil Kendali, Kesehatan di tangan anda.
Hasil Cek Fakta
Berita diatas tentu tidak benar adanya. Melansir dari salah satu media, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Roy Alexander Sparringa menegaskan semua bahan makanan yang telah lulus uji BPOM adalah makanan yang aman untuk dikonsumsi, tidak terkecuali mie instan. Dan membantah semua poin yang dicetuskan YLKI.
Rujukan
[SALAH] “Jokowi, Megawati Marah Jika Puan Maharani Dikaitkan Dengan Kasus E-KTP”
Sumber:Tanggal publish: 03/04/2018
Berita
“Lindungi terus… Mumpung bodygardnya lagi berkuasa…
Tribunnews.com
Jokowi, Megawati marah jika puan maharani dikaitkan dengan kasus E-KTP
Jakarta-Jumpa press Megawati yang didampingi presiden.
Dengan nada marah megawati menyatakan bahwa putrinya (puan maharani) tidak ada kaitan dengan kasus E-KTP.
Menurut ketua umum PDIP. KPK tidak perlu mengadakan penyidikan dan pemeriksaan atas putrinya (puan maharani).
KPK harus menghormati dan mematuhi keputusan yang telah diperintahkan presiden.
Kewenangan dan tanggung jawab dikementerian berada dalam keputusan dan kebijakan presiden.. Tuturnya.”
Tribunnews.com
Jokowi, Megawati marah jika puan maharani dikaitkan dengan kasus E-KTP
Jakarta-Jumpa press Megawati yang didampingi presiden.
Dengan nada marah megawati menyatakan bahwa putrinya (puan maharani) tidak ada kaitan dengan kasus E-KTP.
Menurut ketua umum PDIP. KPK tidak perlu mengadakan penyidikan dan pemeriksaan atas putrinya (puan maharani).
KPK harus menghormati dan mematuhi keputusan yang telah diperintahkan presiden.
Kewenangan dan tanggung jawab dikementerian berada dalam keputusan dan kebijakan presiden.. Tuturnya.”
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan penelusuran, narasi tersebut ditulis dengan istilah teknik “Appeal to Authority”, yakni dalam kerja jurnalistik pernyataan narasumber lazimnya diverifikasi terlebih dahulu dan diberi penjelasan dalam kapasitas apa narasumber memberikan pernyataannya. Pernyataan tersebut mestinya diuji dengan pertanyaan-pertanyaan seperti, apa bukti dari pernyataan tersebut? Dalam konteks bagaimana narasumber bisa mendapat informasi tersebut? Serta, apa kemungkinan bias motif politik narasumber dalam menyampaikan pernyataan tersebut?”.
Kesimpulan
Postingan tersebut tidak menyertakan detil tautan ke media yang disebut, Tribunnews.com, dan pencarian ke media yang disebutkan di narasi tidak menemukan berita yang menggunakan kalimat seperti yang ditulis. Tipikal penggunaan teknik “Appeal to Authority”.
Rujukan
Kafir Syiah Mendirikan Sekolah Gratis di Cibubur
Sumber: www.facebook.comTanggal publish: 04/04/2019
Berita
Berita tentang berdirinya sekolah gratis Bina Insan Mandiri di Cibubur.
Hasil Cek Fakta
Foto dibawah ini adalah Salah satu pesan berantai berisi Fitnah kotor yang masif di kirimkan via WA, salah satu hal gila pelaku fitnah adalah tak kenal tabayun, Para penyebarnya tak faham crosschek. data yg tertulis di fotonya salah fatal.
1. Sekolah itu bernama Insan Mandiri bukan Bina Insan Mandiri
2. Sekolah Insan Mandiri Cibubur tidak menerima murid perempuan, seluruh muridnya laki-laki
3. Sekolahnya tidak gratis melainkan sekolah berbayar
4. Pendiri sekolah adalah juga pengurus PP Alirsyad Alislamiyyah,(Ichsan Thalib) yg tentu saja bukan Syiah, tidak ada satupun guru maupun kepala sekolah yg bermazhab Syiah disekolah itu.
1. Sekolah itu bernama Insan Mandiri bukan Bina Insan Mandiri
2. Sekolah Insan Mandiri Cibubur tidak menerima murid perempuan, seluruh muridnya laki-laki
3. Sekolahnya tidak gratis melainkan sekolah berbayar
4. Pendiri sekolah adalah juga pengurus PP Alirsyad Alislamiyyah,(Ichsan Thalib) yg tentu saja bukan Syiah, tidak ada satupun guru maupun kepala sekolah yg bermazhab Syiah disekolah itu.
Rujukan
Halaman: 6301/6686